Anda di halaman 1dari 4

Lampiran 10.

Pembahasan Titik Kritis Bahan Baku


Tabel 12. Pembahasan Titik Kritis Halal
No. Bahan Titik Kritis Pembahasan Koreksi
Titik kritis dalam proses memperoleh daging adalah
Melakukan
saat penyembelihan. Penyembelih harus beragama
pemesanan
Islam, dewasa (baligh) dan berakal sehat. Salah satu
produk
syarat pemotongan halal adalah memotong atau
1. Ayam Titik kritis yang sudah
menyayat 3 saluran yaitu saluran nafas, saluran makan
memiliki
dan pembuluh darah kiri dan kanan yang ada di bagian
sertifikat
leher, serta melafazkan “Bismillahi Allahu Akbar” atau
halal.
“Bismilahirrohmannirrohim”
Tepung terigu masuk ke dalam titik kritis dikarenakan
tepung terigu umumnya diperkaya dengan vitamin dan
mineral. Tepung terigu yang beredar di Indonesia
menurut Keputusan Menteri Kesehatan harus
Melakukan
mengandung fortifikan, yang meliputi : zat besi, seng,
pemesanan
vitamin B1, vitamin B2, serta asam folat. Penambahan
produk
Tepung Titik zat gizi tersebut apabila bersumber dari tanaman, halal
2. yang sudah
Terigu kritTabelis untuk dikonsumsi. Namun, vitamin-vitamin tersebut
memiliki
akan berubah status menjadi tidak halal ketika
sertifikat
diproduksi secara mikrobiologis menggunakan media
halal.
tidak halal. Contoh lain dari bahan pengekstrasi zat
fortifikan adalah ekstraksi rambut manusia dan bulu
binatang yang biasa digunakan untuk memproduksi L-
sistein.
Gula temasuk dalam titik kritis dikarenakan dalam Melakukan
proses pembuatannya melibatkan proses rafinasi pemesanan
(pemurnian), maka karbon aktif yang dipakai harus produk
3. Gula Titik kritis
dipastikan status kehalalannya. Apabila karbon aktif yang sudah
ini berasal dari hasil tambang atau dari arang kayu, memiliki
maka tentu tidak menjadi masalah. Akan tetapi, sertifikat
apabila menggunakan arang tulang, maka haruslah halal.
dipastikan status kehalalan asal hewannya. Arang aktif
haram dipakai jika berasal dari tulang hewan haram
atau tulang hewan halal yang tidak disembelih secara
syar’i. Selanjutnya, bahan lain yang ditambahkan pada
proses hidrolisis juga harus dicermati. Apabila
menggunakan bahan sintetis kimia tentu tidak
masalah. Namun apabila menggunakan produk
mikrobial, maka harus dipastikan bahwa media yang
dipakai untuk mengkulturkannya adalah media yang
halal.

Pada garam produksi komersial, bahan diperolehsecara


sintetik dengan cara mereaksikan bahan- bahan kimia
yang berasal dari petrokimia. Bilaada tahap purifftasi
Melakukan
pada proses pembuatannya,secara umum yang
pemesanan
digunakan adalah bahan penolong proses karbon aktif
produk
yang berasal darikuyo, charcoal, tempurung kelapa
4. Garam Titik kritis yang sudah
atau dari bahantambang. Titik kritis dalam garam
memiliki
dapatdipengaruhi fasilitas produksi yang
sertifikat
digunakandan zat aditif yang ditambahkan
halal.
untuk mencegah penggumpalan garam (anti kempal).
1

Minyak goreng termasuk dalam titik kritis dikarenakan Melakukan


dalam minyak goreng biasanya ditambahkan atau pemesanan
Minyak dilakukan fortifikasi mineral dan vitamin tertentu. produk
5. Titik kritis
Goreng Fortifikan yang ditambahkan ke dalam minyak goreng yang sudah
apabila diproduksi secara mikrobiologis akan memiliki
menyebabkan minyak goreng menjadi tidak halal. sertifikat
halal.

Lampiran 11. Format Notulen Kaji Ulang Manajemen


Tabel 13. Format Notulen Kaji Ulang Manajemen
Tanggal
No Tema Uraian Diskusi Kesimpulan Follow up Jatuh Realisasi
Tempo
Lampiran 12. Surat Penunjukan Tim Manajemen Halal

WARUNG MAKAN CABANG MAHONI


Jl. Pesanggrahan, Samping Kampus UIN Jakarta, Kota
Tanggerang Selatan, Jawa Barat 12320, Telp.081221243117
Wa. 085715498123

Yang bertanda tangan dibawah ini :


Nama : Ibu Kesih
Jabatan : Pemimpin Warung Makan Cabang Mahoni
Dengan ini menetapkan nama-nama di bawah ini sebagai Tim Manajemen Halal, dengan
susunan sebagai berikut :
Ketua : Ibu Kesih Sebagai Bagian Bahan baku, Produksi, QC/QA
Anggota : Bapak Sudarmadji Sebagai Distribusi

Tim Manajemen Halal bertugas untuk merancang, menerapkan dan mengevaluasi Sistem
Jaminan Halal di perusahaan. Demikian surat penetapan ini dibuat untuk dilaksanakan
sebagaimana mestinya.

Anda mungkin juga menyukai