6. Daun Jarak: Bermanfaat untuk menyembuhkan gatal-gatal, koreng, jamur pada kaki,
dan luka berdarah. Selain itu tanaman ini juga bisa dimanfaatkan untuk mengatasi
bengkak akibat terpukul, terkilir, dan rematik. Daun jarak pagar juga bisa digunakan
untuk mengatasi perut kembung pada anak. Dengan penggunaan yang hati-hati,
daun jarak pagar bahkan dapat digunakan sebagai obat pencahar ringan. Minyak
yang terbuat dari biji jarak, digunakan untuk mengatasi gangguan pada kulit,
bengkak, maupun terkilir (Maharani, 2015).
7. Keji Beling: Bermanfaat sebagai obat disentri, diare (mencret), obat batu ginjal serta
dapat juga sebagai penurun kolesterol, mengatasi tubuh yang gatal kena ulat atau
semut hitam, mengatasi kencing manis, penyakit liver (sakit kuning), ambien
(wasir) dan maag (Maharani, 2015).
8. Temu Lawak: Bermanfaat untuk anti inflamasi (anti radang), anti hepototoksik (anti
keracunan empedu), hepatoprotektor (mencegah penyakit hati), menurunkan kadar
kolesterol, anti inflamasi (anti radang), laxative (pencahar), diuretik (peluruh
kencing), dan menghilangkan nyeri sendi (Maharani, 2015).
9. Kumis Kucing: Bermanfaat untuk mengobati encok, masuk angi, sembelit, radang
ginjal, batu ginjal, kencing manis, reumatik, menurunkan kadar glukosa darah.
Kumis kucing juga digunakan sebagai antibakteri (Maharani, 2015).
10. Lidah Buaya: Bermanfaat mengobati diabetes mellitus, serangan jantung, radang
tenggorokan, ambeien, sembelit, penurun kadar gula darah, penyubur rambut,
batuk (yang membandel), radang tenggorokan, salit kepala, pusing, kejang pada
anak, kurang gizi, muntah darah, kencing manis, wasir, peluruh haid, luka terpukul,
dan luka bakar (Maharani, 2015).
REFERENSI