SIMKES SIJARI EMAS-dikonversi PDF
SIMKES SIJARI EMAS-dikonversi PDF
(SIJARI EMAS)
Disusun Oleh :
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Pada saat ini, tingkat kematian ibu bayi dan bayi baru lahir di Indonesia
masih sangat tinggi. Rasio kematian maternal tahun 2010 sebesar 228 (Rokx, C.
diharapkan tidak lebih dari 102 kematian per 100.000 kelahiran hidup padatahun
2015. Karena itu diperlukan upaya-upaya untuk menurunkan angka kematian ibu
dan bayi baru lahir dengan berbagai cara yang mungkin dilakukan.
Salah satu cara meminimalisir kematian ibu bayi (maternal) dan bayi baru
gawat-darurat ibu bayi dan bayi barulahir. Dengan sistem rujukan yang efektif,
semacam ini, maka segala potensi yang dimiliki fasilitas kesehatan, baik sarana-
dapat berjalan dengan baik, diperlukan dukungan sarana dan teknologi informasi
antara lain sebagai penyedia basis data, sarana komunikasi, dan sarana analisis
pada tulisan ini, di Indonesia belum tersedia perangkat lunak komputer yang
berfungsi sebagai sistem informasi pada jejaring rujukan maternal dan neonatal
untuk sejumlah rumah sakit dan puskesmas. Beberapa sistem informasi bidang
Sistem Informasi Rumah Sakit, Sistem Pelaporan Rumah Sakit (Barsasella, 2012).
Oleh karena itu, projek Expanding Maternal and Neonatal Survival (EMAS) yang
program EMAS.
BAB II
TINJAUAN TEORI
A. SIJARI EMAS
Maternal dan Neonatal) adalah Sistem informasi dan komunikasi timbal balik
2. Tujuan
a. Tujuan Umum :
gawat darurat maternal neonatal ke rumah sakit rujukan ibu hamil dan bayi
baru lahir.
b. Tujuan Khusus :
3. Kebijakan
4. Prosedur
SIJARIEMAS
r#kodepraktek#namaibu#umur#namasuami#asuransi#golongandarah
#transportasi#diagnosa#tindakanprarujukan
2) RujukanGawat-daruratBayi:
rb#kodepraktek#namaibu#umur#namasuami#asuransi#golongandara
rujukan,
atau manual kepada dokter Jaga IGD untuk mendapatkan saran umpan
balik.
rujukan.
menuju RS rujukan.
gawat darurat.
5. Unit Terkait
ALUR RUJUKAN
1. Hanya daerah daerah tertentu yang baru bisa menggunakan sistem ini
2. Sebagai contoh, model optimal paling baik untuk sebuah daerah dengan
lebih dari sepuluh rumah sakit , sementara model lainnya tidak akan
3. Sementara di daerah dengan hanya satu rumah sakit (atau sebuah titik
dan jauh lebih mudah bagi dinkes untuk mengawasi rujukan di dalam satu
daerah tersebut.
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Neonatal) adalah Sistem informasi dan komunikasi timbal balik dengan menggunakan pesan
singkat elektronik (SMS), telepon dan atau Internet antara petugas pelayanan kesehatan dengan
dengan rumah sakit dalam jejaring rujukan kegawatdaruratan maternal dan neonatal.
Tujuan dari Sistem Informasi dan Komunikasi Jejaring Rujukan Maternal dan
informasi, kelengkapan data dan mempercepat penyampaian informasi rujukan pasien gawat
darurat maternal neonatal ke rumah sakit rujukan ibu hamil dan bayi baru lahir.
B. Saran
dan komunikasi jejaring rujukan maternal dan neonatal (SIJARI EMAS) untuk
kesehatan yang lebih tinggi, sehingga pasien yang dengan kegawatdaruratan dapat