Anda di halaman 1dari 3

ANESTESI BLOK MANDIBULAR

No. Dokumen :
/SOP/UKP/429.114.17/2018
SOP No. Revisi :
Tanggal Terbit : Februari 2018
Halaman :1/2

PUSKESMAS ENDANG SRI U, SKM


KEBAMAN NIP.196503281985032004

Pengertian 1. Anestesi yang bertujuan untuk menganestesi setengah mandibula pada


sisi yang dianastesi;
2. Nervus yang teranestesi adalah : rami dentalis, nervus mentalis dan
nervus incisivus, dan nervus lingualis beserta cabang- cabangnya;
3. Daerah yang teranestesi adalah : corpus mandibula dan bagian inferior
ramus ascendens pada sisi yang dianestesi, seluruh gigi rahang bawah
termasuk jaringan penyangga dan processus alveolaris pada sisi yang
dianestesi, mukoperiosteum dan gingiva sisi bukal atau labial mulai dari
foramen mentalis sampai dengan linea mediana , mukosa bibir bawah
dan kulit dagu pada sisi yang dianestesi ditambah dua pertiga anterior
lidah, mukosa dasar mulut, dan mukosa gingiva dan alveolaris sisi lingual
mulai region retromolar sampai dengan linea mediana;
Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah - langkah operator untuk anestesi blok
mandibular
Kebijakan Surat Keputusan Kepala Puskesmas Nomor : 188.4/78/429.114.17/2018
tentang pelayanan klinis di Puskesmas Kebaman
Referensi Pemulihan Sistem Stomatognatik III (Ilmu Bedah Mulut)/BPSL/Program
Studi Pendidikan Dokter Gigi/ FK Univ Brawijaya/2014
Alat dan Alat :
Bahan  Kaca mulut
 Pinset dental
 Sonde
 Cotton pellet
 Disposible injection syringe (spuit injeksi)
 Sarung tangan

Bahan :
 Larutan antiseptic ( povidon iodine )
 Larutan anestesi local (lidocaine 2% dengan adrenaline 1: 80.000)
dalam ampul 2 cc
Persiapan Penderita
1. Petugas memastikan bahwa pasien sudah makan, atau setidaknya
tidak sedang merasa lapar, sebelum tindakan anestesi (kondisi umum
baik);
SOP ANESTESI BLOK MANDIBULAR 1
2. Petugas memeriksa tekanan darah pasien;
3. Petugas mendudukkan penderita pada posisi semi supine , pada
posisi demikian penderita akan merasa lebih nyaman, prosedur
anestesi lebih mudah dilakukan, dan kemungkinan terjadinya
vasovagal syncope kecil;
Prosedur Umum injeksi mandibular anestesi
1. Petugas mengambil sebuah disposable syringe;
2. Petugas mengambil sebuah ampul yang berisi cairan anestesi local;
3. Petugas memasukkan larutan anestesi lokal kedalam jarum injeksi
sampai seluruh cairan anestesi lokal berpindah ke dalam barrel;
4. Petugas mengeringkan daerah yang akan menjadi tempat tusukan
jarum dengan kasa steril lalu mengulasi daerah tersebut dengan
cairan antiseptik secukupnya;
5. Petugas meminta penderita untuk membuka mulut dengan lebar
selama dilakukan prosedur anestesi;
6. Operator melakukan perabaan dengan jari telunjuk pada mucobuccal
fold gigi-gigi molar rahang bawah, kemudian tulang ditelusuri sampai
teraba linea oblique externa dan batas anterior ramus ascendens ,
dari situ ujung jari telunjuk digeser ke posterior sejauh kira-kira 10
mm untuk mendapatkan cekungan yang disebut dengan coronoid
notch;
7. Petugas mengarahkan jarum dari sisi berlawanan yakni antara
premolar pertama dan kedua rahang bawah kontralateral dengan
bevel menghadap kearah tulang;
8. Petugas menusukkan jarum tepat di pertengahan ujung jari telunjuk
tadi sampai ujung jarum menyentuh tulang, jarum ditarik sedikit
kemudian arah syringe diubah sehingga menjadi sejajar dengan gigi-
gigi posterior rahang bawah pada sisi yang sama, kemudian jarum
dimasukkan ke arah posterior sejauh kira-kira 10 mm sambil
menyusuri tulang linea oblique interna , kemudian syringe diubah lagi
posisinya dengan arah kontralateral, langkah terakhir masukkan lagi
jarum ke dalam jaringan sampai ujung jarum terasa menyentuh
tulang;
9. Petugas menarik jarum sedikit, dilakukan aspirasi, kemudian larutan
anestesi lokal diinjeksikan secara perlahan-lahan sebanyak 1,0 – 1,5
ml untuk menganestesi nervus alveolaris inferior;
10. Petugas melanjutkan melakukan lingual nerve block yakni dengan
menarik jarum sejauh kira- kira 10 mm kemudian cairan anestesi
diinjeksikan perlahan-lahan sebanyak 0,5 ml untuk menganestesi
nervus lingualis, setelah injeksi selesai jarum ditarik keluar dari
jaringan dengan perlahan-lahan
Unit Terkait 1. Ruangan Kesehatan Gigi dan Mulut

SOP ANESTESI BLOK MANDIBULAR 2


2. Ruangan Farmasi
Dokumen 1. Rekam Medis
Terkait 2. Informed concent
Rekam Historis
Perubahan NO. Yang diubah Isi Perubahan Tgl mulai diberlakukan

SOP ANESTESI BLOK MANDIBULAR 3

Anda mungkin juga menyukai