Anda di halaman 1dari 23

ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA

I. PENGKAJIAN
A. Data Umum
1. Identitas Keluarga
Nama Kepala Keluarga : Tn. U
Usia : 60 tahun
Pendidikan : SD
Pekerjaan : Amil
Agama : Islam
Alamat : Kp. Siluk RT 03 RW 01 Kec. Legok Kab.
Tangerang

Komposisi Anggota Keluarga

N Hub.
Nama JK Usia Agama Pendidikan Pekerjaan
o dgn KK
1 Ny. T P Istri 50 th Islam SD Petani

2. Genogram

Ny.T

Keterangan

: perempuan : tinggal serumah

: laki-laki : meninggal

: menikah : klien

: keturunan/anak

3. Tipe Keluarga
Keluarga Tn.U merupakan tipe extended family yaitu keluarga inti ditambah
dengan keluarga lain yang masih mempunyai hubungan darah misalnya kakek,
nenek, paman, dan bibi.
4. Latar Belakang Budaya
Tn.U asli dari Legok dan bersuku sunda sedangkan Ny.T berasal dari Legok
dan bersuku sunda. Bahasa yang digunakan dalam sehari-hari yaitu
menggunakan bahasa Sunda.

5. Nilai-nilai Spiritual
Keluarga Tn.U beragama islam. Semua anggota keluarga taat dalam
menjalankan sholat 5 waktu karena Tn.U selalu mengingatkan anggota
keluarganya untuk menjalankan sholat dan Tn.U seorang tokoh masyarakat di
kp. sikluk.

6. Status Sosial Ekonomi


Penghasilan keluarga di dapatkan dari hasil bertani atau didapatkan dari amil
saat acara pernikahan. Anak Ny. T mengatakan bahwa penghasilannya
perbulan dibawah Rp. 1.000.000 dapat mencukupi untuk biaya hidup karena
keluarga mereka mempunyai sawah jadi tidak harus membeli beras dan
pengeluaran perbulannya, namun ia mendapatkan tambahan pendapatan dari
anak-anaknya sehingga dapat tercukupi kehidupannya. Keluarga Tn.U juga
tidak memiliki tabungan. Pengelola keuangan di dalam keluarga dilakukan
oleh Tn.U.

7. Aktivitas Rekreasi / Waktu Luang


Waktu luang yang dimiliki oleh Tn.U ketika tidak bekerja digunakan untuk
beristirahat, membantu Ny.T untuk bertani. Ketika waktu luang Tn. U sering
pergi ke masjid untuk bantu˗bantu membersihkan masjid dan bermain dengan
cucunya saat berkumpul bersama keluarg . Sedangkan waktu luang yang
dmiliki oleh Ny.T dilakukannya untuk beristirahat yang biasanya dilakukan
sehabis pulang bertani. Keluarga Tn.U tidak pernah pergi berekreasi.

B. Riwayat Dan Tahap Perkembangan Keluarga


1. Tahap Perkembangan Keluarga Saat Ini
Saat ini keluarga Tn.U memasuki tahap perkembangan keluarga usia
pertengahan, dengan tugas perkembangan:
a. Mempertahankan kesehatan individu dan pasangan usia pertengahan
b. Keakraban dengan pasangan
c. Memelihara hubungan/kontak dengan anak dan keluarga
d. Persiapan masa tua/pensiun

2. Tugas Perkembangan Yang Belum Terpenuhi/Terlaksana Pada Tahap


Perkembangan
Semua tugas perkembangan pada tahap pertengahn sudah terpenuhi
3. Riwayat Keluarga Inti
Tn.N dan Ny.N menikah, Pernikahan mereka dikaruniai 6 orang anak dan
anak-anak mereka sekarang sudah menikah.
4. Riwayat Keluarga Sebelumnya
Orang tua Tn.U dan Ny.T sudah meninggal dunia. Orang tua dari Ny.T ada
yang menderita hipertensi.

C. Data Lingkungan
1. Karakteristik Rumah
Rumah yang saat ini ditempati oleh keluarga Tn.U merupakan rumah milik
sendiri, Tn.U lupa dengan luas bangunan. Halaman depan rumah dibuat
menjadi teras. Rumah terdiri dari 1 ruang tamu, 2 kamar tidur, 1 dapur, 1
kamar mandi dengan menggunakan WC jongkok. Rumah secara umum
tampak kotor berdebu, namun masih terlihat barang-barang yang tidak
diletakan pada tempatnya, terutama barang-barang yang terletak dibelakang
rumah dekat dapur yang terlihat berantakan. Lantai rumah sudah
menggunakan keramik dan atap rumah menggunakan genteng. Pencahayaan di
dalam rumah cukup terang karena terdapat jendela mati disekeliling rumah.
Penerangan di dalam rumah juga sudah menggunakan listrik. Sirkulasi udara
di dalam rumah cukup baik karena terdapat ventilasi dan pintu rumah yang
sering dibuka. Air yang digunakan untuk keperluan aktivitas mandi dan
mencuci yaitu menggunakan air sumur dengan menggunakan pompa listrik,
sedangkan untuk keperluan minum atau makan air tersebut dimasak dahulu.
Air yang dimiliki oleh keluarga Tn.U kadangberasa, berbau ataupun berwarna
karena dekat deng persawahan. Pembuangan air limbah terbuka dan lancar
(got). Pembuangan sampah dibuang ke kali.

Dapur WC
WC

Kamar
Tidur

Kamar
Tidur

Kamar
Tidur
Ruang
Tamu

Kamar
Tidur

Halaman/ Teras

2. Karakteristik Tentangga Dan Komunitas Tempat Tinggal


Lingkungan tempat tinggal Tn.N sebagian besarnya merupakan penduduk asli
bojong kamal. Tn.U dan Ny.T sering mengobrol dengan warga sekitar
rumahnya serta aktif jika ada kegiatan dimasyarakat sehingga keluarga dapat
mengenal baik para tetangga.
Tipe rumah yang berada dilingkungan sekitarnya cukup bervariasi ada yang
sudah berbentuk modern, ada juga yang masih dengan bangunan lama dan ada
juga masih menggunakan bilik. Akses jalan untuk ke rumah Tn.N atau rumah
disekitarnya tidak memungkinkan untuk dilalui mobil dan hanya dapat dilalui
oleh kendaraan roda 2 karena jalanan yang sempit dan depan rumah Tn.T
terdapat sawah.
Disekitar pemukiman Tn.N terdapat bentangan tanah dengan rumput liar,
disamping terdapat kali, kandang ternak dan. Sedangkan untuk sarana
perekonomian terdapat warung yang menjual keperluan sehari-hari, dan sarana
pendidikan dapat ditemukan masih di RW yang sama namun di RT yang
berbeda. Sarana kesehatan yang ada di wilayah tersebut yaitu posyandu,
poswindu dan puskesmas keliling.

3. Mobilitas Geografis Keluarga


Keluarga Tn.U sudah tinggal menetap di lingkungan ini sejak menikah

4. Perkumpulan Keluarga Dan Interaksi Dengan Masyarakat


Ny.T mengatakan semua keluarganya jarang bisa berkumpul bersama-sama,
hanya anaknya yang tinggal rumahnya saja. Sedangkan untuk anaknya yang
lainnya, Ny.T mengatakan sering berkunjung. Ny.T mengatakan sering keluar
rumah , untuk berkunjung ke tetangganya, sementara Tn.U sering mengobrol
dengan para tetangga disekitarnya untuk mengisi waktu luangnya.

5. Sistem Pendukung Keluarga


Jika keluarga mempunyai masalah yang tidak dapat diselesaikan sendiri,
biasanya anak-anaknya akan membantu.

D. Struktur Keluarga
1. Pola Komunikasi Keluarga
Tn.U mengatakan bahwa dirinya jarang mengobrol dengan Ny.T, biasanya
mereka mengobrol jika sedang berkumpul bersama anaknya, menonton tv,
atau ketika bekerja mempersiapkan dagangan Ny.T.. Pola komunikasi yang
diterapkan yaitu terbuka dan langsung. Namun pola komunikasi yang
dilakukan kepada anak-anaknya dapat melalui komunikasi langsung pada
anak-anaknya.

2. Struktur Kekuatan Keluarga


Menurut Ny.T dirinya lebih dekat dengan anak terakhirnya karena tinggal
bersama namun ia juga dekat dengan anaknya yang pertama karena tempat
tinggalnya yang dekat. Tn.U berperan sebagai pengambil segala keputusan
yang ada dikeluarga namun sebelumnya ia akan diskusikan dulu dengan Ny.U.

3. Struktur Peran
Tn.U berperan sebagai kepala keluarga namun karena dirinya adalah seorang
amil dengan pekerjaan tidak menentu maka ia juga membantu Ny.T dalam
bertani. Selain itu, Ny.T juga berperan sebagai pencari nafkah dengan cara
bertani untuk membantu perekonomian keluarganya dan menggantikan peran
suaminya karena pekerjaannya yang tidak tetap dan usianya yang sudah tidak
muda lagi.

4. Nilai/Norma Keluarga
Nilai-nilai yang dianut oleh keluarga adalah nilai-nilai agama islam dan
budaya sunda, tidak ada nilai-nilai dari budaya yang masih kental di terapkan
di keluarga ini. Antar suami dan istri cukup saling menyayangi dan
menghormati satu sama lain dan untuk anak-anaknya cukup dengan
menghormati dan bersikap sopan kepada kedua orang tua. Tn.U juga
membebaskan istri dan anak-anaknya dalam menyampaikan pendapatnya.

E. Fungsi Keluarga
1. Fungsi Afektif
Tn.U dan Ny. T saling menyayangi satu sama lain, hal ini terlihat dari sikap
Tn.U yang selalu membantu istrinya dalam berbagai kegiatan. Selain itu,
Ny.U juga selalu mengurus suaminya dengan cara menyiapkan sarapan dan
melakukan pekerjaan rumah tangga lainnya sebagai seorang ibu rumah tangga.
Hal-hal yang mereka lakukan membuat keluarga menjadi lebih harmonis.

2. Fungsi Sosialisasi
Menurut Ny.T sosialisasi antara dirinya dan lingkungan dirasakan cukup baik,
ia juga menyempatkan diri untuk mengikuti pengajian pada waktu luang yang
dimilikinya. Sementara itu, Tn.U juga mengikuti kegiatan yang ada di
masyarakat dan pengajian bapak-bapak.

3. Fungsi Perawatan Kesehatan


Keluarga meyakini bahwa kesehatan adalah hal yang terpenting. Ny.N
mengatakan bahwa dirinya merasa pusing/sakit jika tekanan darah naik ia baru
berobat ke puskesmas. Begitu juga dengan Tn.U asam urat, Keluarga Tn.U
mengetahui jika berolahraga sangat penting untuk kesehatan maka keluarga
Tn.U mengikuti olahrag yang dilaksanakan oleh puskesmas.

F. Koping Keluarga
1. Stresor Jangka Pendek dan Jangka Panjang
Tn.U mengatakan bahwa saat ini ia sedang memikirkan masalah kesehatan
dikeluarganya terutama istrinya yang menderita hipertensi dan gatal˗gatal.
Ny.T menganggap hal tersebut juga dapat mempengaruhi dalam perekonomian
keluarganya karena dengan demikian maka kemampuan Tn.U dan Ny.T untuk
bekerja akan menurun. Ia berharap keluarganya dapat tetap menjaga
kesehatannya sehingga tidak merepotkan anak-anaknya kelak.

2. Kemampuan Keluarga Berespon Terhadap Situasi Stressor


Masalah yang ada di keluarga akan di selesaikan dengan cara
membicarakannya secara langsung dan menyelesaikan masalah tersebut
dengan cara baik-baik. Ny.T mengatakan ia selalu bersyukur dan berserah diri
kepada Allah SWT, karena menurut dirinya Allah SWT dapat membantu
segala permasalahan yang ada.

3. Strategi Koping Yang Digunakan


Masalah yang ada di keluarga akan diselesaikan dengan cara berdiskusi
dengan keluarga.

G. Pemeriksaan Fisik

Pemeriksaan Tn.U Ny.T


Kepala Rambut berwarna hitam Rambut berwarna hitam
namun sudah tumbuh uban, namun sudah tumbuh uban,
kulit kepala bersih, kulit kepala bersih,
penyebaran rambut merata, penyebaran rambut merata,
tidak ada lesi dan benjolan tidak ada lesi dan benjolan
Mata Mata simetris antara kanan Mata simetris antara kanan
dan kiri, bola mata dapat dan kiri, bola mata dapat
mengikuti gerakan tangan mengikuti gerakan tangan
pemeriksa, reaksi terhadap pemeriksa, reaksi terhadap
cahaya +/+, konjungtiva cahaya +/+, konjungtiva
tidak anemis, sklera tidak tidak anemis, sklera tidak
ikhterik ikhterik
Ny.T mengatakan
pengelihatnya agak kurang
jelas
Hidung tidak ada nyeri tekan pada Terdapat 2 lobang hidung,
sinus, uji penciuman baik tampak bersih tidak ada
dengan menggunakan cairan dan tidak ada lesi,
minyak kayu putih (N.I) mukosa hidung lembab,
tidak ada nyeri tekan pada
sinus
Mulut Bibir tidak pucat, tidak ada Bibir tidak pucat, tidak ada
sariawan, gigi lengkap tidak sariawan, gigi tidak lengkap,
ada yang bolong, lidah bibir miring ke kiri
dapat bergerak kesegala
arah, lidah dapat
membedakan rasa asin,
manis, asam dan pahit.
Telinga tidak ada pengeluaran cairan Daun telinga simetris antara
dari lubang telinga, tidak kanan dan kiri, tidak ada
ada benjolan, tidak ada pengeluaran cairan dari
nyeri tekan dan klien dapat lubang telinga, tidak ada
mendengar dengan baik. benjolan, tidak ada nyeri
tekan dan klien tidak dapat
mendengar dengan baik.
Leher dan Tenggorokan Tidak ada kesulitan dalam Tidak ada kesulitan dalam
menelan, tidak ada menelan,, tidak ada tanda-
pemesaran kelenjar getah tanda radang tenggorokan.
bening,
Dada Pengembangan dada
simetris, RR: 20x/menit,
suara nafas vesikuler, suara
jantung BJ1/BJ2 +/+
Abdomen Tidak ada nyeri tekan dan Tidak ada nyeri tekan dan
tidak ada keluhan tidak ada keluhan
Ekstremitas Suka merasa nyeri,
keram/kesemutan pada
ekstremitas, gerakan tidak
terbatas, mampu fleksi dan
ekstensi, tidak ada bengkak,
refleks (+), kekuatan otot:
5 5
5 5
Kulit turgor kulit baik turgor kulit baik, terdapat
lesi karena gatal
Berat Badan 73 kg 47 kg
Tinggi Badan 160 cm 155 cm
Tekanan Darah TD: 130/90 mmhg TD: 140/90 mmhg
Suhu Tubuh 36,2 0C 36,0 0C
Penunjang Lainnya

H. Harapan Keluarga Terhadap Asuhan Keperawatan Keluarga


Keluarga Tn.U berharap jika petugas kesehatn dapat membantu permasalahan
yang ada di keluarga terutama dalam bidang kesehatan.
I. Pengkajian Penjajakan II
Masalah Kesehatan Keluarga
1. Masalah Kesehatan Keluarga: Keluarga Ny.T menderita hipertensi, dan asam
urat baru diketahui ketika dilakukan pengecekan asam urat oleh perawat
a. Apa yang bapak/ibu ketahui tentang masalah dan tanda gejala pendukung
masalah? Keluarga mengatakan jika hipertensi paling ia hanya mengalami
gejala pusing/sakit kepala pada saat shalat. Selain itu, Keluarga
mengatakan bahwa dirinya juga suka merasa gatal˗gatal pada tangannya
pada saat malam hari
b. Penyebab? Keluarga mengatakan ia dulu sering mengonsumsi ikan asin
dan mempunyai keturunan hipertensi
c. Akibat? Keluarga mengatakan bahwa mereka tidak mengetahui dampak
dari hipertensi.

Menyelesaikan Masalah
2. Apa yang bapak/ibu lakukan dengan adanya masalah tersebut?
Keluarga mengatakan berobat ke puskesmas jika ada yang mengantar ke
puskesmas karena jarak dari rumah keluarga ke puskesmas lumayan jauh, obat
darah tingginya hanya diminum jika sedang merasa pusing saja

Memberikan Perawatan Anggota Keluarga


3. Bagaimana cara bapak/ibu memberikan perawatan terhadap anggota keluarga
dengan masalah tersebut diatas atau apa upaya penanggulangan yang
dilakukan keluarga?
Keluarga mengatakan ia memberikan perawatan dengan cara menasehati
istrinya agar menjaga pola makan.

Modifikasi Lingkungan
4. Bagaimana cara bapak/ibu menata lingkungan yang dapat meningkatkan
keberhasilan penyelesaian masalah?
Keluarga mengatakan tidak tahu

Sarana Fasilitas Kesehatan


5. Apakah bapak/ibu memanfaatkan sarana/fasilitas kesehatan yang ada
dimasyarakat untuk mengatasi masalah tersebut diatas?
Ya, Keluarga terkadang berobat memeriksakan kesehatannya ke puskesmas,
namun jarak antara rumah klien ke puskesmas sedikit jauh sehingga
memerlukan kendaraan bermotor

II. ANALISA DATA

No Data Masalah Keperawatan

1 DS: Resiko penurunan curah jantung


- Keluarga mengatakan memiliki penyakit b.d ketidakmampuan keluarga
darah tinggi dalam merawat anggota
- Keluarga mengatakan orang tua Ny.T ada
yang memiliki penyakit darah tinggi
- Keluarga mengatakan Ny.T sering
merasa pusing dan sakit kepala
- Keluarga mengatakan Ny.T meminum
obat darah tingginya keluarga dengan hipertensi
- Keluarga Ny.T mengatakan bahwa
mereka tidak mengetahui dampak dari
hipertensi
DO:
- Tekanan darah Tn.N 140/90 mmhg

DS:
- Keluarga mengatakan Ny.T mengatakan
mengalami gatal˗gatal pada tangannya Resiko kerusakan integritas
- Keluarga mengatakan Ny.T mengatakan
kulit b.d ketidaktahuan keluarga
2 gatal˗gatal datang pada malam hari
- Keluarga mengatakan Ny.T mengatakan dalam memelihara
bahwa dirinya alergi daging kesehatannya
DO:
- Terdapat lesi ditangan Ny.T
- Ny.T sering menggaruk tangannya

SKORING MASALAH

1. Resiko penurunan curah jantung b.d ketidakmampuan keluarga dalam merawat


anggota keluarga dengan hipertensi

Kriteria Bobot Skor Pembenaran

1. Sifat masalah 3/3 x 1 TD Ny.T yaitu 140/90 mmHg,


Skala : =1 Ny.T mengatakan suka pusing
- Aktual (3) 1
dan merasa berat pada pundak
- Resiko (2)
- Potensial (1)
2. Kemungkinan masalah 2/2 x 2 Ny.T mengatakan dirinya akan
dapat diubah: =2 mencoba mengikuti apa yang
Skala : 2 diperintahkan oleh petugas
- Dengan mudah (2) kesehatan
- Hanya sebagian (1)
- Tidak dapat (0)
3. Potensial masalah untuk 1 3/3 x 1 Pemeriksaan tekanan darah
di cegah: =1 bisa dilakukan di posbindu
- Tinggi (3) terdekat/ puskesmas dan obat
- Cukup (2) darah tinggi mudah didapatkan
- Rendah (1)
di puskesmas.

4. Menonjolnya masalah: 2/2 x 1 Ny.T mengatakan ingin


- Segera (2) =1 mengatasi masalah hipertensi
- Tidak perlu (1) 1
- Masalah tidak
dirasakan (0)
Total 5

2. Resiko kerusakan integritas kulit b.d ketidaktahuan keluarga dalam memelihara


kesehatannya

Kriteria Bobot Skor Pembenaran

1. Sifat masalah 1/3 x 1 gatal˗gatal yang terjadi pada


Skala : = 1/3 Ny.T membuat ia tidak
- Aktual (3) 1
nyaman
- Resiko (2)
- Potensial (1
2. Kemungkinan masalah 2/2 x 2 Ny.T menyadari bahwa dirinya
dapat diubah: =2 harus menjaga kebersihan diri
Skala : 2 dan tidak boleh menggaruk
- Dengan mudah (2) tangannya agar tidak terjadi
- Hanya sebagian (1)
luka
- Tidak dapat (0)
3. Potensial masalah 3/3 x 1 Ny.T mengikuti saran dari
untuk di cegah: =1 petugas kesehatan
1
- Tinggi (3)
- Cukup (2)
- Rendah (1)
4. Menonjolnya masalah: 1/2 x 1 gatal˗gatal yang terjadi pada
- Segera (2) = 1/2 Ny.T membuat ia kadang tidak
- Tidak perlu (1) 1
bisa tidur
- Masalah tidak
dirasakan (0)
Total 3 5/6

III. DIAGNOSA KEPERAWATAN


1. Resiko penurunan curah jantung b.d ketidakmampuan keluarga dalam
merawat anggota keluarga dengan hipertensi (skor: 5)
2. Resiko kerusakan integritas kulit b.d ketidaktahuan keluarga dalam
memelihara kesehatannya (skor: 3 5/6 )
IV. RENCANA KEPERAWATAN

DIAGNOSA TUJUAN EVALUASI


NO INTERVENSI
KEPERAWATAN UMUM KHUSUS KRITERIA STANDAR

1 Resiko penurunan Setelah TUK 1 Respon Penyakit hipertensi 1. Dikusikan dengan keluarga
curah jantung b.d dilakukan Setelah dilakukan pertemuan verbal merupakan pengertian penyakit
ketidakmampuan asuhan sebanyak 1 x 45 menit, meningkatnya TD lebih hipertensi
keluarga dalam keperawatan diharapkan: dari 140/90 mmHg 2. Anjurkan keluarga untuk
merawat anggota selama 1 x 45 1. Kelua menjelaskan kembali
keluarga dengan menit Keluarga rga dapat mengenal pengertian penyakit
hipertensi dapat penyakit hipertensi: hipertensi
mengetahui a. Menjelaskan pengertian 3. Berikan pujian atas
penyakit hipertensi kemampuan keluarga
penyakit b. Menyebutkan penyebab Respon Menyebutkan minimal 1. Identifikasi pengetahuan
hipertensi dari hipertensi verbal 3 dari dari penyebab keluarga tentang penyebab
hipertensi: penyakit hipertensi
2. Diskusikan penyebab
1. penyakit hipertensi
Usia 3. Beri kesempatan kepada
2. keluarga untuk bertanya
Jenis kelamin 4. Anjurkan keluarga untuk
3. menyebutkan kembali
Pola hidup yang tidak penyebab penyakit
sehat hipertensi
4. 5. Beri pujian atas
Stres kemampuan keluarga
5.
Keturunan
c. Menyebutkan tanda dan Respon Menyebutkan minimal 1. Diskusikan dengan keluarga
gejala hipertensi verbal 4 dari 10 tanda dan mengenai tanda dan gejala
gejala hipertensi: penyakit hipertensi
2. Bantu keluarga
1. mengidentifikasi tanda dan
Pusing/sakit kepala gejala penyakit hipertensi
2. yang ada dalam keluarga
Rasa berat pada khususnya pada Ny.T
tungkuk 3. Anjurkan keluarga untuk
3. menyebutkan kembali tanda
Mudah marah dan gejala dari penyakit
4. hipertensi
Mata kunang-kunang 4. Beri pujian atas
5. kemampuan keluarga
Sesak nafas menyebutkan kembali tanda
6. dan gejala penyakit
Mudah lelah hipertensi khusunya pada
7. anggota keluarga yang
Telinga berdengung menderita penyakit
8. hipertensi
Sukar tidur/gelisah
9.
Mimisan
10.
Mual atau muntah
TUK 2 Respon Menyebutkan 2 dari 4 1. Jelaskan akibat lanjut dari
Setelah dilakukan pertemuan verbal bahaya dari hipertensi: penyakit hipertensi bila
sebanyak.... tidak ditangani dengan baik
Keluarga mampu mengambil 1. 2. Beri kesempatan keluarga
keputusan untuk mencegah Kebutaan bertanya
penyakit hipertensi dengan: 2. 3. Anjurkan keluarga untuk
a. Menjelaskan Stroke mengungkapkan kembali
komplikasi akibat dari 3. akibat lanjut penyakit
hipertensi yang tidak Gagal ginjal hipertensi bila tidak
ditangani dengan baik 4. ditangani dengan baik
Gagal jantung 4. Beri pujian atas
kemampuan keluarga
b. Mengambil keputusan Respon Keluarga dapat 1. Gali pendapat keluarga
yang tepat untuk verbal mengambil keputusan mengenai apa yang harus
merawat Ny.T yang untuk merawat Ny.T dilakukan untuk merawat
menderita hipertensi yang menderita Ny.T
penyakit hipertensi 2. Bimbing dan bantu keluarga
untuk mengambil keputusan
yang tepat
3. Beri kesempatan keluarga
memikirkan kembali
keputusan yang diambil
4. Beri pujian atas keputusan
yang diambil keluarga
Keluarga dapat mengenal Respon Menyebutkan 2 cara 1. Gali pengalaman keluarga
cara mencegah penyakit verbal mencegah hipertensi: dalam mencegah penyakit
hipertensi dengan: hipertensi
a. Menjelaskan cara 1. 2. Beri pujian atas usaha
mencegah penyakit Mengonsumsi obat keluarga yang sudah tepat
hipertensi hipertensi 3. Diskusikan cara mencegah
2. penyakit hipertensi
Pola hidup sehat 4. Anjurkan keluarga untuk
mengungkapkan kembali
penjelasan yang telah
diberikan
b. Menyebutkan cara Menyebutkan 3 dari 5 1.
pola hidup sehat untuk cara pola hidup sehat Gali pengalaman keluarga
mencegah penyakit untuk mencegah dalam melakukan pola
hipertensi penyakit hipertensi: hidup sehat
2.
1. Beri pujian atas usaha keluarga
Olahraga teratur yang sudah tepat
2. 3.
Management stress Diskusikan cara melakukan
3. pola hidup sehat untuk
Berhenti merokok dan mencegah penyakit
minum alkohol hipertensi
4. 4.
Diet rendah garam Anjurkan keluarga untuk
5. mengungkapkan kembali
Perhatikan makanan penjelasan yang telah
yang dikonsumsi diberikan
TUK 3 Respon Mendemonstrasikan 1. Gali pengalaman keluarga
Setelah dilakukan pertemuan psikomotor teknik relaksasi otot dalam melakukan
sebanyak 3 x 1 hari progresif: senam/relaksasi
diharapkan: 2. Beri pujian atas usaha
Keluarga dapat mempelajari 1. membuat suatu keluarga yang sudah tepat
teknik management stress kepalan, angkat 3. Diskusikan tentang
untuk mengontrol tekanan sampai sejajar melakukan senam/relaksasi
darah tinggi: bahu dan 4. Demonstrasi teknik
a. Mempraktikan teknik dilepaskan relaksasi otot progresif
relaksasi otot progesif 2. Menekuk kedua 5. Libatkan keluarga untuk
telapak tangan ke bersama-sama
belakang sehingga mendemostrasikan kembali
otot-otot ditangan teknik relaksasi otot
bagian belakang progresif
menegang, dengan 6. Beri pujian atas
jari-jari kemampuan keluarga
mengahadap ke mendemontrasikan secara
langit-langit angkat benar
sampai sejajar
bahu dan
dilepaskan
3. Gerakan ini
diawali dengan
menggenggam
kedua tangan
seperti mengangkat
barbel dan
membawa kedua
kepalan ke pundak
lalu lepaskan.
4. Mengangkat kedua
bahu setingi-
tingginya seakan-
TUK 5 Respon Fasilitas kesehatan yang 1. Diskusikan jenis fasilitas
Setelah dilakukan pertemuan verbal dapat digunakan oleh kesehtaan yang tersedia di
sebanyak....., diharapkan: keluarga adalah: lingkungan keluarga
4. Keluarga 1. Puskesmas 2. Bantu keluarga memilih
mampu memanfaatkan 2. Dokter praktek fasilitas kesehatan yang
fasilitas pelayanan 3. Mantri/bidan sesuai dengan kondisi
kesehatan yang ada untuk 4. Posyandu 3. Anjurkan keluarga untuk
mengatasi penyakit memanfaatkan faslitas
hipertensi: kesehtaan yang ada sesuai
a. Menyebutkan pilihan
fasilitas kesehatan
yang tersedia
b. Menyebutkan Respon Manfaat fasilitas 1. Identifikasi pengetahuan
manfaat fasilitas verbal kesehatan: keluarga tentang manfaat
kesehatan 1. Memberikan fasiltas kesehatan
informasi kesehatan 2. Diskusikan manfaat fasilitas
2. Memberikan kesehatan
pengobatan 3. Anjurkan keluarga
3. Memberikan mengungkapkan kembali
pelayanan konseling manfaat fasilitas kesehatan
4. Membantu
meningkatakan
kesehatan
c. Memanfaatkan Respon Keluarga membawa 1. Motivasi keluarga untuk
fasilitas kesehatan psikomotor Ny.T yang mengalaami memanfaatkan fasilitas
yang ada untuk hipertensi ke fasilitas kesehatan yang ada.
menangani penyakit kesehatan yang ada 2. Anjurkan keluarga untuk
hipertensi yang untuk mengobati membawa Ny.T berobat
diderita oleh Ny.T tekanan darah tingginya 3. Beri pujian atas
kemampuan keluarga untuk
memanfaatkan fasilitas
kesehatan.
V. IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

No Diagnosa Paraf
Implementasi Evaluasi
Dx Keperawatan

1. Resiko tinggi Tanggal 14 Juni 2017


TUK 1-2:
penurunan curah
1. Mendiskusikan dengan Subjektif:
jantung a. Keluarga dapat
keluarga tentang:
a. Pengertian hipertensi menyebutkan
b. Penyebab hipertensi
kembali pengertian
c. Tanda dan gejala
hipertensi yaitu
hipertensi
d. Komplikasi akibat merupakan
hipertensi yang tidak meningkatknya
ditangani dengan baik tekanan darah lebih
2. Memberi kesempatan
dari 140/90 mmHg.
kepada keluarga untuk b. Keluarga dapat
menyebutkan kembali menyebutkan
pengertian hiperensi dan kembali penyebab
mengidentifikasikan hipertensi yaitu usia,
penyebab hipertensi serta jenis kelamin, pola
tanda dan gejala hipertensi hidup, dan stres
3. Memberikan c. Keluarga dapat
reinforcement positif atas menyebutkan
kemampuan keluarga kembali mengenai
menyebutkan kembali tanda dan gejala
pengertian hiperensi dan hipertensi yaitu
mengidentifikasi pusing, sakit kepala
penyebab hipertensi serta berat pada pundak,
tanda dan gejala suka marah-marah
hipertensi. dan mengkaitkannya
4. Mengevaluasi
dengan kondisi yg
pengetahuan keluarga dan
ada di Ny.T
memberikan kesempatan d. Keluarga dapat
pada keluarga untuk menyebutkan
membandingkan kembali akibat
pengetahuan yang dimiliki hipertensi yang tidak
keluarga dengan standar ditangani dengan
5. Memberi kesempatan
baik yaitu, stroke,
kepada keluarga untuk
gagal ginjal dan
menyebutkan kembali
gagal jantung
Komplikasi akibat e. Keluarga
hipertensi yang tidak menyebutkan cara
ditangani dengan baik mencegah hipertensi
6. Memberikan
yaitu dengan minum
reinforcement positif atas
obat dan pola hidup
keputusan yang diambil
sehat
keluarga f. Keluarga mengatakan
7. Memberikan pendidikan
cara hidup sehat yaitu
kesehatan pada keluarga
berolahraga, tidak
mengenai cara mencegah
merokok,
penyakit hipertensi dan
memperhatikan
cara melakukan pola
makanan yang
hidup sehat
dikonsumsi dan
8. Memberi kesempatan
membatasi garam.
kepada keluarga untuk
menyebutkan kembali cara
mencegah hipertensi dan Objektif:
cara melakukan pola
a. Tampak keluarga
hidup sehat
memperhatikan saat
melakukan diskusi
bersama
b. Terjadi kontak
mata saat berinteraksi
dengan perawat
c. Tampak keluarga
sekali-kali
menganggukkan
kepala tanda
mengerti penjelasan
yang perawat berikan
d. Keluarga tersenyum
saat diberikan pujian
oleh perawat

Analisa:

Masalah teratasi dimana


keluarga memahami
tentang pengertian
hipertensi, penyebab
hipertensi, tanda dan
gejala hipertensi, akibat
dan cara mencegah
penyakit hipertensi

Perencanaan:

Lanjutkan TUK 3

Anda mungkin juga menyukai