Rifki Septian USM? • Pendekatan sistematis pada pencegahan kecelakaan di jalan dan pengurangan korban kecelakaan di suatu kota. • Diperlukan berbagai disiplin ilmu dan pandangan (Civil Engineer, traffic engineer, urban planner, etc) • Integrasi dari berbagai kebijakan keselamatan yaitu manajemen lalu lintas, penegakan hukum, pendidikan, transportasi. Background Concept Engineering and Planning Road Hierarchy • Hirarki jalan bertujuan untuk membedakan peran masing-masing jalan terkait pergerakan kendaraan. • Idealnya, pembatasan jenis kendaraan pada hirarki jalan tertentu, perlu dilaksanakan karena berkaitan erat dengan potensi kecelakaan • Kenyataanya, di Negara-negara berkembang memiliki traffic mix yang cukup kompleks sebab hirarki jalan belum terkelola dengan baik (USM Guidline, 2003) • Kesadaran dalam Mendesain Road User Behaviour, Education and Enforcement Road User Behaviour • Perilaku pengguna jalan yang buruk terutama pengemudi merupakan salahsatu faktor yang menyebabkan kecelakaan di jalan • Perilaku pengemudi dapat dipengaruhi oleh tingkat pekerjaan, ekonomi, pendidikan, dsb • Terburu-buru, lelah, marah, agresif, atau bahkan mengemudi dalam keadaan mabuk sangat mempengaruhi behaviour pengendara Causes of Behaviour - Pengemudi satu dengan lainnya memiliki cara berkendara yang berbeda - Perilaku mengendara bisa saja berubah, misalnya terburu-buru hendak pergi ke suatu pertemuan penting Social and Cultural issues - Masalah sosial, psikologis, ekonomi dan budaya berperan dalam memengaruhi perilaku pengendara - Faktor manusia seperti usia, pengalaman berkendara, jenis kelamin tentu memengaruhi cara berkendara - Pengetahuan karakteristik sosiokultural pada suatu wilayah dapat mencegah kecelakaan • Changing behaviour through training and education - 3Es (Education, engineering, enforcement) - Education perlu dilakukan agar pengendara dapat berperilaku proper meskipun cara berkendara berbeda-beda - Pendidikan keselamatan jalan terdiri dari 3 elemen : Untuk anak-anak di sekolah, Pelatihan pengemudi dan pengujian, publikasi melalui media informasi Changing behaviour through Traffic Law and Enforcement - Perilaku pengemudi dapat dipengauhi oleh aturan yang memaksa sehingga cukup efektif untuk pencegahan kecelakaan - Mekanisme penegakan hukum harus dibuat sedemikian rupa sehingga menjadi solusi jangka panjang bagi keselamatan berlalu lintas - Penegakan hukum tidak boleh dijadikan tempat untuk memperoleh pendapatan pemerintah