Askep Presus
Askep Presus
I. BIODATA
1. Identitas Klien
Nama Klien : Tn. S
Alamat : Mendiro Rt.02/07 Kalongan
Umur : 78 Tahun
Agama : Islam
Status perkawinan : Sudah kawin
Pendidikan : S2
Pekerjaan : PNS
2. Identitas Penanggung Jawab
Nama : Ny. A
Umur : 74 Tahun
Pendidikan : SMA
Pekerjaan : Ibu rumah tangga
Alamat : Mendiro Rt.02/07 Kalongan
Hubungan dengan Klien : Istri
Genogram
Keterangan
: Pasien
: Laki-laki
: Perempuan
: Terkait keluarga
: Tinggal serumah
Selama sakit
Frekuensi : 3 x sehari
Jenis : Nasi, lauk, sayur, buah, air putih dan susu
Porsi : ½ porsi
Keluhan : Lidah terasa pahit
b. Pola Minum
Sebelum Sakit
Frekuensi : 3-8x/hari
Jenis : Air putih
Porsi : 2 liter
Selama Sakit
Frekuensi : 3-5x/hari
Jenis : Air putih
Porsi : 1,5 liter
3. Pola Eliminasi
a. BAB
1) Sebelum Sakit
Frekuensi BAB : 2 x sehari
Konsisten : Lunak berbentuk
Warna : Kuning kecoklatan
2) Selama Sakit
Frekuensi BAB : 1 x sehari
Konsisten : Sedikit encer
Warna : Kuning berbentuk
b. BAK
1) Sebelum Sakit
Frekuensi BAK : 6-8 kali
Jumlah Urine : 250 cc sekali BAK
Warna : Kuning bening
Keluhan : Tidak ada
2) Selama Sakit
Frekuensi BAK : 4-6 kali
Jumlah Urine : 200 cc sekali BAK
Warna : Kuning pucat
Keluhan : Tidak ada
IWL: 10 x 59 x 24 = 590 cc
24
4. Pola Aktivitas dan Latihan ( Sebelum dan Selama Sakit)
Sebelum Sakit
Kemampuan perawatan diri 0 1 2 3 4
Makan/minum
Mandi
Toileting
Berpakaian
Mobilitas ditempat tidur
Berpindah
Ambulasi/ROM
Selama Sakit
Kemampuan perawatan diri 0 1 2 3 4
Makan/minum
Mandi
Toileting
Berpakaian
Mobilitas ditempat tidur
Berpindah
Ambulasi/ROM
Keterangan 0 : Mandiri, 1 : dengan alat bantu, 2 : dibantu orang lain, 3 :
dibantu orang lain dan alat, 4 : tergantung total
Jantung
Inspeksi : Ictus cordis tidak tampak
Palpasi : Ichus cordis tidak teraba
Perkusi : Batas jantung tidak melebar
Auskultasi : bunyi jantung terdengar di ICS II dan III bising
(+) terdengar murmur disela iga 2-3 sternum kiri
6. Abdomen
Inspeksi : Simetris
Auskultasi : Bising usus terdengar 5-12x/menit
Palpasi : Tidak ada nyeri tekan
Perkusi : Terdengar timpani
7. Genetalia : Tidak terpasang alat bantu kateter, tidak ada
keluhan nyeri
8. Rektum : Tidak terkaji
9. Ektermitas
a. Atas
Hasil Radiologi :
Obat peroral:
-UAC -2x1 mg -Obat untuk -Untuk melancarkan
melancarkan pernafasan
-100 pernafasan -Mengatasi
-Methilcobalamin mg/24 kekurangan vitamin
jam -Vitamin b12
-16 mg / -Mengtasi gejala
-Betahistine 24 jam meniare
-Antihistamin
H3
Rabu, 19 juni Cairan IV:
2019
-D5 % + -20 tpm -Xanthine -Mengobati batuk dan
aminopilin kesulitan bernafas
-Mengobati penyakit
-1gr/12 saluran prnafasan
-Nebul.Ventolin jam -Salbutamol -Mengobati infeksi
bakteri
-1gr/ 12
jam
-Inj. Ceftriaxon -Antibiotik
Obat peroral:
-Methycobalamin - -Hormon -Mengatasi
125mg/12 kortikosteroid kekurangan vitamin
jam b12
-Betahistin -16 -Mengatasi gejala
mg/24 -Antihistamin menier
jam H3
-Dexamethason -2,75 mg -Obat anti alergi
-Kortokosteroid
VII.ANALISA DATA
Nama : Tn. S
Umur : 78 Tahun
No. CM : 210XXX
Diagnosa Medis : PPOK
No Hari/tan Data fokus Masalah Etiologi Diagnosa Ttd
ggal/jam keperawatan
1 Senin, 17 DS : pasien Ketidakefekti Hiperven Ketidakefektifan
juni 2019 mengatakan dada fan pola tilasi pola nafas b.d
12.00 terasa sesak nafas hiperventilasi
WIB DO :
-Inspeksi: bentuk
dada simetris
-Palpasi: tectil
premitus menurun
pada dada kanan,
pernafasan cepat
-Perkusi: terdengar
bunyi resonan pada
dada kiri dan kanan
-Auskultasi:
terdengar suara
tambahan ronchi
-pasien tampak sesak
nafas
-TTV:
TD:130/80 mmHg
Nadi: 88x/menit
S: 360C
RR: 36X/menit
SPO2: 86 %
-Terpasang oksigen
dengan nasal kanul 3
Lpm
2 Senin, DS : pasien Ketidakefekti Mukus Ketidakefektifan
17-6- mengatakan batuk fan bersihan berlebiha bersihan jalan
2019 kurang lebih 2 jalan nafas n nafas b.d mucus
12.30 minggu berlebihan
WIB DO : Pasien tampak
batuk dan sulit
mengeluarkan dahak
-Inspeksi: bentuk
dada simetris
-Palpasi: tectil
premitus menurun
pada dada kanan,
pernafasan cepat
-Perkusi: terdengar
bunyi resonan pada
dada kiri dan kanan
-Auskultasi:
terdengar suara
tambahan ronchi
-pasien tampak sesak
nafas
-TTV:
TD:130/80 mmHg
Nadi: 88x/menit
S: 360C
RR: 36X/menit
SPO2: 86 %
-Terpasang oksigen
dengan nasal kanul 3
Lpm
Senin, DS : pasien Intoleransi Ketidaks Intoleransi
3 17-6- mengatakan sesak aktivitas eimbang aktivitas b.d
2019 nafas saat toilet an antara ketidakseimbanga
12.50 DO : Skor pola suplai n antara suplai
WIB aktivitas dan latihan: dan dan kebutuhan
-Makan atau minum: kebutuha oksigen
skor 2 (dibantu n
orang lain) oksigen
-Mandi : skor 2
(dibantu orang lain)
-Toileting: skor 2
(dibantu orang lain)
-Berpakaian : skor
2(dibantu orang lain)
-Mobilitas ditempat
tidur: skor 2( dibantu
orang lain)
-Ambulasi/ROM:
skor 2 (dibantu oran
lain)
X. TINDAKAN KEPERAWATAN
Nama : Tn. S
Umur : 78 Tahun
No. CM : 210XXX
Diagnosa Medis : PPOK
Hari/T No Implementasi Respon Ttd
gl/Jam .
DX
Senin, 1 Memonitor TTV dan S : pasien mengatakan
17 juni saturasi oksigen bersedia
2019 O:
11.30 TD:130/80 mmHg
WIB Nadi: 88x/menit
S: 360C
RR: 36X/menit
SPO2: 86 %
Disusun Oleh:
2018/2019