Anda di halaman 1dari 31

FORMULASI

SEDIAAN
KOSMETIKA ALAMI
SABUN
• Sabun dihasilkan oleh proses saponifikasi,
yaitu hidrolisis lemak menjadi asam lemak
dan gliserol dalam kondisi basa.

• Pembuat kondisi basa yang biasanya


digunakan adalam NaOH (Natrium/sodium
hidroksida) dan KOH (Kalium / Potasium
hidroksida).

• Asam lemak berikatan dengan natrium


atau kalium inilah yang kemudian
dinamakan sabun.
KLASIFIKASI SABUN

1. Sabun Cair
Bentuk cair dan tidak mengental pada suhu kamar
2. Sabun Lunak/ Krim
Seperti pasta dan sangat mudah larut
3. Sabun Keras/ Padat
Dibuat dari lemak yang padat atau dari minyak yang dikeraskan
dengan proses hidrogenasi, Asam lemaknya jenuh dan mempunyai
BM tinggi, Sukar larut dalam air
SABUN PADAT
Sabun padat (batangan) dapat dibedakan
atas tiga jenis yaitu :
• Sabun opaque ( tidak transparan )
• Sabun translucent ( agak transparan )
• Sabun transparan (sangat transparan)
SABUN TRANSPARAN
• Sabun transparan adalah sabun mandi
yang berbentuk batangan dengan
tampilan transparan, menghasilkan busa
lebih lembut di kulit dan penampakannya
lebih berkilau dibandingkan jenis sabun
lainnya
FAKTOR MEMPENGARUHI
• Kandungan alcohol, gula, dan gliserin dalam sabun. Ketika sabun
akan dibuat jernih dan bening maka hal yang paling esensial adalah
kualitas gula, alcohol, dan gliserin.

• Apabila sabun transparan dengan diwarna, dipilih warna yang tahan


alkali.
• Air destilasi adalah air terbaik untuk sabun transparan,
• Gliserin dipilih yang murni,
• Alcohol yang terbaik adalah yg presentasenya tertinggi.
• Untuk minyak dan lemak digunakan yang asam lemak bebas
rendah dan warna yang baik.
Keuntungan
Keuntungan menggunakan sabun transparan karena kesan sabun
premium yang mana mempunyai sifat-sifat tambahan yang
menguntungkan antara lain :

• Penampilan transparan yang menawan


• Mempunyai fungsi pelembab
• Daya bersih yang efektif tanpa meninggalkan busa sabun
• Merupakan komposisi yang homogeny dengan kandungan seperti
emollient, moisturizer, dan antiseptic.
Formula Sabun Transparan
R/ Minyak Kelapa 15 g
Asam Stearat 5g
NaOH 30% 3,75 g
Air 6,75 ml
Gula 7,5 g
Gliserin 15 g
Etanol 70% 10 g
Pewarna qs
Minyak atsiri qs
Cara membuat
Minyak kelapa dan asam sterat diapanskan di atas penangas air (A)

NaOH ditambah air dan pewarna diapanaskan di atas penangas air (B)

Tambahkan larutan B ke A, aduk hingga terjadi proses saponifikasi

Masukkan gula, gliserin, dan etanol, aduk hingga homogen

Tambahnkan parfum, aduk hingga homogen

Cek pH jika terlalu basa tambahkan asam sitrat

Tuang dalam cetakan

Diamkan hingga memadat, setelah itu keluarkan dari cetakan


LOTION ANTI NYAMUK
Zat Aktif yang sering digunakan adalah :
• Minyak cengkeh
• Lavender
• Minyak serai
• Minyak Adas
• Minyak Eucalyptus
• Minyak jarak
• Peppermint
• Buah jeruk
Formula Lotion

Bagian A:
R/ Asam stearat 5,34 g
Minyak zaitun 7,5 ml
Cera alba 0,99 g
Nipagin 0,9 g
Minyak atsiri lavender q.s
Bagian B:
R/ Trietanolamin 2,67 ml
Aquadest 45 ml
Cara Pembuatan
Bagian A disiapkan, dipanaskan sambil diaduk
pada suhu 70oC sampai semua melebur

Bagian B disiapkan, dipanaskan sambil diaduk


pada suhu 70oC pada tempat yang berbeda

Masukkan bagian B ke bagian A, aduk sampai


mengental

Tambahkan parfum atau minyak atsiri, aduk


hingga homogen

Uji pH sampai diperoleh pH yang netral


Lisptik dan Lipsgloss
• Melapisi bibir secara mencukupi.
• Dapat bertahan di bibir selama mungkin.
• Cukup melekat di bibir tetapi tidak lengket.
• Tidak mengiritasi maupun membuat alergi pada bibir.
• Melembabkan bibir dan tidak mengeringkannya.
• Memberikan warna yang merata pada bibir.
• Penampilan harus menarik, baik warna maupun bentuknya.
• tidak meneteskan minyak, permukaan mulus, tidak bopeng atau berbintik-
bintik,
Formula Lipstik

R/ Cera Alba 6g
Parafin solid 2g
Oleum Ricini 3,5 g
Adeps Lanae 0,25 g
Acid Boric 0,75 g
Bahan warna alam ( Sari buah merah ) q.s
Parfum alam ( Minyak atsiri kenanga) q.s
Cara membuat
Oleum ricini dipanaskan diatas water bad

Setelah cair ditambahkan acid boric dan sari buah


merah

Cera alba, paraffin solid, adeps lanae, dielburkan diatas


penangas air

Dua larutan tersebut dicampur, kemudian ditambahkan


parfum, kemudian sebelum mengeras ramuan
dimasukkan dalam cetakan.

Lipstick sudah dingin siap dikemas


Formula Lipgloss
R/ Cerra alba 4,75 g
Lanolin 0,5 g
Olive oil 33 ml
BHT 0,01 mg
Menthol 12,5 g
Parfum 10 tetes
Cara membuat
Masukkan cera alba, olive oil, BHT, lanolin dan menthol
dalam cawan porselin

Panaskan di atas penangas air sampai suhu 75°C sambil


diasuk sampai mencair semua

Tambahkan parfum, aduk hingga homogen

Tuang ke wadah, tunggu sampai dingin


Minyak rambut/cemceman

R/ Minyak Sayur 17,5 ml


Daun Mangkokan 5g
Herba orang-aring 10 g
Akar Wangi 5g
Minyak cemcemen dengan pemanasan

Semua bahan dimasukkan dalam panci

Dipanaskan di atas pemanas sampai minyak


mendidih selama kurang lebih setengah jam,
Semua bahan harus terendam minyak sayur

Angkat dan dinginkan

Saring dan masukkan dalam botol

Ditutup rapat
Minyak cemcemen tanpa
pemanasan
Semua bahan dimasukkan ke dalam
botol bermulut lebar

Diaduk dan ditutup rapat

Selama waktu penyimpanan, beberapa


kali digojog atau diaduk-aduk

Setelah seminggu, botol bermulut lebar


dibuka

Disaring dan dimasukkan ke dalam


botol wadah
SHAMPO
Shampo didefinisikan sebagai suatu detergent yang cocok untuk
mencuci rambut dan juga memudahkan untuk menata rambut dan
tampak sehat. Shampo diklasifikasikan ke dalam kelompok berikut ini :
• Clear liquid shampoo
• Lotion shampoo
• Jelly shampoo
• Powder shampoo
• Aerosol foam shampoo
Pada mulanya, shampo dibuat dari sabun atau campuran sabun.
Sekarang shampo dibuat dari detergent sintetis.
Shampo
R/ Ekstrak seledri 0,5 g
Sodium lauryl sulfat 50 g
Cocamide DEA 12,5 g
Cocaamidopropyl betain 12,5 g
Nipagin 0,5 g
Acid citric q.s.
NaCl 2,5 g
Parfum green tea q.s
Aquabidest 163 ml
Cara Pembuatan
Panaskan aqua dan bahan alami sampai panas
Tambahkan nipagin sampai larut
Tambahkan sodium lauryl sulfat dan aduk sampau merata
Tambahkan CAB-30 diaduk sampai merata
Masukkan NaCl dan acid citric diaduk sampai merata
Cek pH
Setelah dingin tambahkan parfum
Aduk sampai homogen
Pengadukan dilanjutkan sampai diperoleh larutan jernih
Kosmetik Serbuk
Kosmetika tradisional umumnya berbentuk serbuk, misalnya lulur, bedak dan
masker. Bedak biasa dipakai untuk melapisi kulit agar terlihat cerah.
Formula Lulur Pengantin
R/ Bunga kenangan (Canangium odoratum Ball) 3g
Daun kemuning (Murayya paniculata Jack) 3g
Krangean (Listea cuba Pers) 2g
Kulit jeruk purut (Citrus hystrix DC) 2g
Temu giring (Curcuma heyneana Val) 10 g
Beras yang sudah ditumbuk 20 g

Pengikat : Oil type binder (sorbitol dengan prosentase 75%)


Cara Membuat
• Timbang bahan-bahan yang diperlukan

• Tumbuk dalam mortir dan saring dengan derajat


halus yang sesuai

• Campurkan bahan-bahan diatas

• Tambahkan masing-masing bagian dengan pengikat


secukupnya sehingga dapat massa yang elastis

• Aduk rata kemudian bentuk menjadi sediaan


Bedak
R/ Oxyd. Zincum 2,5 g
Carb. Magnesium 1,25 g
Talcum 19 g
Stearas magnesium 2,5 g
Temu giring 200 mg
Parfum alam qs
Cara Pembuatan
Oxyd.zincum 2,5 g, carb. Magnesium 1,25 g,
talcum 19 g, stearas magnesium 2,5 g, dan
temugiring 200 mg dimasukkan dalam mortar

Campur sampai homogen

Ayak dengan ayakan halus

Tambah parfum kenanga 6 tetes

Masukkan dalam wadah


Formula Masker

R/ Kaolin 10 g
Tepung bengkuang 5g
Air suling 9 ml
Minyak kamomila 3 tetes
Minyak lavender 3 tetes
Minyak nilam 3 tetes
Cara Membuat
• Timbang bahan-bahan

• Kaolin dicampur tepung bengkuang

• Ditambah air hingga rata

• Ditambah minyak kenanga 3 tetes, minyak lavender 3 tetes, dan


minyak nilam 3 tetes

• Aduk rata

• Bentuk sediaan
DISKUSI

Anda mungkin juga menyukai