MALANG
2019
SATUAN ACARA PENYULUHAN
I. LATAR BELAKANG
Mencuci tangan merupakan teknik dasar yang paling penting dalam pencegahan dan
pengontrolan infeksi (Potter & Perry, 2005). Mencuci tangan merupakan proses
pembuangan kotoran dan debu secara mekanis dari kedua belah tangan dengan memakai
sabun dan air. Tujuan cuci tangan adalah untuk menghilangkan kotoran dan debu secara
mekanis dari permukaan kulit dan mengurangi jumlah mikroorganisme (Tietjen, 2003 dalam
Moestika ). Diare biasanya kuman ditransmisikan dari tangan yang tidak bersih ke makanan.
Kuman-kuman kemudian memapar ke person yang makanan tersebut. Hal ini bisa diegah
dengan selalu mencuci tangan setelah menggunakan toilet dan sebelum menyiapkan
makanan ( Darmiatun, 2013). Mencuci tangan juga dapat menghilangkan sejumlah besar
virus yang menjadi penyebab berbagai penyakit, terutama penyakit yang menyerang saluran
cerna, seperti diare dan saluran nafas seperti influenza. Hampir semua orang mengerti
pentingnya mencuci tangan pakai sabun, namun masih banyak yang tidak membiasakan diri
untuk melakukan dengan benar pada saat yang penting ( Umar, 2009 dalam Mirzal ).
Sebagian masyarakat mengetahui akan pentingya mencuci tangan, namun dalam
kenyataanya masih sangat sedikit ( hanya 5% yang tahubagaimana cara melakukanya
dengan benar. Hal ini sangat penting untuk di ajarkan pada masyarakat agar bias mencegah
terjadinya penyakit ( Siswanto, 2009 dalam Zuraidah ).
Menurut penelitian WHO, 100 ribu anak Indonesia meninggal setiap tahunnya karena
diare. Data yang dirilis oleh Riskedas tahun 2007 menyebutkan diare termasuk salah satu
dari dua penyebab kematian terbanyak pada anak-anak, selain pneumonia. Kematian pada
pada anak umur 4-11 tahun yang disebabkan diare sebanyak 25,5% dan pneumonia15,5%.
Sebanyak 40 hingga 60 % diare pada anak terjadi akibat rotavirus. Biasanya virus masuk
mulut melalui tangan yang terkontaminasi kotoran akibat tidak mencuci tangan.
Dengan memberikan penyuluhan tentang cuci tangan diharapkan penyakit menular
tersebut bisa mengurangi resiko terjadinya penularan penyakit melalui tangan dengan
mencuci bersih tangan-tangan anda. Makanan dan minuman yang dimasak dengan tangan
kotor itu dapat menularkan penyakit, cobalah mencuci tangan anda dengan air menalir dan
sabun pada saat anda akan mempersiapkan dan memakan makanan serta sesudah buang
air besar.
II. TUJUAN
a. Tujuan Umum
Setelah mengikuti penyuluhan ini diharapkan sasaran mampu mengetahui
dan memahami cara mencuci tangan dengan baik.
b. Tujuan Khusus
Setelah dilakukan penyuluhan kesehatan diharapkan pasien dan keluarga
pasien dapat mengetahui tentang :
1) Definisi mencuci tangan
2) Tujuan mencuci tangan
3) Waktu yang tepat untuk mencuci tangan
4) Procedure mencuci tangan
5) Dapat melaksankan cuci tangan 6 langkah dengan benar
IV. MEDIA
1. LCD (Power Point)
2. Leaflet
V. METODE
1. Ceramah
2. Diskusi
3. Tanya Jawab
VI. PETUGAS
Moderator :
Penyaji :
: Proyektor
: Audient
Materi
Mencuci Tangan
G. Persiapan Alat
Secara garis besar mencuci tangan dapat dibagi menjadi 2 yaitu:
1. Mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir lamanya 40-60 detik, dengan
persiapan alat sebagai berikut:
a. Sabun
b. Kran panjang/air bersih mengalir
c. Tissue
d. Tempat sampah
Sebelum mencuci tangan 6 langkah, lepas asesoris, jam tangan dan
cincingkan lengan baju.
2. Mencuci tangan dengan menggunakan handrub atau antiseptik lamanya 20-30
detik dengan persiapan alat sebagai berikut:
a. Handrub
H. Langkah-Langkah Mencuci Tangan Menggunakan Sabun
Basahi tangan, tuangkan sabun ditelapak tangan 3-5 cc
1. Gosok kedua telapak tangan hingga merata dalam posisi horisontal.
2. Gosok punggung dan sela-sela jari tangan dengan tangan kanan dan sebaliknya.
3. Gosok kedua telapak tangan dan sela-sela jari
4. Gosoklah jari-jari sisi dalam dari kedua tangan dan saling mengunci.
5. Gosoklah ibu jari berputar dalam genggaman tangan kanan dan sebaliknya.
6. Gosoklah dengan memutar ujung-ujung jari tangan kanan di telapak tangan kiri dan
sebaliknya.
Bilas kedua tangan dengan air mengalir sambil melakukan kembali 6 langkah cuci
tangan tutuplah kran air dengan menggunakan siku atau tissue. Keringkan tangan
dengan tissue sampai benar-benar kering.