Anda di halaman 1dari 8

KASUS – KASUS PELANGGARAN HAK

DAN
PENGINGKARAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA
PENYEBAB TERJADINYA
PENYEBAB TERJADINYA PELANGGARAN HAK
DAN PENGINGKARAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA
❑Pelanggaran hak warga Negara terjadi ketika warga Negara tidak
dapat menikmati atau memperoleh haknya sebagaimana ditetapkan
oleh undang-undang.
❑Pelanggaran hak warga Negara akibat dari adanya pelalaian atau
pengingkaran terhadap kewajiban baik yang dilakukan oleh
pemerintah maupun oleh warga Negara sendiri.
❑Contoh : kemiskinan yang masih menimpa sebagian masarakat
indonesia, penyebabnya program pembangunan tidak berjalan
sebagaimana mestinya, atau bisa juga disebabkan oleh perilaku
warga Negara sendiri yang tidak mempunyai keterampilan sehingga
kesulitan mencari pekerjaan yang layak.
FAKTOR PENYEBAB PELANGGARAN HAK DAN PENGINGKARAN
KEWAJIBAN WARGA NEGARA
1. Sikap egois atau mementingkan diri sendiri
2. Rendahnya kesadaran berbangsa dan bernegara
3. Sikap tidak toleran
4. Penyalahgunaan kekuasaan
5. Ketidaktegasan aparat penegak hukum
6. Penyalahgunaan teknologi
KASUS PELANGGARAN HAK WARGA NEGARA
Pelanggaran hak WN bisa dilihat dari kondisi sebagai beriku :
1. PROSES PENEGAKAN HUKUM YANG BELUM OPTIMAL
2. TINGKAT KEMISKINAN DAN PENGANGGURAN YANG MASIH TINGGI
3. MAKIN MEREBAKNYA KASUS PALANGGARAN HAM seperti pembunuhan,
pemerkosaan, KDRT dsb.
4. MASIH TERJADINYA KEKERASAN MENGATASNAKAMAN AGAMA misalnya
penyerangan tempat ibadah.
5. ANGKA PUTUS SEKOLAH YANG MASIH CUKUP TINGGI
6. PELANGGARAN HAK CIPTA
kesimpulannya adalah tidak terpenuhinya hak WN dikarenakan
adanya kelalaian atau pengingkaran kewajiban sebagaimana
dipersyaratkan dalam UUD 1945 dan ketentuan perundangan lainnya.
KASUS PENGINGKARAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA
BENTUK PENGINGKARAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA SBB:
1. Membuang sampah sembarangan
2. Melanggar aturan berlalu lintas
3. Merusak fasilitas Negara
4. Tidak membayar pajak kepada Negara
5. Tidak berpartisipasi dalam usaha pertahahan dan keamanan negara
PENANGANAN PELANGARAN HAK DAN PENGINGKARAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA
UPAYA PEMERINTAH DALAM PENANGANAN KASUS PELANGGARAN HAK DAN
PENGINGKARAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA
UPAYA PEMERINTAH DALAM PENANAGANAN KASUS PELANGGARAN HAK
DAN PENGINGKARAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA

1. Supremasi hokum dan demokrasi yang harus ditegakkan;


2. Mengoptimalkan peran lembaga – lembaga selain lembaga tinggi
Negara yang berwewenang dalam penegakkan hak dan kewajiban
seperti KPK, lembaga Ombusmean, Komnas HAM, Komisi
Perlindungan Anak Indonesia ( KPAI ) Komisi Nasional Anti
Kekerasan terhadap Perempuan.
3. Meningkatkan kualitas pelayanan publikuntuk mencegah terjadinya
berbagai bentuk pelanngaran hak dan pengingkran kewajiban WN
oleh pemerintah
4. Meningkatkan pengawasan dari masarakat dan lembaga – lembaga
politik terhadap setiap usaha penegakan hak dan kewajiban warga
Negara.
5. Meningkatkan penyebarluasan prinsip-prinsip kesadaran bernegara
kepada masarakat melalui pendidikan formal.
6. Meningkatkan profesionalime lembaga keamaman dan pertahanan
Negara
7. Meningkatkan kerjasama yang harmonis antarkelompok atau
golongan dalam masrakat agar mampu saling memahami dan
menghormati keyakinan dan pendapat masing-masing.
TINDAKAN PENANGANAN OLEH LEMBAGA – LEMBAGA NEGARA YANG
MELAKSANAKAN FUNGSI UTAMA UNTUK MENEGAKKAN HUKUM

1. Kepolisian,
2. Tentara Nasional Indonesia
3. Komisi Pemberantasan Korupsi,
4. Lembaga peradilan,

Anda mungkin juga menyukai