Anda di halaman 1dari 4

A.

Pengertian Analisis SWOT


Wijdajakusuma dan Yusanto (2003) berpendapat bahwa analisis swot adalah
suatu instrumen eksternal dan internal perusahaan yang sudah banyak dipakai.
Analisis ini fokus pada basis data perkembangan organisasi atau perusahaan
menggunakan pola 3-1-5. Arti dari pola tersebut adalah analisa dilakukan
berdasarkan data perkembangan perusahaan atau organisasi tiga tahun sebelum
analisis, kemudian tahun analisis dilakukan dan pasca analisis untuk
perkembangan lima tahun ke depan. Kegiatan analisis ini dilakukan agar strategi
yang diambil organisasi bisa dipertanggungjawabkan berdasarkan fakta dan dasar
yang kuat.
Menurut Robinson dan Pearce (1997) analisis SWOT merupakan salah satu
komponen penting dalam manajemen strategik. Analisis SWOT ini mencakup
faktor intern perusahaan. Dimana nantinya akan menghasilkan profil perusahaan
sekaligus memahami dan mengidentifikasikan kelemahan dan kekuatan
organisasi. Kelemahan dan kekuatan ini kemudian akan dibandingkan dengan
ancaman ekstern dan peluang sebagai dasar untuk menghasilkan opsi atau
alternatif strategi lain.

B. Tujuan dan Manfaat


Tujuan utama dari analisis SWOT adalah untuk mengotimalkan kekuatan anda
dan meminimalkan kelemahan diri, serta memanfaatkan peluang yang muncul dan
menangatasi ancaman yang datang. Di dalam dunia bisnis, perubahan kondisi dan
situasi akan sering anda temui. Perubahan-perubahan ini lah yang harus anda sikapi
dengan cara menganalisis SWOT anda agar bisnis yang anda jalankan dapat
bertahan
Melakukan analisis SWOT memang bukan sesuatu mudah. Beberapa pebisnis
banyak yang menggunakan jasa konsultan untuk melakukan analisis SWOT.
Meskipun demikian, anda dapat melakukannya sendiri walaupun hasil yang
didapatkan tidak seperti konsultasi dari konsultan. Anda juga dapat meminta
bantuan pelanggan anda dengan meminta feedback dari mereka. Sehingga hasil
yang didapatkan akan menjadi objectifFaedah dari analisa SWOT yaitu didapatnya
satu kiat untuk beberapa stakeholder untuk mengambil keputusan bebrapa fasilitas
sekarang ini atau kedepan pada kwalitas internal ataupun eksternal. Dengan
terdapatnya 4 aspek sama-sama terkait, jadi analisa ini juga akan memberi
keringanan dalam wujudkan misi serta visi satu perusahaan atau organisasi spesifik.
Satu diantara faedah analisa SWOT dalam bagian usaha umpamanya, jadi
analisa SWOT juga akan berguna bila sudah ditetapkan dalam usaha apa perusahaan
beroperasi, menuju ke arah mana perusahaan di masa depan, serta ukuran apa
sajakah yang dipakai untuk menilainya kesuksesan manajemen dalam
menggerakkan misi untuk wujudkan visinya.

C. Pentingnya Analisis SWOT bagi Perusahaan


Perencanaan merupakan tahapan pertama dalam kegiatan apapun termasuk
perencanaan bisnis. Tahap ini menentukan suatu rangkaian atau kerangka kerja yang
menyeluruh. Bila perencanaan ini berhasil maka sama artinya dengan merencanakan
keberhasilan, dan sebaliknya bila gagal dalam perencanaan maka sama artinya
dengan merencanakan kegagalan. Sehingga alat analisis dalam perencanaan ini juga
menjadi bagian penentu dalam keberhasilan perencanaan.
Salah satu alat analisis dasar dalam perencanaan adalah dengan menggunakan
metode SWOT. Metode SWOT menganalisis internal kekuatan (strengths) dan
kelemahan (weaknesses) serta analisis ekternal peluang (opportunities) dan
ancaman (threats). SWOT merupakan cara sederhana untuk memperkirakan cara
terbaik untuk melakukan strategi. Implementasi SWOT sangat bergantung dengan
situasi dan kondisi, baik itu situasi kondisi internal maupun eksternal. Agar
mencapai hasil yang maksimal dalam analisis SWOT, Anda harus mampu
merangkum berbagai indikasi yang digunakan untuk menghitung analisis SWOT itu
sendiri.
Analisis SWOT bekerja dengan cara menganalisis dan memilah hal-hal yang
mempengaruhi keempat faktor SWOT, kemudian diterapkan dalam gambar matrik
SWOT. Dalam matrik tersebut dapat dibandingkan bagaimana kekuatan (strengths)
mampu mengambil keuntungan (advantage) dari peluang (opportunities) yang ada,
bagaimana cara mengatasi kelemahan (weaknesses) yang mencegah keuntungan
(advantage) dari peluang (opportunities) yang ada, selanjutnya bagaimana kekuatan
(strengths) mampu menghadapi ancaman (threats) yang ada, dan bagaimana cara
mengatasi kelemahan (weaknesses) yang mampu membuat ancaman (threats)
menjadi nyata atau menciptakan sebuah ancaman baru.
 Strength dan Weakness
Strength [Kekuatan] adalah kelebihan yang anda miliki dari internal
bisnis anda. Sedangkan Weakness [Kelemahan] adalah kekurangan yang anda
miliki. Untuk mengetahui kekuatan dan kelemahan dalam bisnis anda, anda
perlu melakukan audit internal. Audit internal dapat dilakukan dengan cara
berkontemplasi pada bisnis yang anda jalankan. Beberapa contoh pertanyaan
berikut dapat membantu anda dalam melakukan audit internal:
Apa yang membuat bisnis anda menarik dan berbeda dari yang lain?
Bagaimanakah kualitas produk anda? Apakah harga yang anda tawarkan
untuk produk anda sudah sesuai? Apakah anda sudah secara fokus dan
konsisten menjalankan bisnis anda?
 Opportunity dan Threat
Opportunity [Peluang] adalah kelebihan yang anda dapatkan untuk
bisnis anda yang berasal dari luar. Sedangkan Threat [Ancaman] adalah
kekurangan yang anda dapatkan dari luar. Berbeda dengan melakukan audit
kekuatan dan kelemahan anda, untuk mengetahui peluang dan ancaman yang
anda dapatkan bagi bisnis anda adalah dengan cara melakukan “riset” pasar
untuk produk anda.
Dalam dunia bisnis perubahan terjadi hampir setiap hari. Teknologi dan
fitur-fitur baru yang muncul bisa menjadi salah satu peluang anda untuk
memajukan usaha anda. Informasi yang ada saat ini juga bisa menjadi salah
satu peluang anda jika anda bisa memanfaatkannya. Situs media sosial
memberikan promosi gratis atau murah apalagi jika dikombinasikan dengan
viral marketing sehingga menjadi peluang bagus untuk bisnis anda. Meskipun
demikian, anda juga harus mencermati perubahan tersebut. Jika anda tidak
pandai menyikapi perubahan tersebut, bukan tidak mungkin akan menjadi
ancaman untuk bisnis anda. Buatlah daftar peluang dan ancaman yang dapat
muncul dan mempengaruhi bisnis anda melalui riset pasar sederhana.
Meskipun hal-hal yang dianalisis dalam SWOT bersifat deskriptif dan
terkadang menjadi sangat subjektif namun hasil analisis ini dapat memberikan
output berupa arahan. Pengenalan akan kekuatan yang dimiliki akan
membantu untuk tetap menaruh perhatian dan mempertimbangkan peluang-
peluang baru, sedangkan menyadari kelemahan-kelemahan yang ada akan
membuat rencana menjadi lebih realistis dan penuh antisipasi. Sehingga Anda
akan lebih siap dalam menjalankan rencana Anda. Dengan mengadakan
analisis ini, para leader akan mampu menemukan formula strategi
perencanaan yang baik untuk mengarahkan potensi teamnya guna mencapai
tujuan bersama. Meskipun sederhana, metode ini masih sangat relevan dan
disarankan untuk digunakan dalam pengambilan keputusan perencanan.

Anda mungkin juga menyukai