Statistics
diazepam
N Valid 8
Missing 0
Mean 32.25
Std. Deviation 6.714
Rata-rata : 32,25
Simp.Baku : 6,714
No. 2
Statistics
Kadar Immunoglobulin
N Valid 25
Missing 0
Mean 1.1320
Std. Deviation .38700
Rata-rata : 1,132
Simp.Baku : 0,3870
No. 3
Statistics
Konsentrasi Merkuri
N Valid 30
Missing 0
Mean .0583
Median .0600
Std. Deviation .01599
Rata-rata : 0,0583
Median : 0,06
Simp.Baku : 0,01599
No. 4
Hipotesis :
Ho : Tidak terdapat perbedaan yang signifikan antara voltaren 50mg, 25mg, dan Irgapan
dengan keluhan “encok”
Ha : Terdapat perbedaan yang signifikan antara voltaren 50mg, voltaren 25mg, dan
Irgapan dengan keluhan “encok”
ANOVA
anova
Multiple Comparisons
Dependent Variable: anova
LSD
(I) kelompok (J) kelompok (I-J) Std. Error Sig. Lower Bound Upper Bound
Kesimpulan :
Pada tabel Anova tersebut dihasilkan Fhitung = 6,229 dan sig. = 0,008
Nilai sig. 0,008 ≤ 0,05 , Maka Ho Diterima artinya pada tingkat kepercayaan 95%
menunjukan tidak terdapat perbedaan yang signifikan antara voltaren 50mg, voltaren
25mg, dan irgapan dengan keluhan “encok”.
No. 5
Hipotesis
Ho : Tidak terdapat perbedaan Angka Kecukupan Gizi antara lansia Pria dan Wanita
Ha : Terdapat perbedaan Angka Kecukupan Gizi antara lansia Pria dan Wanita
Kriteria Uji
Ho diterima : Jika nilai sig. (2-tailed) ≤ α (0,05) , dan jika nilai Lower & Upper melewati
angka 0
Ha diterima : Jika Jika nilai sig. (2-tailed) ≥ α (0,05) , dan jika nilai Lower & Upper tidak
melewati angka 0
Group Statistics
kelompok N Mean Std. Deviation Std. Error Mean
Df 17 15.614
Kesimpulan :
Dari hasil data diatas nilai sig. (2-tailed) = 0,948 ≥ α (0,05) dan nilai Lower & Upper
melewati angka 0 maka Ho diterima, artinya tidak terdapat perbedaan Angka Kecukupan
Gizi antara lansia Pria dan Wanita.
No. 6
Hipotesis
Ho : Tidak terdapat perbedaan pertumbuhan yang nyata, yang disebabkan oleh
konsentrasi bahan kimia
Ha : Terdapat perbedaan pertumbuhan yang nyata, yang disebabkan oleh konsentrasi
bahan kimia
Kriteria Uji
Ho diterima : Jika nilai sig. ≤ α(0,05)
Ha diterima : Jika nilai sig. ≥α(0,05)
ANOVA
anova
Multiple Comparisons
Dependent Variable: anova
LSD
(I) kelompok (J) kelompok (I-J) Std. Error Sig. Lower Bound Upper Bound
Kesimpulan :
Berdasarkan data diatas, nilai sig. = 0,02 ≥ α (0,01), maka Ha diterima, artinya pada
tingkat kepercayaan 99% menunjukan terdapat perbedaan yang signifikan terhadap
pertumbuhan yang nyata yang disebabkan oleh bahan kimia.
No.7
Hipotesis :
Ho : Tidak terdapat perbedaan aktivitas tikus setelah diberi ke empat jenis obat
Ha : Terdapat perbedaan aktivitas tikus setelah diberi ke empat jenis obat
Kriteria Uji
Ho diterima : Jika nilai sig. ≤ α (0,05) dan jika Lower & Upper melewati angka nol
Ha diterima : Jika nilai sig. ≥ α (0,05) dan jika Lower & Upper tidak melewati angka nol
ANOVA
anova
Kesimpulan :
Dihasilkan Fhitung = 0,939 dan sig. 0,445. Nilai sig. 0,445 ≤ 0,05 maka Ho diterima, artinya
tidak terdapat perbedaan aktivitas tikus setelah diberi ke empat jenis obat .
Multiple Comparisons
Dependent Variable: anova
LSD
(I) kelompok (J) kelompok (I-J) Std. Error Sig. Lower Bound Upper Bound
No. 8
Model Summary
Model
R .987a
R Square .974
Adjusted R Square .965
Std. Error of the Estimate 2.82638
Change Statistics R Square Change .974
F Change 112.167
df1 1
df2 3
ANOVAa
Model Sum of Squares df Mean Square F Sig.
1 Regression 117.653 1 117.653 112.167 .002b
Residual 3.147 3 1.049
Total 120.800 4
Coefficientsa
Standardized
Unstandardized Coefficients Coefficients
Model B Std. Error Beta t Sig.
1 (Constant) 113.853 1.394 81.660 .000
No. 9
Hipotesis :
Ho : Tidak terdapat perbedaan yang signifikan dalam hal pemberian jenis obat yang
berbeda untuk aktivitas analgetik non narkotika. Jika nilai pearson chi-square
asymp. g. (2-tailed) ≥ α
Ha : Terdapat perbedaan yang signifikan dalam hal pemberian jenis obat yang berbeda
untuk aktivitas analgetik non narkotika. Jika nilai pearson chi-square asymp. g. (2-
tailed) ≤ α
hewan uji
Aspirin 20 15 35
parasetamol 30 20 50
ibuprofen 25 25 50
Total 90 70 160
Chi-Square Tests
Asymp. Sig. (2-
Value df sided)
a. 0 cells (0.0%) have expected count less than 5. The minimum expected count
is 10.94.
Kesimpulan :
Hasil pada table chi-square tests menunjukkan nilai pearson chi-quadrat Asymp. Sig. (2-
tailed) ≥ α = 0.05 maka Ho diterima, artinya tidak terdapat perbedaan yang signifikan
dalam hal pemberian obat yang berbeda untuk aktivitas analgetik non narkotika.
No. 10
Hipotesis :
Ho : Tidak ada perbedaan antara pasien laki – laki dan perempuan yang diketahui dari
frekuensi kunjungan berobat. Jika nilai pearson chi-square asymp. g. (2-tailed) α ≥
Ha : Terdapat perbedaan antara pasien laki – laki dan perempuan yang diketahui dari
frekuensi kunjungan berobat. Jika nilai pearson chi-square asymp. sig. (2-tailed) ≤ α
gender
L P Total
poly gigi 10 20 30
poly tht 20 15 35
poly mata 10 15 25
poly jantung 35 30 65
poly kandungan 0 15 15
poly kejiwaan 15 5 20
poly saraf 30 35 65
poly dalam 35 20 55
Total 170 180 350
Chi-Square Tests
Asymp. Sig. (2-
Value df sided)
a. 0 cells (0.0%) have expected count less than 5. The minimum expected count
is 7.29.
Kesimpulan :
Pada data diatas nilai pearson chi-square asymp. sig. (2-tailed) = 0,00 ≤ α = 0,05
menunjukkan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan antara pasien laki – laki dan
pasien perempuan yang diketahui dari frekuensi kunjungan berobat maka, Ha
diterima.