PENDAHULUAN
Keberhasilan perusahaan dapat ditentukan oleh sumber daya manusia yang ada
komponen sumber daya manusia yang dimilikinya untuk mampu meningkatkan daya
saing. Tiga level strategi perusahaan yang dikenal antara lain strategi level korporasi,
strategi level unit bisnis, dan strategi level fungsional. Salah satu strategi level
fungsional adalah strategi SDM, jenis strategi ini berisi perekrutan sumber daya
memengaruhi kinerja karyawan, diantaranya adalah faktor personal yang muncul dari
karyawan, faktor tim meliputi dukungan dan semangat yang diberikan oleh rekan satu
motivasi, iklim kerja, komitmen karyawan, dan lain sebagainya. Umumnya pada
seluruh perusahaan, tenaga kerja yang memiliki komitmen tinggi akan memberikan
1
PT Semen Baturaja (Persero) Tbk. adalah sebuah perusahaan BUMN yang
produsen semen yang kokoh, mempunyai daya saing dan tumbuh. Ketergantungan
perusahaan terhadap Sumber Daya Manusia sangatlah besar. Dengan adanya tuntutan
produk dan jasa yang memiliki kualitas dan memiliki daya saing dipasaran. Sejauh ini
biaya. Salah satu usahanya adalah dengan melakukan sistem outsourcing, dimana
outsourcing yang banyak jadi dipandang biaya SDM menjadi tinggi, sehingga
dijalankan karyawan tetap sehingga dapat berjalan dengan baik, namun tugas
dilakukan, sehingga karyawan bekerja dengan dedikasi yang rendah selama bertugas.
2
Motivasi merupakan proses psikologis yang membangkitkan dan mengarahkan
perilaku pada pencapaian tujuan organisasi (Robert Kreitner dan Angelo Kinicki,
proses yang menyebabkan intensitas (intensity), arah (direction), dan usaha terus-
Motivasi merupakan hal yang penting, karena dengan adanya motivasi akan
mendorong seseorang lebih bersemangat dalam melakukan sesuatu. Dalam hal ini
pendidikan dan pelatihan bagi pegawai serta kurangnya insentif untuk karyawan
yang dapat mempengaruhi kinerja karyawan. Menurut Greenberg dan Baron dalam
Wibowo (2014, p.187) komitmen karyawan sebagai suatu tingkatan dimana individu
organisasi dan keyakinan dalam nilai-nilainya serta kewajiban untuk bertahan dalam
terhadap organisasinya. Akan tetapi, masih adanya masalah yang terjadi berkaitan
3
Baturaja (Persero) Tbk adalah kurangnya rasa tanggung jawab dan loyalitas yang
dimilki oleh Karyawan terhadap aturan yang telah ditentukan, dalam hal ini masih
banyaknya karyawan yang tidak hadir kerja. Adapun data presensi karyawan dapat
Tabel 1
Rekapitulasi Presensi Karyawan Direktorat Pemasaran PT Semen Baturaja
(Persero) Tbk Tahun 2018
selama satu tahun dengan presentase absensi tertinggi terjadi pada bulan Juli dan
Desember yaitu sebesar 0,35% dan presentase absensi terendah terjadi pada bulan
Mei yaitu sebesar 0,19% dari tingkat absensi selama tahun 2018 sebesar 3,45%
dengan rata–rata tingkat presentase absensi sebesar 0,29%, Tingkat absensi pada
Direktorat Pemasaran dikatakan sangat rendah dikarenakan hal ini jauh diatas standar
4
yang telah ditetapkan oleh Direktorat Pemasaran sebesar 2,5% selama kurun waktu
baik, hal tersebut dapat dilihat dari tingkat karyawan bertahan didalam Direktorat
Pemasaran. Adapun hal tersebut dapat dilihat pada tabel 2 dibawah ini:
Tabel 2
Data Keluar Masuk Karyawan pada Direktorat Pemasaran
Tahun 2016 sd 2018
Jumlah Jumlah Jumlah Jumlah
Tahun Karyawan Karyawan Karyawan Karyawan Akhir
Awal Tahun Masuk Keluar Tahun
2016 45 35 9 71
2017 71 15 6 80
2018 80 0 0 80
yang ingin pindah kerja dari perusahaan tersebut. Fenomena yang terjadi pada
Direktorat Pemasaran seiring dengan tingkat absensi karyawan yang tergolong tinggi
membuat pekerjaan yang telah diberikan tidak dapat terselesaikan sesuai dengan
deadline pekerjaan yang telah ditentukan, serta rendahnya komitmen yang dimiliki di
dalam diri karyawan juga dipengaruhi karena adanya pelimpahan tugas utama
5
Dalam kaitannya dengan kinerja karyawan, maka diharapkan dengan
nantinya dapat meningkatkan kinerja pada Direktorat Pemasaran, hal tersebut juga
Dengan demikian, apabila semangat karyawan telah terwujud maka karyawan akan
perusahaan. Adanya karyawan yang mempunyai komitmen yang rendah yang akan
dan administrasi
waktu
6
4. Kurangnya rasa tanggung jawab dan loyalitas yang dimiliki oleh karyawan
pekerjannya hal ini ditunjukan dengan karyawan yang ingin pindah kerja dari
perusahaan tersebut
tidak dapat terselesaikan sesuai dengan deadline pekerjaan yang telah ditentukan.
7
1.4 Tujuan Penelitian
1.4.1 Tujuan Umum
Secara umum, tujuan yang hendak dicapai dalam penelitian ini adalah untuk
(1) Untuk mengetahui hasil analisis pengaruh outsourcing terhadap kinerja karyawan
(2) Untuk mengetahui hasil analisis pengaruh motivasi terhadap kinerja karyawan
(3) Untuk mengetahui hasil analisis pengaruh komitmen karyawan terhadap kinerja
(4) Untuk mengetahui hasil analisis pengaruh outsourcing, motivasi dan komitmen
8
2) Dapat dijadikan sebagai salah satu bahan referensi bagi pihak yang ingin
3) Sebagai salah satu input atau masukan bagi Direktorat Pemasaran PT Semen