PENDAHULUAN
Pada tabel di atas, estimasi proyeksi permintaan konsumen naik sebesar 25% setiap
bulan dengan estimasi 300 kg pada bulan pertama, sehingga dalam 1 tahun, yaitu pada tahun
2014, jumlah perkiraan permintaan sebesar 12.770 kg dan untuk perkiraan permintaan tahun
selanjutnya, estimasi kenaikan permintaan juga dihitung sebesar 25 % / tahun.
3. Peralatan
Berikut ini adalah kebutuhan peralatan untuk usaha laundry (per bulan).
4. Perlengkapan
Adapun perlengkapan yang dibutuhkan pada bisnis laundry ini adalah sebagai berikut
:
2.8. ANALISIS SDM
2.8.1. Kompetensi SDM
Kompetensi adalah ciri-ciri yang harus dimiliki oleh seseorang, sehingga dia dapat
mencapai performansi prima dalam suatu bidang pekerjaan, jadi anda dapat menelusuri untuk
bidang pekerjaan anda, karakteristik apakah yang diperlukan agar dapat mencapai prestasi.
Misalnya, untuk bidang marketing, kemampuan untuk mempersuasi pelanggan. Untuk bidang
keuangan, kemampuan membaca dan menganalisis laporan keuangan, dsb.
Adapun perencanaan Sumber Daya Manusia Laundry Clean n Clear Eva meliputi
aktivitas :
1. Job Analysis (analisis jabatan)
Job Analysis adalah proses untuk mempelajari dan mengumpulkan berbagai informasi
yang berhubungan dengan suatu jabatan. Dengan kata lain, analisis jabatan dapat diartikan
sebagai suatu proses yang sistematis untuk mengumpulkan, menganalisis data dan informasi
suatu jabatan.
2. Penarikan (recruitment)
Penarikan (recruitment) adalah upaya mencari calon karyawan yang memenuhi syarat
tertentu, sehingga perusahaan dapat memilih orang- orang yang paling tepat untuk mengisi
lowongan yang ada.
3. Pelatihan dan Pengembangan
Bagi pelamar yang lulus seleksi, tetapi belum memiliki pengalaman kerja, sebelum
ditempatkan, terlebih dahulu perlu diberikan pelatihan. Untuk meningkatkan produktivitas
karyawan direncanakan program pelatihan dan pengembangan secara berkala tiap tahun.
4. Kompensasi
Kompensasi merupakan imbalan yang diterima karyawan sebagai balas jasa untuk kerja
mereka. Kompensasi penting diperhatikan oleh organisasi dalam rangka mempertahankan
sumber daya yang professional dan berkualitas. Dengan demikian, diperkirakan tidak ada
karyawan yang keluar dalam perencanaan lima tahun beroperasinya Laundry Clean N Clear
Bagus dan kualitas karyawan yang bekerja makin meningkat, sehingga meningkatkan tingkat
produktivitas.
2.8.2. Analisis Kebutuhan Pengembangan SDM
Untuk menciptakan kadar profesionalitas dalam melaksanakan misi perusahaan adalah
tersedianya sumber daya manusia yang andal, pekerjaan yang terprogram dengan baik, dan
waktu yang tersedia untuk melaksanakan program tersebut serta adanya dukungan dana yang
memadai. Sedangkan, bagi seorang pimpinan yang profesional dituntut persyaratan, antara lain:
mengelola seluruh potensi yang dimiliki oleh sumber daya yang tersedia (atau meningkatkan
keandalan staf), bisa menempatkan staf sesuai dengan keterampilan dan keahlian (sehingga
menghasilkan kinerja yang sinergis), dan mempunyai sikap disiplin terhadap waktu yang telah
ditetapkan sebagai batas penyelesaian serta prioritas sebuah program, serta memberikan
peluang bagi sistem untuk meningkatkan kesejahteraan.
2.10. PEMANFAATAN IT
Dalam persaingan bisnis yang semakin keras dan ketat saat ini, IT memegang peranan
penting dalam pengembangan bisnis. Teknologi kini semakin marak diperbincangkan karena
diyakini dapat memberi keuntungan bersaing. Pemanfaatan IT dalam bisnis yaitu untuk
meningkatkan kualitas informasi, control kinerja dan peningkatan layanan untuk memenangkan
pasar. Dalam pengaplikasiannya, Laundry Clean N Clear Bagus gencar memanfaatkan IT untuk
berpromosi, baik itu via situs jejaring sosial atau viablog.
Keunggulan bersaing ini dapat dicapai melalui banyak cara misalnya, harga terjangkau,
kualitas terjamin, keramahan, kecepatan layanan, dan lain sebagainya. Berkaitan dengan
pemanfaatan IT dalam perusahaan, keunggulan kompetitif mengacu pada penggunaan IT untuk
meningkatkan kualitas informasi, kontrol kinerja perusahaan, dan peningkatan layanan unuk
memenangkan pasar. Ide dasarnya adalah perusahaan menggunakan IT baik sebagai alat bantu
maupun strategi yang tangguh untuk mengintegrasikan dan mengolah data dengan cepat dan
akurat, serta untuk penciptaan produk layanan baru sebagai daya saing untuk menghadapi
kompetisi.
Pemanfaatan sistem teknologi informasi memberikan tiga peran utama di dalam
organisasi yaitu:
1. Meningkatkan efisiensi, yaitu menggantikan manusia dengan teknologi diproses produksi.
2. Meningkatkan efektivitas, yaitu menyediakan informasi bagi para manajer di organisasi untuk
mendukung proses pengambilan keputusan dengan lebih efektif yang didasarkan dengan
informasi yang akurat, tepat waktu, dan relevan sehingga mendapat hasil produksi yang akurat
dan bebas dari cacat produksi yang diinginkan.
3. Meningkatkan komunikasi, yaitu mengintegrasikan penggunaan sistem teknologi informasi
dengan menggunakan email dan chat.
2.11. ANALISIS KEUANGAN
1. Sumber Pendanaan
Kebutuhan Pembiayaan/Modal Investasi
Total modal yang harus dikeluarkan untuk awal memulai usaha sebesar Rp.
16.744.000.
d. Biaya tetap
Biaya tetap merupakan biaya yang tetap dan tidak dipengaruhi dengan kuantitas
penjualan dalam suatu produk. Dalam bisnis laundry, biaya tetap meliputi: Peralatan, tenaga kerja
tidak langsung, perlengkapan, telepon, listrik, air, promosi, sewa tempat, dll.
Beban penyusutan = Harga perolehan aktiva tetap – estimasi nilai sisa
Berarti, dalam waktu 12 bulan atau 1 tahun Break Even Point akan dicapai, sehingga
modal yang dikeluarkan akan kembali.
f. ANALISIS RESIKO
Resiko yang dihadapi oleh Laundry Kiloan Clean N Clear Bagus beragam. Resiko ini
sekaligus menjadi hambatan dalam menjalankan bisnis laundry ini. Tidak jarang konsumen
mengeluh tentang pakaian mereka yang terkena noda. Beberapa resiko yang dihadapi oleh
Laundry Clean N Clear Bagus adalah:
1. Terkena luntur.
2. Pakaian yang tertukar dengan konsumen lain.
3. Baju putih yang tidak keliatan putih lagi (warnanya menjadi kusam).
4. Bau apek pada baju.
5. Keterlambatan proses laundry.
Cara Laundry Clean N Clear Bagus dalam mengatasi resiko tersebut adalah sebagai
berikut:
1. Untuk mengatasi keluhan konsumen tetang kelunturan baju, Laundry Clean N Clear Bagus
mengambil langkah dengan berusaha semaksimal mungkin untuk membersikan atau
menghilangkan kelunturan baju tersebut. Sebelumnya Laundry Clean N Clear Bagus telah
menetapkan aturan bahwa bila ada baju yang luntur harus diberi tahu, dan bila tidak diberitahu
saat terjadi kelunturan, maka bukan menjadi tanggung jawab dari Laundry Clean N Clear Bagus
lagi.
2. Untuk mengatasi keadan baju konsumen yang tertukar, maka Laundry Clean N Clear Bagus
memberikan tanda-tanda berupa nama pada baju-baju konsumen dan bila ada permintaan
langsung oleh konsumen, Laundry Clean N Clear Bagus memisahkan pencucian pakaian
berdasarkan nama. Dan membedakan pakaian yang berwarna dan putih, sekaligus mendata
pada awal pemasukan cucian.
3. Untuk mengatasi cucian yang berwarna putih, biasanya Laundry Clean N Clear Bagus
memisahkan cucian tersebut dengan pakaian yang berwarna. Kemudian menambahkan pemutih,
sehingga baju tersebut tetap putih dan tidak berubah warna.
4. Bau apek yang terjadi pada pakaian konsumen diatasi dengan memberikan pengharum, dan
menjemur pakaian dengan kering di bawah sinar matahari, sedangkan pada saat musim hujan,
Laundry Clean N Clear Bagus menggunakan mesin cuci sekaligus dengan mesin pengering.
Sehingga, tidak jarang karyawan dari Laundry Clean N Clear Bagus harus lembur dan berusaha
untuk memuaskan hati konsumennya.
5. Keterlambatan proses laundry terutama terjadi pada saat musim hujan.
Selain itu, juga dipengaruhi oleh jumlah laundry-an yang meningkat yang dapat
menyebabkan keterlambatan. Hal ini sangat mengecewakan konsumen. Untuk mengatasinya,
Laundry Clean N Clear Bagus berusaha semaksimal mungkin untuk mengurangi keterlambatan
itu dengan cara menggunakan mesin pengering dan para karyawan bekerja lembur
pada malam hari agar keesokan harinya, pakaian itu telah selesai dikeringkan.
BAB III
PENUTUP
3.1. Kesimpulan
Berdasarkan uraian pada Bab terdahulu maka dalam penyusunan rencana bisnis Laundry
Clean N Clear Bagus ini, ada beberapa kesimpulan yang dapat dikemukakan, yaitu:
1. Perencanaan bisnis Laundry Clean N Clear Bagus memperhatikan beberapa aspek, yaitu aspek
pasar, aspek produksi, analisis SDM, rencana pengembangan usaha, pemanfaatan IT, analisis
keuangan, dan analisis resiko.
2. Berdasarkan hasil perhitungan BEP (Break Even Point), maka dalam waktu 12 bulan, modal awal
usaha sebesar Rp. 16.744.000 akan kembali.
3. Rencana arus kas dilakukan pada awal tahun pertama. Setelah saldo kas akhir tahun pertama
diketahui dari rencana arus kas, kemudian dilakukan proyeksi laporan arus kas untuk 5 tahun ke
depan berdasarkan estimasi proyeksi peningkatan proyek penjualan sebesar 25 %.
4. Berdasarkan hasil perhitungan BEP (Break Even Point), rencana arus kas, laporan arus kas 5
tahun ke depan, dan perincian biaya lainnya, maka perencanaan bisnis Laundry Clean N Clear
Bagus ini layak untuk didirikan.