Anda di halaman 1dari 6

Makalah instrumentasi dan sistem kontrol

Tentang

Sistem PLC

Disusun oleh

Kelompok 4

1.jumina cakrawati

2.sapianem

3.hairul roziki

PROGRAM STUDI TEKNIK PERTANIAN

FAKULTAS PERTANIAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MATARAM

MATARAM

2019
BAB I PENDAHULUAN

I. LATAR BELAKANG MASALAH

Sistem kontrol proses terdiri atas sekumpulan piranti piranti dan peralatan elektronik yang
mampu menangani kestabilan ,akurasi,dan megeliminasi transisi status yang berbahaya dalam
proses produksi.masing masing komponen dalam sistem kontrolproses tersebutmemegang
peranan pentingnya masing masing. Misal jika sensor tidak mau bekerja atau rusak, maka
sistem kontrol proses tidak akan tahu apa yang terjadi dalam proses yang sedang berjalan. ada
permasalahan yang komplek seperti ini maka diperlukan sebuah piranti yang mampu
melakukan eksekusi sekaligus memeriksakesalahan yang mungkin ter"adi dengan
memberikan peringatanmasalah yang terjadi dalam sebuah sistem kendali

I.B RUMUSAN MASALAH

1. defenisi dan fungsi dari PLC(programable logiC Control)

2.prinsip kerJa plc.

3. struktur dasar plc.

4.kelebihan dan kekurangan plc


BAB IIPEMBAHASAN

II. DEFINISI DAN FUNGSI PLC (PROGRAMABLE LOGICCONTROL)

PLC, singkatan dari programmable Logic &ontroller adalah perangkatyang berfungsi untuk
mengontrol suatu sistem operasi atau sistem mesin. Cara PLC mengontrol sistem adalah
dengan cara menganalisa input kemudian mengatur kondisi output sesuai keinginan
pengguna. Input PLC bisa berupa swith, limited swith, sensor elektrik, atau input/input lain
yang dapatmenghasilkan sinyal yang dapat masuk ke PLC. Output PLC pun
beragam,(ontohnya swith yang menyalakan lampu indikator, relay yang mengatur jalannya
motor, kontaktor magnet yang mengatur motor + phase, atau output/output lain yang dapat
menerima sinyal output dari PLC.Selain itu PLC Juga memakai memori yang dapat
diprogram untuk menJalankan intruksi/intruksi perintah yang melaksanakan Fungsi/Fungsi
khusus, berupa:gerbang logika, logika peWaktuan 'timer), sinyal sekuensial dan perhitungan
aritmatika yang dapat mengontrol mesin melalui modul/modul I/O digital maupun analog.
I/O = Input0Output)

Berdasarkan namanya konsep PLC adalah sebagai berikut :

1.Programmable, menunjukkan kemampuan dalam hal memori untuk menyimpan program


yang telah dibuat yang dengan mudah diubah/ubah fungsi atau kegunaannya.

2. Logic, menunjukkan kemampuan dalam memproses input secara aritmatik dan logic
(ALU), yakni melakukan operasi membandingkan, menjumlahkan,mengalikan, membagi,
mengurangi, negasi, AND, OR, dan lain sebagainya.

3.. Controller, menunJukkan kemampuan dalam mengontrol dan mengatur proses sehingga
menghasilkan output yang diinginkan.PLC ini dirancang untuk menggantikan suatu
rangkaian relay se5uensial dalam suatu sistem kontrol. Selain dapat diprogram, alat ini juga
dapat dikendalikan, dan dioperasikan oleh orang yang tidak memiliki pengetahuan di bidang
pengoperasian komputer secara khusus. PLC ini memiliki bahasa pemrograman yang mudah
dipahami dan dapat dioperasikan bila program yang telah dibuat dengan menggunakan
software yang sesuai dengan jenis PLC yang digunakan sudah dimasukkan.alat ini bekerja
berdasarkan input/input yang ada dan tergantung dari keadaan pada suatu waktu tertentu
yang kemudian akan mengON atau mengOFF kan output/output. menunJukkan bahWa
keadaan yang diharapkan terpenuhi sedangkan 0 berarti keadaan yang diharapkan tidak
terpenuhi. PLC uga dapat diterapkan untuk pengendalian sistem yang memiliki output
banyak.

Fungsi dan kegunaan PLC sangat luas. Dalam prakteknya PLC dapat dibagi secara umum dan
secara khusus . Secara umum fungsi PLC adalah sebagai berikut:

1.Sekuensial & Control. PLC memproses input sinyal biner menjadi output yang digunakan
untuk keperluan pemrosesan teknik secara berurutan (sekuensial),disini PLC menjaga agar
semua step atau langkah dalam proses sekuensial berlangsung dalam urutan yang tepat.
2.monitoring flant. plc secara terus menerus memonitor status suatu sistem(misalnya
temperatur, tekanan, tingkat ketinggian) dan mengambil tindakan yangdiperlukan
sehubungan dengan proses yang dikontrol ('misalnya nilai sudah melebihi batas) atau
menampilkan pesan tersebut pada operator.Sedangkan fungsi plc secara khusus adalah dapat
memberikan input keCNC (ComputeriZed NumeriCal Control). Beberapa PLC dapat
memberikan input ke CNC untuk kepentingan pemrosesan lebih lanJut. CNC bila
dibandingkan dengan PLC mempunyai ketelitian yang lebih tinggi dan lebih mahal
harganya.CNC biasanya dipakai untuk proses Finishing, membentuk benda kerJa, moulding
dan sebagainya.

I.B . PRINSIP KERJA PLC

Prinsip kerJa sebuah PLC adalah menerima sinyal masukan proses yang dikendalikan lalu
melakukan serangkaian instruksi logika terhadap sinyal masukan tersebut sesuai dengan
program yang tersimpan dalam memori lalu menghasilkan sinyal keluaran untuk
mengendalikan aktuator atau peralatan lainnya.

PRINSIP KERJA PLC

PLC merupakan perangkat elektronika yang dibuat dari mikroprosesor, dengan tuJuan
PLC ini dapat menganalisa kondisi input yang kemudian dapat
disesuaikandengan keinginan pengguna untuk pengontrolan suatu output. Sinyal input
dimasukan kedalam Input Card. Input Card sendiri memiliki 2 Jenis yaitu:

1. ANalog Input Card

2. Digital Input Card

Setiap input memiliki alamat tertentu, sehingga mikroprosesor akan mendeteksi input melalui
nama alamat inputnya, bukan Jenis inputnya. Banyaknya input pada PLC tergantung pada
Jenis PLC itu sendiri. Setiap output memiliki alamat tertentu dan mikroprosesor akan
memba(akeadaan output sesuai dengan nama alamat outputnya. Pada PLC Juga disediakan
Internal input dan Internal output yang dapat digunakan pengguna. Input Output yang
disediakan didalam PLC sangat beragam, mulai dari timer, delay
OFF, delayon,Counter, oFF timer, on timer dan konJigurasi lainnya. Untuk memproseskonJig
urasi tersebut, PLC mendeteksinya melalui nama alamatnya.Untuk melaksanakan kontrol
sistem, PLC menggunakan perangkat lunak yangdapat diprogram. Biasanya program yang
dipakai PLC adalah Ladder Diagram dan intruksi dasar diagram, akan tetapi setiap Jenis
PLC memiliki perbedaan Cara dalam penulisan program.

II.C. STRUKTUR DASAR PLC

Struktur penyusun plC yang paling sederhana atau dasar adalah sebagai berikut!

1. Central prosessing Unit (CPU).


2. Input/output (I/O).
3. memory
4. power Supply

1.CPU

CPU berfungsi untuk mengontrol dan mengatasi keadaan input dano utput PLC.CPU
juga berfungsi sebagai prosesor dan timer untuk perangkat lunak, serta CPU juga
dapat menerj emahkan bahasa perantara yang berisi logikadan timer yang
dibutuhkan untuk komunikasi data ('interface) dengan pengguna.
2. memory
memory disini berfungsi untuk menyimpan perintah/perintah yang telah diprogram
oleh pengguna dan juga berfungsi untuk menyimpan data/data hasil perhitungan
proses.
3.InputOutput
Sebagaimana fungsi plc adalah untuk mengontrol proses, input dan output adalah
bagian penting plc. perangkat yang dihubungkan dan mengirim data ke plc
dinamakan perangkat input. Sinyal masuk melalui terminal atau kaki/kaki
penghubung, terminal ini dinamai Input poin. Input akan mengirim informasi
keadaannya ke dalam memori dan disimpan dilokasi memori yang biasa disebut
Input bit. plc juga mempunyai terminal yang dapat mengeluarkan suatu sinyal
yang juga disebut output. terminal yang mengeluarkan sinyal dapat disebut Output
poin. Output poin pun akan mengirim data ke memori dan disimpan pada bagian
Output bit pada memori.

4.powerSupply

PLC tidak akan beroperasi Jika tidak ada supply listrik. Beberapa input plc adalah
menggunakan listrik DC dan listrik AC. Listrik AC digunakan sebagai sumber yang
dapat digunakan untuk menyuplai beban yang besar. Sedangkan listrik DC digunakan
sebagai suplai sistem operasi. perlu diingat, bagian dalam PLC sangat sensitiF,
sehingga tidak boleh tertukar mana bagian yang memakaisuplai AC dan suplai DC.
BAB IIIPENUTUP

KESIMPULAN

programmable Logic controllers (PLC) adalah komputer elektronik yangmudah digunakan


(user Friendly) yang memiliki Fungsi kendali untuk berbagai tipe dan tingkat kesulitan yang
beraneka ragam.
DeFinisiprogrammableLogiccontroller menurut capiel 1982) adalah :sistem elektronik yang b
eroperasi secara dijital dan didisain untuk pemakaian di lingkungan industri, dimana sistem
ini menggunakan memori yang dapat diprogram untuk penyimpanan secara
internal instruksi/instruksi yang mengimplementasikan fungsi-
fungsi spesifik seperti logika, urutan, perwaktuan, pencacaahan dan operasi aritmatik untuk m
engontrol mesin atau proses melalui modul/modul I/O digital maupun
analog.PLC banyak digunakan dalam proses kerja yang memerlukan sistem
kendali otomasi,misalnya dalam dunia industri ,pada mesin mesin industri dibutuhkan
peragkat kendali yang sederhana namun dapat mengerjakan
semua perintah perintah yang digunakan untuk melakukan proses produksi .yang pastinya leb
ih ringkas dibanding menggunakan relay atau swith dalam jumlah yang banyak dan
memerlukan ruang yang lebih.

Anda mungkin juga menyukai