Anda di halaman 1dari 3

1.

Latar Belakang
Nilai perusahaan dapat mencerminkan kinerja manajemen perusahaan. Apabila
perusahaan memiliki nilai yang tinggi, maka perusahaan tersebut memiliki kinerja
yang baik dan akan menjadi incaran para investor untuk melakukan investasi.
Investor akan percaya bahwa perusahaan tersebut dapat memberikan keuntungan
lebih bagi mereka. Nilai perusahaan menjadi salah satu tujuan didirikan suatu
perusahaan, oleh karena itu setiap perusahaan perlu meningkatkan nilai
perusahaannya. Adapun faktor yang dapat mempengaruhi nilai perusahaan yaitu
profitabilitas yang dapat diukur dengan return on assets (ROA) dan return on equity
(ROE). ROA menggambarkan tingkat pengembalian atas aset yang dapat diukur
menggunakan perbandingan antara laba bersih setelah bunga dan pajak dengan total
aktiva perusahaan. Sedangkan ROE mencerminkan tingkat pengembalian atas modal,
yang diukur menggunakan perbandingan laba bersih setelah bunga dan pajak dengan
total ekuitas perusahaan.
Nilai perusahaan juga dipengaruhi oleh faktor non keuangan, salah satunya
yaitu tata kelola perusahaan yang baik atau sering disebut good corporate
governance (GCG). Lembaga riset Indonesian Institute Corporate Governance
(IICG) melakukan evaluasi terhadap penerapan GCG pada perusahaan di Indonesia.
Hasil riset yang dilakukan IICG berupa skor CGPI (Corporate Governance
Perception Index) yang dapat mencerminkan tingkat kesesuaian perusahaan dalam
menerapkan GCG. Dari skor tersebut dapat dijadikan sebagai bahan evaluasi
manajemen dalam meningkatkan penerapan GCG kedepannya serta dapat
memberikan kepercayaan investor terhadap perusahaan.
Penelitian ini difokuskan pada perusahaan publik peserta CGPI tahun 2013-
2017, karena pada tahun tersebut terjadi kenaikan signifikan jumlah perusahaan
peserta CGPI. Rata-rata kenaikan nilai perusahaan publik peserta CGPI tahun 2013-
2017 yang dikur menggunakan price to book value (PBV) tidak selalu menunjukkan
kenaikan ROA maupun ROE pada perusahaan tersebut. Hal tersebut berbeda dengan
pendapat Sartono (2010) yang menjelaskan bahwa profitabilitas perusahaan yang
semakin naik menunjukkan kinerja perusahaan yang baik, dalam hal ini nilai
perusahaan juga semakin naik. Oleh karena itu peneliti tertarik melakukan penelitian
dengan judul “kemampuan GCG dalam memoderasi profitabilitas terhadap nilai
perusahaan (studi pada perusahaan publik peserta CGPI 2013-2017)”.
2. Tujuan Penelitian
Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui bagaimana penerapan GCG
pada perusahaan publik peserta CGPI tahun 2013-2017, untuk mengetahui apakah
profitabilitas berpengaruh terhadap nilai perusahaan, serta untuk mengetahui apakah
GCG mampu memoderasi pengaruh profitabilitas terhadap nilai perusahaan.
3. Landaan Teori
Landasan teori yang digunakan dalam penelitian ini yaitu teori pertanda
(signaling theory) karena teori tersebut dapat menjelaskan tentang bagaimana
manajemen perusahaan melakukan kegiatan pendanaan yang mencerminkan nilai dari
saham perusahaan. Selain itu teori lainnya yang digunakan dalam penelitian ini
meliputi teori tata kelola perusahaan atau GCG, dan teori rasio profitabilitas.
4. Penelitian Terdahulu
5. Metode Penelitian dan Teknik Analisis
Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kuantitatif. Data yang
digunakan dalam penelitian ini yaitu data sekunder yang diperoleh dari studi
kepustakaan, yang diperoleh dengan cara mengumpulkan data, literatur, dan
dokumentasi. Data literatur dapat berupa catatan historis dari laporan tahunan
perusahaan tentang penerapan GCG perusahaan terkait. Data dokumentasi berupa
data skor CGPI dari dari laporan IICG dan laporan keuangan dari Bursa Efek
Indonesia maupun annual report perusahaan.
Populasi yang digunakan dalam penelitian ini yaitu perusahaan publik peserta
CGPI tahun 2013-2017, dengan pengambilan sampel menggunakan purposive
sampling. Teknik analisis menggunakan uji moderated regression analysis (MRA).
Pengolahan data dengan mengunakan bantuan software SPSS 20 for windows.
6. Variabel Penelitian
Variabel Independen Variabel Dependen Variabel Moderasi
(Bebas) (Bebas)
Rasio Profitabilitas, Nilai Perusahaan, diukur Good corporate governance
dengan indikator: dengan indikator: (GCG), diukur
- Return on assets (ROA) - Price to book value menggunakan:
= X1 (PBV) = Y - Skor corporate governance
- Return on equity perception index (CGPI) =
(ROE)= X2 M

7. Daftar Literatur yang digunakan


No Nama belakang pengarang Judul Literatur Variabel / Teori
dan Tahun
1 Sugiyono, 2016 (Buku) Metode penelitian Metodologi
bisnis penelitian
2 Wardiyah, 2017 (Buku) Analisis laporan Rasio profitabilitas
keuangan
3 Hery, 2015 (Buku) Analisis laporan Rasio profitabilitas
keuangan : pendekatan
rasio keuangan
4 Sulindawati, Yuniarta, dan (Buku) Manajemen Rasio keuangan
Purnamawati, 2017 keuangan: sebagai dasar
pengambilan keputusan
bisnis
5 Martono dan Harjito, (Buku) Manajemen Tujuan perusahaan,
cetakan kelima 2005 keuangan rasio keuangan

Anda mungkin juga menyukai