SURAKARTA
DISUSUN OLEH :
NIM : P17166
SURAKARTA
2019
BAB I
PENDAHULUAN
Lebih dari 30% dari kematian akibat kanker disebabkan oleh lima
faktor risiko perilaku dan pola makan, yaitu indeks masa tubuh tinggi, kurang
konsumsi buah dan sayur, kurang aktivitas fisik, penggunaan rokok, dan
konsumsi alkohol berlebih (Kemenkes RI, 2015). Merokok merupakan faktor
risiko utama kanker yang menyebabkan terjadinya lebih dari 20% kematian
akibat kanker di dunia dan sekitar 70% kematian akibat paru di seluruh dunia.
Kanker yang menyebabkan infeksi virus seperti virus Hepatitis B, Hepatitis C,
dan virus human papiloma berkontribusi terhadap 20% kematian akibar
kanker di Negara berpenghasilan rendah dan menengah. Lebih dari 60% kasus
baru sekitar 70% kematian akibat kanker tahunan akan meningkat dari 14 juta
pada tahun 2012 menjadi 22 juta dalam dekade berikutnya (Kemenkes RI,
2015)
1.3 Tujuan
1.3.1 Tujuan Umum
Mengetahui gambaran pelaksanaan asuhan keperawatan pasien kanker
nasofaring dalam pemenuhan kebutuhan aman dan nyaman.
1.3.2 Tujuan Khusus
1. Melakukan pengkajian keperawatan pada pasien kanker nasofaring
dalam pemenuhan kebutuhan aman dan nyaman.
2. Menetapkan diagnosa keperawatan pada pasein kanker nasofaring
dalam pemenuhan kebutuhan aman dan nyaman.
3. Menyusun perencanaan keperawatan pada pasien kanker nasofaring
dalam pemenuhan kebutuhan aman dan nyaman.
4. Melaksanakan tindakan keperawatan pada pasien kanker nasofaring
dalam pemenuhan kebutuhan aman dan nyaman.
5. Melakukan evaluasi pada pasien kanker nasofing dalam pemenuhan
kebutuhan aman dan nyaman.
1.4 Manfaat
1.4.1 Manfaat Teoritis
Diharapkan dapat memperkaya konsep atau teori dalam
perkembangan ilmu pengetahuan yang terkait dengan asuhan
keperawatan pada pasien kanker nasofaring dalam pemenuhan
kebutuhan aman dan nyaman.
1.4.2 Manfaat Praktis
1.Bagi Perawat
Sebagai ilmu keperawatan yang dapat digunakan sebagai referensi
landasan dan pedoman dalam melakukan tindakan asuhan keperawatan
yang efektif dan komprehensif pada pasien kanker nasofaring dalam
masalah keperawatan kecemasan.
2.Bagi Rumah Sakit
Hasil karya tulis ini dapat digunakan sebagai pedoman dalam
pemberian asuhan keperawatan pada pasien kanker nasofaring.
3.Bagi Institusi pendidikan
Sebagai sumber penelitian berikutnya untuk melanjutkan
penelitian sejenis dalam mengembangkan dan meningkatkan mutu
pendidikan keperawatan di masa yang akan dating.
4.Bagi Klien
Klien yang dirawat di rumah sakit dapat mendapatkan informasi
tentang kanker nasofaring dan perawatan yang optimal.