Anda di halaman 1dari 20

FORMAT DAN CONTOH MINI RISET

Mini riset adalah karya tulis ilmiah hasil karya mahasiswa UNIMED sebagai
syarat untuk menjadi anggota Wira Usaha Mahasiswa UNIMED. Tujuan dari mini
research ini adalah untuk mengetahui pemikiran ataupun ide dari calon anggota Wira
Usaha Mahasiswa UNIMED. Tema yang diangkat dalam karya tulis ini adalah bebas.
Karya tulis yang dibuat dapat berupa ide penelitian, ide bisnis, dan sejenisnya.
Persyaratan Penulisan
a. Naskah diketik pada kertas ukuran A4, spasi 1,5, jenis huruf Times New Roman 12.
Batas pengetikan adalah samping kiri 4cm, samping kanan 3cm, batas atas 3cm, dan
batas bawah 3cm.
b. Naskah ditulis minimal 5 (lima) dan maksimal 20 (dua puluh) halaman
(pendahuluan sampai daftar pustaka).
c. Bahasa Indonesia yang digunakan hendaknya baku dengan tata bahasa dan ejaan
yang disempurnakan, sederhana, jelas, satu kesatuan, mengutamakan istilah yang
mudah dimengerti, tidak menggunakan singkatan seperti “tdk”, “tsb”, “yg”, “dgn”,
“sbb”, “dll”.
Sistematika Penulisan
Sistematika penulisan mini proposal oprec GC adalah :
a. Bagian muka
1. Sampul muka
2. Daftar isi
3. Ringkasan (maksimal 1 halaman)
4. Bagian utama
1. Bab 1 : Pendahuluan
a) Latar belakang masalah
b) Tujuan dan manfaat
2. Bab 2 : kerangka pemikiran / gambaran umum
3. Bab 3 : Metode pelaksanaan
4. Bab 4 : Pembahasan
5. Bab 5 : Kesimpulan dan Saran
5. Bagian akhir
1. Daftar pustaka
2. Lampiran biodata
2

Format Sampul muka

[JUDUL KARYA TULIS]

[ NAMA LENGKAP ]
[ NIM ]

[ JURUSAN ]
[ FAKULTAS ]
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
TAHUN 2016

Format & Contoh Mini Research | MK T eknik Komputer Dasar | Prodi PKK FT UNIMED-2016
3

COVER

Format & Contoh Mini Research | MK T eknik Komputer Dasar | Prodi PKK FT UNIMED-2016
4

DAFTAR ISI

Format & Contoh Mini Research | MK T eknik Komputer Dasar | Prodi PKK FT UNIMED-2016
5

RINGKASAN

Melalui mini research yang akan di laksanakan pada kelompok sekolah taman
kanak-kanak berbasis TIK di desa Saentis Kecamatan Percut Sei Tuan Kabaupaten Deli
Serdang. Hasil yang diharapkan dalam mini research adalah berkembangnya tim mitra
dengan meningkatnya kemampuan dalam menggunakan, membuat, mengembangkan
media pembelajaran berbasis TIK, manjemen promosi sekolah berbasis TIK dan
menjadi model pengembangan sekolah yang melahirkan generasi berkarakter pada
sekolah daerah lainnya.

Metode yang di gunakan untuk mencapai tujuan dari mini research adalah
penyuluhan, pelatihan dan permberdayaan dengan tahapan-tahapan sebagai berikut : 1)
tahap persiapan perancangan, Pelatihan pembuatan media pembelajaran dan website
sekolah sebagai media belajar dan promosi serta informasi sekolah; 2) Mengenalkan
Model-model Pembelajaran, pendekatan, strategi, metode, teknik dan taktik
pembelajran 3) pelatihan manajemen promosi sekolah berbasis TIK, 4) Traning
mendesain content website, 5) Pendampingan dan 6) Evaluasi dan pemantauan.

Kata Kunci : Sekolah Taman Kanak-Kanak, Berbasis TIK, Generasi Berkarakter

Format & Contoh Mini Research | MK T eknik Komputer Dasar | Prodi PKK FT UNIMED-2016
6

BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah


Secara geografis Desa Saentis terletak diantara beberapa desa yang merupakan
induk dari Kecamatan Percut Sei Tuan, Desa Saentis dahulunya merupakan sebuah
kampung terpencil yang ditempati oleh beberapa masyarakat saja dan dahulunya adalah
tempat bekerjanya para buruh perkebunan transmigran yang datangnya dari luar
Sumatera Utara, misalnya saja seperti ada yang datang dari Solo, Jawa, Wonogiri dan
Capu. Daerah tersebut merupakan daerah yang pada saat itu banyak mendatangkan
buruh-buruh kontrak. Desa Saentis adalah sebuah desa yang terletak di tepi/pinggiran
Kota Medan, Sumatera Utara yang mayoritas penduduknya bersuku bangsa Jawa dan
beragama Islam khusunya, walaupun ada juga terdapat beberapa sub-sub etnis sebagai
pendatang baru di Desa ini yang populasinya tidak begitu banyak dibandingkan dengan
suku bangsa Jawa sebelumnya, akan tetapi dapat dipastikan bahwa daerah ini telah
menjadi tempat pemukiman penduduk yang jumlahnya senantiasa berkembang seiring
berjalannya waktu.
Desa Saentis, Kecamatan Percut Sei Tuan merupakan salah-satu desa yang
juga terletak di tepi/pinggiran laut dan tidak begitu jauh letaknya dengan Desa Bagan,
Kecamatan Percut Sei Tuan, Kabupaten Deli Serdang. Sarana Pendidikan di Desa
Saentis cukup memadai, sehingga anak - anak di Desa Saentis ini memanfaatkan
fasilitas - fasilitas yang ada untuk melanjutkan sekolah. Sarana pendidikan yang ada
didesa hanya TK (Taman Kanak-kanak) 7 unit salah satunya adalah TK Ceria dan TK
Miska terlihat pada gambar dibawah ini.

Gambar.1. Sekolah TK Ceria

Format & Contoh Mini Research | MK T eknik Komputer Dasar | Prodi PKK FT UNIMED-2016
7

SD (Sekolah Dasar) dengan jumlah 6 unit, dan 2 unit SLTP (Sekolah


Lanjutan Tingkat Pertama). SMU /S MK (Sekolah Menengah Umum dan
Sekolah Menengah Kejuruan) 1 unit , dan ada juga sebagian anak - anak Desa
Saentis melanjutkan SMP dan SMU di luar Desa Saentis maupun sekolah di
kota medan.
Pembelajaran adalah suatu proses penciptaan lingkungan yang
memungkinkan terjadinya proses belajar. Belajar dalam pengertian aktivitas dari
peserta didik (pelajar) dalam berinteraksi dengan lingkungan yang menghasilkan
perubahan perilaku yang bersifat relatif konstan. Dalam rangka menciptaan
model–model pembelajaran yang inovatif, maka pembelajaran dan permosi
sekolah berbasis TIK sangatlah berperan untuk peningkatan mutu peserta didik,
Namun demikian perkembangan pembelajaran berbasisi TIK dalam peningkatan
mutu generasi muda haruslah terimbangi dengan pendidikan dini generasi
berkarakter.
Banyak yang sudah sadar, Pendidikan di Indonesia hanya mencetak
pengangguran tanpa bisa berkompetisi atau menciptakan lapangan kerja. Ini
sebuah kemubaziran dari kucuran trilyunan dana masyarakat dan pemerintah
(Djati Indra 2003). Maka dari itu perkembangan ilmu pengetahuan apalagi
perkembangan TIK perlu di imbangi dengan iman dan karakter generasi muda
yang mencerminkan kepribadian tang mantab dan tangguh terhadap kemajuan
apapun yang berkaitan dengan pembelajaran. Dalam rangka pengembangan ilmu
pembelajaran, pengetahuan, ketrampilan, teknik, sikap, atau pengalaman itu
semua perlu proses dan media pembelajaran yang berkembang pada masyarakat
sekarang ini.
Keberhasilan peningkatan mutu sumber daya manusia melalui
pendidikan, terkait dengan berbagai aspek, salah satunya menyangkut
kemampuan guru dalam mendesain suatu proses pembelajaran. Berkaitan
dengan hal tersebut, Rooidjakkers (1993) menyatakan bahwa mengajar adalah
suatu upaya untuk menularkan pengetahuan kepada orang lain. Mengajar
merupakan segala upaya yang dilakukan oleh guru dalam bentuk yang disengaja
untuk menyampaikan pengetahuan dan pandangannya serta memberikan
kemungkinan kepada siswa agar terjadi proses pembelajaran sesuai dengan

Format & Contoh Mini Research | MK T eknik Komputer Dasar | Prodi PKK FT UNIMED-2016
8

tujuan. Selanjutnya, Gagné, Briggs & Wager (1992) mengatakan bahwa


pembelajaran adalah suatu kegiatan yang dapat menjadikan siswa belajar dan
mudah mengetahui apa yang disampaikan.Untuk mencapai hal tersebut tentu
saja tidak terlepas dari penggunaan media pembelajaran yang merupakan alat
untuk menyampaikan pesan.Maka yang menjadi perhatian bagi setiap guru
adalah bagaimana seorang guru mampu memilih dan menggunakan media serta
menyesuaikannya dengan materi, sifat dan karakteristik ilmu pengetahuan serta
karakteristik dari siswa.
Berdasarkan hasil diskusi dan tanya jawab yang di lakukan penulis pada
bulan Februari 2016 kepada Kelompok Sekolah Taman Kanak-Kanak yang
diwakili oleh Ibu Supida, S.Pd.AUD dan Saptiani, S.Ag di Desa Saentis
Kecamatan Percut Sei Tuan Kabaupaten Deli Serdang menyatakan, Dengan
mempelajari pekembangan ilmu yang sekarang ini berkembang apalagi ilmu
yang berbasisi TIK sangat berperan dalam mengenalakan (promosi) suatu
keunggulan yang dimiliki sekolah serta belajar untuk meningkatkan Kecerdasan
Linguistik: kecerdasan kata-kata Logika-matematika: kecerdasan nomor &
sebab-akibat Spasial: kecerdasan image & gambar-gambar Musikal: kecerdasan
tone, thythm, dan timbrenterpersonal: kecerdasan memahami sosial
Intrapersonal: kecerdasan memahami diri sendiri. Keberhasilan peningkatan
mutu sumber daya manusia melalui pendidikan terkait dengan berbagai aspek,
salah satunya adalah SDM guru yang mampu medesain pembelajaran dan
mampu menggunakan serta membuat media pembelajaran yang menarik, dari
sisi manajemen, sekolah akan dikenal oleh masyarakat apa bila publikasi atau
promosi sekolah dilakukan dengan cara, efisien, efektif, dan menarik.
Selanjutnya menurut mereka identifikasi permasalahan yang dihadapi
adalah ; 1). Terbatasnya kemampuan SDM sekolah dalam membuat media
promosi yang efektif dan menarik pasca menerimaan siswa baru dan informasi
prestasi sekolah di tingkat kelompok sekolah taman kanak-kanak masih
tergolong rendah; 2). Rendahnya kemampuan inovasi di bidang pembelajaran;
3). Sulitnya mendapatkan media pembelajaran yang berkarakter dan 4).
Rendahnya kemampuan penyediaan modal. Berdasarkan permasalahan tersebut
dapat disimpulkan, bahwa adanya harapan kelompok sekolah taman kanak-
kanak /mitra tersebut adanya solusi dalam diversifikasi produk melalui pelatihan

Format & Contoh Mini Research | MK T eknik Komputer Dasar | Prodi PKK FT UNIMED-2016
9

pembuatan media pembelajaran dan website sekolah, maka perlu dicarikan


solusi alternatif dalam upaya peningkatan kualitas Sekolah Taman Kanak-Kanak
Berbasis TIK Sebagai Generasi Berkarakter.

B. Tujuan dan Manfaat


a. Tujuan Mini Research
Mini Rearch ini bertujuan untuk:
1. Mengembangkan Website Sekolah TK.
2. Meningkatkan Minat Belajar Siswa TK
3. Meningkatkan Daya Imajinasi Siswa TK
b. Manfaat Pengembangan
Dari hasil mini rearch ini secara teoritis diharapkan dapat menambah khasanah
ilmu pengetahuan khususnya pada mata kuliah Teknik Komputer Dasar, selain itu juga
dapat membantu antara lain: (1) siswa dalam proses pembelajaran, membangkitkan
motivasi untuk memulai belajar secara individual, mengembangkan kreatifitas, bakat
dengan mudah dan menyenangkan, (2) diharapkan dengan konsep materi Taman
Kanak-Kanak yang diupload pada Website ini dapat menjadi rekomendasi bagi para
guru dalam proses belajar mengajar agar suasana belajar mengajar lebih inovatif,
bervariasi serta dapat lebih meningkatkan kualitas pelajaran dikelas, (3) mampu
memvisualisasikan hal-hal yang masih abstrak dalam materi pelajaran.
Selanjutnya secara praktis diharapkan pula kiranya mini rearch ini dapat
dipergunakan pada: (1) siswa dalam proses pembelajaran dapat dengan mudah
memahami isi materi pelajaran, sehingga materi tersebut dapat memberi imajinasi siswa
TK, menyenangkan dan bermain menggunkan cara online (website) mudah diikuti atau
diaplikasikan dan dapat menciptakan suasana belajar yang kondusif serta menantang,
(2) sebagai terobosan baru yang mengikuti perkembangan teknologi informasi dan
komunikasi dalam pembelajaran, sehingga pembelajaran dapat dilaksanakan
dimanapun, kapanpun tanpa harus menunggu jam sekolah berlangsung, (3) bagi penulis
sebagai bahan rujukan untuk mendesain dan mengembangkan website sekolah dengan
terobosan–terobosan yang baru guna memecahkan masalah sesuai bidang tuntutan ilmu
yang diemban yaknik ranah kawasan kependidikan Jurusan Pendidikan teknologi
Pendidikan.

Format & Contoh Mini Research | MK T eknik Komputer Dasar | Prodi PKK FT UNIMED-2016
10

BAB II
KERANGKA PEMIKIRAN/ GAMBARAN UMUM

Dengan mencermati karakteristik pada materi pembelajran TK yang penuh dengan


ilustrasi yang dianggap masih sulit dipaparkan guru, sulitnya memperoleh media
pembelajaran yang efektif dan efisien serta pesatnya perkembangan eraglobalisasi teknologi
dan informatika saat ini, maka sangat tepat dilakukan pengembangan website sekolah pada
materi pembelajaran TK guna sebagai alternatif dalam pembelajaran, sehingga dengan adanya
website sekolah dengan materi berbentuk media interaktif, animasi, minat belajar siswa akan
lebih tinggi dibandingkan dengan minat siswa yang diajarkan dengan cara konvensional.
Selain itu juga dengan website sekolahi pembelajran TK dapat membangkitkan rasa
ingin tau siswa TK terhadap materi yang diajarkan guru. Melalui website sekolah menjadikan
suasana belajar mengajar tanpa batas dan ruang sehingga dapat memicu motivasi dan
kreatifitas siswa untuk mencapai kompetensi yang diharapkan, selain itu tidak harus
menunggu saat jam perkuliahan dan dapat menentukan kemampuan dari tiap-tiap individu
siswa itu sendiri.
Harapan yang ingin dicapai setelah siswa selesai mengikuti pelajaran ini dapat tercapai
dengan hasil yang sangat memuaskan, dapat menampilkan media pembelajaran yang efektif
berdaya guna tinggi dan menarik. Adapun hasil yang akan dikembangkan berupa website
sekolah dengan muatan materi disesuaikan dengan kompetensi siswa TK, selain dari itu
website ini juga memuat tes-tes soal interaktif dan menyenangkan yang berhubungan dengan
materi dalam website sekolah ini dengan alunan suara-suara musik instrumental, animasi
yang dapat membagun spikologis dari tiap individu siswa yang mengerjakan soal tes tersebut.
Sehingga dengan website sekolah ini maka akan dicapai bahwa pembelajaran dengan
menggunakan website sekolah pada pembelajran TK yang penuh dengan ilustrasi teknik
dapat menghasilkan hasil belajar efektif.

Kesulitan Guru Sulitnya Perlu Meningkatka


TK Mendapatkan dikembangkan Minat
Mengilustrasik Media Website sekolah belajar siswa
an materi yang Pembelajaran TK
abstrak TK yang cocok
bagi karakter
siswa TK

Format & Contoh Mini Research | MK T eknik Komputer Dasar | Prodi PKK FT UNIMED-2016
11

Gambar. 2. Alur kerangka berpikir

BAB III
METODE PELAKSANAAN

Pelaksanaan mini research ini akan dilaksanakan sebagai upaya pemberdayaan SDM
guru TK di Desa Saentis Kecamatan Percut Sei Tuan Kabaupaten Deli Serdang dalam bidang
pemberdayaan masyarkat melalui mini rsearch yang menerapkan pelatihan dan
pengembangan website sekolah dan media pembelajaran TK berbasis karater dengan
tujuan agar Kelompok Sekolah Taman Kanak-Kanak menjadi Berbasis TIK dan
mengahasilkan Generasi yang berkarakter Berkarakter. Metode pelaksanaan program yang
akan dilakukan adalah : (1) Pelatihan manajemen promosi sekolah melaui dunia maya, (2)
Pelatihan pembuatan website sekolah dan pengembangan media pembelajaran berbasis
karakter, (3) Pelatihan administrasi dan (4) pendampingan. Semua metode ini merupakan satu
kesatuan dari mini research ini.

A. Deskripsi Pelaksanaan kegiatan.


Tujuan umum Kegiatan program penerapan ipteks bagi masyarakat kali ini adalah
peningkatan kualitas pembelajaran dan mutu sekolah dan meningkatkan penghasilan para
kelompok sekolah TK di Desa Saentis Kecamatan Percut Sei Tuan Kabaupaten Deli Serdang
Propinsi Sumatera Utara. Secara khusus tujuan kegiatan ini adalah adalah sebagai berikut :

1. Mengatasi permasalahan mitra kegiatan dalam tahapan perbaikan proses belajar mengajar
dan promosi sekolah serta share informasi sekolah yang selama ini masih dilakukan
dengan cara mengembangkan website sekolah dan media pembelajaran.
2. Melatih dan mendorong kelompok sekolah TK mitra kegiatan ini dalam mempergunakan,
memanfaatkan dan mengupdate informasi dan materi pada ” website sekolah dan media
pembelajaran TK berbasis karakter” yang ditawarkan dalam kegiatan ini dalam rangka
pengembangan Kelompok Sekolah Taman Kanak-Kanak Berbasis TIK Sebagai Generasi
Berkarakter Di Desa Saentis Kecamatan Percut Sei Tuan Kabaupaten Deli Serdang,
terutama dalam hal peningkatan mutu sekolah melalui SDM guru dalam mencapai tujuan
pembelajaran dalam menghasilkan lulusan yang berkarakter.
3. Mengajak sesama Kelompok Sekolah Taman Kanak-Kanak yang dijadikan mitra yang
masih rendah keterampilannya untuk dapat membuat teknologi yang serupa berupa ”
website sekolah dan media pembelajaran TK berbasis karakter”
Format & Contoh Mini Research | MK T eknik Komputer Dasar | Prodi PKK FT UNIMED-2016
12

Manfaat yang diharapkan dari kegiatan ini adalah adanya peningkatan pendapatan
keluarga pada pengelola buah durian sehingga mereka bisa tetap bertahan dalam melanjutkan
dan mengembangkan usahanmya melalui pemanfaatan ”Mesin Penggorengan Hampa Keripik
Daging Buah Durian” hasil rancang bangun dalam kegiatan Mini research ini. Hal tersebut
dikarenakan dipergunakannya ” Mesin Penggorengan Hampa Keripik Daging Buah Durian”
yang ditawarkan dalam kegiatan Mini research yang akan dapat menyempitkan tenaga, waktu
dan biaya operasional selama proses pembutan keripik mangga.
Dalam pencapaian tujuan yang diharapkan kegiatan ini, maka metode yang digunkan
dalam pemilihan kelompok sekolah TK atau mitra kerja adalah metode pendekatan secara
kekeluargaan, terutama memberi informasi dalam mengajak partisipasi kelompok sekolah TK
tersebut dalam kegiatan Ipteks bagi Masyarakat ini, setelah tim pelaksana meyakinkan bahwa
terdapat permasalahan yang perlu dipecahkan dalam proses promosi dan pembelajran pada
sekolahnya. Upaya menyelesaikan permasalahan yang timbul tersebut dipergunakan metode
yang dialogis-rasional dan metode persuasif-edukatif, terutama dalam hal memberikan
penjelasan tentang arti pentingnya kegiatan yang ditawarkan untuk dilakukan kepada
kelompok sekolah TK mitra tersebut.
Mitra kegiatan Ipteks bagi Masyarakat ini adalah : kelompok kelompok sekolah TK
di Desa Saentis Kecamatan Percut Sei Tuan Kabaupaten Deli Serdang Propinsi Sumatera.
Alasan pemilihan lokasi di kecamatan tersebut adalah dikarenakan banyaknya sekolah TK
yang memiliki standar mutu sekolah dikarenakan keterbatasan Sumber Daya Manusia yang
ada belum mampu untuk memcahkan permasalahan tersebut. Harapan lainnya dengan
dipilihnya kelompok sekolah TK di desa dan kecamatan tersebut sebagai khalayak sasaran
adalah agar di kemudian hari, setelah usainya kegiatan pengabdian ini, mereka mau dan
mampu menyebarluaskan pengetahuan, keterampilan dalam proses pengembangan website
sekolah dan media pembelajran tersebut kepada kelompok sekolah TK yang lainnya di desa
lain.

Dari permasalahan yang telah dirumuskan di atas, metode yang ditawarkan untuk
memecahkan masalah tersebut adalah dengan mengembangkan ”Website Sekolah Dan Media
Pembelajaran Tk Berbasis Karakter”. Rencana kegiatan untuk mengatasi permasalahan yang
dihadapi oleh mitra kerja secara operasional adalah sebagai berikut :
1. Memberikan penjelasan dengan metode penyajian ceramah, diskusi dan tanya jawab
tentang cara mengembangkan ”Website Sekolah Dan Media Pembelajaran Tk Berbasis

Format & Contoh Mini Research | MK T eknik Komputer Dasar | Prodi PKK FT UNIMED-2016
13

Karakter”, sehingga akan dapat meningkatkan SDM yang merupakan proses inti dari
keseluruhan proses peningkatan mutu sekolah.
2. Membuat ”Website Sekolah Dan Media Pembelajaran TK Berbasis Karakter” dapat
meningkatkan mutu sekolah dan memiliki lulusan yang berkarakter.
3. Memberi pelatihan dengan metode demonstrasi dan praktek cara mengoperasikan,
menggunakan dan troble shooting Website Sekolah Dan Media Pembelajaran TK Berbasis
Karakter” hasil pengembangan serta menyerahkan aplikasi dan hardware kepada
kelompok sekolah TK mitra kerja dalam kegiatan ini.
Kegiatan ini melibatkan beberapa pihak / lembaga dalam rangka memaksimalkan dan
mengoptimalkan mekanisme kerja untuk mencapai tujuan kegiatan. Berbagai pihak yang
terlibat tersebut adalah :
1. Kelompok Sekolah Taman Kanak-Kanak Di Desa Saentis Kecamatan Percut Sei Tuan
Kabaupaten Deli Serdang Propinsi Sumatera Utara yang partispasinya dalam kegiatan
dimulai dari penetapan alternatif solusi bersama tim pelaksana Ipteks bagi Masyarakat
ini, update dan rpeair serta memberikan informasi kepada tim pelaksana penerapan Ipteks
bagi Masyarakat tentang kekurangan-kekurangan dari aplikasi tersebut.
2. Petinggi Kelurahan atau kecamatan. Dilibatkannya petinggi Kecamatan dan Kelurahan
adalah dalam rangka membantu tahapan pendekatan dengan Kelompok Sekolah Taman
Kanak-Kanak, dan dalam penyediaan lokasi penyuluhan dan membantu proses
pembinaan dan evaluasi kegiatan, serta berbagai hal yang berkaitan dengan prosedur
administrasi seperti perizinan dan lain sebagainya.
3. Kepala Puskom Universitas Negeri Medan dalam rangka perizinan dan koordinasi
pembuatan dan uji ”Website sekolah dan media pebelajaran TK berbasis karakter”.
Mekanisme akuntabilitas kegiatan akan dilakukan melalui evaluasi. Pada prinsipnya
evaluasi dilaksanakan di sepanjang pelaksanaan kegiatan, baik di awal, pada saat kegiatan
berlangsung, maupun setelah semua kegiatan selesai dilakukan (evaluasi proses dan produk).
Dengan kombinasi antara kedua jenis evaluasi tersebut maka apabila selama kegiatan terjadi
kekurangan-sesuaian dengan tujuan yang telah ditetapkan dapat dilakukan pembenahan sesuai
dengan jenis kesalahan dan kekurangan-sesuaian tersebut. Sedangkan evaluasi produk
dimaksudkan untuk mengetahui ketercapaian tujuan yang telah dirumuskan sejak awal
kegiatan, dan yang lebih penting dapat diketahui tanggapan khalayak sasaran dan instansi
atau lembaga terkait yang terlibat dalam kegiatan tentang dampak pelaksanaan kegiatan
pengabdian pada masayarakat seperti ini.

Format & Contoh Mini Research | MK T eknik Komputer Dasar | Prodi PKK FT UNIMED-2016
14

1. Kriteria yang dipakai selama melakukan evaluasi proses adalah :


a) Ketepatan pelaksanaan kegiatan dengan jadwal .
b) Koordinasi dan mekanisme kerja dalam Tim Pelaksana.
c) Koordinasi Tim Pelaksana dengan petinggi atau instansi terkait.
d) Jumlah kehadiran peserta kegiatan.
e) Motivasi dan partisipasi peserta selama kegiatan berlangsung.
f) Situasi dan kondisi selama proses kegiatan berlangsung.
g) Interaksi Tim Pelaksana dengan peserta.
h) Keunggulan Website sekolah dan media pebelajaran TK berbasis karakter.
2. Kriteria yang dipakai dalam evaluasi produk
a) Kualitas website sekolah dan media pembelajaran berbasis karakter yang
dipergunakan.
b) Dampak positif dari website sekolah dan media pembelajaran TK berbasis karakter.
c) Tanggapan masyarakat dan peserta terhadap kegiatan yang diikutinya
d) Tanggapan aparat kelurahan tentang kegiatan pengabdian ini.
e) Dampak yang dirasakan peserta pada saat dan setelah mengikuti kegiatan pelatihan
dan pembinaan.
B. Training Penggunaan Aplikasi
Memberikan pelatihan cara pengoperasian aplikasi, pengembangan konten dan upload.
Peserta pelatihan adalah para pengelola sekolah taman kanak-kanak yang dijadikan Mitra
Pengabdian yang akan memakai dan mengoperasikan aplikasi yang di bimbing sampai Tim
Mitra mengetahui dengan baik secara detail oleh TIM Pakar. Materi pelatihan akan didesign
sesuai dengan kebutuhan yang terdiri dari training teori dan praktek, dengan materi training
mencakup topik-topik sebagai berikut:
a) Installasi software pendukung web (joomla 5.3.1) dan media pembelajran (adobe flash
CS6)
b) Cara membuat story board website dan media
c) Cara menyusun materi untuk website
d) Cara membuat materi yang akan dijadikan media pembelajaran
e) Pelatihan desain grafis untuk view
f) Cara mengoprasikan CMS (joomla) dan Adobe Flash CS6
g) Membuat Website dan media pembelajran
h) Cara mengoprasikan aplikasi

Format & Contoh Mini Research | MK T eknik Komputer Dasar | Prodi PKK FT UNIMED-2016
15

Setiap peserta training memperoleh copy materi training lengkap, tertulis, dan
disampaikan dalam bahasa yang mudah dipahami dan telah disesuaikan dengan tingkat
pendidikan peserta training.
Pendampingan
Program pendampingan dalam kegiatan yang akan dilakukan bertujuan adalah untuk
mendampingi Tim Mitra untuk meningkatkan dan mengembangkan sekolah agar menjadi
lebih baik. Adapun kegiatan pendampingan adalah ; a) pendampingan penyusunan rencana
pengembangan pembelajaran, b) Pendampingan manajemn keuangan dan c) Pendampingan
strategi marketing dan promosi
Evaluasi
Evaluasi dilakukan secara bertahap yaitu :
a) Tahap awal adalah mengukur tingkat keberhasilan dari motivasi yang telah diberikan
b) Tahap proses kegiatan adalah mengetahui kemampuan Tim Mitra
mengimplementasikan seluruh materi pelatihan yang telah diberikan oleh tim pakar.
c) Tahap akhir adalah melihat keberhasilan dari kegiatan yang telah dilaksanakan yang
diindikasikan dampak sesudahnya menggunka website dan media lebih baik.
Rencana Kegiatan Dan Partisipasi Mitra Dalam Pelaksanaan Program

Rencana kegiatan ini meliputi langkah-langkah solusi atas persoalan pada kedua aspek
utama dan pertisipasi mitra dalam pelaksanaan program adalah sebagai berikut :

No Kegiatan Metode Pendekatan Target Partisipasi Mitra

1. Membuat Mengembangkan Website Sekolah dan Menyediakan


Website Website Sekolah Media Pembelajaran tempat, Hadir pada
Sekolah dan dan Media TK Berbasis setiap kegiatan,
Media Pembelajaran TK Karakter diskusi, pelatihan
Pembelajaran Berbasis Karakter, pengembangan
TK Berbasis pelatihan dan web dan media
Karakter pendampingan

2. Memberikan Pendidikan, Admin sekolah Aktif dalam


aplikasi pelatihan dan mampu memanajem kegiatan, pelatihan
(website pendampingan website dan guru pengembangan
sekolah dan manajemen mampu membuat website sekolah
media pengoperasian media dengan dan media
pembelajaran aplikasi mandiri pembelajran
TK berbasis
karakte

Format & Contoh Mini Research | MK T eknik Komputer Dasar | Prodi PKK FT UNIMED-2016
16

No Kegiatan Metode Pendekatan Target Partisipasi Mitra

3. Memberikan Pelatihan dan Mampu Menerapkan Aktif mengikuti


Materi pendampingan manajemen teknik pelatihan
pemasaran aplikasi pemasaran dan manajemen dan
online , manajemen dan membuat media desain media
Keuangan, pemasaran pembelajaran yang pembelajaran
Manajemen dibutuhkan siswa.
sekolah
dengan baik

BAB IV
PEMBAHASAN

A. Persiapan
1. Tahap Perancangan (define)
Tahap penemuan (define) dilakukan untuk mendapatkan gambaran kondisi di
lapangan. Pada tahap ini dilakukan langkah-langkah sebagai berikut:
a. Obsevasi
Observasi ini bertujuan untuk mengetahui masalah apa saja yang dihadapi di lapangan
sehubungan dengan pembelajaran pelajaran TK. Masalah ini dapat berasal dari siswa
maupun dari guru yang mengajar TK.
a. Menganalisis silabus pelajaran TK
Hal ini bertujuan untuk mengetahui apakah materi yang diajarkan sudah sesuai dengan
kompetensi yang diharapkan. Selain itu untuk mengetahui materi yang sesuai
dikembangkan dalam bentuk website.
b. Menganalisis dan mereview buku referensi pembelajaran TK
Sebelum merancang website sekolah, buku referensi pembelajaran TK sudah ditelaah
terlebih dahulu. Hal ini bertujuan untuk melihat isi buku, cara penyajian, soal-soal
latihan, praktikum-praktikum dan tugas-tugas, apakah sudah sesuai dengan silabus mata
pelajaran yang berlaku.
Format & Contoh Mini Research | MK T eknik Komputer Dasar | Prodi PKK FT UNIMED-2016
17

c. Mempelajari karakteristik siswa


Karakteristik siswa perlu menjadi dasar dalam pengembangan website. Hal ini untuk
memudahkan menyusun tingkat bahasa dalam materi yang akan diupload pada website
sekolah.
2. Tahap Pengembangan (develop)
Hasil dari tahap penemuan (define) digunakan untuk tahap selanjutnya yaitu tahap
pengembangan (develop). Pada tahap ini dilakukan langkah- langkah sebagai berikut:
a. Merancang Prototype
Membuat rancangan awal (prototype) website sekolah yang isi materinya
sisesuaikan dengan dengan silabus dan RPP yang berlaku.

B. Pelaksanaan Kegiatan
Proses pelaksanaan kegiatan dilakukan melalui beberapa tahapan
a. Pengelompokan guru TK untuk membutuk tim atau kelompok kerja, kelompok kerja
ini, masing masing sub kelompok terdiri dari 1-2 orang dengan tujuan agar selama
kegiatan dilakukan seluruh peserta dapat aktif berpartisipasi.
b. Penyuluhan dan tanya jawab dengan mitra tentang keunggulan website sekolah yang
memiliki keunggulan hasil, efisiensi waktu dan kualitas materi yang menarik.
c. Demonstrasi cara membuat mendesain dan membuat website serta mengembangkan
content materi dan cara mengoperasikan website.
d. Demontrasi cara upload video, animasi dan gambar.
e. Latihan pembuatan website All content yang di dampingi timpenulis.
f. Menganalisis hasil disain, kualitas segi tampila tau perwajahan, daya dukung musik,
kualitas warna, keterbacaan teks dan narasi.
g. Merekomendasikan pemanfaatan website sebagai sarana penyampai informasi dalam
belajar.
C. Produk yang dihasilkan.
Website Pembelajaran Siswa Taman Kanak-kanak (TK) yang berkarakter serta memiliki
konsep materi yang menyenangkan dan meningkatkan minat dan motivasi belajar siswa
TK.

Format & Contoh Mini Research | MK T eknik Komputer Dasar | Prodi PKK FT UNIMED-2016
18

BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
D. Kesimpulan
1) Meningkatnya pengetahuan Guru TK dalam memanfaatkan Teknologi (TI)
dengan membuat website sebagai salah alternatif media pembelajran dikelas
maupun dirumah.
2) Mampu mampu menggunakan IT dengan baik dan benasr
3) Meningkatkan daya imajenasi guru dalam membuat suatu media yang sesuai
dengan kebutuhan disekolah dan karakter siswa diama guru tersebut mengajar.

E. Saran
1) Diperlukan server dan dan band witch yang memadai
2) Diperlukan pelatihan pengetahuan dasar-dasar ilmu IT lebih lanjut yang sesuai
dengan perkembangan teknologi yang kan datang
3) Diperlukan pelatihan desain grafis yang lebih mendalam

Format & Contoh Mini Research | MK T eknik Komputer Dasar | Prodi PKK FT UNIMED-2016
19

DAFTAR PUSTAKA

AECT. 1977. Definisi Teknologi Pendidikan (satuan tugas definisi & terminologi
AECT). Jakarta: Rajawali.
Ahmizar, F. 2008. Mengoptimalkan Multimedia Sebagai Sarana Mencerdaskan Bangsa.
http://www. Fahmi.az@hotmail.cim. Diunduh tanggal 20 Oktober 2011.
Anas, Y. 2007. Pembelajaran dan Instruksi Pendidikan. Yogyakarta:
IRCiSoD.
Arsyad, A. 1997. Media Pengajaran. Jakarta : Raja Grafindo Persada.
Bereiter, Carl. 1994. Constructivism, Sosioculturalism and Poppers World. Educational
Research Journal. Vol. 23 No 7.
Bernadib, S.I. 1995. Pengantar Ilmu Pendidikan Sistematis. Yogyakarta: Andi Offset.
Borg, W. &V Gall, M.D. 1983. Educational Research. An Introduction (4nded). New York &
London: Longman.
Brandie Colon, Key Ann Taylor dan Jerry Willis. 2000. Constructivist Instructional Design:
Creating Multimedia Package For Teaching Critical Qualitative Research. The
qualitative report, volume 5, number 1&2, May 2000. http://www.nova-
edu/SSSS/QR/QR5-1/colon.html. Diunduh tanggal 20 Oktober 2011
Brown, H. Douglas, 2001. Teaching by Principles.An Interactive Approach to Language
Pedagogy. White Plains, New York: Addison Wesley Longmasn, Inc.
Format & Contoh Mini Research | MK T eknik Komputer Dasar | Prodi PKK FT UNIMED-2016
20

Budiningsih, A. 2003. Desain Pesan Pembelajaran. Yogyakarta : FIP. Universitas Negeri


Yogyakarta.
Chabib, M. 1991. Teknik Evaluasi Pendidikan. Jakarta: Rajawali.
Chotimah, C. 2008. Macromedia Flash Sebagai Media Pembelajaran.Http://
www.Disabelelies. Com. Diunduh tanggal 20 Oktober 2011.
Degeng, I. N. 1989. Ilmu Pengajaran Taksonomi Variabel. Jakarta : PPLPTK, DEPDIKBUD
Degeng, I. N. 2000 Paradigma Baru Pendidikan Memasuki Era Desentralisasi dan
Demokratisasi. Makalah Seminar Regional, di Universitas PGRI Surabaya: 19 April
2000.
Dick, W. dan Carey, L. 2005. The Systematic Design of Instruction. United States
of America: Scott Foresman and Company.
PDSPK. (2012, February 15). daftar satuan pendidikan. Retrieved April 19, 2016, from
http://sdm.data.kemdikbud.go.id/index.php?r=instansi/sekolahdetail&kec=070126++

Lampiran 1. Biodata Penulis


A. Identitas Diri
1 Nama Lengkap
2 Jenis Kelamin
3 NIM
6 Tempat dan Tanggal Lahir
7 E-mail
9 Nomor Telepon/HP
12 Alamat Rumah
12 Lulusan Terakhir

Format & Contoh Mini Research | MK T eknik Komputer Dasar | Prodi PKK FT UNIMED-2016

Anda mungkin juga menyukai