Anda di halaman 1dari 3

 KELOMPOK 1 :

Nama :

- Atieka Ismaniessa : 191000031

- Azka Pratama : 191000019

- Dhio Fahmi Rizaldi : 191000039

- Eva Nurfadilah : 191000017

- Muhammad Reza Mifari : 191000023

- Ryan Nurul Ardiansyah : 191000003

- Syahyuni : 191000024

Perbedaan PIH dengan PHI :

PHI atau Inleiding tot het positiefrecht van Indonesie (bahasa Belanda) atau Introduction Indonesian of
Law atau Introduction Indonesian Positive Law (bahasa Inggris) mempelajari hukum positif yang berlaku
secara khusus di Indonesia. Artinya PHI menguraikan secara analisis dan deskriptif mengenai tatanan
hukum dan aturan-aturan hukum, lembaga-lembaga hukum di Indonesia yang meliputi latar belakang
sejarahnya, positif berlakunya, apakah sesuai dengan asas-asas hukum dan teori-teori hukum positif
(dogmatik hukum).

PIH atau Inleiding tot de Rechtswetenschap (bahasa Belanda) atau Introduction of Jurisprudence atau
Introduction science of Law (bahasa Inggris) merupakan pengantar guna memperkenalkan dasar-dasar
ajaran hukum umum (algemeine rechtslehre).

PIH mempelajari ilmu hukum secara umum dengan memperkenalkan pengertian-pengertian dan konsep-
konsep dasar tentang hukum pada umumnya yang tidak hanya berlaku di Indonesia saja tetapi yang
berlaku pada masyarakat hukum lainnya.
PIH mempelajari dan memperkenalkan pengertian-pengertian dan konsep-konsep dasar serta teori-teori
hukum secara umum, termasuk mengenai sejarah terbentuknya lembaga-lembaga hukum maupun
pengantar falsafahnya dalam arti kerohanian kemasyarakatan.

Kesimpulannya PIH membahas atau mempelajari dasar-dasar hukum secara umum atau yang berlaku
secara universal, misalnya mengenai pengertian-pengertian, konsep-konsep dasar dan teori-teori hukum,
serta sejarah terbentuknya hukum dan lembaga-lembaga hukum dari sudut pandang falsafah
kemasyarakatan.

Sedangkan PHI mempelajari konsep-konsep, pengertian-pengertian dasar dan sejarah terbentuknya


hukum dan lembaga-lembaga hukum, aturan-aturan hukum serta teori hukum positif Indonesia.

Persamaan PIH dengan PHI :

PHI dan PIH sama-sama merupakan mata kuliah prasyarat dan pengantar atau sebagai mata kuliah dasar
(basis leervakken) bagi mata kuliah atau studi lanjut tentang “Hukum” (cabang-cabang hukum positif).
Oleh karena itu, PIH dan PHI bukan mata kuliah jurusan atau pilihan.

PIH dan PHI merupakan ilmu dasar bagi siapa saja yang ingin mempelajari ilmu hukum secara luas.

Objek studi PIH dan PHI adalah “hukum”. PIH dan PHI memperkenalkan konsep-konsep dasar,
pengertian-pengertian hukum, dan generalisasi-generalisasi tentang hukum dan teori hukum positif
(dogmatik hukum) yang secara umum dapat diaplikasikan.

PIH dan PHI memperkenalkan hukum sebagai suatu kerangka yang menyeluruh, yang dapat dilihat dari
sudut pandang tertentu, sehingga orang dapat memperoleh suatu overzicht atau suatu pemahaman
yang umum dan lengkap tentang hukum. PIH dan PHI menyajikan satu ringkasan yang komprehensif dari
konsep atau teori hukum dalam keseluruhan.
KONTRIBUSI PIH :

peran & fungsi PIH

- memperkenalkan segala masalah yang berhubungan dengan hukum.

- Memperkenalkan ilmu hukum yaitu pengetahuan yang mempelajari segala seluk-beluk dari pada
hukum dalam segala bentuk.

- Merupakan dasar dalam rangka study hukum.

KONTRIBUSI PHI :

Acuan proses penyelesaian perselisihan hubungan industrial. Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2004
tentang Penyelesaian Perselisihan Hubungan Industrial yang diundangkan pada tanggal 14 Januari
2004 merupakan salah satu tonggak perubahan yang mendasar dari suatu proses penyelesaian
perselisihan hubungan industrial di Indonesia. Undang-Undang ini disusun dengan tujuan untuk
mewujudkan proses penyelesaian perselisihan hubungan industrial yang cepat tepat, adil, dan murah.

Anda mungkin juga menyukai