Anda di halaman 1dari 2

Apa Itu Informed Consent ?

Definisi informed consent (Hanafiah,1999) : Persetujuan yang diberikan pasien kepada dokter
setelah pasien menerima penjelasan.

Definisi informed consent (Komalawati,1989) : Suatu kesepakatan / persetujuan pasien atas usaha
medis yang akan dilakukan oleh dokter terhadap dirinya, setelah pasien mendapatkan informasi dari
dokter mengenai upaya medis yang dapat dilakukan untuk menolong dirinya, disertai informasi
mngenai segala resiko yang mungkin terjadi.

Bentuk Informed consent dapat dibedakan menjadi 2 yaitu :

1. Dengan pernyataan (expression), yaitu dapat secara lisan (oral) dan dapat secra tertulis (written)

2. Tersirat atau diangap telah diberikan (implied or tacit consent), yaitu dalam keadaan normal dan
dalam keadaan gawat darurat.

Menurut Haryani (2005), mengemukakan unsur-unsur yang harus diinformasikan oleh dokter kepada
pasien meliputi :

1. Prosedur yang akan dilakukan terhadap pasien

2. Resiko yang mungkin terjadi

3. Manfaat dari tindakan yang akan dilakukan

4. Alternatif tindakan yang dapat dilakukan

5. Kemungkinan yang dapat timbul bila tindakan tidak dilakukan

6. Prognosis (ramalan) perjalanan penyakit yang diserita.

7. Perkiraan biaya pengobatan

Apabila pasien tidak kompeten maka informed consent dapat dimintakan kepada pihak yang
berwenang yaitu :

1. Pihak wali atau kuratornya

2. Pihak suami atau istrinya

3. Pihak yang telah diberikan surat kuasa

4. Ayah / ibu

5. Anaknya yang sudah dewasa

6. Kakak / adik yang sudah dewasa

Menurut Catherine Tay Swee Kian (Fuady,2005), menganjurkan informasi dengan mengacu kepada
kasus operasi hendaknya dilengkapi dengan:
1. Nama operasi

2. Sifat dan hakikat pengobatan yang dilakukan

3. Apa saja (organ atau jaringan tubuh bagian mana) yang akan dioperasi

4. Lamanya pengobatan

5. Perhitungan biaya pengobatan

6. Alternatif lain dari pengobatan yang bisa dilakukan

7. Kemungkinan komplikasi (penyulit) yang bisa terjadi

8. Kemungkinan timbulnya rasa sakit

9. Resiko yang terjadi seandainya tindakan dilakukan dan resiko bila tindakan tidak dilakukan.

10. Peringatan khusus terhadap hal-hal yang terjadi setelah operasi

11. Keuntungan dari model pengobatan yang diberikan

12. Keterbatasan model pengobatan yang bersangkutan

13. Tingkat Kesuksesan operasi berdasar pengalaman dokter tersebut.

14. Apa saja yang mungkin akan dirasakan pasien pasca operasi.

Anda mungkin juga menyukai