DAFTAR PUSTAKA

1. Shafi ST, Shafi T. A survey of hypertension prevalence, awareness,

treatment, and control in health screening camps of rural central Punjab,
Pakistan. Journal of Epidemiology and Global Health. 2017;224:1-2.

2. Pervichko E, Zinchenko Y, Ostroumova O. Violations of emotional

regulation in patients with stress induced hypertension. Procedia-Social
and Behavioral Science. 2013;78:295.

3. Larsen MK, Matchkov VV. Hypertension and physical exercise: the role
of oxidative stress. Medicina. 2016; 52: 19.

4. World Health Organization (WHO). A global brief on hypertension. 2013.

5. Riset Kesehatan Dasar (RISKESDAS). Badan Penelitian dan

Pengembangan Kesehatan RI. 2013:88-89.

6. Pokok-Pokok Hasil Riset Kesehatan Dasar Provinsi Riau. Badan

Penelitian dan Pengembangan Kesehatan RI. 2013:7-8.

7. Ponto LW. Hubungan antara obesitas, konsumsi natrium, dan stres dengan
kejadian hipertensi pada orang dewasa di puskesmas tompaso kabupaten
minahasa. Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sam Ratulangi.
2016.

8. Yogiantoro M. Pendekatan klinis hipertensi. Dalam: Sudoyono AW,

Setiyohadi B, Alwi I, Simadibrata M, Setiati S, editors. Buku ajar ilmu
penyakit dalam jilid II edisi VI. Jakarta: InternaPublishing; 2014:2261-84

9. Kotchen TA. Hypertensive Vascular Disease. In: Loscalzo J. Harrison’s

cardiovascular medicine. Boston: The Mc Grawhill Companies. 2010; 1:
423-436.

10. Yogiantoro M. Hipertensi esensial. Dalam: Sudoyono AW, Setiyohadi B,

Alwi I, Simadibrata M, Setiati S, editors. Buku ajar ilmu penyakit dalam
jilid II edisi V. Jakarta: InternaPublishing; 2009:1079-85.

11. Suhardjono. Hipertensi pada kehamilan. Dalam: Sudoyono AW,

Setiyohadi B, Alwi I, Simadibrata M, Setiati S, editors. Buku ajar ilmu
penyakit dalam jilid II edisi V. Jakarta: InternaPublishing; 2009:1100-2.

12. Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. Pedoman Teknis Penemuan

dan Tatalaksana Hipertensi. 2013:7-17.

49
 50

13. Perhimpunan Dokter Spesialis Kardiovaskular Indonesia. Pedoman

Tatalaksana Hipertensi Pada Penyakit Kardiovaskular. 2015:3-5.

14. James PA, Oparil S, Carter BL, Cushman WC, Dennison C, Handler J, et
al. 2014 Evidence-based guideline for the management of high blood
pressure in adults: report from the panel member appointed to the Eight
Joint National Committee (JNC 8). Journal of the American Medical
Association. 2014;311:507-19.

15. Muhadi. JNC8: Evidence-based guideline penanganan pasien hipertensi

dewasa. Cermin Dunia Kedokteran. 2016;43:54-59.

16. Hulaima IS. Faktor-faktor yang berhubungan dengan kontrol tekanan

darah pada pasien hipertensi di puskesmas Kedaton kota Bandar Lampung.
[skripsi]. Bandar Lampung: Fakultas Kedokteran Universitas Lampung;
2017.

17. Rasajati QP, Raharjo BB, Ningrum DNA. Faktor-faktor yang berhubungan
dengan kepatuhan pengobatan pada penderita hipertensi di wilayah kerja
Puskesmas Kedungmundu Kota Semarang. Unnes Journal of Public
Health. 2015;4:17-23.

18. Nasir A, Muhith A. Dasar-dasar keperawatan jiwa. Jakarta: Salemba

Medika; 2011: 75-85.

19. Khotimah. Stres sebagai faktor terjadinya peningkatan tekanan darah pada
penderita hipertensi. Jurnal Eduhealth. 2013; 3: 80-82.

20. Subramaniam. Hubungan antara stress dan tekanan darah tinggi pada
mahasiswa. Intisari Sains Medis. 2015; 2:4-6.

21. Dahlan MS. Besar sampel dan Cara Pengambilan Sampel dalam Penelitian
Kedokteran dan Kesehatan. 3rd ed. Jakarta: Salemba Medika;2010.

22. Psychology Foundation of Australia. Depression anxiety stress scales.

[series online] 2014 [cited Januari 2018]. Available from: URL:
http://www2.psy.unsw.edu.au/dass/Indonesian/Damanik.htm

23. Masdar H, Saputri PA, Rosdiana D, Chandra F, Darmawi. Depresi,

ansietas, dan stres serta hubungannya dengan obesitas pada remaja. Jurnal
Gizi Klinik Indonesia. 2016;12:140-141.

24. Szabo M. The emotional experience associated with worrying: anxiety,

depression, or stress. Routledge. 2011;24:91-103.
 51

25. Crawford J, Cayley C, Lovibond PF, Wilson PH, Hartley C. Percentile

norms and accompanying interval estimates from an Australian general
adult population sample for self-report mood scales (BAI, BDI, CRSD,
CES-D, DASS, DASS-21, STAI-X, STAI-Y, SRDS, and SRAS).
Australian Psychologist. 2011;46:3-14.

26. Rahajeng E, Tuminah S. Prevalensi hipertensi dan determinannya di

Indonesia. Maj Kedokt Indon. 2009: 59; 581-6.

27. Alfiana N, Bintanah S, Kusuma HS. Hubungan asupan kalsium dan

natrium terhadap tekanan darah sistolik pada penderita hipertensi rawat
inap di RS Tugurejo Semarang. Jurnal Gizi Universitas Muhammadiyah
Semarang. 2014:3; 8-14.

28. Sedayu B, Azmi S, Rahmatini. Karakteristik pasien hipertensi di Bangsal

Rawat Inap SMF Penyakit Dalam RSUP DR. M. Djamil Padang Tahun
2013. Jurnal kesehatan Andalas. 2015:4; 65-9.

29. Novitaningtiyas T. Hubungan karakteristik (umur, jenis kelamin, tingkat

pendidikan) dan aktivitas fisik dengan tekanan darah pada lansia di
kelurahan makamhaji kecamatan kartasura kabupaten sukoharjo. [skripsi].
Surakarta: Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhamadiyah Surakarta;
2014.

30. Apriany REA. Asupan protein, lemak jenuh, natrium, serat dan IMT
terkait dengan tekanan darah pasien hipertensi di RSUD Tugurejo
Semarang. [skripsi]. Semarang: Fakultas Kedokteran Universitas
Diponegoro; 2012.

31. Weyer GW, Dunlap B, Shah SD. Hypertension in women. Obstet Gynecol
Clin N Am. In Press 2016.

32. Ferrucci A, Pignatelli G, Sciarretta S, Tocci G. Hypertension in

premenopausal women: is there any different?. Springer International
Publishing Switzerland. 2014:1-4.

33. Yusuf A, Fathurrahman F, dan Magdalena M. Hubungan Gaya Hidup

dengan Hipertensi pada Pengunjung Puskesmas Teluk Dalam
Banjarmasin. Jurnal Skala Kesehatan. 2016; 6(1): 1-8.

34. Ningsih DLN. Faktor-faktor yang berhubungan dengan kejadian hipertensi

pada pekerja sektor informal di pasar Beringharjo kota Yogyakarta.
[skripsi]. Yogyakarta: Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Aisyiyah;
2017.
 52

35. Sapitri N, Suyanto, Butar WR. Analisis faktor risiko kejadian hipertensi
pada masyarakat di Pesisir Sungai Siak Kecamatan Rumbai Kota
Pekanbaru. Jom FK. 2016;3:1-12.

36. Widyasari DF, Candrasari A. Pengaruh pendidikan tentang hipertensi

terhadap perubahan pengetahuan dan sikap lansia di desa Makamhaji
Kartasura Sukoharjo. Biomedika. 2010;2:54-60.

37. Herwati, Sartika W. Terkontrolnya tekanan darah penderita hipertensi

berdasarkan pola diet dan kebiasaan olah raga di Padang tahun 2011.
Jurnal Kesehatan Masyarakat. 2011;8:8-13.

38. Hairunnisa. Hubungan tingkat dan diet tekanan darah terkontrol pada
penderita hipertensi lansia di wilayah kerja puskesmas Perumnas
Kecamatan Pontianak Barat [skripsi]. Pontianak: Fakultas Kedokteran
Universitas Tanjung Pura; 2016.

39. Nuraini B. Risk factors of hypertension. J-Majority. 2015;4(5):10-8

40. Mubin MF, Samiasih A, Hermawanti T. Karakteristik dan pengetahuan

pasien dengan motivasi melakukan kontrol tekanan darah di wilayah kerja
puskesmas Sragi I Pekalongan. J Kesehat Masy Indones. 2010;6: 99-109.

41. Kurniawan R. Hubungan antara stres dan pola makan dengan terjadinya
kekambuhan hipertensi pada lansia di posyandu lansia desa Pucangan
[skripsi]. Surakarta: Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah
Surakarta; 2014.

42. Azizah R, Hartanti RD. Hubungan antara tingkat stres dengan kualitas
hidup lansia hipertensi di wilayah kerja puskesmas Wonopringgo
Pekalongan. Jurnal Keperawatan. 2016:261-76.

43. Aljumah A, Siddiqui M. Data mining perspective: prognosis of life style

on hypertension and diabetes. International Arab Journal of Information
Technology. 2016; 13(1): 93-96.

44. Andria KM. Hubungan antara perilaku olahraga, stress dan pola makan
dengan tingkat hipertensi pada lanjut usia di posyandu lansia kelurahan
Gebang Putih kecamatan Sukolilo kota Surabaya. Jurnal Promkes.
2013;1(2): 111-7.