Sistem control: banyak cara untuk mengkontrol motor 3Phasa. Perlu diingat faktor keselamtan
kerja adalah yang terpenting, Magnetic Kontaktor merupakan salah satu alat yang dapat
mengkontrol motor, meskipun masih banyak yang lainnya. Akan tetapi diindustri lebih familier
dengan alat ini dikarnkan kinerjanya yang tangguh dan sistem yang alam, magnetic kontaktor
juga dapat dikontrol mengunakan PLC (Programeble Logic Control).
Untuk mengerakkan motor kita harus menghubungkan ketiga sumber tagangan kemotor
dengan kode RST, maka didapat putaran motor searah jarum jam, akan tetapi apabila kita ingin
memutar putaran motor berlawanan arah jarum jam maka kita harus merubah sumber tegangan
3 Phasa menjadi RTS, untuk lebih jelas lihat gambar dibawah ini
Pengaturan motor terhadap porosnya terbagi menjadi 3 macam yaitu :
1. Pengaturan dengan mengubah jumlah kutub
2. Pengaturan dengan magnetic coupling
3. Pengaturan dengan mengubah pengurangan jala-jala.
Rumus putaran motor:
Pada materi sebelumnya menjelaskan bahwa untuk memperoleh kecepatan penuh atau 3/3
kecepatan kita harus menghubungkan ketiga kumpatan menjadi sebuah susunan berupa bintang
atau disebu dengan istilah start bintang, adapun penyambungan dengan sumber seperti gambar
dibawah ini!
Baiklah.. langsung saja saya jelaskan prinsip sederhana dari rangkaian Motor induksi 3 phasa
Bolak Balik atau Forward Reverse, melalui bahasa gambar agar mudah mempelajarinya. Coba
lihat gambar di bawah ini
gambar A: arah putaran motor ke arah kanan bila urutan phasa input R-S-T masuk
dalam rangkaian Breaker dan Kontaktor ke motor.
gambar B: arak putaran motor ke arah kiri bila urutan phasa input yang masuk dalam
rangkaian dan ke motor adalah kebalikannya, yaitu T-S-R
Klik disini untuk mengetahui secara teoritis bagaimana arah putaran motor menjadi bolak balik
sesuai dengan urutan phasa input. Lalu perhatikan gambar berikut dibawah ini.
Dalam penggambaran realnya atau Rangkaian Utamanya dapat dilihat pada gambar dibawah
ini:
urutan phasa input motor R-S-T
Pada gambar A dibawah ini adalah wiring untuk menghidup matikan K1 dan K2 satu persatu.
Artinya adalah: bila tombol hijau ditekan, maka K1 akan bekerja dan berhenti bila tombol
dilepas. Begitu juga K2 bila tombol merah ditekan dan dilepas. Bisakah Anda bayangkan bila
tombol tombolnya ditekan bersamaan ?? iya... pada rangkaian utamanya akan
terjadi korsleting 3 phasa!! Lalu bagaimana kelanjutannya..??
Lihat gambar B !!
Untuk membuat kerja K1 dan K2 secara bergantian, kita bisa memanfaatkan NC pada masing
masing kontaktor seperti pada gambar B. NC dari K1 dipasang seri pada jalur input koil K2,
begitu juga sebaliknya, NC dari K2 dipasang seri pada jalur input koil K1.
Sebagi finalisasi wiring rangkaian Forward Reverse ini, kita harus memasang juga sistem
Proteksi Motor untuk mengamankan motor dari beban lebih dengan menggunakan NC
dari Thermal Overload yang telah terpasang sebelumnya, seperti pada gambar berikut dibawah
ini
Dan saya sertakan juga wiring rangkaian Forward Reverse ini dengan sistem interlock untuk
fungsi kerja motor lain yang mungkin Anda butuhkan.
Demikian saja pembahasan tentang Wiring Motor Bolak Balik (Forward Reverse) ini.
Klik disini bila ingin melihat foto gambar penyambungan rangkaian kontaktornya.