Anda di halaman 1dari 4

SOAL :

1. Jelaskan definisi psikologi dan psikologi pendidikan !


2. Jelaskan peran guru dalam pembelajaran konstruktifisme !
3. Jelaskan usaha apa yang dapat dilakukan guna untuk meningkatkan anak dalam belajar !
4. Bedakanlah peranan motivasi dalam pandangan behaviouristic, humanistic, kognivistic
dan sociocultural !
5. Jelaskan dengan singkat usaha apa yang dapat dilakukan guru untuk mengembangkan
self efficacy (pertimbangan kemampuan diri pada diri sendiri / potensi dalam
perkembangan diri !
6. Bagaimana prinsip-prinsip belajar menurut teori “Thorndike” ?
7. Faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi prestasi belajar siswa ? jelaskan teoristis !
8. Bagaimana pendapat saudara tentang hukuman yang diberikan guru kepada siswa ?

JAWABAN :

1. a. Psikologi adalah sebuah bidang ilmu pengetahuan dan ilmu terapan yang mempelajari
mengenai perilaku dan fungsi mental manusia secara ilmiah. Secara etimologis,
psikologi dapat diartikan dengan ilmu yang mempelajari tentang jiwa.

b. Psikologi pendidikan adalah adalah ilmu yang mempelajari tentang perilaku manusia
di dalam dunia pendidikan yang meliputi studi sistematis tentang proses-proses dan
faktor-faktor yang berhubungan dengan pendidikan manusia yang tujuannya untuk
mengembangkan dan meningkatkan keefisien di dalam pendidikan.

2. Jelaskan peran guru dalam pembelajaran konstruktifisme adalah membantu agar proses
pengkonstruksian pengetahuan oleh siswa berjalan lancar, Guru hanya membantu siswa
untuk membentuk pengetahuannya sendiri, Guru dituntut lebih memahami jalan pikiran
atau cara pandang siswa dalam belajar dan Guru tidak dapat mengklaim bahwa satu-
satunya cara yang tepat adalah yang sama dan sesuai dengan kemauannya.

3. Usaha yang dapat dilakukan guna untuk meningkatkan anak dalam belajar adalah sebagai
berikut :
a. Menggunakan metode dan kegiatan belajar mengajar yang beragam dan menarik;
b. Menjadikan siswa sebagai peserta yang aktif;
c. Menciptakan suasana kelas yang kondusif dan menyenangka;
d. Memperjelas tujuan yang ingin dicapai.
2
e. Membangkitkan minat siswa dengan cara mengaitkan pengalaman belajar dengan minat
siswa
f. Memberikan pujian yang wajar setiap keberhasilan siswa
g. Memberikan penilaian secara objektif sesuai dengan kemampuan siswa masing-masing

4. Peranan motivasi dalam pandangan behaviouristic, humanistic, kognivistic dan


sociocultural dapat dibedakan sebagai berikut :
a. Behavioristik
1) Menekankan pada stimulus dan respon dalam pembentukan perilaku.
2) Setiap perilaku dapat dipelajari.
3) Tingkah laku lama dapat diganti dengan tingkah laku baru.
4) Menekankan pada perubahan perilaku yang teramati.
b. Humanistik
1) Menekankan pada keunikan sikap individu.
2) Individu adalah orang yang bebas menentukan apa yang dipelajarinya.
3) Belajar dipandang sebagai pemerolehan informasi atau pengalaman dan
menemukan maknanya secara personal atau pribadi.
c. Kognitif
Menekankan pada perubahan atau proses-proses mental dan perilaku tidak kasat
mata.
d. sociocultural
1) Pebelajar adalah orang yang secara aktif membangun pengetahuan dan
keterampilan melalui interaksi atau kolaborasi dengan orang lain.
2) Siswa tidak memiliki pemahaman satu persepsi.

5. Usaha yang dapat dilakukan guru untuk mengembangkan self efficacy (pertimbangan
kemampuan diri pada diri sendiri / potensi dalam perkembangan diri ) adalah sebagai
berikut :
a. Bantu peserta didik meyakini dan fokus pada bakat dirinya;
b. Kembangkan konsep diri positif pada peserta didik;
c. Perkaya peserta didik dengan berbagai wawasan, pengetahuan serta pengalaman di
berbagai bidang;
d. Usahakan berbagai cara untuk meningkatkan bakat peserta didik untuk belajar dan
menekuni bidang bakatnya serta bidang bidang lain yang berkaitan;
e. Tingkatkan motivasi peserta didik untuk mengembangkan dan melatih bakatnya;
f. Stimulasi peserta didik untuk meluaskan bakatnya dari satu bakat ke bakat yang lain;
g. Berikan penghargaan dan pujian untuk setiap usaha yang dilakukan peserta didik
h. Sediakan dan fasilitasi sarana bagi pengembangan bakat;
i. Dukung peserta didik untuk mengatasi berbagai kesulitan dan hambatan dalam
mengembangkan bakatnya;
j. Jalin hubungan baik serta akrab antara orang tua / guru dengan peserta didik;
k. Memberikan kesempatan untuk mengikuti lomba lomba sesuai bakat yang dimiliki.
3

6. Prinsip-prinsip belajar menurut teori “Thorndike” adalah sbb :


a. Pada saat seseorang berhadapan dengan situasi yang bagi dia termasukbaru, berbagai
ragam respon maka akan ia lakukan. Respon tersebut ada kalanya berbeda-beda
sampai yang bersangkutan memperoleh respon yang benar;
b. Apa yang ada pada diri seseorang, baik itu berupa pengalaman, kepercayaan, sikap
dan hal-hal lain yang telah ada pada dirinya turut menentukan tercapainya tujuan
yang ingin dicapai;
c. Pada diri seseorang sebenarnya terdapat potensi untuk mengadakan seleksi terhadap
unsur-unsur penting dari yang kurang atau tidak penting hingga akhirnya dapat
menentukan respon yang tepat;
d. Orang cenderung memberikan respon yang sama terhada psituasi yang sama;
e. Orang cenderung menghubungkan respon yang ia kuasai dengan situasi tertentu
tatkala menyadari bahwa respon yang ia kuasai dengan situasi tersebut mempunyai
hubungan.

7. Faktor-faktor yang mempengaruhi prestasi belajar siswa adalah sbb :


a. Faktor-faktor Internal
Faktor internal adalah faktor-faktor yang berasal dari individu anak itu sendiri yang
meliputi :
1). Faktor Jasmaniah (fisiologis)
Yang termasuk faktor ini antara lain: penglihatan, pendengaran, struktur tubuh
dan sebagainya.
2). Faktor Psikologis
Yang termasuk faktor psikologis antara lain:
a). Intelektul (taraf intelegensi, kemampuan belajar, dan cara belajar).
b). Non Intelektual (motifasi belajar, sikap, perasaan, minat, kondisi psikis, dan
kondisi akibat keadaan sosiokultur).
c). Faktor kondisi fisik.
b. Faktor-faktor Eksternal
Yang termasuk faktor eksternal antara lain:
1). Faktor pengaturan belajar disekolah ( kurikulum, disiplin sekolah, guru, fasilitas
belajar, dan pengelompokan siswa ).
2. Faktor sosial disekolah ( sistem sosial, status sosial siswa, dan interaksi guru dan
siswa ).
3. Faktor situasional ( keadaan politi ekonomi, keadaan waktu dan tempat atau
iklim).

Berdasarkan pendapat di atas dapat disimpulkan bahwa pada dasarnya faktor-faktor


yang mempengaruhi prestasi belajar siswa dapat dibedakan menjadi dua golongan, yaitu
faktor yang berasal dari dalam diri individu dan faktor yang berasal dari luar diri individu.
Kedua faktor ini akan saling mendukung dan saling berinteraksi sehingga membuahkan
sebuah hasil belajar.
4

8. Pendapat saya tentang hukuman yang diberikan guru kepada siswa adalah sebagai
berikut :
Hukuman guru kepada siswa tidak sekadar bermaksud agar tidak mengulangi lagi
pelanggaran tersebut, tetapi lebih dari itu, hukuman tersebut juga dapat membuat siswa
lebih baik dari sebelumnya, dan hukuman tersebut harus mampu memberi pendidikan
lebih kepada siswa, sehingga Hukuman yang diberikan guru harus bersifat mendidik, dan
sekaligus dapat memberikan motivasi kepada siswa agar lebih disiplin dalam
melaksanakan proses pembelajaran;

Namun Secara garis besar hukuman tersebut tidak dengan cara kekerasan pisik dan
psikis. Karena Hukuman keras yang diberikan kepada siswa oleh guru tidak akan pernah
berdampak positif terhadap perkembangan siswa itu sendiri;

Hukuman yang dapat dilakukan Guru kepada siswa dapat dicontohkan sbb :
Jika anak datang terlambat ke sekolah selama 15 menit maka ia harus pulang sekolah
ditambah 15 menit bukan ditambah dengan pukulan rotan di betisnya.

~~Sekian dan Terima Kasih~~

Anda mungkin juga menyukai