Anda di halaman 1dari 3

SATUAN ACARA PERKULIAHAN

I. Mata Kuliah : Filsafat Ilmu dan Logika


II. Bobot : 2 SKS
III.Semester : II
IV. Mata Kuliah Prasyarat:
V. Deskripsi Mata Kuliah: Mata Kuliah ini memperdalam dan memperluas
terhadap ka-
jian Filsafat Umum. Aspek yang dibahas adalah
asumsi, sense, referensi, paradigma, cara kerja ilmu
pengetahuan dan beberapa asas ilmu pengetahuan
dan logika untuk membahas tentang masalah-
masalah di seputar kebenaran, kepastian, dan
kepercayaan dalam koridor ilmu pengetahuan ilmiah.
VI. Standar Kompetensi : Mahasiswa mengetahui cara manusia
mencapai pengetahuan
tentang kenyataan alam semesta, memahami pola-
pola pemikiran yang berkembang di bidang filsafat
ilmu dan logika dalam rangka memahami asumsi,
referensi, dasar-dasar dan tata kerja keilmuan,
memahami prinsip-prinsip berfikir logis dalam
membuat pernyataan dan putusan, serta dapat
mengevaluasi pernyataan dan putusan, baik yang
sesuai maupun yang tidak sesuai dengan hukum-
hukum logika.
VII.Materi Pembelajaran (terlampir)
VIII. Evaluasi Pembelajaran
Evaluasi pembelajaran diselenggarakan berdasarkan tiga jenis
penilaian. Adapun jenis-jenis penilaian tersebut dapat dilihat pada tabel
berikut ini:

No Jenis Penilaian Aspek Penilaian Bobot


1 Formatif  Presentasi tugas 60%
atau makalah
(power point)
 Penyusunan
makalah
 Partisipasi Individu
pada
kelompok/kelas
dengan bahan
bacaan
 Resume/Laporan
kerja individu
 Absensi kehadiran
2 Take Home Middle Exam  Menyusun karya 20%
ilmiah dalam bentuk
makalah atau artikel

1
(panjang 5 halaman)
secara individual
3 UAS  Mengevaluasi tema 20%
pokok yang
diajarkan

IX. Tugas
Tiap-tiap mahasiswa yang menempuh mata kuliah ini wajib
menunaikan tugas berikut ini:
1. Tugas Individual: membuat catatan ringkas (resume) berdasarkan
referensi buku atau artikel berbahasa Inggris, untuk (1)
dikumpulkan sebanyak lima halaman; (2) untuk menegaskan
kontribusi individual yang bersangkutan sebagai sumbangan, baik
pada diskusi kelas yang membahas makalah kelompok lain,
maupun ketika membahas makalah kelompoknya sendiri.
2. Tugas Kelompok: setiap mahasiswa yang menjadi anggota
kelompok diskusi wajib ikut secara aktif mempersiapkan makalah
sebagai bahan diskusi kelas. Ini untuk menjamin bahwa semua
kelompok sama-sama bisa melakukan presentasi dengan baik, dan
memberi penjelasan yang baik terhadap pertanyaan-pertanyaan
yang muncul di kelas, maka ketika anggota kelompok 1 presentasi,
maka semua anggota kelompok 2 diprioritaskan sebagai
penanggap utama, baru kemudian diberikan kepada flor.

X. Referensi

Adian, Dony Gahrial, Menyoal Objektivisme Ilmu Pengetahuan: Dari


David Hume Sampai Thomas Kuhn. Jakarta: Teraju, 2002
Anshari, Endang Saifuddin, Filsafat, Ilmu, dan Agama. Surabaya: Bina
Ilmu, 1982
Bakry, Hasbullah, Sistematika Filsafat. Jakarta: Widjaya, 1986
Barbour, Ian G., Juru Bicara Tuhan: Antara Sains dan Agama. Bandung:
Mizan, 2002
Beerling, Kwee, Mooij, dan van Paursen, Pengantar Filsafat Ilmu.
Yogyakarta: Tiara Wacana, 2003
Benton, Ted and Ian Craib, Philosophy of Social Science: The
Philosophical Foundations of Social Thought. Hampshire:
Palgrave, 2001
Bittle, CN., The Science of Correct Thinking: Logic. Milwauke: Bruce
Publishing Co., 1950
Chalmers, A. F., Apa Itu Yang Dinamakan Ilmu? Jakarta: Hasta Mitra,
1985
Copi, Irving M., Introduction to Logic. New York: Mac Millan and Co.,
1961
Gazalba, Sidi, Sistematika Filsafat, Jakarta: Bulan Bintang,
Garnham, Alan and Jane Oakhill, Thinking and Reasoning. Oxford:
Blackwell Publishing, 1994
Gie, The Liang dkk., Pengantar Logika Modern. Yogyakarta: Karya
Kencana, 1980

2
Lorenz, Konrad, The Natural Science of the Human Species: The
“Russian Manuscript” (1944-1948). Cambridge: The MIT
Press, 1997
Horgan, John. The End of Science: Facing the Limits of Knowledge in
the Twilight of the Scientific Age. New York: Broadway
Books, 1953
Manicas, P. T. & Kruger, A. N., Logic: The Essensials. New York: Mc Graw
Hill, 1976
Margenau, Henry & Bergamini, David, dll., Ilmuwan. Jakarta: Tira
Pustaka, 1980
Maslow, Abraham H., Psikologi Sains: Tinjauan Kritis terhadap Psikologi
Ilmuwan dan Ilmu Pengetahuan Modern. Jakarta: Teraju,
2004
--------------------, Personality and Motivation. New York: Harper and Row
Publishers, 1970
Okasha, Samir, Philosophy of Science: A Very Short Introduction.
Oxford: Oxford University Press, 2002
Poespoprodjo, W., Logika Scientifika: Pengantar Dialektika dan Ilmu.
Bandung: Pustaka Grafika, 1999
Ruscio, John, Critical Thinking in Psychology: Separating Sense and
Nonsense. Canada: Thomson and Wardworth, 2006
Sarwono, Sarlito Wirawan, Diklat Mata Kuliah (Epistemologi dan
Logika). Jakarta: Lembaga Pengembangan Sarana
Pendidikan dan Pengukuran Psikologi, Fakultas Psikologi,
1998
Scruton, Roger, A Short History of Modern Philisophy. London and New
York: Raoutledge, 1981
Sternberg, Robert J., and Jean E. Pretz (ed.), Cognition & Intelligence:
Identifying the Mechanisms of the Mind. Cambridge:
Cambridge University Press, 2005
Sudarminta, Epistemologi Dasar: Pengantar Filsafat Pengetahuan.
Yogyakarta: Kanisius, 2002
Suriasumantri, Jujun S., Filsafat Ilmu: Sebuah Pengantar Populer.
Jakarta: Sinar Harapan, 1988
Tafsir, Ahmad, Filsafat Umum: Akal dan Hati Sejak Thales Sampai
Capra. Bandung: Rosda, 1990
Toulmin, Stephen, The Philosophy of Science: An Introduction. New
York: Harper Torchbooks, Harper & Row Publishers, 1960
Underwood, Geoffrey, (ed.), Oxford Guide to the Mind: Understand the
Everyday Mysteries of the Human Mind. Oxford: Oxford
University Press, 2001
Verhaak, C. Dan R. Haryono Imam, Filsafat Ilmu Pengetahuan: Telaah
Atas Cara Kerja Ilmu-Ilmu. Jakarta: Gramedia Pustaka
Utama, 1995
Van Paursen, C.A., Susunan Ilmu Pengetahuan: Sebuah Pengantar
Filsafat Ilmu. Jakarta: Gramedia, 1985

Anda mungkin juga menyukai