CA PROSTAT
A. DEFINISI
B. ANATOMI FISIOLOGI
stroma dan muskular. Kelenjar ini mulai tumbuh pada kehamilan umur
terjepit (kemiri).
bersama cairan semen yang lain pada saat ejakulasi . cairan ini
C. ETIOLOGI
D. PATOFISIOLOGI
mutasi gen juga akan terjadi lagi yang akan mengakibatkan peningkatan
jumlah sel abnormal. Sebagai hasil dari semua ini, kanker berkembang
sangat cepat dan jika pengobatan tidak dimulai pada tahap awal, proses
Kanker dapat terjadi pada setiap bagian dari organ. Dalam kanker
prostat, sebagian besar berasal dari kanker di zona perifer, diikuti oleh
pusat dan zona peralihan. Ini umumnya terjadi, tetapi mungkin kanker
Kanker yang masih terbatas pada prostat atau masih berada padda
tahap invasive memiliki prognosis yang lebih baik. Tapi setelah kanker
penyebaran kanker dari organ asal keorgan-organ yang jauh seperti hati
atau paru-paru atau tulang disebut metastasis. Dalam banyak kanker,
E. MANIFESTASI KLINIK
terjadinya anemi.
F. KOMPLIKASI
- Inkontinensia urin
radioterapi
G. PEMERIKSAAN PENUNJANG
pemeriksaan radiologi
Kadar normal PSA adalah 0.4 ng/ml. Namun, kadar PSA yang
- Biopsi prostat
Dahulu, semua pria dengan kadar PSA > 4,0 ng/ml atau
kanker prostat
ekstensi
- Radiologi
H. PENATALAKSANAAN
jaringan sekitar)
sama.
I. PEMERIKSAAN DIAGNOSTIK
2. Colok dubur
Pemeriksaan colok dubur dapat memberi kesan keadaan tonus
3. Laboratorium
bagian atas
Penilaian:
5. Radiologi
divesikula.
supra pubik.
perdarahan dari atas bila darah datang dari muara urter, atau batu
uretra.
6. Kateterisasi
miksi sepontan dengan cara kateterisasi. Sisa urine lebih dari 100 cc
J. PENATALAKSANAAN
bagian prostat yang memotong uretra untuk memperbaiki aliran urin dan
pembedahan meliputi:
Transsurethral resection of prostate (TURP) dimana jaringan prostat
insisi garis tengah bawah dibuat melalui kandung kemih. Pendekatan ini
diangkat melalui insisi diantara skrotum dan rectum, prosedur radikal ini
1. Pengkajian
a. Sirkulasi
c. Makanan / cairan
d. Pernapasan
e. Keamanan
2. Diagnosa keperawatan