Nama : Rina Amritasari

NRP : 23-2019-016
Kelas : AA
Pertemuan : 1

PENGANTAR GEODESI

A. Tri Dharma Perguruan Tinggi

Tri Dharma Perguruan Tinggi merupakan salah satu tujuan yang harus dicapai dan
dilakukan oleh setiap perguruan tinggi di Indonesia. Tri Dharma Perguruan Tinggi terdiri
dari tiga aspek penting, yaitu :
1. Pendidikan
Pendidikan merupakan hal ataupun sesuatu yang dilakukan dan dicari oleh setiap
mahasiswa, baik sebagai pendukung, modal, serta skill untuk bekerja di dunia kerja.
Pendidikan juga bertujuan untuk mencetak generasi intelektual yang berbudi luhur serta
memiliki sudut pandang terhadap dunia, maka perguruan tinggi membutuhkan sistem
pendidikan yang baik.

2. Penelitian dan Pengembangan

Penelitian dan pengembangan ialah kegiatan yang dilakukan oleh setiap mahasiswa agar
dapat merubah keadaan di masa depan. Tujuan utamanya adalah untuk pengembangan
ilmu yang ada dan penelitian hal-hal baru.

3. Pengabdian pada Masyarakat

Pengabdian pada masyarakat adalah kegiatan mahasiswa setelah lulus dari kuliah dan
mengimplementasikan ilmu yang sudah didapat, keahlian, dan kelebihannya kepada
masyarakat.

Penerapannya dengan mengembangkan budaya diskusi, sehingga sikap kritis mahasiswa

tergali. Setelah itu, barulah penelitian dan pengembangan, serta pemberdayaan
masyarakat yang sesuai dengan Tri Dharma Perguruan Tinggi.

B. Modal Mahasiswa
1. Motivasi
Motivasi adalah dorongan untuk maju yang berasal dari luar atau dari dalam diri
sendiri. Misalnya, dalam kegiatan belajar, motivasi merupakan daya penggerak yang
menjamin terjadinya kelangsungan kegiatan belajar dan memberikan arah pada
 kegiatan belajar sehingga tujuan yang diinginkan dapat terpenuhi. Dengan demikian
motivasi sangat berpengaruh terhadap hasil belajar seseorang.

2. Kepercayaan Diri
Kepercayaan diri merupaka peniliaian terhadap diri sendiri mengenai kemampuan,
bakat, dan lainnya. Orang yang percaya diri lebih mampu dalam menyesuaikan diri
dengan lingkungan yang baru dan akan lebih mudah berbaur dan beradaptasi
dibanding dengan yang tidak percaya diri.

3. Konsentrasi
Konsentrasi merupakan pemusatan pemikiran kepada suatu objek tertentu atau fokus
tehadap suatu objek tertentu. Dengan konsentrasi kita dapat mengerjakan pekerjaan
lebih cepat dan dengan hasil yang lebih baik

4. Keuletan atau Kegigihan

Keuletan dan kegigihan memiliki arti tidak mudah untuk putus asa. keuletan berarti
anda memotivasi diri anda baik secara mental, fisik, emosional, dan spiritual sehingga
anda mampu untuk terus melangkah setelah mengalami kegagalan, menderita sakit,
kematian orang yang tercinta, dan krisis lainnya. Semua hal itu terjadi dalam
perjalanan anda menuju kesuksesan.

5. Disiplin
Disiplin adalah perasaan taat dan patuh aturan yang ditetapkan. Disiplin diri berawal
dari hal-hal kecil, seperti misalnya bagi pelajar yang mampu membagi waktu untuk
belajar, untuk bermain sehingga tak menimbulkan suatu pertabrakan kegiatan pada
waktu yang sama. Disiplin diri juga bisa kita lihat dengan contoh sederhana yaitu
dengan pelajar tersebut mengerjakan PR (pekerjaan rumah) dan dikumpulkan di
sekolah tepat pada waktunya

C. Kegiatan Mahasiswa
1. Mengikuti Perkuliahan
Mahasiswa atau mahasiswi yang telah terdaftar di perguruan tinggi diwajibkan untuk
mengikuti jadwal perkuliahan yang telah ditetapkan oleh perguruan tinggi tersebut.
Kehadiran mahasiswa atau mahasiswa menjadi faktor kelulusan.

2. Membaca Literatur
Membaca bukan hanya sekedar menghafal, tetapi sampai memahami, dan mampu
menghubungkan antar literatur yang dibaca. Jadi aktivitas compare, contrast, criticize,
concise dan contruct harus dilakukan selama membaca literatur.
 3. Mengerjakan Tugas dan Praktikum
Tugas yang diberikan oleh para dosen segera dikerjakan supaya tidak menumpuk
sehingga dapat mengumpulkannya tepat waktu.

4. Mengerjakan Laporan Kegiatan

laporan merupakan bentuk pemberitahuan atau penyampaian berita dari seorang
bawahan terhadap atasannya akan suatu kejadian atau kegiatan, atau laporan bisa
juga disebut sebagai penyampaian informasi sepanjang acara berlangsung dari panitia
ke sponsor atau pihak-pihak yang terlibat di dalamnya secara profesional.

5. Menulis Skripsi
Skripsi adalah istilah yang digunakan di Indonesia untuk mengilustrasikan suatu karya
tulis ilmiah berupa paparan tulisan hasil penelitian sarjana S1 yang membahas suatu
permasalahan/fenomena dalam bidang ilmu tertentu dengan menggunakan kaidah-
kaidah yang berlaku. Penulisan skripsi menjadi syarat kelulusan untuk menjadi
sarjana.

6. Mengikuti Ujian
Setiap mahasiswa dan mahasiswi diwajibkan untuk mengikuti ujian untuk
menlengkapi nilai-nilai serta menguji kemampuan mahasiswa dan mahasiswa tentang
ilmu yang telah diajarkan oleh para dosen.

D. Kegiatan Lain-lain
1. Belajar Bersama
Belajar bersama dapat dilakukan diberbagai tempat. Hal ini pula dapat meringankan
tugas dan bisa saling bertukar pikiran atau pendapat selama belajar bersama
berlangsung.

2. Olahraga
Olahraga sangat penting utuk menjaga kesehatan dan kebugaran tubuh.

3. Mengikuti Himpunan
Ikut serta dalam himpunan merupakan salah satu hal yag dapat mendorong
mahasiswa dan mahaiswi untuk melatih soft skill yang berguna di dunia kerja serta
memperbanyak relasi.

4. Mengikuti UKM
Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) merupakan kegiatan tambahan yang dapat diikuti
mahasiswa da mahasiswi yang dibentuk berdasarkan kesamaan minat, baik di bidang
olahraga, kepecintaalaman, seni atau lainnya.
E. Sistem Pendidikan
1. Anglo Saxon
Sejarah berdirinya lembaga pendidikan di United Kingdom atau Kerajaan Inggris
sudah mulai tercatat sejak akhir abad ke-6, yaitu dalam periode sejarah Inggris Anglo
Saxon.

2. Kontinental
Sistem pendidikan continental adalah sistem pendidikan yang dipraktikan di Eropa
Kontinental.

F. Jalur Pendidikan
1. Jalur Akademis
Jalur pendidikan yang diukur dari kemampuan ilmu pengetahuan itu sendiri dan
bersifat pasti serta dapat diuji kebenarannya. Ukurannya bisa berupa nilai ataupun
disebut prestasi akademik.

2. Jalur Vokasi
Jalur pendidikan tinggi yang menunjang pada penguasaan keahlian terapan tertentu
yang setara dengan program pendidikan akademik strata 1.