1. Tidak berpembuluh karena tidak memiliki daun, batang, maupun akar sejati.
2. Habitat berada di tempat lembap dan terlindung dari cahaya matahari seperti dasar hutan,
permukaan batang pohon, tembok, dan sumur. Habitatnya dapat berada di setiap tempat
kecuali laut. Ada juga yang berhabitat di tempat basah bahkan dapat hidup di air seperti
spaghnum.
3. Berukuran kecil. Kebanyakan tidak sampai 1-2 cm. Namun ada juga yang sampai 20 cm.
4. Berwarna hijau karena mengandung klorofil sehingga dapat melakukan fotosintesis
(autotrof).
5. Multiseluler.
6. Tidak memiliki pembuluh seperti xylem dan floem. Air masuk ke dalam tubuh lumut secara
imbibisi, sedangkan hasil fotosintesis didistribusikan secara defusi, daya kapilaritas, dan
dengan aliran sitoplasma.
7. Dinding sel terdiri dari selulosa.
8. Merupakan peralihan antara Thallophyta (tumbuhan bertalus) dan Cormophyta (tumbuhan
berkormus).
9. Daun tersusun atas selapis sel (kecuali pada ibu tulang daun, dengan tebal 15 sel) berukuran
kecil, sempit, panjang, dan mengandung kloroplas yang tersusun seperti jala. Kloroplas tidak
terdapat pada ibu tulang daun.
10. Permukaan luar tubuh dilapisi dengan lapisan berlilin (kutikula dan gametangia)yang
berfungsi untuk menahan masuknya air dan mengurangi penguapan.
11. Akar berupa rizoid (akar semu) yang terdiri atas beberapa lapis sel parenkim dan berbentuk
seperti rambut/benang-benang. Akar tersebut juga berfungsi untuk melekatkan lumut.
12. Zigot berkembang menjadi embrio dan tetap tinggal di dalam gametangium betina.
13. Sperma diproduksi oleh anteridium dan ovum diproduksi oleh arkegonium.
14. Hanya mengalami pertumbuhan primer. Pertumbuhan lumut hanya memanjang dan tidak
dapat membesar (melebar).
15. Mengalami metagenesis yaitu pergiliran keturunan antara fase vegetatif (fase sporofit) dan
fase generatif (fase gametofit). Tumbuhan lumut yang sering terlihat merupakan fase
gametofit.
16. Hidup secara berkoloni.
Teori evolusi
1. Teori pencptaan spesies
setiap spesias telah diciptakan sesuai bentuk yang ada sekarang oleh kekuatan eksternal dan
supernatural.
2. Teori katastrofisme
menjelaskan bahwa pergantian spesies disebabkan oleh serangkaian bencana besar
(katastrofi).
3. Teori uniformitarianisme
bahwa seluruh perubahan geologis pada permukaan bumi terjadi secara lambat dan
seragam.
Teori evolusi membicarakan tentang asal usul adanya kehidupan manusia.Teori darwin
sangat terkenal di dunia yang mana teori ini digunakan dengan patokan universal dalam ilmu
pengetahuan,yang menyebutkan bahwa menusia berevolusi dari kera dan setiap makhluk
hidup di bumiberasal dari nenek moyang yang sama.Jika kita berbicara tentang asal usul
kehidupan di bumi ini,sebagian umat beragama yang memegang teguh islam,pasti tahu
bahwa evolusi darwin itu sebuah kesalahan besar.Karena manusia tercipta pertama kali di
dunia ini adalah nabi adam as.
Ayat-ayar al qur'an yang berisi mekanisme penciptaan makhluk hidup serta menetang teori
darwin.
"katakanlah":Berjalanlah dimka bumi,maka perhatikanlah bagaimana allah menciptakan
manusia dari permulaanny kemudian allah menjadikannya sekali lagi.Sesungguhnya allah
maha kuasa segala sesuatu,"surah al-ankabut ayat 20.
Banyak orang menyakini bahwa makna ayat itu mengisyaratkan kera menjadi asal muasal
makhluk keturunan berikutnya yaitu manusia.pemahaman -pemahaman ini kliru.Riset ilmiah
modern menegaskan bahwa teori evolusi adalah teori yang salah.
Pengertian aerobiologi adalah cabang ilmu biologi yang mempelajari tentang partikel
organik yang dapat diangkut oleh udara.
2. Agroforestri
3. Agronomi
Pengertian agronomi adalah salah satu dari cabang cabang ilmu biologi yang mempelajari
tentang tanaman budidaya.
4. Algologi
5. Anatomi
Pengertian anatomi merupakan salah satu dari cabang-cabang biologi yang khusus
mempelajari tentang bagian-bagian tubuh
6. Anatomi perbandingan
Pengertian anatomi perbandingan adalah ilmu biologi yang mempelajari tentang persamaan
dan perbedaan anatomi dari makhluk hidup
7. Andrologi
9. Angiologi
Pengertian angiologi adalah cabang ilmu biologi yang khusus mempelajari tentang penyakit
pada sistem peredaran darah
10. Antropodologi
Pengertian antropodologi adalah ilmu biologi yang mempelajari tentang hewan antropoda
Pengertian antropologi biologi adalah cabang biologi yang mempelajari tentang penelitian
biologi dan budaya tentang keanekaragaman manusia, perilaku, sejarah, evolusi manusia
dan perbandingan anatomi
12. Apiologi
Pengertian apiologi adalah ilmu biologi yang mempelajari tentang lebah dan termasuk
dengan cara budidaya dan ternak lebah
13. Arachnologi
Pengertian arachnologi adalah salah satu dari cabang-cabang biologi yang ada yang khusus
mempelajari tentang spesies laba-laba
14. Artrologi
Pengertian artrologi adalah ilmu biologi yang mempelajari tentang sendi atau penyakit
dalam sendi
15. Astrobiologi
Pengertian astrobiologi adalah cabang biologi yang mempelajari tentang evolusi, distribusi
dan masa depan kehidupan yang akan terjadi di masa depan
16. Batrakologi
17. Bakteriologi
Pengertian bakteriologi adalah salah satu cabang-cabang biologi yang khusus mempelajari
tentang bakteri dan strukturnya
18. Biofarmaka
Pengertian biofarmaka adalah ilmu biologi yang mempelajari tentang budidaya tanaman
obat
19. Biofisika
Pengertian biofisika adalah ilmu biologi yang mempelajari tentang aplikasi aneka perangkat
dan hukum fisika untuk menjelaskan fenomena hayati atau biologi
20. Biogenering
Pengertian biogenering adalah ilmu biologi yang mempelajari tentang penelitian ilmiah yang
menggunakan prinsip-prinsip biologi dan tekhnik rekayasa untuk dapat menghasilkan produk
yang bermanfaat.
21. Biogeografi
22. Bioinformatika
Pengertian bioinformatika adalah ilmu biologi yang mempelajari tentang penerapan teknik
komputasional yang digunakan untuk mengelola dan menganalisis tentang informasi biologis
23. Biokimia
Pengertian biokimia merupakan cabang-cabang ilmu biologi yang mempelajari tentang kimia
makhluk hidup
24. Bioklimatologi
Pengertian bioklimatologi adalah ilmu biologi yang mempelajari tentang pengaruh adanya
iklim di seluruh dunia pada seluruh makhluk hidup di dunia.
Pengertian biologi air tawar yaitu cabang ilmu biologi yang mempelajari tentang kehidupan
dan ekosistem habitat air tawar
26. Biologi evolusioner
Pengertian biologi evolusioner adalah cabang-cabang biologi yang mempelajari tentang asal
usul spesies yang memiliki nenek moyang yang sama
Pengertian biologi integratif adalah ilmu biologi yang mempelajari tentang organisme secaya
keseluruhan dengan cara fokus antarmuka diantara biologi dan fisika, kimia, pencitraan,
teknik dan informatika
Pengertian biologi kelautan adalah ilmu biologi yang mempelajari tentang kehidupan di laut
beserta interaksinya dengan lingkungan
Pengertian biologi konservasi adalah ilmu biologi yang mempelajari tentang pelestarian,
perlindungan dan restorasi lingkunga alam, vegetasi, ekosistem alami, dan satwa liar
Ilmu biologi yang mempelajari tentang aplikasi dari mekanika kuantum terhadap objek
biologi dan permasalahannya
Pengertian biologi lingkungan adalah ilmu biologi yang mempelajari tentang lingkungan
beserta permasalahan dan solusinya
Pengertian biologi pembangunan adalah cabang ilmu biologi yang mempelajari tentang
lingkungan hidup dalam keruangan
Pengertian biologi populasi adalah ilmu biologi yang mempelajari tentang populasi
organisme yang terutama pengaturan jumlah populasi, ciri-ciri sejarah kehidupan populasi
dan kepunahannya
Pengertian biologi psikologi adalah ilmu biologi yang mempelajari tentang pengaruh timbal
balik diantara bidang psikologis dan biologi terhadap satu sama lain
Pengertian biologi reproduksi merupakan salah satu cabang-cabang biologi yang khusus
mempelajari tentang perkembangbiakan
Pengertian biologi sintesis adalah ilmu biologi yang mempelajari tentang penggabungan ilmu
pengetahuan dan teknologi untuk mempelajari desain dan konstruksi fungsi biologi baru dan
sistem yang tidak bisa ditemukan di alam
38. Biomatematika
39. Biomekanika
Pengertian biomekanika adalah ilmu biologi yang mempelajari tentang penerapan prinsip
mekanik untuk sistem biologis
40. Bionik
Pengertian bionik adalah ilmu biologi yang mempelajari tentang penerapab metode biologis
dan sistem yang ditemukan di alam untuk penelitian dan sistem desain rekayasa serta
teknologi modern
41. Biostatistika
42. Bioteknologi
Pengertian bioteknologi adalah ilmu biologi yang mempelajari tentang pemanfaatan
makhluk hidup maupun produk dari makhluk hidup dalam proses produksi untuk
menghasilkan barang dan jasa
43. Botani
44. Bryologi
45. Cetologi
Pengertian cetologi adalah cabang ilmu biolologi yang mempelajari tentang cetacean
46. Conchologi
Pengertian conchologi meruapakan salah satu cabang ilmu biologi yang mempelajari tentang
kulit moluska
47. Dendrokonologi
Ilmu biologi yang mempelajari tentang analisis cincin lingkaran tahunan yang terdapat pada
batang ysng berkambium
48. Dendrologi
Pengertian dendrologi adalah ilmu biologi yang mempelajari tentang pohon ataupun
tumbuhan berkayu lainnya seperti semak
49. Dermatologi
Pengertian dermatologi adalah ilmu biologi yang mempelajari tentang kulit dan penyakitnya
50. Ekofisiologi
Pengertian ekofisiologi adalah cabang ilmu biologi yang mempelajari tentang adaptasi fisik
suatu organisme terhadap kondisi di lingkungannya
51. Ekologi
Pengertian ekologi adalah ilmu biologi yang mempelajari tentang hubungan timbal balik
antara makhluk hidup dan lingkungannya
52. Ekologi molekuler
Pengertian ekologi molekuler adalah cabang-cabang ilmu biologi yang mempelajari tentang
ekologi pada tingkat molekul
53. Embriologi
Pengertian embriologi adalah ilmu biologi yang mempelajari tentang perkembangan embrio
54. Endokrinologi
55. Entomologi
56. Enzimologi
Pengertian enzimologi adalah salah satu cabang-cabang ilmu biologi yang khusus
mempelajari tentang enzim
57. Epidemiologi
Pengertian epidemiologi adalah ilmu biologi yang mempelajari tentang penularan penyakit
58. Epigenetik
Pengertian epigenetik adalah ilmu biologi yang mempelajari tentang perubahan dalam
ekspresi gen yang disebabkan oleh mekanisme selain perubahan dalam urutan DNA yang
mendasarinya
59. Epizoologi
Pengertian epizoologi adalah cabang ilmu biologi yang mempelajari tentang penyakit
menuluar yang tedapat pada hewan
60. Etnobiologi
Pengertian etnobiologi adalah ilmu biologi yang mempelajari tentang hubungan yang
dinamis di antara manusia, biota dan lingkungannya
61. Etnobotani
Pengertian etnobotani adalah ilmu biologi yang mempelajari tentang manusia dengan
tumbuhan
62. Etnozoologi
Pengertian etnozoologi adalah ilmu biologi yang mempelajari tentang hubungan manusia
dengan hewan
63. Etologi
Pengertian etologi adalah ilmu biologi nyang mempelajari tentang perilaku atau tingkah laku
hewan, mekanisme dan faktor-faktor penyebabnya
64. Eugenetika
Pengertian eugenetika adalah cabang ilmu biologi yang mempelajari tentang pewarisan sifat’
65. Evolusi
Pengertian evolusi adalah ilmu biologi yang mempelajari tentang perubahan makhluk hidup
yang terjadi dalam jangka panjang
66. Farmakologi
Pengertian farmakologi adalah ilmu biologi yang mempelajari tentang obat-obatan, interaksi
dan efeknya pada tubuh manusia
67. Fenologi
Pengertian fenologi adalah ilmu biologi yang mempelajari tentang pengaurh iklim atau
lingkungan sekitar terhadap penampilan suatu organisme
68. Fikologi
69. Filogeni
Pengertian filogeni adalah ilmu biologi yang mempelajari tentang hubungan daiatra
kelompok-kelompok organisme yang berkaitan dengan proses evolusi
70. Fisiologi
Pengertian fisiologi adalah ilmu biologi yang mempelajari tentang fungsi kerja tubuh
71. Fisioterapi
Pengertian fisioterapi adalah ilmu biologi yang mempelajari tentang pengobatan terhadap
penderita yang mengalami kelumpuhan dan gangguan otak
72. Fitopatologi
Pengertian fitopatologi adalah ilmu biologi yang mempelajari tentang penyakit tumbuhan
yang diakibatkan oleh serangan patogen maupun ketersediaan hara
73. Florikultura
Pengertian florikultura merupakan ilmu biologi yang mempelajari tentang segala hal
mengenai tanaman hias
74. Gastrologi
Pengertian gastrologi adalah ilmu biologi yang mempelajari tentang saluran pencernaan
yang umumnya pada lambung dan usus
75. Genetika
Pengertian genetika adalah ilmu biologi yang mempelajari tentang pembahasan transmisi
bahan genetik pada ranah populasi
Pengertian genetika ekologi adalah salah satu dari cabang-cabang biologi yang mempelajari
tentang genetika dan ciri-ciri ekologi
Pengertian genetika kuantitatif adalah ilmu biologi yang mempelajari tentang pewarisan
sifat-sifat terukur yang tidak bisa dijelaskan secara langsung melalui hukum pewarisan
Mendel
Pengertian genetika molekuler adalah ilmu biologi yang mepelajari tentang bahan genetik
dan ekspresi genetik pada ranah polusi
Pengertian genetika populasi adalah ilmu biologi yang mempelajari tentang transmisi bahan
genetik pada ranah populasi
80. Genetika evolusioner
Pengertian genetika evolusioner adalah ilmu biologi yang mempelajari tentang evolusi dari
pewarisan sifat makhluk hidup
81. Genomika
Pengertian genomika adalah ilmu biologi yang mempelajari tentang bahan genetik dari suatu
dari suatu organisme atau virus
82. Geobiologi
Pengertian geobiologi adalah ilmu biologi yang mempelajari tentang penggabungan geologi
dan biologi untuk mempelajari interaksi organinsme dengan lingkungannya
83. Geriatri
Pengertian geriatri adalah ilmu biologi yang mempelajari tentang penyakit dari manusia yang
sudah memiliki umur usia lanjut
84. Gerontologi
Pengertian gerontologi adalah ilmu biologi yang mempelajari tentang berbagia aspek
mengenai penuaan yang melalui psikologis, biologis, ekonomi, sosial, kesehatan dan
lingkungan
85. Ginekologi
86. Helminthologi
87. Hematologi
Pengertian hematologi adalah ilmu biologi yang mempelajari tentang darah, seperti organ
pembentuk darah, dan penyakitnya
88. Herbakronologi
Pengertian herbakronologi adalah ilmu biologi yang mempelajari tentang analisis cincin
pertumbuhan tahunan dalam xylem akan sekuder tanaman herbaceous
89. Herpetologi
Pengertian herpetologi adalah ilmu biologi yang mempelajari tentang reptilia dan amphibi
seperti ular dan kadal
90. Higiene
Pengertian higiene adalah ilmu biologi yang mempelajari tentang kesehatan makhluk hidup
91. Histologi
92. Histopatologi
Pengertian histopatologi adalah ilmu biologi yang mempelajari tentang kondisi serta fungsi
jaringan dan hubungannya dalam penyakit
93. Holtikultura
Pengertian holtikultura adalah ilmu biologi yang mempelajari tentang budidaya dimulai dari
proses penanaman sampai pasca panen
Pengertian holtikultura lanskap adalah ilmu biologi yang mempelajari tentang pembahasan
khusus pemanfaatan tanaman holtikutura
95. Ikhtiologi
Pengertian ilmu gulma adalah cabang-cabang ilmu biologi yang mempelajari tentang gulma,
perilakunya, serta pengendaliannya
Pengertian ilmu kedaduratan medis adalah ilmu biologi yang mempelajari tentang
pertolongan pertama pada suatu penyakit
Pengertian ilmu kedokteran gigi adalah ilmu yang mempelajari tentang pencegahan dan
perawatan penyakit atau kelainan pada gigi dan mulut tanpa dilakukannya pembedahan
Pengertian ilmu kedokteran hewan adalah ilmu biologi yang mempelajari tentang yang
menerapak prinsip-prinsip ilmu kedokteran, diagnosis, dan terapi pada hewan
Pengertian ilmu kedokteran molekuler adalah salah satu cabang-cabang biologi yang
mempelajari tentang tingkat molekul
Pengertian ilmu kesehatan masyarakat adalah ilmu biologi yang mempelajari tentang
pemeliharaan, perlindungan dan peningkatan kesehatan masyarakat melalui usaha-usaha
pengorganisasian masyarakat
Pengertian ilmu permuliaan adalah ilmu biologi yang mempelajari tentang kegiatan manusia
dalam kehidupan sehari-hari dalam pemeliharaan hewan dan tumbuhan serta untuk
menjaga kemurnian galur atau ras dan memperbaiki produksi atau kualitasnya yang melalui
penerapan genetika
Pengertian ilmu produksi ternak adalah ilmu biologi yang mempelajari tentang perawatan,
perlindungan, pada hewan ternak dengan benar dalam rangka mengingkatkan kualitas pada
produk ternak
Pengertian ilmu teknologi enzim adalah ilmu biologi yang mempelajari tentang teknologi
yang dapat digunakan untuk menghasilkan enzim
106. Imunohematologi
Pengertian imunohematologi merupakan salah satu dari cabang-cabang biologi yang
mempelajari tentang golongan darah
107. Imunologi
Pengertian imunologi adalah salah satu dari cabang-cabang biologi yang mempelajari
tentang sistem kekebalan imun tubuh
108. Imunoserologi
110. Kardiologi
Pengertian kardiologi adalah ilmu biologi yang mempelajari tentang jantung dan pembuluh
darah
111. Karsinologi
112. Klimatologi
113. Kriobiologi
Pengertian kriobiologi adalah ilmu biologi yang mempelajari tentang bahan dan sistem
biologis denggan suhu yang dibawah normal
114. Kriptozoologi
115. Kronobiologi
Pengertian kronobiologi adalah ilmu biologi yang mempelajari tentang fenomena dalah
makhluk hidup secara periodik dan adaptasi terhadap ritme bulan dan matahari
116. Ladistika
Pengertian ladistika adalah ilmu biologi yang mempelajari tentang metode klasisfikasi ke
dalam kelompok yang terdiri dari organisme nenek moyang beserta keturunannya
117. Limnologi
118. Likenologi
119. Mamologi
120. Malakologi
121. Mastologi
122. Mellisopalinologi
Pengertian mellisopalinologi adalah ilmu biologi yang mempelajari tentang serbuk sari yang
terkandung dalam madu dan sumber serbuk sari
123. Metabolomika
Pengertian metabolomika adalah ilmu biologi yang mempelajari tentang kajian dalam biologi
molekular yang memusatkan perhatian pada keseluruhan produk enzimatik yang terjadi di
dalam sel
124. Mikobiologi
Pengertian mikrobiologi adalah ilmu biologi yang mempelajari tentang organisme mikro
127. Miologi
128. Mirmekologi
129. Morfologi
Pengertian morfologi adalah ilmu biologi yang mempelajari tentang bentuk atau luar ciri
organisme
130. Nasofaringologi
131. Nefrologi
Pengertian nefrologi adalah ilmu biologi yang mempelajari tentang fungsi dan penyakit ginjal
132. Nematologi
133. Neufarmakologi
Pengertian neufarmakologi adalah ilmu biologi yang mempelajari tentang narkoba yang
dapat mempengaruhi fungsi seluler di dalam sistem syaraf
134. Neuroethologi
Pengertian neuroethologi adalah ilmu biologi yang mempelajari tentang kebiasaan hewan
dan saraf yang berperan aktif dalam mengendalikan kebiasaan tersebut
135. Neurologi
136. Neurosains
Pengertian neurosains adalah ilmu biologi yang mempelajari tentang sistem saraf atau
sistem neuron
Pengertian neurosains evolusioner adalah ilmu biologi yang mempelajari tentang evolusi dan
sejarah alami struktur dan fungsi sistem saraf
138. Nosologi
139. Nutrisi
Pengertian nutrisi adalah ilmu biologi yang mmpelajari tentang penyediaan nahan yang
diperlukan untuk mendukung kehidupan sel dan organisme
140. Obstetri
Pengertian obstetri adalah ilmu biologi yang mempelajari tentang hubungan tentang
persalinan, hal-hal yang mendahuluinya dan gejala-gejala sisanya
141. Oftalmologi
Pengertian oftalmologi adalah cabang cabang biologi yang mempelajari tentang mata
142. Olerikultura
Pengertian olerikultura adalah ilmu biologi yang mempelajari tentang segala hal tentang
sayur
143. Onkologi
Pengertian onkologi adalah ilmu biologi yang mempelajari tentang kanker serta cara
pencegahannya
144. Ontogeni
Pengertian ontogeni adalah ilmu biologi yang mempelajari tentang perkembangan makhluk
hidup dimulai dari zigot sampai tumbuh menjadi dewasa
145. Organologi
146. Ornitologi
147. Ortodonti
Pengertian ortodonti adalah ilmu biologi yang mempelajari tentang ilmu kedokteran gigi
yang berhubungan dengan faktor variasi genetik, perkembangan dan bentuk wajah yang
mempengaruhi oklusi gigi dan fungsi organ sekitarnya
148. Ortopedi
Pengertian ortopedi adalah ilmu biologi yang mempelajari tentang cedera yang sudah akut,
kronis dan trauma serta gangguan lainnnya pada system muskuloskeletel
149. Oseanografi
Pengertian oseanografi adalah ilmu biologi yang mempelajari tentang laut seperti kehidupan
laut, geografi, cuaca, lingkungan dan aspek yang lainnya yang mempengaruhi laut
150. Osteologi
151. Otolaringologi
152. Otologi
Pengertian otologi adalah ilmu biologi yang mempelajari tentang telinga dan kelainan yang
terjadi pada telinga serta operasi mikro pada telinga
153. Palentologi
Pengertian palentologi adalah ilmu biologi yang mempelajari tentang fosil
154. Paleobotani
Pengertian paleobotani adalah ilmu biologi yang mempelajari tentang tumbuhan masa
lampau
155. Paleozoologi
Pengertian paleozoologi adalah ilmu biologi yang mempelajari tentang hewan purba
156. Palinologi
Pengertian palinologi adalah ilmu biologi yang mempelajari tentang polimomorf yang ada
saat ini beserta fosilnya seperti serbuk sari, sepura, dinoflagelata, acritarchs, kista, chitinizoa
dan scolecodont dan bersama dengan partikel organik dan kerogen yang terdapat pada
sedimen dan batuan
157. Parasitologi
158. Patologi
Pengertian patologi anatomi adalah ilmu biologi yang mempelajari tentang kelainan struktur
miksroskopik dan maksroskopik berbagai organ serta jaringan lainnya yang disebabkan oleh
penyakit
Pengertian patologi klinik adalah ilmu biologi yang mempelajari tentang kelainan yang
terjadi pada fungsi organ atau sistem organ lainnya
161. Pediatri
Pengertian pediatri adalah ilmu biologi yang mempelajari tentang masalah penyakit pada
bayi dan anak
163. Periodonti
Pengertian periodonti adalah cabang ilmu biologi yang mempelajari tentang aspek klinis
serta jaringan yang mendukung gigi
164. Perinatologi
Pengertian perinatologi adalah ilmu biologi yang mempelajari tentang kesehatan janin
dalam kandungan serta kesehatan bayi yang baru lahir
165. Planktologi
166. Pomologi
Pengertian pomologi adalah salah satu cabang-cabang biologi yang mempelajari tentang
hortikultura segala hal mengenai buah
167. Primatologi
168. Proktologi
169. Proteomika
Pengertian proteomika adalah ilmu biologi yang mempelajari tentang kajian secara
molekuler terhadap keseluruhan protein yang dihasilkan dari ekspresi gen yang berada di
dalam sel
170. Protistologi
Pengertian protistologi adalah ilmu biologi yang mempelajari tentang protista yaitu
organisme yang bersel satu
171. Protozoologi
Pengertian protozoologi adalah ilmu biologi yang mempelajari tentang protozoa
172. Psikiatri
Pengertian psikiatri adalah ilmu biologi yang mempelajari tentang kedokteran jiwa
173. Pteridologi
Pengertian pteridologi adalah ilmu biologi yang mempelajari tentang tumbuhan paku
174. Pulmonologi
175. Radiologi
Pengertian radiologi adalah cabang biologi yang mempelajari tentang melihat bagian tubuh
manusia menggunakan pancaran atau radiasi geloombang
Pengertian rekayasa genetika adalah ilmu biologi yang mempelajari tentang manipulasi sifat
genetis
177. Rematologi
178. Reumatologi
Pengertian reumatologi adalah ilmu biologi yang mempelajari tentang diagnosis dan terapi
kondisi penyakit yang mempengaruhi otot, sendi dan tulang
179. Rodentiologi
180. Sanitasi
Pengertian sanitasi adalah ilmu biologi yang mempelajari tentang kesehatan lingkungan
181. Sindesmologi
Pengertian simbiologi adalah cabang ilmu biologi yang mempelajari tentang hubungan
simbiosis dengan makhluk hidupnya
183. Sitologi
184. Sosiobiologi
Pengertian sosiobiologi adalah ilmu biologi yang mempelajari tentang perilaku sosial dan
menjelaskan serta memeriksa perilaku sosial dan konteks tersebut
185. Splanologi
Pengertian splanologi adalah ilmu biologi yang mempelajari tentang organ-organ internal
186. Stomatologi
Pengertian stomatologi adalah ilmu biologi yang mempelajari tentang mulut beserta
penyakit-penyakit di dalam mulut
187. Taksonomi
Pengertian taksonomi adalah ilmu biologi yang mempelajari tentang klasifikasi organisme
dan sistemnatika makhluk hidup
Pengertian teknik biokimia adalah ilmu biologi yang mempelajari tentang kimia yang
berhubungan dengan perancangan dan konstruksi proses produksi yang ikut melibatkan
agen biologi
Pengertian teknik biomedis adalah cabang ilmu biologi yang mempelajari tentang prinsip
teknis untuk praktek kedokteran
190. Teratologi
Pengertian teratologi adalah ilmu biologi yang mempelajari tentang perubahan formasi dari
jaringan, sel dan organ yang dihasilkan dari perubahan fisiolofi dan biokimia
191. Toksikogenomik
192. Toksikologi
Pengertian toksikologi adalah ilmu biologi yang mempelajari tentang pemahaman pengaruh-
pengaruh bahan kimia yang akan merugikan bagi organisme hidup
193. Transkiptomika
Pengertian transkiptomika adalah ilmu biologi yang mempelajari tentang produk transkripsi
secara keseluruhan
194. Traumatologi
Pengertian traumatologi adalah ilmu biologi yang mempelajari tentang luka, terapi bedah
serta perbaikan kerusakannya
195. Urologi
Pengertian urologi adalah ilmu biologi yang mempelajari tentang ilmu kedokteran yang
mencakup ginjal dan saluran kemih pada pria dan wanita baik masih kecil maupun sudah
dewasa dan organ reproduksi pada pria
196. Vereonologi
Pengertian vereonologi adalah ilmu biologi yang mempelajari tentang penyakit menular
seksual
197. Virologi
198. Viscerologi
Pengertian viscerologi adalah ilmu biologi yang mempelajari tentang organ dalam
199. Xenobiologi
Pengertian zoologi adalah perbandingan Ilmu biologi yang mempelajari tentang persamaan
dan perbedaan antar hewan
201. Zoosemiotik
Pengertian zoosemiotik adalah ilmu biologi yang mempelajari tentang hubungan antar
hewan
Beberapa contoh dikemukakan bahwa makhluk hidup berasal dari kotoran sampah yang
mengeluarkan ulat atau belatung, cacing terjadi dari tanah atau dari air, dari dinding yang
lembab dan basah tumbuh lumut.
Di Perancis, petani gandum yang secara tidak sengaja kain kotor alat pemikul gandum yang
tertinggal ketika memikul gandum untuk disimpan masuk ke dalam lumbung padi, beberapa
bulan kemudian, ditemui tikus sehingga ia beranggapan bahwa kain kotor dan gandum
dapat menjadi tikus.
2.Teori Biogenesis
Teori Biogenesis adalah teori yang menyatakan bahwa semua yang hidup berasal dari
makhluk hidup sebelumnya, terkenal dengan slogan omne vivum ex ovo, omne ovum ex
vivo.
Pada abad ke-17 Antonie van Leeuwenhoek dari Belanda menemukan kaca pembesar dan
melihat benda-benda kecil di bawah kaca pembesar ini (kemudian disempurnakan dan
dinamai mikroskop). Sewaktu mengamati rendaman air jerami, orang melihat makhluk-
makhluk kecil (protozoa). Orang mulai menganggap makhluk hidup berasal dari air jerami.
Francesco Redi, ilmuwan Italia abad ke-17, mengamati wadah yang berisi daging dan
beberapa hari kemudian keluar belatung, ia kemudian mengadakan percobaan yang lebih
teliti. Redi menyimpulkan bahwa lalat mencium bau busuk daging dan mendatanginya untuk
bertelur di sana. Telur menetas dan berubah menjadi belatung, dan akhirnya menjadi lalat.
Percobaan Redi menyadarkan ilmuwan bahwa teori Abiogenesis tidak benar yang benar
adalah teori Biogenesis.
3.Teori Neoabiogenesis
Teori Neoabiogenesis adalah teori yang menyatakan terbentuknya kehidupan dari
subsamudra atau primordial soup. Alexander Ivanovich Oparin (1930), seorang ahli biokimia
Uni Soviet mengemukakan teori bahwa dulu awal sejarah terjadinya bumi adalah dalam
keadaan panas. Suhu mempercepat aktivitas kimia dalam persenyawaan.
Pada kondisi ini atmosfer purba bumi terdapat gas-gas methan (CH4), ammonia (NH4),
hidrogen, uap air, dan zat-zat tadi dirangsang oleh panas bumi dan cahaya Ultra Violet
membentuk nitrogen compounds, juga substansi asam amino (C2H5O2N). Asam amino
adalah bahan dasar pembentuk protein yang merupakan senyawa esensial yang terdapat
dalam protoplasma dan berguna untuk pembangunan tubuh makhluk hidup.
Selama berjuta-juta tahun, senyawa organik ini berakumulasi di cekungan pantai, danau, dan
perairan dan membentuk semacam sop tipis yang panas (primordial soup). Dari bahan ini
kemudian terbentuk senyawa yang lebih kompleks, yang akhirnya membentuk molekul-
molekul organik dan menghasilkan bahan hidup atau benda hidup.
Monokokus adalah bakteri berbentuk bulat tunggal. Contoh bakteri ini adalah
Monococcus gonorrhoeae.
Diplokokus adalah bakteri berbentuk bulat dan berpasangan. Contoh bakteri ini
adalah Diplococcus pneumoniae.
Streptokokus adalah bakteri berbentuk bulat bergandengan menyerupai bentuk
rantai. Bentuk rantai sendiri merupakan hasil reproduksinya yang melakukan
pembelahan dalam satu garis ke satu atau dua arah. Contoh bakteri ini adalah
Streptococcus lactis, Streptococcus salivarius, dan Streptococcus pneumoniae.
Tetrakokus adalah bakteri berbentuk bulat yang terdiri atas 4 sel dengan susunan
menyerupai bentuk bujur sangkar hasil dari pembelahan sel ke dua arah.
Sarkina adalah bakteri berbentuk bulat yang terdiri dari 8 sel dengan susunan
menyerupai bentuk bujur sangkar hasil dari pembelahan sel ke tiga arah. Contoh
bakteri ini adalah Sarcina sp.
Stafilokokus adalah koloni bakteri berbentuk bulat yang tersusun menyerupai
kelompok buah anggur hasil dari pembelahan sel ke segala arah. Contoh bakteri ini
adalah Staphylococcus aureus.
1. Kapsul
Kapsul adalah lapisan terluar dari bakteri yang menyelimuti dinding sel. Bakteri yang hidup sebagai
parasit pada organisme lain dan bersifat patogen pada umumnya memiliki kapsul sedangkan bakteri
saproba biasanya memiliki lapisan lendir. Oleh karena itulah makanan yang tercemar dari bakteri
jenis kapsul ini biasanya akan terlihat berlendir.
Perlu diketahui bahwa kapsul berupa senyawa kental dan lengket yang telah disekresikan oleh
bakteri. Kapsul dan lapisan lendir berfungsi sebagai pelindung dan menjaga sel agar tidak kekeringan
serta membantu pelekatan dengan sel bakteri lain atau pada substrat.
2. Dinding sel
Dinding sel memiliki fungsi agar mempertahankan bentuk sel, memberikan perlindungan fisik dan
juga menjaga sel agar tidak pecah dalam lingkungan yang memiliki tekanan osmotik lebih rendah
(hipotonis). Namun sel bakteri dapat mengalami plasmolisis jika berada pada lingkungan yang
memiliki tekanan osmotik lebih tinggi (hipertonis). Perlu diketahui bahwa hal inilah yang dapat
menyebabkan bakteri akan mati ketika berada di larutan yang pekat, contohnya mengandung
banyak garam atau gula.
3. Membran plasma
Membran plasma memiliki fungsi membungkus sitoplasma dan mengatur pertukaran zat yang ada
didalam sel dengan zat-zat diluar sel. Adapun membran plasma tersusun dari senyawa fosfolipid dan
protein yang bersifat selektif permeabel yang artinya dapat dilewati oleh zat-zat tertentu.
4. Mesosom
Mesosom berfungsi untuk menghasilkan energi, membentuk dinding sel baru ketika terjadi
pembelahan sel serta menerima DNA disaat konjugasi. Perlu diketahui bahwa mesosom adalah
organel sel yang merupakan penonjolan membran plasma ke arah dalam sitoplasma.
5. Sitoplasma
Sitoplasma berfungsi sebagai tempat terjadinya reaksi-reaksi metabolisme sel. Selain itu sitoplasma
merupakan cairan koloid yang mengandung molekul organik, garam-garam mineral, enzim, DNA,
klorosom serta ribosom.
6. Ribosom
Ribosom adalah organel kecil yang menyebar didalam sitoplasma dan berfungsi dalam sintesis
protein. Ribosom terususun dari senyawa protein dan RNA. Adapun jumlah ribosom didalam suatu
sel bakteri mencapai ribuan. Sebagai contoh Escherichia coli yang memiliki sekitar 15.000 ribosom.
Bakteri memiliki dua DNA yakni DNA kromosom dan DNA nonkromosom (plasmid). Jumlah DNA
bakteri jauh lebih sedikit dibandingkan DNA sel eukariotik yakni sekitar 1/1000 dari DNA sel
eukariotik. DNA kromosom dapat bereplikasi pada saat menjelang pembelahan sel.
Bakteri memiliki granula-granula yang berfungsi sebagai tempat menyimpan cadangan makanan.
Vakuola gas hanya terdapat pada bakteri-bakteri fotosintetik yang hidup di air. Vakuola gas
memungkinkan adanya bakteri mengapung dipermukaan air, sehingga mendapatkan sinar matahari
untuk berfotosintesis.
9. Klorosom
Klorosom adalah suatu struktur lipatan dibawah membran plasma yang isinya terdapat klorofil dan
pigmen fotosintetik lainnya. Adapun fungsi klorosom untuk fotosintetis dan hanya terdapat pada
bakteri fotosintetik, contohnya adalah seperti Cholobium.
10. Flagela
Flagela adalah bulu cambuk yang tersusun dari senyawa protein. Flagela dapat ditemukan pada
dinding sel, selain itu flagela berfungsi sebagai alat gerak. Bakteri memiliki jumlah flagela dengan
letak yang berbeda yakni akan disebutkan satu persatu dibawah ini.
- Atrik
- Monotrik
- Lofotrik
- Amfitrik
- Peritrik
11. Fimbria
Fimbria adalah struktur seperti flagela, akan tetapi berupa rambut-rambut berdiameter lebih kecil,
pendek, kaku serta terdapat disekitar dinding sel. Selain itu fimbria berfungsi dalam membantu
bakteri menempel pada suatu media tempat hidupnya dan melekatkan diri dengan sel bakteri
lainnya, sehingga terjadi transfer DNA saat terjadinya konjugasi. Adapun contoh bakteri yang
memiliki fimbria adalah Neisseria gonorrhoae dan Escherichia coli.
Bakteri asam laktat adalah kelompok bakteri yang mampu mengubah karbohidrat (glukosa) menjadi
asam laktat.
1. Yogurt
Bakteri tertentu, seperti Lactobacillus dan Streptococcus, secara alami menghasilkan asam laktat.
Nah salah satu satu minuman yang terkenal terbuat dari bakteri asam laktat adalah yoghurt. Yogurt
dibuat dengan menambahkan campuran bakteri bermanfaat, seperti Lactobacillus bulgaricus dan
Streptococcus thermophilus ke dalam susu.
Bakteri tersebut menghasilkan asam laktat selama proses fermentasi dengan laktosa dalam susu.
Laktosa adalah gula yang ditemukan dalam susu, sedangkan asam laktat yang muncul bisa
menurunkan kadar pH dari susu yang difermentasi. Di mana hal tersebut bisa menyebabkan protein
pada susu yang difermentasi menebal dan memberi yoghurt susu rasa yang asam.
Acar sayuran umumnya terbuat dari timun dan wortel yan dicampur dengan cairan asam dan garam.
Acar sayuran ini pada dasarnya juga terbuat dari asam laktat Asam laktat memainkan peran kunci
dalam proses fermentasi yang menghasilkan rasa asam yang berbeda pada acar ataupun kimchi.
Pasalnya, bakteri asam laktat seperti Lactobacillus, mengubah karbohidrat menjadi asam laktat
tanpa memerlukan oksigen. Perlu diketahui juga kalau proses fermentasi asam pada kimchi atau
acar sayur dibuat dengan cara menutup makanan di wadah yang kedap udara selama beberapa
waktu. Maka, rasa asam timbul karena bakteri asam laktat yang tumbuh alami selama makanan di
fermentasi.
3. Keju
Keju yang biasa Anda makan merupakan salah satu produk susu yang mengandung bakteri asam
laktat di dalamnya. Beberapa jenis bakteri di dalamnya antara lain adalah thermophillus, bifudus,
bulgaricus, dan acidophilus yang bermanfaat untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan
menyehatkan pencernaan.
4. Wine
Wine terbuat dari fermentasi anggur yang dicampur bakteri jenis asam laktat. Setelah fermentsi
kandungan gula dalam anggur menjadi alkohol, bakteri mengubah asam anggur menjadi asam malat
dan asam laktat. Nah, hal inilah yang membuat rasa anggur dalam wine menjadi khas dan bisa untuk
dikonsumsi.
5. Tahu
Tidak banyak yang mengerti bahwa tahu adalah makanan yang juga memiliki kandungan bakteri
asam laktat di dalamnya. Bersama dengan vitamin B 12, kandungan bakteri jenis asam laktat atau
probiotik yang ada di dalam tahu baik untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh Anda. Bahkan
kandungan protein yang ada di dalam tahu lebih tinggi dibandingkan dengan protein dari segelas
susu.
Ciri Ciri Spirulina
SPIRULINA, tumbuhan mikroganggang yang hidup sejak 3,6 milyar tahun yang lalu, merupakan
sumber nutrisi alami yang paling lengkap bila dibandingkan dengan sumber nutrisi lain yang pernah
ada.
Ciri-ciri Cyanophyceae:
• Memiliki klorofil, karotenoid serta pigmen fikobilin yang terdiri darI fikosianin dan fikoeritrin.
• Dinding sel mengandung peptida, hemiselulosa dan selulose, kadang – kadang berlendir.
Ganggang hijau
Ganggang hijau, milik filum Chlorophyta, mengandung klorofil a, b, karotenoid dan
xanthophylls. Persediaan pangan utama ganggang hijau adalah pati. Beberapa contoh alga
hijau adalah Ulva, Codium dan Caulerpa. Sampai sekarang, sekitar 7000 spesies ganggang
hijau diidentifikasi. Mereka dapat berupa uniseluler atau multiseluler. Kebanyakan dari
mereka adalah ganggang air tawar, sementara beberapa spesies yang ditemukan di air laut.
Alga merah
Ganggang merah, milik Rhodophyta, mengandung klorofil a, d, karotenoid, dan xanthophylls
phycobilins. Cadangan makanan ganggang merah adalah pati floridean. Contoh-contoh
ganggang merah Chondrus dan Gelidiella spesies. Mayoritas varietas ganggang merah
spesies laut. Lebih dari 6500 spesies alga merah telah diidentifikasi, dari mana sekitar 200
spesies air tawar. Pigmen merah, phycobilin membantu dalam pemanenan cahaya pada
kedalaman lebih besar, maka beberapa anggota ganggang merah ditemukan di kedalaman
seperti itu di dasar laut, di mana tidak ada organisme fotosintesis lainnya dapat beradaptasi.
Algae Cokelat
Ganggang coklat, milik kelas Paeophyceae, mengandung klorofil a, c dan pigmen
fukosiantin. Karena warna, klorofil dan pigmen coklat hijau, fukosiantin, anggota milik
Phaeophyta menunjukkan warna kehijauan-coklat yang khas. Cadangan makanan ganggang
coklat adalah polimer karbohidrat kompleks, yang disebut laminarin. Laminaria dan
Macrocystis adalah contoh dari ganggang coklat. Mirip dengan ganggang merah, mayoritas
dari kelompok alga beradaptasi dalam air laut. Ganggang coklat adalah ganggang yang paling
kompleks, di mana beberapa spesies disesuaikan pada kedalaman tertentu di laut dan lautan.
Para kelps raksasa, ditemukan di dasar laut adalah ganggang coklat termasuk ordo
Laminarales. Kelps adalah satu-satunya ganggang dengan diferensiasi jaringan.
Algae diklasifikasikan berdasarkan jenis pigmen dan cadangan makanan hadir dalam spesies
tertentu.
Spesies alga sangat sensitif terhadap perubahan kondisi lingkungan. Oleh karena itu, mereka
digunakan sebagai indikator biologis untuk menentukan modifikasi lingkungan. Sebagai
contoh, ganggang air tawar sederhana seperti Euglena dan Chlorella digunakan untuk
menunjukkan tingkat pencemaran air.
(2) 2 spirogyra tersebut membentuk tonjolan makin lama semakin dekat dan akhirnya nempel
(3) tonjolan tempat melekatnya 2 spirogyra tersebut hilang
(4) spirogyra satu memindahkan isi selnya pada spirogyra yang lain dengan diawali
plasmogami/peleburan plasma dan diikuti dengan kariogami/peleburan inti sel
(5) spirogyra yang mengeluarkan isi selnya disebut spirogyra jantan. Hasil konjugasi akan
membentuk 4 sel spirogyra dan biasanya hanya satu yang akan menjadi individu baru.
Anabaena cycadae
Struktur morfologi : bentuknya masih filament yang terdiri dari sel-sel bulat, koloni, memiliki
heterokista dengan sedikit lapisan lendir, mempunyai heterokista.
cara hidup anabaena cydaceae berkoloni
kandungan zat warna : klorofil, karotenoid, fikobilin
Reproduksi Fragmentasi menggunakan hormogonium
Habitat : pada akar cycas rumpii
manfaatnya mengikat nitrogen bebas di udara dengan bersimbiosis dengan Azola Cycadae
sehingga dapat menyuburkan tanah. dapat menghasilkan racun (toxin algae) yang berbahaya
Ciri khusus : akinet berdinding tebal mengandung banyak cadangan makanan
Disini organisme dikelompokkan menjadi 2 dunia besar yaitu dunia tumbuhan (Kingdom
Plantae) dan dunia hewan (Kingdom Animalia).
Dunia tumbuhan meliputi makhluk hidup yang mempunyai dinding sel dari bahan selulosa
dan berklorofil sehingga mampu melakukan fotosintesis.
Contoh: Ganggang, tumbuhan lumut, tumbuhan paku. Ditambah bakteri dan jamur walaupun
tidak mempunyai klorofil.
Dunia hewan tidak berdinding sel, tidak berklorofil, dan bisa bergerak bebas.
Contoh: hewan berpori (Porifera), cacing (Vermes), hewan berongga (Coelenterata), hewan
bersel satu (Protozoa), hewan lunak (Mollusca), dan hewan bertulang belakang (Chordata).
Di klasifikasi ini memisahkan jamur yang pada klasifikasi 2 kingdom masuk ke dunia
tumbuhan. Jamur dibedakan karena dinding sel jamur bukan terdiri dari bahan selulosa
seperti dinding sel tumbuhan melainkan dari bahan kitin.
Jamur juga tidak bisa membuat makanan sendiri (Hererotrof) seperti tumbuhan.
Meliputi segala organisme yang mendapatkan makanan secara heterotrof dengan cara
menyerap makanan (Absorpsi). Jamur memperoleh makanan dari makhluk hidup lain
(Parasit) maupun dengan cara menyerap dari makhluk hidup yang telah mati (Saprofit).
Eukariotik
Multiseluler
Dinding sel terbuat dari kitin.
Para anggota kerajaan ini tidak memiliki pigmen fotosintetik dan karena itu
heterotrofik.
2. Dunia Tumbuhan
Meliputi segala organisme yang bisa membuat makanannya sendiri (Autotrof) dengan
melewati fotosintesis.
Eukariotik
Multiseluler
Dinding sel yang terbuat dari selulosa.
Meliputi segala organisme yang memperoleh makanannya secara heterotrof dengan cara
memakan organisme lain.
Sedikit kami menyinggung tentang urutan klasifikasi makhluk hidup dari tingkat tertinggi ke
terendah (yang sekarang digunakan), yaitu:
Domain (Daerah)
Kingdom (Kerajaan)
Phylum atau Filum (hewan)/Divisio (tumbuhan)
Classis (Kelas)
Ordo (Bangsa)
familia (Suku)
Genus (Marga)
dan Spesies (Jenis)
Sistem ini berkembang setelah ditemukan inti sel (nukleus). Ada organisme yang inti sel nya
tidak mempunyai selaput, terdapat juga organisme yang inti sel nya diselubungi selaput.
1. Kingdom Monera
Anggota kingdom Monera semuanya tidak memiliki selaput inti, untuk itu disebut organisme
prokariotik.
2. Kingdom Fungi
3. Kingdom Plantae
Semua ganggang (kecuali ganggang biru-hijau), tumbuhan paku, tumbuhan lumut, dan
tumbuhan biji termasuk dalam kingdom ini.
4. Kingdom Animalia
Semua hewan mulai dari Protozoa hingga Chordata termasuk ke dalam kingdom animalia.
E. Sistem Klasifikasi 5 Kingdom
Di sistem ini ganggang yang sebelumnya dimasukkan di kingdom Plantae, serta Protozoa
yang dahulu dimasukkan di dalam kingdom Animalia kemudian dikelompokkan menjadi satu
kingdom, yaitu Kingdom Protista.
1. Kingdom Monera
Terdiri dari bakteri dan ganggang biru-hijau. Dilihat dari mikroskop kebanyakan bakteri
terlhat mempunyai ukuran dan bentuk yang sama.
Tetapi lewat bukti biologi molekular dijumpai perbedaan pada ARN ribosom. Sehingga ahli
mikrobiologi membedakan bakteri menjadi eubacteria dan archaebacteria.
Eubacteria ialah kelompok bakteri yang menghasilkan gas metan dari sumber karbon yang
sederhana dan hidup di lingkungan biasa
Archaebacteria ialah kelompok bakteri yang dapat hidup di lingkungan ekstrim, misalnya
pada sumber air panas, di dalam laut dengan kadar garam tinggi, atau di tempat yang asam.
2. Kingdom Protista
Terdiri dari organisme yang mempunyai selaput inti dan bersel tunggal dan bisa ditemui
dimana saja. Protista dikelompokkan menjadi tiga, yaitu protista menyerupai tumbuhan
(Ganggang), dan protista menyerupai jamur, protista menyerupai hewan (Protozoa),.
Ciri-ciri: Hampir semua protista hidup di air karena mereka tidak mempunyai pelindung yang
dapat menjaga tubuhnya dari kekeringan.
3. Kingdom Fungi
Biasanya bersel banyak, mempunyai membran inti sekaligus peran sebagai dekomposer pada
lingkungan. Jamur mendapatkan makanan dengan cara saprofit atau parasit.
4. Kingdom Plantae
Merupakan organisme yang memiliki membran inti yang bisa membuat makanannya sendiri
dan bersel banyak. Biasanya kingdom ini hidup di darat. Cara berkembang biak bisa secara
kawin dan tidak kawin.
5. Kingdom Animalia
Merupakan organisme yang memakan makhluk hidup lain untuk kebutuhan makanannya. Sel
hewan tidak mempunyai dinding sel.