Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
I. PENDAHULUAN
Tuberculosis (TB) paru adalah penyakit menular yang disebabkan
oleh kuman mycobacterium tuberculosis. Sebagai kuman tuberculosis
menyerang paru dan dapat juga menyerang organ tubuh lainnya. Oleh
karna itu perlu diupayakan program pencegahan dan pemberantasan
penyakit.
Sejak tahun 1995, program pemberantasan penyakit TB paru telah
dilaksanakan sengan strategi DOTS (directly observed treatment short
course) yang direkomendasikan oleh WHO.
Penanggulanagan TB dengan strategi DOTS dapat memberikan angka
kesembuhan yang tinggi dan merupakan strategi kesehatan yang paling
cost effective.
II. Latar Belakang
TB sampai dengan saat ini merupakan salah satu masalah kesehatan
upaya pengendalian masyarakat walaupun dengan strategi DOTS telah
diterapkan dalam laporan WHO, diperkirakan pada tahun 2012 terdapat
8,6 jutas kasus TB. 450.000 orang menderitas TB MDR dan 170.000
orang diantaranya meninggal dunia.
Sekitar 75% pasien TB adalah usia yang paling produktif secara
ekonomi yaitu 15-50 tahun. Seorang TB dewasa akan kehilangan waktu
pekerjaan selama 3-4 bulan dan berakibat kehilangan pendapatan
tahunan rumah tangganya sekitar 20-30%. Jika meninggal karena TB
maka akan kehilangan pendapatannya 15 tahun selain merugikan secara
ekonomi, TB juga memberikan dampak buruk secara sosial, seperti
stigma bahkan dikucilkan oleh masyarakat.
Pada tahun 2016, diperkirakan di wilayah UPT Puskesmas Panghegar
suspek pasien TB sebanyak 220 orang dan BTA positif sebanyak 22 orang.
Berdasarkan data tersebut maka dapat diperinci sebagai berikut:
1. Penemuan suspek belum mencapai target berdasarkan data estimasi
dari dinas
2. Kurangnya pengetahuan masyarakat tentang TB
3. Penemuan penderita BTA positif belum mencapai target.
III. Tujuan
1. Tujuan Umum
Menurunkan angka kesakitan dan angka kematian dengan cara
memutuskan mata rantai penularan sehingga penyakit TB tidak lagi
merupakan masalah kesehatan masyarakat.
2. Tujuan khusus
a. Menurunkan angka kesakitan dan kematian karena TB
b. Memutus rantai penularan TB
c. Mencegah terjadinya TB MDR
d. Tercapainya angka kesembuhan minimal 85% dari semua penderita
baru BTA positif yang ditemukan
e. Tercapainya cakupan penemuan penderita secara bertahap
NO Kegiatan Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Ags Sep Okt Nov Des
1. Penyuluhan
Pasien baru
dan pulang
2. Penyuluhan
pada kader
3. Laporan
Bulanan
4. Laporan
triwulan
VIII. Sasaran
Penderita TB
X. Pembiayaan
Sumber dana untuk kegiatan TB adalah APBD dan BOK.
XIII. Penutup
Demikian kerangka acuan ini disusun sebagai pedoman
pelaksanaan program/kegiatan TB dan juga dapat dijadikan sebagai
instrument untuk monitoring dan evaluasi.
Mengetahui,
PLT KA UPT Puskesmas Panghegar Pengelola Program TB,
dr.Hj.Nina Manarosana
Neneng Sumyati, A.Md.Kep
NIP. 19660319 199703 2 001
NIP.19680102 198903 2006