294 PK/Pdt/2013
294 PK/Pdt/2013
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
P U T U S A N
si
Nomor 294 PK/Pdt/2013
DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA
ne
ng
MAHKAMAH AGUNG
memeriksa perkara perdata dalam peninjauan kembali telah memutuskan
do
gu sebagai berikut dalam perkara:
A. BADARUDDIN P. SARA, bertempat tinggal di Jalan Poros
In
Bantimurung KM. 11, Lingkungan Pakalu, Kelurahan
A
Kallabirang, Kecamatan Bantimurung, Kabupaten Maros,
dalam hal ini memberi Kuasa Insidentil kepada Ismuliyanto, Anak
ah
lik
Menantu berdasarkan Surat Keterangan dari Kantor Kelurahan
Kallabirang tertanggal 8 Oktober 2012, berdasarkan Surat Kuasa
am
ub
Insidentil tertanggal 11 Oktober 2012, beralamat di Jalan Poros
Maros Bantimurung Nomor 221 Kabupaten Maros;
ep
k
R
Melawan:
si
1. Hj. P. SABBE, bertempat tinggal di Perumahan BTP Blok H
ne
ng
do
gu
lik
ub
es
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 1
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
6. A. MUH. ILYAS, bertempat tinggal di Jalan Poros
R
Bantimurung KM. 11 Kelurahan Kallabirang, Kecamatan
si
Bantimurung, Kabupaten Maros;
ne
ng
7. A. PALAWA RUKKA, bertempat tinggal di Jalan R. Sanim RT
7/RW 02 Kelurahan Tanah Baru, Kecamatan Beji, Kota Depok
do
gu Jawa Barat;
kesemuanya dalam hal ini memberi kuasa kepada Najamudin, SH.,
Advokat, beralamat di Jalan Sehati BTN Haji Banca Blok M-47
In
A
Nomor 17, Kabupaten Maros, berdasarkan Surat Kuasa Khusus
tertanggal 19 Desember 2012;
ah
lik
Para Termohon Peninjauan Kembali dahulu Para Termohon
Kasasi/Para Penggugat/Para Pembanding;
am
ub
Dan:
ANDI BASO ARIEF, bertempat tinggal di Jalan Poros
ep
Bantimurung, KM. 13 Desa Jenetaesa, Kecamatan Simbang,
k
Kabupaten Maros;
ah
R
Turut Termohon Peninjauan Kembali dahulu Turut Termohon
si
Kasasi/Tergugat II/Terbanding II;
ne
ng
do
Menimbang, bahwa dari surat-surat tersebut ternyata bahwa Pemohon
gu
Agung Nomor 891 K/Pdt/2011, tanggal 18 Agustus 2011 yang telah berkekuatan
hukum tetap, dalam perkaranya melawan Para Termohon Peninjauan Kembali
ah
lik
ub
ep
es
Ukur Nomor 531 tahun 1981 atas nama ayah Para Penggugat alm.
M
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 2
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
2. Bahwa di atas tanah darat tersebut masih berdiri rumah kediaman
R
orang tua Para Penggugat, masjid dan kuburan kedua orang tua
si
Penggugat, rumah peninggalan orang tua Para Penggugat tersebut
ne
ng
kini ditempati salah seorang anaknya, yakni A. Muh. Ilyas dan Ir. A.
Mardan Arief Billah dan selebihnya lagi tanah kosong;
do
gu 3. Bahwa oleh karena tanah dan bangunan di atasnya memilik nilai
Historis bagi Para Penggugat dan lagi pula terdapat tempat
peristirahatan terakhir kedua orang tua Penggugat, maka Para
In
A
Penggugat sepakat untuk mempertahankannya sebagai milik
bersama dan tidak akan membaginya kepada Ahli Waris (budel);
ah
lik
4. Bahwa namun sekitar tahun 2007 alangkah kagetnya Para
Penggugat karena tanpa seizin Para Penggugat, Tergugat I tiba-tiba
am
ub
melakukan pemagaran dan penanaman jagung di atas sebagian
tanah milik Para Penggugat seluas ± 300 M², dengan batas-batas
ep
sebagai berikut:
k
R
• Sebelah Timur tanah milik Muh. Nasir Dg. Lanti;
si
• Sebelah Selatan tanah milik H. Badaruddin P. Sara;
ne
ng
do
5. Bahwa atas perbuatan Tergugat I memagar dan menanami jagung
gu
lik
ub
ep
dari salah seorang Ahli Waris, yakni Tergugat II sehingga perkara ini
bukan pidana melainkan perdata;
ah
melakukan transaksi jual beli atas obyek sengketa tanpa seizin dan
M
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 3
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
alasannya adalah termasuk dalam kategori perbuatan melawan
R
hukum/ melanggar hak Para Penggugat. Selain itu secara prosedural,
si
proses transaksi jual beli tanah obyek sengketa tersebut menyalahi
ne
ng
peraturan perundang-undangan yang berlaku oleh karena tidak
dilakukan di hadapan Notaris dan atau Camat selaku Pejabat
do
gu Pembuat Akte Tanah (PPAT), oleh karena itu transaksi jual beli antara
Tergugat I dan Tergugat II atas obyek sengketa secara hukum tidak
sah dan tidak mengikat;
In
A
7. Bahwa oleh karena itu tindakan Tergugat I yang menguasai dan
melakukan kegiatan di atas obyek sengketa atas dasar transaksi jual
ah
lik
beli dengan Tergugat II adalah tidak berdasar hukum sehingga
tindakan Tergugat I tersebut merupakan perbuatan melawan hukum/
am
ub
melanggar hak Para Penggugat;
8. Bahwa oleh karena obyek sengketa bagian dari tanah milik Para
ep
Penggugat, maka berdasar dan beralasan hukum Tergugat I dan atau
k
R
dan mengembalikan tanah obyek sengketa kepada Para Penggugat
si
dalam keadaan kosong sempurna tanpa beban apapun;
ne
ng
do
gu
yang kini berada dalam kekuasaan Tergugat I, maka adalah patut dan
beralasan hukum kiranya diletakkan Sita Jaminan atas obyek
ah
lik
sengketa selama proses perkara ini berjalan dengan letak dan batas-
batas sebagaimana terurai dalam point 4 di atas;
m
ub
11. Bahwa oleh karena gugatan Para Penggugat didasari atas bukti
kepemilikan yang sah yang tidak dapat disangkal lagi kebenarannya
ka
oleh Tergugat I dan Tergugat II, sehingga putusan dalam perkara ini
ep
dahulu walaupun ada verzet, banding atau kasasi dan upaya hukum
R
es
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 4
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Bahwa berdasarkan hal-hal tersebut di atas, Para Penggugat mohon
R
kepada Pengadilan Negeri Maros agar terlebih dahulu meletakkan sita jaminan
si
atas tanah/obyek sengketa dan selanjutnya menuntut kepada Pengadilan
ne
ng
Negeri tersebut supaya memberikan putusan yang dapat dijalankan lebih dahulu
sebagai berikut :
do
gu 1. Mengabulkan gugatan Penggugat untuk seluruhnya;
2. Menyatakan sita jaminan terhadap obyek sengketa berupa tanah darat
seluas kurang lebih 300 M² yang terletak di Kelurahan Kalabbirang,
In
A
Kecamatan Bantimurung, Kabupaten Maros dengan batas-batas sebagai
berikut:
ah
lik
- Sebelah Utara tanah sawah milik H. Nadir;
- Sebelah Timur tanah milik Muh. Nasir Dg. Lanti;
am
ub
- Sebelah Selatan tanah milik H. Badaruddin P. Sara;
- Sebelah Barat tanah milik Para Penggugat;
ep
Adalah sah dan berharga;
k
R
atas obyek sengketa adalah tidak sah dan tidak mengikat secara hukum;
si
4. Menyatakan bahwa penguasaan obyek sengketa oleh Tergugat I adalah
ne
ng
do
gu
lik
dahulu sekalipun ada verzet, banding, kasasi atau upaya hukum lainnya
(Uitvoerbaar bij voorraad);
m
ub
ep
Dan/atau:
Mohon putusan yang seadil-adilnya (ex aequo et bono);
ah
es
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 5
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Bahwa Para Penggugat yang mendalilkan memiliki tanah Boedel waris
R
yang belum terbagi sebagai warisan dari bapaknya yaitu Alm. Syarif Muhammad
si
Arief Billah sebagaimana dalam gugatannya. Apabila dikatakan Boedel waris
ne
ng
maka seluruh ahli waris memiliki hak atas tanah tersebut. Pada kenyataannya
Para Penggugat tidaklah mewakili seluruh ahli waris karena masih banyak
do
gu saudara-saudaranya yang lain dan juga tidak mendapat kuasa darinya maka
Para Penggugat tidak memiliki kapasitas untuk menggugat karena tidak
melibatkan seluruh ahli waris tersebut;
In
A
Menimbang, bahwa amar Putusan Pengadilan Negeri Maros Nomor 20/
Pdt.G/2009/PN.Maros, tanggal 17 Mei 2010 adalah sebagai berikut:
ah
lik
Dalam Eksepsi:
• Menolak eksepsi Tergugat I;
am
ub
Dalam Pokok Perkara:
- Menyatakan gugatan Para Penggugat tidak dapat diterima (NO);
ep
• Menghukum Para Penggugat membayar biaya perkara sebesar
k
R
Menimbang, bahwa amar Putusan Pengadilan Tinggi Makassar Nomor
si
216/PDT/2010/PT.MKS, tanggal 7 September 2010 adalah sebagai berikut:
ne
ng
do
gu
Dalam Eksepsi:
ah
ub
sebahagian;
ka
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 6
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
• Sebelah Utara : tanah sawah milik H. Nadir;
si
• Sebelah Timur : tanah milik Muh. Nasir Dg. Lanti;
• Sebelah Selatan : tanah milik H. Badaruddin P. Sara;
ne
ng
• Sebelah Barat : tanah milik Para Penggugat;
Adalah tidak sah dan tidak mempunyai kekuatan hukum;
do
gu 3. Menyatakan bahwa penguasaan tanah obyek sengketa tersebut di atas oleh
Tergugat I/Terbanding adalah tidak sah dan merupakan perbuatan melawan
In
hukum;
A
4. Menyatakan bahwa Para Penggugat adalah pemilik yang sah atas tanah
obyek sengketa tersebut di atas;
ah
lik
5. Menghukum Tergugat I/Terbanding dan siapa saja yang memperoleh hak dari
padanya untuk mengosongkan tanah obyek sengketa, kemudian
am
ub
menyerahkan kepada Para Penggugat dalam keadaan baik, sempurna, bila
perlu dengan bantuan Polisi dan atau petugas keamanan lainnya;
ep
k
R
tingkat banding ditetapkan sebesar Rp150.000,00 (seratus lima puluh ribu
si
rupiah);
ne
ng
7. Menyatakan bahwa putusan ini dapat dijalankan lebih dahulu, sekalipun ada
verzet, banding, kasasi, ataupun upaya hukum lainnya (Uitvoerbaar bij
do
gu
voorraad);
8. Menolak gugatan Para Penggugat/Pembanding yang selain dan selebihnya;
Menimbang, bahwa amar Putusan Mahkamah Agung RI Nomor 891 K/
In
A
lik
ub
ep
ng
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 7
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
berdasarkan Surat Kuasa Khusus tanggal 11 Oktober 2012 diajukan
R
permohonan peninjauan kembali secara lisan pada tanggal 6 Desember 2012
si
sebagaimana ternyata dari akte permohonan peninjauan kembali Nomor 03/
ne
ng
Pdt.PK/2012/PN.Maros Jo. Nomor 20/Pdt.G/2009/PN.Maros, yang dibuat oleh
Panitera Pengadilan Negeri Maros, permohonan mana disertai dengan memori
do
gu peninjauan kembali yang memuat alasan-alasan yang diterima di Kepaniteraan
Pengadilan Negeri tersebut pada tanggal 6 Desember 2012 (hari itu juga);
Bahwa memori peninjauan kembali dari tersebut telah diberitahukan
In
A
kepada Para Termohon Kasasi/Para Penggugat/Para Pembanding pada tanggal
26 Desember 2012, 13 Desember 2012 dan 19 Desember 2012, kemudian Para
ah
lik
Termohon Kasasi/Para Penggugat/Para Pembanding mengajukan jawaban
memori peninjauan kembali yang diterima di Kepaniteraan Pengadilan Negeri
am
ub
Maros pada tanggal 11 Januari 2013;
Menimbang, bahwa oleh karena itu sesuai dengan Pasal 68, 69, 71 dan
ep
72 Undang-Undang Nomor 14 Tahun 1985 tentang Mahkamah Agung
k
R
dan perubahan kedua dengan Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2009,
si
permohonan peninjauan kembali a quo beserta alasan-alasannya yang diajukan
ne
ng
do
gu
lik
(onvoldoende gemotiveerd).
1. Bahwa Judex Juris yang dalam putusannya telah mengambil alih begitu
m
ub
ep
es
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 8
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
2. Bahwa pada dasarnya seorang Hakim dituntut untuk dapat memberikan
R
putusan yang tepat dan berdasar hukum. Putusan dapat dikatakan
si
sebagai putusan yang tepat dan berdasar hukum apabila putusan
ne
ng
tersebut didukung dengan pertimbangan-pertimbangan yang
berlandaskan alasan dan dasar hukum yang tepat untuk menyelesaikan
do
gu sengketa antara para pihak. Hal ini sebagaimana diatur dalam Pasal 189
ayat (1) Rbg, Pasal 50 ayat (1) Undang-Undang Nomor 48 Tahun 2009
tentang Kekuasaan Kehakiman.
In
A
Pasal 189 (1) Rbg berbunyi sebagai berikut:
“Dalam rapat permusyawaratan, karena jabatannya Hakim harus
ah
lik
menambah dasar-dasar hukum yang tidak dikemukakan oleh para pihak”.
am
ub
Pasal 50 ayat (1) Undang-Undang Kekuasaan Kehakiman berbunyi
sebagai berikut:
ep
“putusan pengadilan selain harus memuat alasan dan dasar putusan,
k
R
bersangkutan atau sumber hukum tak tertulis yang dijadikan dasar untuk
si
mengadili”;
ne
ng
do
gu
lik
ub
ep
es
quo;
M
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 9
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
6. Pertimbangan Judex Juris yang demikian jelas merupakan suatu
R
kelalaian dalam hukum acara yang konsekuensi hukumnya adalah
si
batalnya putusan kasasi. Hal mana sesuai dengan butir (3) dan (4)
ne
ng
Surat Edaran Mahkamah Agung Republik Indonesia Nomor 03 Tahun
1974 yang berbunyi:
do
gu (3) Dengan tidak/kurang memberikan pertimbangan/alasan bahkan
apabila alasan-alasan itu kurang jelas, sukar dapat dimengerti atau
bertentangan satu sama lain, maka hal tersebut dapat dipandang
In
A
sebagai suatu kelalaian dalam hukum acara (Vormverzuim) yang
dapat mengakibatkan batalnya putusan pengadilan yang
ah
lik
bersangkutan dalam pemeriksaan di tingkat kasasi;
(4) Mahkamah Agung minta agar supaya ketentuan dalam undang-
am
ub
undang, yang menghendaki atau mewajibkan pengadilan untuk
memberikan alasan (Motiveringplich), dipenuhi oleh saudara-saudara
ep
untuk mencegah kemungkinan batalnya putusan pengadilan apabila
k
R
7. Hal tersebut sejalan dengan Yurisprudensi Mahkamah Agung Republik
si
Indonesia Nomor 638 K/SIP/1969 tanggal 22 Juli 1970, yang
ne
ng
menyatakan:
“Putusan yang kurang cukup dipertimbangkan (Onvoldoende
do
gemotiveerd) harus dibatalkan”.
gu
II. Judex Juris yang telah mengambil alih begitu saja pertimbangan
Hakim Tingkat Banding telah melakukan kekhilafan dan kekeliruan
In
A
lik
Partem).
Bahwa disamping seorang Hakim dalam memutus perkara harus
m
ub
ep
berpegang pada asas Audi Et Alteram Partem. Asas ini terkandung dalam
Pasal 5 ayat (1) Undang-Undang kekuasaan Kehakiman;
ah
es
ng
tanpa kecuali. Apabila asas ini dilanggar oleh Hakim, maka putusan yang
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 10
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
dihasilkan adalah putusan yang cacat hukum dan karenanya harus
R
dibatalkan. Hal tersebut sejalan dengan pendapat Prof. Dr. Sidikno
si
Mertokusumo, SH. Dalam bukunya “Hukum Acara Perdata Indonesia” pada
ne
ng
halaman 13 dan 14 yang menyatakan:
“Di dalam Hukum Acara Perdata kedua belah pihak haruslah
do
gu diperlakukan sama, tidak memihak dan didengar bersama-sama. Bahwa
pengadilan mengadili menurut hukum dengan tidak membedakan orang,
seperti yang dimuat dalam Pasal 5 ayat (1) Undang-Undang Nomor 14
In
A
Tahun 1970, mengandung arti bahwa di dalam hukum acara perdata
yang berperkara harus sama-sama diperhatikan, berhak atas perlakuan
ah
lik
yang sama dan adil serta masing-masing harus diberi kesempatan
untuk member pendapatnya”;
am
ub
Bahwa dalam putusan kasasi a quo, jelas Judex Juris telah melanggar asas
audi et alteram partem, karena dalam putusan kasasi Judex Juris sama
ep
sekali tidak memberikan pertimbangan terhadap alasan-alasan kasasi
k
R
pertimbangan Judex Juris yang menyatakan Judex Facti tidak salah
si
menerapkan hukum, tidak disertai alasan-alasan yang berdasar hukum. Hal
ne
ng
do
Berdasarkan hal-hal tersebut di atas, terbukti Judex Juris telah melakukan
gu
lik
ub
ep
es
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 11
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
fakta yang telah terungkap dan telah dipertimbangkan oleh kedua
R
tingkat peradilan tersebut.
si
1. Bahwa Majelis Hakim Pengadilan Negeri Maros telah
ne
ng
mempertimbangkan seluruh fakta yang terungkap di persidangan baik
terhadap bukti surat dan saksi-saksi yang diajukan oleh Penggugat/
do
gu Pembanding/Termohon Kasasi, sekarang Termohon Peninjauan
Kembali, maupun terhadap bukti surat dan saksi-saksi yang telah
diajukan oleh Tergugat I, sekarang Pemohon Peninjauan Kembali;
In
A
Bahwa berdasarkan pertimbangan Hakim Pengadilan Negeri Maros
sebagaimana dalam pertimbangannya pada halaman 23 sampai dengan
ah
lik
28 (mohon dilihat berkas) dimana Penggugat tidak mampu membuktikan
dalil gugatannya;
am
ub
Bahwa berdasarkan bukti-bukti surat serta keterangan saksi yang
diajukan oleh Penggugat yaitu dimana terungkap fakta hukum bahwa
ep
terhadap objek sengketa telah terjadi jual beli antara Tergugat II dengan
k
Andi Purnama Putra Mursid dan transaksi jual beli tersebut disaksikan
ah
R
dan ditandatangani pula oleh Para Penggugat;
si
Bahwa berdasarkan fakta hukum tersebut jelas menunjukkan bahwa telah
ne
ng
terjadi suatu perbuatan hukum jual beli atas objek sengketa antara
Tergugat II dengan keponakannya yaitu Andi Purnama Purta Mursid
sehingga secara hukum Objek Sengketa telah menjadi milik Andi
do
gu
lik
ub
ep
es
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 12
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
3. Bahwa meskipun Mahkamah Agung dalam pemeriksaan tingkat kasasi
R
sebagai Judex Juris yang pada prinsipnya tidak menilai fakta hukum/
si
hasil pembuktian, melainkan menilai masalah penerapan hukumnya,
ne
ng
akan tetapi apabila antara Pengadilan Negeri dan Pengadilan Tinggi
terdapat persepsi yang berbeda terhadap hasil pembuktian sehingga
do
gu hasil kesimpulannya yaitu berupa fakta hukum, berbeda/bertentangan,
maka Mahkamah Agung memberikan penilaian sendiri terhadap fakta
hukum tersebut untuk memberikan kepastian fakta hukum mana yang
In
A
dipandang paling benar menurut Mahkamah Agung dan dipakai dasar
untuk mengadili sendiri;
ah
lik
Bahwa Judex Juris yang mengambil alih begitu saja pertimbangan
Pengadilan Tinggi yang telah membatalkan Putusan Pengadilan Negeri
am
ub
Maros, tanpa memeriksa kembali pokok perkaranya dan memberikan
penilaian atas fakta yang berbeda dari kedua tingkat peradilan tersebut,
ep
adalah merupakan kekhilafan dan kekeliruan Hakim yang nyata yang
k
R
IV. Judex Juris telah melakukan kekhilafan dan kekeliruan yang nyata
si
dengan tidak memberikan pertimbangan yang cukup dan seimbang
ne
ng
do
gu
dan seimbang dalam menguraikan bagian mana dan atas dasar ketentuan
hukum apa sehingga permohonan kasasi ditolak dan menguatkan putusan
In
A
lik
ub
ep
bukti-bukti surat yang diajukan baik oleh Para Penggugat maupun Tergugat.
ah
es
diajukan oleh Para Penggugat telah terungkap fakta bahwa Para Penggugat
ng
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 13
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
tidak memiliki hubungan hukum lagi dengan objek sengketa sehingga
R
mereka tidaklah memiliki kualitas sebagai pihak Penggugat dalam perkara
si
ini;
ne
ng
Bahwa terhadap fakta-fakta hukum tersebut di atas, Majelis Kasasi sama
sekali tidak mempertimbangkannya, padahal nyata-nyata bahwa Para
do
gu Penggugat/sekarang Termohon Peninjauan Kembali sudah tidak lagi
memiliki hubungan hukum terhadap objek sengketa;
V. Bahwa dengan dikesampingkannya ketentuan-ketentuan hukum,
In
A
maka nampak jelas pertimbangan hukum Putusan Majelis Kasasi
dalam memberikan pertimbangan hukumnya merupakan persesuaian
ah
lik
kehendak Majelis sendiri (meeting of mind) yang dipaksa dan
merupakan penyalahgunaan keadaan (misbruik van
am
ub
amstandigheiden);
Selain pertimbangan hukumnya atas kehendak sendiri, Majelis Judex Juris
ep
dalam putusannya telah melanggar Yurisprudensi Mahkamah Agung RI,
k
yaitu:
ah
R
a. Yurisprudensi Mahkamah Agung RI Nomor 903 K/Sip/1972 tanggal 10
si
Oktober 1974 yang menyebutkan: “Putusan Majelis Hakim yang tidak
ne
ng
do
b. Yurisprudensi Mahkamah Agung RI Nomor 313 K/Sip/1973 tanggal 29
gu
lik
ub
ep
es
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 14
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Bahwa alasan-alasan peninjauan kembali tersebut tidak dapat
R
dibenarkan, karena dalam Putusan Judex Facti (Pengadilan Tinggi) yang
si
dibenarkan oleh Judex Juris tidak terdapat kekhilafan Hakim atau suatu
ne
ng
kekeliruan yang nyata, dengan pertimbangan sebagai berikut:
- Bahwa oleh karena tanah obyek sengketa merupakan peninggalan orang tua
do
gu Penggugat yang bernama Syarif Muhammad Arief Billah yang belum dibagi
waris, maka perbuatan Tergugat II menjual tanah obyek sengketa kepada
Tergugat I merupakan perbuatan melawan hukum dan jual beli tersebut tidak
In
A
sah dan batal demi hukum;
- Bahwa pada kenyataannya belum ada Akta Jual Beli yang mengalihkan hak
ah
lik
atas tanah SHM Nomor 74 tersebut kepada Tergugat I, sehingga
dikabulkannya gugatan telah sesuai hukum karena obyek sengketa
am
ub
merupakan boedel waris;
Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan di atas, maka
ep
permohonan peninjauan kembali yang diajukan oleh Pemohon Peninjauan
k
R
harus ditolak;
si
Menimbang, bahwa oleh karena permohonan peninjauan kembali dari
ne
ng
do
gu
lik
ub
ep
es
ng
Agung pada hari Senin, tanggal 2 Desember 2013 oleh H. Suwardi, S.H., M.H.,
on
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 15
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Hakim Agung yang ditetapkan oleh Ketua Mahkamah Agung sebagai Ketua
R
Majelis, I Prof. Dr. Takdir Rahmadi, S.H., LL.M., dan Soltoni Mohdally, S.H.,
si
M.H., Hakim-Hakim Agung sebagai Anggota dan diucapkan dalam sidang
ne
ng
terbuka untuk umum pada hari Rabu, tanggal 4 Desember 2013 oleh Ketua
Majelis tersebut dengan dihadiri Prof. Dr. Takdir Rahmadi, S.H., LL.M., dan H.
do
gu Hamdi, S.H., M.Hum., dan dibantu oleh Rita Elsy, S.H., M.H., Panitera
Pengganti dengan tidak dihadiri oleh kedua belah pihak.
Anggota-anggota: K e t u a,
In
A
ttd./ Prof. Dr. Takdir Rahmadi, S.H., LL.M. ttd./ H. Suwardi, S.H., M.H.
ttd./ H. Hamdi, S.H., M.Hum.
ah
lik
Panitera Pengganti,
am
ub
Biaya-biaya: ttd./Rita Elsy, S.H., M.H.
ep
1. M e t e r a i…………... Rp 6.000,00
k
2. R e d a k s i …………. Rp 5.000,00
ah
3. Administrasi
Peninjauan Kembali .. Rp2.489.000,00 UNTUK SALINAN
R
si
Jumlah Rp2.500.000,00 MAHKAMAH AGUNG RI.
a.n Panitera
ne
Panitera Muda Perdata,
ng
do
gu
lik
m
ub
ka
ep
ah
es
M
ng
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 16