Anda di halaman 1dari 2

Vaskuler Nama : Virpy Elisanov S

Profesi Ners
Diabetes Melitus Hipertensi Kista Ginjal Autoimun Infeksi Toksik :
Obat TB, Jamu Definisi : Faktor resiko terjadinya CKD :
Kadar gula darah Vasokontriksi dalam darah Terdapat rongga dalam Reaksi antigen Chronic Kidney Disease adalah gangguan fungsi ginjal yang progresif dan iresibel a. Penyumbatan
tekanan darah arteri ginjal akibat kista antibodi Nefrotoksik yang menyebabkan ketidakmampuan ginjal mempertahankan metabolisme dan b. Terlalu sering menggunakan obat penghilang rasa
keseimbangan cairan maupun elektrolit, timbul gejala uremia sakit dan reaksi alergi antibiotik

Darah menjadi kental Ginjal kehilangan Jumlah nefron Kerusakan pada retensi urea dan sampah nitrogen lain dalam darah)(Smeltzer, 2008). c. Penyalahgunaan narkoba
kemampuan laju yang sehat nefron Komplikasi : d. Peradangan
Kerusakan pembuluh filtrasi gomerulus Hiperkalemia, perikarditis, hipertensi, anemia, e. Tes rontgen pewarna
darah diginjal penyakit tulang f. Sejarah penyakit ginjal dalam keluarga
Penatalaksanaan : g. Lahir prematur
Pembatasan protein, terapi farmakologis, hemodialisa, transplantasi ginjal h. Usia
CKD i. Trauma atau kecelakaan
j. Penyakit tertentu

Proteinuria BUN, Kreatinin Tekanan kapiler Gangguan keseimbangan Kegagalan merubah


asam basa bentuk inaktif Ca
Hipoalbuminuria Sekresi protein terganggu Oedema
Asam lambung Absobsi Ca
Pembengkakan pergelangan GANGGUAN INTEGRITAS KULIT Tekanan vena pulmonalis
kaki, tangan, wajah, perut Iritasi Lambung Hipokalsemia dan Osteo
Edema paru distrofi
NYERI AKUT
HAMBATAN MOBILITAS FISIK
GANGGUAN PERTUKARAN GAS

KELEBIHAN VOLUME CAIRAN Definisi :Peningkatan retensi cairan isotonik (NANDA, 2015)
Kondisi ketika individu mengalami atau beresiko mengalami kelebihan Tanda dan Gejala: Etiologi : Pemeriksaan penunjang :
beban cairan intraseluler atau interstisial (Tamsuri, 2014) a. Mual dan muntah a. Penyakit infeksi tubulointerstitial a. Gambaran Klinis
Faktor yang berhubungan : b. Hilangnya nafsu makan b. Penyakit peradangan b. Pemeriksaan Laboratorium
a. Gangguan mekanisme regulasi Pengkajian khusus : c. Perasaan lemah dan lesu c. Penyakit vascular hipertensif c. Pemeriksaan Radiologi
b. Kelebihan asupan cairan a. Pengukuran masukan cairan d. Sesak nafas d. Gangguan jaringan ikat d. Biopsi dan pemeriksaan Histopatologi ginjal
c. Kelebihan asupan natrium b. Pengukuran keluaran cairan e. Sakit perut e. Gangguan kongenital dan herediter
Etiologi : c. Pengukuran keseimbangan cairan d. Frekuensi buang air besar f. Penyakit metabolik
a. Stimulus kronik pada ginjal untuk menahan natruin dan air Diagnosa keperawatan: yang meningkat di malam hari g. Nefropati toksik
b. Fungsi ginjal abnormal, dengan penurunan ekskresi natrium dan air 1. Kelebihan volume cairan b.d gangguan mekanisme regulasi h. Nefropati obstruktif
c. Perpindahan cairan interstisial ke plasma 2. Gangguan pertukaran gas b.d ketidakseimbangan ventilasi perfusi
Pathofisiologi : 3. Kerusakan integritas kulit b.d gangguan volume cairan

a. Peningkatan jumlah natrium dalam serum


b. overload cairan/adanya gangguan mekanisme Intervensi : Intervensi :
homeostatis pada proses regullasi keseimbangan cairan Dx 1 : NIC : Monitor cairan Dx 3: NIC : Pengecekan kulit
1. Tentukan jumlah dan jenis intake/asupan cairan serta 1. Periksa kulit dan selaput lendir terkait
Komplikasi: kebiasaan eliminasi dengan adanya kemerahan, kehangatan
a. Gagal ginjal akut/kronis 2. Monitor berat badan ekstrim, edema atau drainase
b. Gagal jantung kongestif 3. Monitor asupan dan pengeluaran 2. Amati warna, kehangatan, bengkak, pulsasi,
c. Penyakit hepar : sirosis, asites, kanker 4. Monitor membran mukosa, turgor kulit dan respon haus tekstur, edema, dan ulserasi pada
Penatalaksanaan : Dx 2 : NIC : Terapi oksigen ekstremitas
a. Pembatasan natrium dan air 1. Pertahankan kepatenan jalan nafas 3. Monitor warna dan suhu kulit
b. Diuretik 2. Berikan oksigen tambahan seperti yang diperintah 4. Monitor kulit untuk adanya kekeringan
c. Dialisis/hemofiltrasi 3. Monitor aliran oksigen yang berlebihan dan kelembaban (Sumber : (NANDA, 2015), (NIC-NOC, 2015), (Tamsuri, 2014)(Smeltzer, 2008))

Anda mungkin juga menyukai