Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat

Direktorat Jenderal Cipta Karya

Balai Prasarana Permukiman Wilayah Provinsi Jawa Barat

ARAHAN DAN KEBIJAKAN PENYUSUNAN MEMORANDUM PROGRAM

PROVINSI JAWA BARAT TA. 2021
DISAMPAIKAN OLEH :
KASIE PERENCANAAN BALAI PRASARANA PERMUKIMAN WILAYAH JAWA BARAT

PADA KEGIATAN
FASILITASI PENYUSUNAN KPJM KAB./KOTA TA 2021-2024 DAN PENYUSUNAN MEMORANDUM PROGRAM PROVINSI TA 2021
9 - 10 DESEMBER 2019
OUTLINE
MEKANISME PENYUSUNAN PROGRAM
DAN ANGGARAN TAHUNAN DIREKTORAT
JENDERAL CIPTA KARYA

STRUKTUR OUPUT DIREKTORAT

JENDERAL CIPTA KARYA 2021-2024
 KETERPADUAN SISTEM INFORMASI DITJEN CIPTA KARYA
PERENCANAAN:
- Arahan Kebijakan
- Profil Bidang Permukiman Kabupaten/Kota
- Strategi Penyelenggaraan Kawasan Permukiman
- Rencana Program Investasi Jangka Menengah
(RPIJM)

SIPKP
Strategi
Penyelenggaraan
Kawasan
Permukiman

Sumber: Direktorat Keterpaduan Infrastruktur Permukiman, DJCK

4
1. Pengantar
 Timeline Penyusunan

Program Tahunan

 Aplikasi SIPPa

 Prinsip SIPPa

5
APLIKASI
Penyusunan Program
dan Anggaran
Tahunan KPJM
DJCK Capture

SIPPa
RKAKL
Approval Prioritise MP
Profil, dll

Budget Fit
Konreg
Renja K/L

6
 TIMELINE PENYUSUNAN PROGRAM TAHUNAN INFRASTRUKTUR
PERMUKIMAN Dokum
en
RKAKL
#1

Penerbitan Inpres Mengenai RKP

Dokume Dokumen
n RKAKL #2
KPJM

Mei – Okt*
Pemutakhiran KPJM

Hasil KONSOLIDASI DATA/

Dokumen
MP Hasil Pra/KONREG
Propinsi

2019
 Menjaring Usulan Program
dari Kab/Kota
 Mengevaluasi Usulan
program (bersama Sektor)
 MenyusunLonglist Usulan
Program (bersama Sektor)
2020
 Menyelenggarakan  Menyusun Usulan  Mengkonsolidasi usulan  Melakukan Penelitian
Singkronisasi Propinsi Konreg (bersama program hasil RKAKL (bersama Sektor)
 Menyusun Memorandum Sektor) Musrenbangprop untuk  Menyebarluaskan DIPA
Program Propinsi (bersama  Memverifikasi Usulan disampaikan Dinas Propinsi (kegiatan yang didanai)
Sektor) Konreg (bersama dalam forum Musrenbangnas kepada Kab/Kota
 Memverifikasi Memorandum Sektor)  Menjaga pemenuhan
Program Propinsi (bersama  Membawa hasil Konreg readiness criteria usulan
Sektor) dlm proses kegiatan (bersama Sektor)
Musrenbangprop

*untuk penyusunan KPJM TA 2021, menunggu diselesaikannya dokumen RPIJM 2020-2024 yang
5
difasilitasi melalui SI-PKP
PRINSIP SIPPa

Adaptif User Friendly Integrated Accountable

Mampu beradaptasi Mudah digunakan Terintegrasi dengan Sebagai sumber
dgn dinamika proses data perencanaan informasi yang
perencanaan lainnya terpercaya

8
Dari SIPPa untuk Kita
• SIPPa sebagai satu-satunya Aplikasi untuk perencanaan program yang
terintegrasi dengan penganggaran di bidang Cipta Karya.

SIPPa dapat berperan sebagai data center dan melembagakan siklus tahunan
perencanaan program dan penganggaran di bidang Cipta Karya mulai dari
tingkat Kabupaten/Kota sampai Pusat.

SIPPa mampu menyatukan data dasar perencanaan program (Wilayah Kumuh,

Rawan Air, Rawan Sanitasi, KSK, dll) dalam satu sistem yang sama dengan
perencanaan kegiatan.

SIPPa menyediakan Tools dalam proses pemilihan prioritas usulan kegiatan

SIPPa menyediakan berbagai macam format laporan dan rekap yang dapat
dipergunakan untuk informasi bagi pimpinan dalam pengambilan keputusan dan
dapat diakses online selama 24 jam dari manapun asalkan terkoneksi dengan
internet.

9
 2. KPJM
Mekanisme Penyusunan KPJM

➔ Pihak yang Terlibat

➔ Sumber Data

➔ Aplikasi SIPPa untuk KPJM

10
SIAPA YANG TERLIBAT?

BAPPEDA
KAB/ KOTA

DINASTERKAIT BALAI PPW

BIDANG CIPTAKARYA PROPINSI

11
SUMBER DATA
PEMUTAKHIRAN KPJM KAB/KOTA

STOK
RPIJM *)
TA 2020 **)

KPJM
2021 - 2024

*Penyusunan RPIJM 2020-2024 Kab/Kota akan difasilitasi melalui SI-PKP 10

**Termasuk prakiraan maju 2021 dari KPJM 2020
APLIKASIKPJMDALAMSIPPa:APAYANG
DIFASILITASI ?

Ide nt i f i kas i usul an keg i at an y an g t el ah t er ea l i sas i

#1 (b a i k mel a l ui APBN, APBDma up unsumb er p end a na a n l a i nny a )

Mel engk api dat a Ke t erpaduan Pro gram (mul t i sekt or , mul t i
#2 p end a na a n, mul t i t ah un)

Mer i vi ew keg i at an y an g ak an d i usul ak an pada t ah un202 1 s/ d

#3 T+ 3 ( 2021 – 2024)

Meny i a p ka nkel eng ka p a n Readiness Criteria (RC) usul an keg i at an

#4 (d okumenkel eng ka p a n RCd i upload l an gs ung ke dal am SIPPa O nl i ne)

#5 Mengu p l oad has i pe mut ak hi r an KPJM K a b / Ko t a ke SIPPa onl i ne

13
3. MEMORANDUM PROGRAM
(MP)
Mekanisme Penyusunan MP
Memorandum Program 2021

➔ Tentang MP

➔ Pihak yang Terlibat

➔ Sumber Data

➔ Mekanisme Perumusan MP

14
MP
Memorandum Program
Memorandum Program yang dimaksud disini adalah dokumen usulan kegiatan yang
bersumber dari usulan tahun Tsampai T+3 terpilih dari KPJM untuk diajukan sebagai usulan
kegiatan oleh Pemerintah Provinsi dalam Konsolidasi Data/Pra Konreg.

Kriteria Kegiatan
1. Sumber dari Dokumen KPJM dan kegiatan prioritas baru (direktif, komitmen, dll)
2. Readiness Criteria Minimal 75.
3. Pagu per sektor per Propinsi (Bila tidak ada arahan, dapat dibuat naik 20% -
50% dari tahun sebelumnya).
4. Kegiatan Non APBN yang terkait kegiatan APBN yang diusulkan.
5. Bersumber dari kegiatan tahun Tsampai TahunT+3 (KPJM).

15
 SIAPA YANG TERLIBAT ?

DINAS CK
TERKAIT/ BAPPEDA
PROPINSI

BALAI PPW DINAS CK

PRO PIN SI TERKAIT/ BAPPEDA
KAB/ KOTA

PUSAT
( KIP DAN
RENTEK SEKTOR)

16
 SUMBER DATA
MEMORANDUM PROGRAM PROPINSI
DIREKTIF KOMITMEN
MYC PRESIDEN KEMEN PUR
ASPIRASI DPR

PRIORITAS
NASIONAL

STOK
KPJM TA 2020 *

MP
2021
15
*Termasuk prakiraan maju 2021 dari KPJM 2020
MEKANISME PENYUSUNAN MEMORANDUM PROGRAM (MP)

Data KPJM dr
Kab/Kota
Kab/Kota mempelajari
SIPPa (Data KPJM
Mempelajari Draft MP
draft MP hasil
sudah tersedia MP Propinsi sebelum
hasil Balai
Randal
PPW& Satker
secara online di disahkan, di update
Prop dengan DIPA tahun
SIPPa)
berjalan
**)
MP Propinsi sekaligus
merupakan draft
usulan pra konreg

Draft MP Workshop Sinkronisasi MP Propinsi **)

Forum
Forum (Dapat secara Propinsi (Desk Dapat secara
Pembahasan
PPKPembahasa
Randal & online diakses Pembahasan seperti online diakses
n Balai melalui SIPPa) Musrenbangnas/PraKonreg melalui SIPPa
Satker Sektor
PPW secara online)

(Membahas usulan KPJM

Kab/Kota dan menyusun Draft
MP untuk di bahas pada acara KI Rente
Workshop Sinkronisasi) P k

PUSAT BPI
Pusat mempelajari W
Mempelajari
draft MPDraft
hasilMP
hasil Balai
RandalPPW Satker
&
- Memastikan
Prop Program
Prioritas tercantum
Mempelajari
(Direktif, MYC dll) 16
Untuk Bahan
PraKonreg
STRUKTUR OUTPUT
DITJEN CIPTA KARYA
2020-2024
Penjelasan Perubahan Nomenklatur
Output untuk KegiatanFisik

➔ Struktur Output PKP

➔ Struktur Output BPB

➔ Struktur Output PPLP

➔ Struktur Output PSPAM

➔ Struktur Output PSPPOP

19
 STRUKTUR OUTPUT KEGIATAN
PENGEMBANGAN KAWASAN PERMUKIMAN

101 – Peraturan Penyelenggaraan Kawasan 001 – Penyusunan Rancangan NSPK

Permukiman (NSPK)

102 – Pembinaan dan Pengawasan 001 – Pembinaan, Pengawasan dan

Penyelenggaraan Kws. Permukiman(Kab/Kota) Kemitraan dalam Penyelenggaraan
Kws. Permukiman

103 – Perencanaan Pembangunan Kws. 001 – Penyusunan Rencana

Permukiman (Laporan) Pembangunan Infrastruktur Kws.
2412 – Pembinaan Permukiman
dan Pengembangan
Kawasan Permukiman 104 – Pembangunan dan Pengembangan Kws. 001 – Pengembangan Kws.Permukiman
Permukiman (Ha)
002 – Pembangunan Baru Kws.
Permukiman
003 – Pembangunan Kembali Kws.
Permukiman

105 – Pembangunan Infrastruktur Permukiman 001 – Pembangunan Infrastruktur

Berbasis Masyarakat (Ha) Permukiman Berbasis Masyarakat di
Perkotaan
002 – Pembangunan Infrastruktur
Permukiman Berbasis Masyarakat di
Perdesaan
18
19
20
STRUKTUR OUTPUT KEGIATAN
PENGEMBANGAN PENATAAN BANGUNAN DAN LINGKUNGAN

Struktur Output Keterangan

241 Pembinaan dan Pengembangan Penataan Bangunan dan Lingkungan
3
Perubahan nomenklatur output dari Penyelenggaraan
10 Pengembangan Penyelenggaraan Bangunan Gedung M2
Bangunan
4
Gedung
Perubahan nomenklatur sub output dari Penyelenggaraan
001 Pembangunan dan Rehabilitasi Bangunan Gedung Hijau
Bangunan
Gedung Hijau
Perubahan nomenklatur sub output dari
002 Rehabilitasi Bangunan Cagar Budaya dan Istana
Penyelenggaraan Rehabilitasi Bangunan Gedung
Pusaka dan Istana
Perubahan nomenklatur sub output dari
003 Pembangunan Bangunan Gedung Mitigasi Bencana
Penyelenggaraan Bangunan Gedung Mitigasi Bencana
Perubahan nomenklatur sub output dari
004 Pembangunan dan Rehabilitasi Bangunan Gedung Pasca
Penyelenggaraan Rehabilitasi Bangunan Gedung Pasca
Bencana
Bencana
Pembangunan dan Rehabilitasi Bangunan Gedung Fungsi
005 Sub output baru
Sosial dan
Keagamaan
Pembangunan dan Rehabilitasi Bangunan Gedung Hijau di
101 Sub output baru khusus untuk kegiatan di Provinsi Papua
Papua-Papua Barat
dan Papua Barat
102 Rehabilitasi Bangunan Cagar Budaya dan Istana di Papua- Sub output baru khusus untuk kegiatan di Provinsi Papua
Papua Barat dan Papua Barat
103 Pembangunan Bangunan Gedung Mitigasi Bencana di Sub output baru khusus untuk kegiatan di Provinsi Papua
Papua-Papua Barat dan Papua Barat
Pembangunan dan Rehabilitasi Bangunan Gedung Pasca
104 Sub output baru khusus untuk kegiatan di Provinsi Papua
Bencanadi
dan Papua Barat
Papua-Papua Barat
Pembangunan dan Rehabilitasi Bangunan Gedung
105 Sub output baru khusus untuk kegiatan di Provinsi Papua
Fungsi Sosial dan Keagamaan di Papua-Papua Barat
dan Papua Barat
21
STRUKTUR OUTPUT KEGIATAN
PENGEMBANGAN PENATAAN BANGUNAN DAN LINGKUNGAN

22
STRUKTUR OUTPUT KEGIATAN
PENGEMBANGAN PENYEHATAN LINGKUNGAN PERMUKIMAN

23
STRUKTUR OUTPUT KEGIATAN
PENGEMBANGAN PENYEHATAN LINGKUNGAN PERMUKIMAN

24
STRUKTUR OUTPUT KEGIATAN
PENGEMBANGAN PENYEHATAN LINGKUNGAN PERMUKIMAN

25
STRUKTUR OUTPUT KEGIATAN
PENGEMBANGAN SISTEM PENYEDIAAN AIR MINUM

26
STRUKTUR OUTPUT KEGIATAN
PENGEMBANGAN SISTEM PENYEDIAAN AIR MINUM

27
30