Anda di halaman 1dari 1

Nama: RENNO KURNIAWAN A.

NIM: 165000071

LATAR BELAKANG

Pelajar sekolah menengah merupakan satu kumpulan remaja yang berada di tahap
umur antara 13 hingga 19 tahun. Pada tahap umur ini, mereka biasanya memiliki
keinginan mencoba hal-hal yang baru. Seperti merokok contoh nya, di kalangan
remaja merokok bukan lagi hal yang tabu lagi untuk di berbincangkan. Banyak dari
siswa SMA yang kecanduan dengan rokok. Terdapat banyak alasan yang
melatarbelakangi remaja untuk merokok, seperti mencoba-coba, diajak temen, agar
kelihatan gaul dll.

Seperti contohnya siswa yang ada di SMA WACHID HASYIM 5 SURABAYA ,


hampir 30 persen siswa yang bersekolah di sana adalah perokok aktif. Hal ini di
dasari dengan pernyataan dari ibu eva noor isnaini S. Pd selaku guru BK yang
Menyatakan bahwa siswa nya adalah perokok aktif.

Merokok bagi sebagian remaja merupakan perilaku proyeksi dari rasa sakit baik
psikis maupun fisik. Walaupun di sisi lain, saat pertama kali mengkonsumsi rokok
dirasakan ketidakenakan. Hal ini sejalan dengan perkataan Helmi yang berpendapat
bahwa saat pertama kali mengkonsumsi rokok, kebanyakan remaja mungkin
mengalami gejala-gejala batuk, lidah terasa getir, dan perut mual. Namun demikian,
sebagian dari para pemula tersebut mengabaikan pengalaman perasaan tersebut,
biasanya berlanjut menjadi kebiasaan dan akhirnya menjadi ketergantungan.
Ketergantungan ini dipersepsikan sebagai kenikmatan yang memberikan kepuasan
psikologis. Sehingga tidak jarang perokok mendapatkan kenikmatan yang dapat
menghilangkan ketidaknyamanan yang sedang dialaminya.

Berdasarkan latar belakang yang dipaparkan diatas peneliti tertarik untuk


melakukan penelitian tentang dampak terhadap rokok.

Anda mungkin juga menyukai