Anda di halaman 1dari 25

ASUHAN KEPERAWATAN PADA NY.

K DENGAN RESIKO
KEKURANGAN CAIRAN DENGAN DM DI RUANG CEMPAKA
RS PANTI WILASA CITARUM

Disusun Oleh:

1. Ega Jordan A 1603025


2. Bethani Putri J 1603088
3. Elfira Sandra 1603091
4. Fariq Choirul M 1603093

PROGRAM STUDI S-I KEPERAWATAN


SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN KARYA HUSADA
SEMARANG
2019/2020
ASUHAN KEPERAWATAN

I. PENGKAJIAN
Pengkajian dilakukan hari kamis tanggal 13/11/2019 di ruang Cempaka di Rumah Sakit Panti
Wilasa Citarum

IDENTITAS alloanamnesa atau autoanamnesa.


1. Identitas Klien
Nama : Ny. K
Umur : 52 tahun
Jenis Kelamin : Perempuan
Agama : Katolik
Suku/Bangsa : Chinesse/Indonesia
Status Perkawinan : Kawin
Pendidikan Terakhir : SLTA
Pekerjaan : Ibu Rumah Tangga
Alamat : Semarang
No. RM : 523440
Tanggal Masuk RS : 13 November 2019 Jam : 04.00 WIB
2. Identitas Penanggungjawab
Nama : Tn. G
Umur : 55 tahun
Jenis Kelamin : Laki-laki
Pendidikan Terakhir : SLTA
Pekerjaan : Karyawan Swasta
Alamat : Semarang
Hubungan dg pasien : Suami
A. RIWAYAT KESEHATAN
1. Keluhan Utama
Klien mengatakan perut sakit, lemas dan muntah-muntah
2. Riwayat Kesehatan Sekarang
Klien dan keluarga datang ke RSPWC lewat IGD pada Rabu tanggal 13 November
2019 jam 04.000 WIB dengan keluhan perut sakit dan lemas serta mual muntah sejak
sehari yang lalu dan tidak napsu makan. Di IGD klien mendapatkan terapi infus RL 20
tpm, injeksi omeprazole 1 vial dan ondancentron 1 amp iv untuk mengatasi mual
muntahnya. Klien dirujuk ke ruang Cempaka untuk mendapatkan perawatan lebih
intensif
TTV : TD : 170/90 mmhg nadi 80x/mnt, RR 27 x/mnt Suhu 370 C
3. Riwayat Kesehatan Dahulu
Klien mengatakan sebelumnya pernah dirawat di RS beberapa kali dikarenakan DM,
Hipertensi dan 2 tahun yang lalu klien mengalami stroke non haemoragic dan sampai
sekarang bagian anggota gerak bagian kiri dari atas sampai bawah tidak dapat
digerakan.
4. Riwayat Kesehatan Keluarga
Klien dan keluarga mengatakan bahwa suaminya menderita hipertensi dan dahulu
ayahnya menderita DM.
5. Genogram
Klien adalah anak ketiga dari tiga bersaudara, klien bersama suami memiiliki satu
anak yang berusia 2 tahun dan tinggal bersama dalam satu rumah.
Keterangan Genogram : (bentuk narasi)

B. REVIEW of SISTEM (ROS)


Keadaan umum : Baik
Kesadaran : √ Compos mentis Somnolent Soporrous
Soporocomatous Comatous
Skala Koma Glasgow : Verbal: 5 Psikomotor: 5 Mata: 4
TB / BB : 165 cm / 60 Kg
Tanda-tanda vital : Nadi: 80 x/mnt Temp: 370 C RR : 27 Tensi: 170/90 mmHg
1. Sistem Pernafasan
Gejala (Subyektif) :(tambahkan narasi kalimat jika ada masalah pada sistem ini)
a. Dispnea : Ada dikarenakan klien tampak bernafas
dengan cuping hidung
b. Riwayat Penyakit Pernapasan : Tidak ada
c. Pemajanan terhadap Udara Berbahaya : Tidak ada
d. Kebiasaan Merokok : Tidak ada
e. Batuk : Ya √Tidak
f. Sputum : Tidak
g. Penggunaan Alat Bantu : Tidak ada
Tanda (Obyektif) :(tambahkan data jika ada masalah pada sistem ini)
a. Inspeksi
- Kelainan Tulang Belakang : Ya √ Tidak
- Warna Kulit : Sianosis √ Tidak Sianosis
- Lesi pada Dinding Dada : Ya √ Tidak
- Terdapat Luka Post Operasi : Ya, Kondisi Luka : √ Tidak
- Terpasang WSD : Ya √Tidak
- Clubbing Finger : Ada √Tidak
- Dada : Cembung Cekung √ Simetris Asimetris
- Pergerakan Dada : Asimetris Simetris √Teratur Tidak teratur
- Frekuensi dan Irama Pernapasan : 20 kali/menit, Reguler
- Pola Nafas : Takipnoe Bradipnoe Hiperpnoe Cheyne’stokes
Kusmaul Biot
- Retraksi : Ada √ Tidak
b. Palpasi
- Taktil Fremitus : Normal / Meningkat / Melemah
- Nyeri Tekan : Tidak ada
- Massa Abnormal : Tidak ada
- Ekspansi paru : Normal
c. Perkusi : Pekak √ Sonor Hipersonor Lainnya ..............
d. Auskultasi
- Suara napas : Vesikuler Bronkovesikuler √ Wheezing
Ronchi
- Friction Rub : Ada √ Tidak Ada

2. Sistem Kardiovaskuler
Gejala (Subyektif):(tambahkan narasi kalimat jika ada masalah pada sistem ini)
a. Nyeri Dada : Tidak terjadi nyeri dada
b. Riwayat Pemakaian Obat Jantung : Tidak

3. Sistem Gastrointestinal
Gejala (Subyektif) :(tambahkan narasi kalimat jika ada masalah pada sistem ini)
a. Diit biasa (tipe) :Makanan yang rendah gula
b. Pola diit : Jumlah makan per hari : 3 kali
c. Nafsu/selera makan :Selama sakit klien mengatakan selera makan menurun
dikarenakan mual muntah. Mual muntah : Sebelum masuk RS klien mual
muntah lebih dari 10x sehari
d. Alergi makanan : Klien mengatakan tidak punya alergi makanan
e. Masalah mengunyah/menelan : Klien mengatakan tidak punya masalah
mengunyah maupun menelan
f. Pola BAB : Klien mengatakan BAB 1 kali sehari dengan
lancar. Konsistensi lembek, warna kuning dan bau khas
g. Kesulitan BAB :Kontipasi : Tidak Diare : Tidak ada
h. BAB terakhir :Klien mengatakan BAB terakhir pagi jam 07.00
WIB
i. Riwayat perdarahan :Klien mengatakan belum pernah mengalami
pendarahan
j. Riwayat inkontinensia alvi :Klien mengatakan tidak mempunyai riwayat
inkontinensia alvi
k. Riwayat hemorid :Klien mengatakan tidak punya hemoroid
Tanda (Obyektif) :(tambahkan data jika ada masalah pada sistem ini)
a. Kondisi mulut :
Gigi : tampak bersih
Mukosa mulut : lembab
Lidah : panjang dan tidak ada kelainan.
b. Antropometri
Berat badan : 60 kg
Tinggi badan : 165 cm
IMT : Ideal
LILA :-
c. Biochemical (hasil pemeriksaan lab penunjang nutrisi)
Gula darah sewaktu : 158 mg/dL
d. Diet (gangguan/ kebiasaan pola makan)
Klien mengatakan makan 3 x/hari habis satu porsi dengan komposisi nasi, lauk,
sayur. Pada saat sakit klien makan habis ½ porsi makan 3x/hari dengan komposisi
nasi, ikan, sayur, buah. Klien mengalami mual dan muntah menjadikan porsi
makanpun berkurang.
e. Inspeksi :
Tidak ada pembengkakan
f. Auskultasi :
- Bising usus : 35 x/menit
- Pengkajian peristaltik : √ Normal Hipoaktif Hiperaktif
g. Palpasi :
Nyeri tekan tidak ada
Edema : Tidak ada
Turgor kulit : elastis
h. Perkusi : √Thympani Hiperthympani Lainnya, sebutkan : ........................
i. Hemoroid: Ada √Tidak ada
4. Sistem Perkemihan
Gejala (Subyektif) :(tambahkan narasi kalimat jika ada masalah pada sistem ini)
a. Riwayat penyakit ginjal/kandung kemih : Tidak ada
b. Riwayat penggunaan diuretik : Tidak ada
c. Rasa nyeri/rasa terbakar saat kensing : Tidak ada
d. Kesulitan BAK : Tidak ada
Tanda (Obyektif) :
Karakteristik urine : Warna : Kuning Jernih Bau : Khas
5. Sistem Persyarafan
Gejala (Subyektif) :(tambahkan narasi kalimat jika ada masalah pada sistem ini)
a. Rasa ingin pingsan/pusing : Tidak ada
b. Kesemutan/kelemahan/kebas : Ada kelemahan pada tubuh bagian kiri
c. Gangguan sistem persyarafan : Ada, klien mengalami SNH sudah berjalan
selama 2 tahun, bagian tubuh sebelah kiri tidak dapat digerakan sama sekali.
Tanda Objektif: (tambahan data jika ada masalah pada system ini)
a. Pemeriksaan saraf kranial : Tidak dikaji
b. Pemeriksaan fungsi sensorik : Tidak ada masalah
c. Pemeriksaan fungsi motoric : Alat gerak bagian kanan dapat berfungsi secara
normal, alat gerak sebelah kiri mengalami plegia atau kelumpuhan dikarenakan
SNH
6. Sistem Immune
Gejala (Subyektif) : Tidak ada gangguan pada sistem imun
Riwayat Imunisasi : Saat ditanyakan klien lupa
7. Sistem Reproduksi
Wanita
Gejala (Subjektif) :
a. Usia menarche : Saat dikaji klien tidak dapat menjawab dikarenakan
lupa kapan pertama kali menarche
b. Lamanya siklus : 5-7 hari
c. Periode menstruasi terakhir : 3 tahun yang lalu
d. Menopause : 3 tahun yang lalu
e. PAP smear terakhir : Klien tidak pernah melakukan pap smer

8. Sistem Muskuloskeletal
Gejala (Subyektif) :(tambahkan narasi kalimat jika ada masalah pada sistem ini)
a. Riwayat cidera kecelakaan : Klien mengatakan tidak pernah mengalami cidera
b. Fraktur/dislokasi : Tidak ada
c. Arthritis/sendi tak stabil : Tidak ada
d. Masalah punggung : Tidak ada
e. Riwayat Penggunaan Kortikosteroid : Tidak ada

9. Sistem Endokrin
Gejala (Subyektif) :(tambahkan narasi kalimat jika ada masalah pada sistem ini)
a. Poliuria : Tidak ada
b. Polidipsia : Tidak ada
c. Polifagia : Tidak ada
d. Susah Tidur : Klien mengalami kesulitan tidur karena perutnya sakit
e. Sering Merasa Lemah dan Lelah : Ya, klien sering merasa lemah dan lemas saat
aktifitas
f. Emosi Labil : Ya
g. Gangguan Penglihatan (Mata Kabur) : Tidak
h. Perubahan Menstruasi/Libido : Klien sudah tidak mengalami menstruasi
i. Sering Luka : Tidak
j. Riwayat Penggunaan Kortikosteroid Jangka Panjang : Tidak ada
k. Riwayat Penyakit Keturunan dalam Keluarga : Ada, DM
l. Riwayat Trauma Kepala : Tidak ada
m. Riwayat Pengangkatan Kelenjar Thyroid : Tidak ada
n. Riwayat Defisiensi Iodin : Tidak ada
10. Sistem Integumen
Gejala (Subyektif) :(tambahkan narasi kalimat jika ada masalah pada sistem ini)
a. Riwayat Gangguan Kulit : Klien mengatakan tidak ada gangguan kulit
b. Keluhan Klien : Klien mengatakan tidak mempunyai keluhan pada
kulitnya
Tanda (Obyektif) :(tambahkan data jika ada masalah pada sistem ini)
a. Penampilan Lesi Kulit : Tidak ada
b. Lokasi Lesi Kulit
- Regio : Tidak ada
- Regio Relatif : Tidak ada
c. Jumlah Lesi Kulit : Tidak ada
d. Penyebab lesi kulit : Tidak ada
e. Abnormalitas Kuku : Kuku tumbuh dengan normal, tampak pendek dan
bersih.
f. Abnormalitas Rambut : Rambut tampak bersih, tidak berbau, tidak
berketombe, warna hitam, tumbuh dengan normal
g. Penyebaran/Kualitas Rambut : Baik, tidak bercabang
h. Diaforesis : Tidak ada
i. Laserasi : Tidak ada
j. Ulserasi : Tidak ada
k. Ekimosis : Tidak ada
l. Luka Bakar (Derajat/Persen) : Tidak ada
m. Drainase : Tidak ada
n. Ruam Kulit Primer
- Makula : Ada √ Tidak Ada
- Eritema : Ada √ Tidak Ada
- Papula : Ada √Tidak Ada
- Nodula : Ada √ Tidak Ada
- Vesikula : Ada √ Tidak Ada
- Bula : Ada √ Tidak Ada
- Pustula : Ada √ Tidak Ada
- Urtika : Ada √ Tidak Ada
o. Ruam Kulit Sekunder
- Skuama : Ada √ Tidak Ada
- Krusta : Ada √ Tidak Ada
- Erosi : Ada √Tidak Ada
- Ekskoriasi : Ada √ Tidak Ada
- Ulkus : Ada √ Tidak Ada
- Rhagaden : Ada √ Tidak Ada
- Parut : Ada √ Tidak Ada
- Keloid : Ada √ Tidak Ada
- Abses : Ada √ Tidak Ada
- Likenifikasi : Ada √ Tidak Ada
- Guma : Ada √ Tidak Ada
- Hiperpigmentasi : Ada, Ukuran : ..... Bentuk : ..... √ Tidak Ada
11. Sistem Sensori
Gejala (Subyektif) :Klien mengatakan sistem panca indranya masih normal
Tanda (Obyektif) :Klien saat di panggil langsung berespon, saat di sentuh kerasa,
saat makan dapat membedakan rasa manis, asin, asam.
12. Sistem Hematologi
Gejala (Subyektif) :(tambahkan narasi kalimat jika ada masalah pada sistem ini)
a. Riwayat kesehatan keluarga (anemia, perdarahan) : klien mengatakan di anggota
keluarganya tidak ada yang mengalami anemi maupun perdarahan.
C. DATA PENUNJANG
1. Pemeriksaan Laboratorium
Kamis, 14 November 2019
Pemeriksaan Hasil Satuan Nilai rujukan
KIMIA KLINIK
Paket Darah Rutin
Hemoglobin 12.0 g/dL 11,7 – 15, 5
Leukosit H 13,2 10^9/L 3,6 – 11, 0
Eritrosit 4, 4 10^12/L 3, 80 – 5, 20
Hematokrit 35, 0 % 35 – 47
Thrombosit 235 10^9/L 150 - 400
DIFF COUNT
Eosinofil L 0 % 2–4
Basophil 0 % 0–1
Netrofil segmen H 87 % 50 – 70
Limfosit L 8 % 25 – 40
Monosit 5 % 2–8
LED
Golongan Darah B

KIMIA KLINIK
Ureum H 38,5 mg/dL < 31
Creatinin H 0, 92 mg/dL 0, 41- 0,75
SGOT 24, 0 U/L < 50
SGPT 19, 0 U/L < 49
Natrium 139, 0 mmol/dL 135, 0 – 147, 0
Kalium 4,1 mmol/dL 3, 5 – 5, 0
KIMIA KLINIK

Gula Darah Sewaktu H 158 mg/dL < 120


Uric Acid 6.0 mg/dL < 6.8
LDL Cholesterol H 163.0 mg/dL < 130
Trigliserida H 172 mg/dL 70.0 – 140.0
HBA1C H 6.9 % 4.5 – 6.3

2. Pemeriksaan Diagnostik
Tidak ada pemeriksaan diagnostik
3. Terapi Medikasi
No.
NAMA OBAT TANGGAL& WAKTU
DOSIS
Jenis : Per oral 13 nov 14 nov 15 nov
1. Sucraflat 3x1 cth 07.00 & 12.00 & 18.00 07.00 & 07.00 &
2. Amplodipin 1x10mg 07.00 12.00 & 12.00 &
3. Aspilet 1x80mg 19.00 18.00 18.00
4. Bisoprolol 1x2,5mg 07.00 07.00
5. Candesartan 1x8 mg 07.00 07.00 19.00
6. Vit B12 1x1 19.00 19.00 07.00
7. Simvastatin 1x20mg 07.00 07.00
07.00 19.00
19.00
20.00
Jenis : Injeksi
1. Ondancentron 1gr/12jm 01.20
2. Omeprazole 1x1 amp 01.20
3 Novomix 4 unit 07.00,13.00. 19.00
4. Methoclopramid 2x1 mg 08.00, 20.00
5 Della 2x2 cc 12.00
6 Ceftriaxone 1x2 gr 16.00
7 RL 20 tpm
Lain – lain
1. F/P 16.00

4. Tanda – Tanda Vital


Tanggal dan Waktu Pemeriksaan
Jenis Tgl /11/2019 Tgl /11/2019
No.
Pemeriksaan Siang : Mlm : Siang : Mlm :
Pagi : ... Pagi : ...
... ... ... ...
1 Tek. Darah
2 Suhu
3 Nadi
4 Pernapasan

I. ANALISA DATA

DATA INTERPRETASI MASALAH


NO
(SIGN/SYMPTOM) (ETIOLOGI) (PROBLEM)
DS :
 Klien mengatakan mual tiap
kali akan makan
Kekurangan
 Klien mengatakan muntah- Kehilangan Volume
Cairan Aktif Volume cairan
muntah sejak sehari lalu
lebih dari 10x
 Klien mengatakan lidah
terasa pahit
 Klien mengatakan
badannya lemas

DO :
 Klien terlihat lemas
 Klien terlihat tidak napsu
makan (makanan tidak
dimakan)
 Klien terlihat lemas
 Turgor kulit
 Membran kulit
 Kulit
 Kelemahan TTV (NANDA)

TTV :
Kesadaran umum : CM
TD 170/90 mmHg
S 37 °C
N 96 x/m
RR 20 x/m
GDS 240 keton

DS : 1.
 Klien mengatakan dada
terasa sesak
 Klien mengatakan sulit Infeksi, disfungsi Bersihan Jalan
untuk istirahat karena neuromuskular, Napas Tidak Efektif
batuk-batuk hiperplasia dinding
bronkus
DO :
 Klien terdapat wheezing
 Klien terdapat pernapasan
cuping hidung
 Klien dispneu
 Hasil Rontgen
 Ttv
DS : 2.
 Klien mengatakan sulit
untuk berjalan/beraktivitas
karena kaki dan tangan
kirinya plegia Gangguan Hambatan
 Klien mengatakan neuromuskular Mobilitas Fisik
mengalami stroke 2 tahun
lalu
 Klien mengatakan untuk
kebutuhan sehari-hari
dibantu suami dan kakak-
kakaknya
DO :
 Klien terlihat
kesulitan
melakukan aktivitas
 Klien melakukan
aktivitas dibantu
oleh kakak-
kakaknya selama di
Rumah Sakit
 Kaki dan tangan
kiri klien terlihat
lemas tidak bisa
digerakkan
 Scoring aktivitas
 Kekuatan otot

II. DIAGNOSA KEPERAWATAN (PRIORITAS MASALAH)


1. Bersihan jalan napas tidak efektif berhubungan dengan infeksi, disfungsi neuromuskular,
hiperplasia dinding bronkus
2. Kekurangan cairan berhubungan dengan kehilangan volume cairan aktif
3. Hambatan mobilitas fisik berhubungan dengan gangguan neuromuskular

III. RENCANA KEPERAWATAN

NO TANDA
TUJUAN & NOC NIC
DP TANGAN
Tujuan : setelah dilakukan tindakan NIC 1 :
Monitor cairan
keperawatan selama 3 x 24 jam maka
1. 1. Monitor tekanan
masalah Resiko Kekurangan Volume darah, denyut
jantung, dan status
Cairan akan teratasi dengan Kriteria
peernafasan
Hasil : 2. Monitor turgor
kulit
1. (0601) Keseimbangan Cairan
NOC 2 : Manajemen
dapat teratasi dengan
Muntah
indikator ; 1. Kendalikan faktor-
faktor lingkungan
 (060101) Tekanan darah dari
yang mungkin
skala 2-5 membangkitkan
keinginan untuk
 (060116) Turgor kulit dari
muntah
skala 2-5 2. Dorong istirahat
3. Ajarkan
penggunaan teknik
Keterangan skala : nonfarmakologi
untuk mengelola
1 = sangat terganggu
muntah
2 = banyak terganggu 4. Kurangi dan
hilangkan faktor
3 = cukup terganggu
personal yang
4 = sedikit terganggu memicu dan
meningkatkan
5 = tidak terganggu
keinginan untuk
muntah
5. Posisikan untuk
mencegah aspirasi
2. (2107) Keparahan Mual dan 6. Pertahankan jalan
nafas lewat muut
Muntah
 (210701) Frekuensi mual dari
skala 1-4
 (210702) Intensitas mual dari
Monitor tanda-tanda
skala 1-4
vital :
 (210704) Frekuensi muntah 1. Monitor tekanan
darah, nadi dan
dari skala 1-4
suhu
 (210705) Intensitas muntah
dari skala 1-4
 (210715) Nyeri lambung dari
skala 2-4
Keterangan skala
1 = berat
2 = cukup berat
3 = sedang
4 = ringan

3. (0802) Tanda-tanda vital


dapat teratasi dengan
indikator
 (080201) Suhu tubuh dari
skala 3-4
 (080205) Tekanan darah
sistolik dari skala 3-4
 (080206) Tekanan darah
diastolik dari skala 3-4
Keterangan skala :
1 = deviasi berat dari kisaran normal
2 = deviasi cukup berat dari kisaran
normal
3 = deviasi sedang dari kisaran
normal
4 = deviasi ringan dari kisaran
normal

4. (2300) Kadar Glukosa Darah


dapat teratasi dengan
indikator :
 (230001) Glukosa Darah dari
skala 2-4
 (230008) Urin Keton dari
skala 2-4
Keterangan skala :
1 = deviasi berat dari kisaran normal
2 = deviasi cukup berat dari kisaran
normal
3 = deviasi sedang dari kisaran
normal
4 = deviasi ringan dari kisaran
normal
Tujuan : setelah dilakukan tindakan NIC 2 : Manajemen
Jalan Nafas
keperawatan selama 3 x 24 jam maka
2. 1. posisikan pasien
masalah Ketidakefektifan bersihan untuk
memaksimalka
jalan napas akan teratasi dengan
ventilasi
Kriteria Hasil : 2. identivikasi
kebuthan
1. (0415) Status Pernapasan
aktual/potensial
 (041501) Frekuensi pasien
3. lakukan fisioterapi
pernapasan dari skala 2-4
dada sebagaimana
 (041502) Irama pernapasan mestinya
4. instruksikan
dari skala 2-4
bagaimana agar
 (041532) Kepatenan jalan bisa melakukan
batuk efektif
napas dari skala 2-4
5. posisikan untuk
 (041514) Dispneu saat meringankan
sesak nafas
istirahat dari skala 2-4
6. monitor status
 (041522) Suara napas pernaafasan dan
oksigensasi
tambahan dari skala 2-4
7.
 (041531) Batuk dari skala 2-4
Keterangan skala
1 = deviasi berat dari kisaran normal
2 = deviasi cukup berat dari kisaran
normal
3 = deviasi sedang dari kisaran
normal
4 = deviasi ringan dari kisaran
normal
Tujuan : setelah dilakukan tindakan NIC 1 Tarapi latihan
keperawatan selama 3 x 24 jam maka mobilitas sendi :
3.
masalah Hambatan Mobilitas Fisik 1. ROM aktif
akan teratasi dengan Kriteria Hasil : 2. Lakukan latihan
ROM pasif
1. (0208) Pergerakan 3. Melakukan
 (020801) Keseimbangan pergerakan sendi
dari skala 1-4 yang ritmis
 (020803) Gerakan otot
dari skala 1-4
 (020804) Gerakan sendi
dari skala 1-4
 (020805) Kinerja transfer
dari skala 1-4
Keterangan skala
1 = sangat terganggu
2 = banyak terganggu
3 = cukup terganggu
4 = sedikit terganggu
IV. CATATAN KEPERAWATAN

HARI &
NO RESPON TANDA
TANGGAL IMPLEMENTASI
DP PASIEN TANGAN
PUKUL
I Rabu, 13 1. Memberikan DS :
II November 2019 obat oral - Klien
Pukul 07.00 sucrafate 1sdt mengatakan
2. Memberikan badannya lemas
obat injeksi dan mual
omeprazole
1amp DO : Klien terlihat
3. Mengajurkan lemas, berkeringat
klien untuk
makan sedikit
tapi sering
I Pukul 08.00 1. Mengobservasi DS : klien
II keadaan umum mengatakan masih
pasien mual dan lemas

DO :
- Klien terlihat
mau minum
beberapa kali dan
makan sedikit-
sedikit
-
Pukul 09.00 1. Melakukan DS : -
pengkajian DO :
tanda-tanda vital - Klien terlihat
2. Memonitor masih lemas
warna kulit S 37.6 °C
3. Menganjurkan N 72 x/m
sering TD 130/80 mmHg
mengonsumsi
cairan
Pukul 12.00 1. Melakukan DS : klien masih
pemantauan sedikit mual
mual
2. Menganjurk DO :
an istirahat - Klien terlihat
3. Melakukan lebih segar
pemberian
obat
novomix
2unit,
ondancentro
n 1cc &
sucrafate
1sdt

I Pukul 16.00 1. Mengkaji DS :


II mual klien - Klien sudah mau
2. Melakukan makan setengah
TTV porsi, mual sudah
berkurang
DO :
- Klien terlihat
menghabiskan
setengah porsi
makanannya
- Klien terlihat
berkeringat
TTV
TD 150/90 mmHg
N 90 x/m
S 36,2°C
Pukul 18.00 1. Menganjurk DS :
an untuk - Klien
mengonsum mengatakan mual
si cairan berkurang,
banyak DO :

Pukul 19.00 1. Pemberian obat DS :-


vitamin B12 DO :
1 tab - Klien terlihat
tidur
I Kamis, 14 1. Memberikan DS : klien
II November 2019 obat oral mengataakan
Pukul 07.00 sucrafate sudah tidak mual
1sdt lagi
2. Memberikan
obat injeksi DO :
omeprazole - Klien terlihat
1amp lebih baik
3. Mengajurka daripada sehari
n klien sebelumnya
untuk - Klien terlihat
makan tidak berkeringat
sedikit tapi
sering

Pukul 08.00 1. Mengobservasi DS :


keadaan umum DO :
pasien - Klien masih
lemas sedikit
Pukul 09.00 1. Memonitor DS : Klien
TTV mengatakan
2. Mengajurkan badannya lebih
untuk enakan
mengonsumsi DO :
cairan lebih TTV
banyak TD 140/70 mmHg
S 36,6°C
N 72 x/m
Pukul 12.00 1. Melakukan DS :
pemantauan DO : klien sudah
mual terlihat segar
2. Menganjurkan
istirahat
3. Melakukan
pemberian obat
novomix 2unit,
ondancentron
1cc & sucrafate
1sdt

16.00 1. Melakukan DS :
pemberian obat - Klien
2. Mengkaji mual mengatakan
muntah mualnya sudah
3. Menganjurkan untuk berkurang
mengonsumsi cairan DO :
lebih TTV
4. Melakukan TTV S 37,4°C
TD 120/90 mmHg
N 80x/m
-

19.00 1. Pemberian obat DS :


vitamin B12 1 - Klien
tab mengatakan mau
makan dan
mualnya
berkurang
DO :
- Klien terlihat
menghabiskan
lebih banyak dari
pada sebelumnya
(setengah porsi)
I Jum’at, 15 1. Memberikan DS :
II November 2019 obat oral - Ibu klien
Pukul 07.00 sucrafate 1sdt mengatakan
2. Memberikan anaknya tadi
obat injeksi malam bisa tidur
omeprazole nyenyak
1amp - Klien merasa
3. Mengajurkan masih panas
klien untuk - Klien merasa
makan sedikit tidak mual lagi
tapi sering DO :
- Klien terlihat
baik, lemas sudah
berkurang namun
masih hangat
Pukul 08.00 1. Mengobserv DS :
asi keadaan - Ibu klien
umum mengatakan
pasien anaknya lebih
2. Mengajurka enakan setelah
n mendapat
mengonsum paracetamol
si cairan - Ibu klien
oral mentakan anaknya
sudah makan
cukup banyak

Pukul 09.00 1. Melakukan DS :


TTV - Klien
2. Mengkaji mengatakan sudah
keluhan tidak mual, pusing
berkurang
DO
TTV
S
N x/m
TD mmHg
Pukul 12.00 1. Melakukan DS : Klien
pemantauan mengatakan masih
mual merasa panas
2. Menganjurkan DO :
istirahat
3. Melakukan
pemberian obat
novomix 2unit,
ondancentron
1cc & sucrafate
1sdt
Pukul 16.00 1. Melakukan DS :
pemberian obat - Klien
2. Mengkaji mual mengatakan
muntah panasnya
3. Menganjurkan untuk berkurang
mengonsumsi cairan DO :
lebih
4. Melakukan TTV DS : TTV
TD 130/70 mmHg
S 36,7°C
N 75 x/m

Pukul 19.00 1. Pemberian obat DS :


vitamin B12 1 - Klien
tab mengatakan mau
makan dan
mualnya
berkurang
DO :
- Klien terlihat
menghabiskan
lebih banyak dari
pada sebelumnya
(setengah porsi)

V. CATATAN PERKEMBANGAN

NO HARI & TANGGAL


RESPON PERKEMBANGAN TANDA TANGAN
DP PUKUL
Rabu, 13 November S : pasien mengatakan badannya
I 2019 lemas, mual muntah dan pusing
O : TTV
1. TD : 130/80
2. S :37,8
3. N :72

A : Resiko kekurangan volume


cairan

P : masalah belum teratasi

2 Kamis 14 November S : Klien mengatakan mual sudah


2019 berkurang
- Klien mengatakan pusingnya
berkurang
O : TTV
1. TD : 130/90
2. S :36,3
3. N :76
A : Resiko kekurangan volume
cairan
P : masalah belum teratasi
Jum’at 15 november S : pasien mengatakan badannya
2019 sudah baikan

O : TTV
1. TD : 140/70
2. S : 37,6
3. N :72

A:

P : masalah teratasi

Anda mungkin juga menyukai