LAPORAN
diajukan untuk memenuhi tugas mata kuliah Asuhan Gizi Kondisi Kritis
Oleh
P1733111
P173311
Seorang pasien dirawat di unit luka bakar dengan luka bakar grade 2-3 seluas 45,5% et
causa api regio trunkus anterior-posterior dan keempat ekstrimitas (truncus anterior
grade 2-3 14%, truncus posterior grade 2-3 7%, ekstrimitas atas kanan 3,5%, ekstrimitas
atas kiri 4%, ekstrimitas bawah kanan 8,5%, ekstrimitas bawah kiri 8,5%. Masuk ke unit
luka bakar 3 hari yang lalu. Tn HT, 34 tahun. Pedagang Lumpia basah, agama islam,
suku jawa, pendidikan SMK. Sudah menikah dan memiliki satu orang anak. Istri pasien
saat ini menjadi TKI di luar negri, mempunyai kebiasaan merokok 3-4 batang sehari.
Mempunyai riwayat kedua orangtua menderita diabetes mellitus. Pasien merupakan
perantau Jawa Tengah, tinggal di Bandung bersama rekan-rekan nya sesame pedagang
di satu rumah kontrakan. Hasil anamnesis makanan sebelum masuk rumah sakit, pasien
suka minum kopi dan makanan manis kemasan, gorengan, makanan yang bersantan,
tidak memiliki alergi makanan. Biasa makan 3-4 kali sehari dengan 2-3 kali makanan
selingan. Hasil recall 1x24 jam di RS diperoleh asupan energi total: Recall 1078,75 kkal
(38,1%). Asupan protein total: Recall 40,55 gr (28,6%), asupan lemak total: Recall 29 gr
(46%), asupan karbohidrat total: Recall 158,75 gr (37,3%). Pasien mendapat infus
aminofluid 70 cc/jam, NaCl. Obat-obatan yang diberikan di RS adalah paracetamol,
cefrotaxime, vitamin C, zinc, omeprazole, bisoprolol. Saat ini pasien makan dengan cara
disuapi karena keadaan tangan mengalami luka bakar. Data antopometri TB 175 cm, BB
85 kg. Data biokimia Hb 19,4 g/dL, Ht 56,5%, GDS 202 mg/dL, albumin 1,9 g/dL.
Pemeriksaan fisik dan klinik tidak dijumpai edema, tekanan darah 100/80 mmHg, nadi
80x/menit, rr 22x/menit, suhu 37,80C, tidak ada kesulitan mengunyah, tidak ada kesulitan
menelan, tidak diare, ada keluhan sesak nafas, skor kesadaran 15.
ANTROPOMETRI (AD)
AD.1.1 Komposisi/Pertumbuhan Tubuh/Riwayat Berat Badan
AD.1.1.1 TB : 175 cm
AD.1.1.2 BB ideal : 67.5 kg
AD.1.1.5 IMT : BB/TB(m)2 = 85/(1,75)2 =27,75 kg/m2 (WHO, Asia Pasifik)
Kesimpulan : Berdasarkan hasil IMT diatas dapat disimpulkan bahwa status gizi Tn HT
Obese tingkat 1.
DATA BIOKIMIA, TES MEDIS DAN PROSEDUR (BD)
BD.1.10 Profil anemia gizi
Pemeriksaan Satuan Hasil Nilai Normal Interpretasi
Hemoglobin g/dl 19.4 13,5 – 17,5 Normal
Hematokrit % 56.5 40 - 52 Normal
GDS Mg/dL 202 <200 Tinggi
Albumin g/dL 1.9 3.5 – 4.5 Rendah
Selingan :
2-3x/hari
Makanan manis kemasan
Gorengan
kopi
FH.2.1.1.2 Order/Pemesanan diet : makanan dalam bentuk lunak dengan pola
makan 3x makan utama dan 2x snack (diet rendah garam)
CS 2.1.1 L = 25 % x 2295: 9
L = 63.75 g
a. Domain Clinis
NC.3.3 Kelebihan berat badan (Obesitas) berkaitan dengan kurangnya
pengetahuan terkait gizi ditandai dengan IMT 27.75 dan konsumsi makanan
bersantan dan gorengan.
b. Domain Behavior
INTERVENSI GIZI
1. Tujuan :
Menurunkan berat badan hingga ¼ kg dalam seminggu
Memberikan pengetahuan terkait makanan dan gizi
2. Rekomendasi Diet
Domain pemberian makan dan atau zat gizi (ND)
ND.1 Makanan dan Snack
ND.1.2.1.2
ND.1.2.2.2
ND.1.2
ND.1.3
E.1.1
E.1.3
Domain Konseling
3. Preskripsi Diet
Jenis Diet :
Bentuk Makanan :
Rute : Oral
Frekuensi : 3x makanan utama + 2 kali snack
Pola makan :