Sejarah perkebunan Deli dimulai ketika kapal Josephin pada tahun 1863
yang membawa orang-orang dari perkebunan Tembakau dari Jawa Timur, salah
satunya Jacobus Nienhuys dari firma Van Den Arend Surabaya di Kesultanan Deli.
Kedatangan J.Nienhuys sangat disambut baik oleh Sultan Deli, Dia diberi tanah
seluas 4000 bahu (1 bahu = 8000 m) untuk kebun tembakau yang terletak di
Labuhan Deli dengan konsesi 20 tahun. Dia berniat untuk menetap sebagai
pengusaha dan Dialah peletak dasar budaya tembakau yang kemudian hari bakal
memajukan pesisir timur Sumatera keseluruh dunia, seperti yang ditulis Said
Deli dikenal sebagai ’Dollar Land’ dengan predikat sebagai penghasil daun
pembungkus cerutu terbaik dunia mengalahkan tembakau dari Brazil dan Cuba.
Usaha Jacobus Nienhuys terus berkembang, Pada tahun 1869 Nienhuys mendirikan
Deli Matschapaij, suatu badan usaha yang membawahi sekitar 75 daerah
perkebunan di Sumatra Timur yang berasal dari usahawan mancanegara seperti
Jerman, Inggris, Swiss, Belgia dan Amerika. Pada tahun 1870 Deli Matschapaij
memindahkan kantornya dari Labuhan ke Medan tepatnya di Jalan Tembakau Deli
sekarang.
Karena keunggulannya itu ratusan tahun yang lalu banyak peneliti telah
mencoba mengadopsi tembakau Deli dengan cara menanam tembakau deli di
daerahnya, bahkan menyilangkan dengan varietas lokal, agar diperoleh sifat baik
dari tembakau deli. Berdasarkan laporan penelitian yang diterbitkan pada tahun
1905 telah ditanam tembakau sumatera di Italia, Brazil, perusahaan Suerdieck
Chharutos di kota Bahia, dengan produktivitas yang sangat tinggi, namun mutu
yang dihasilkan belum bisa mengimbangi mutu tembakau sumatera yang ditanam
di daerah Deli. Hal yang sama juga telah dilakukan oleh perusahaaan perkebunan
tembakau di Jawa (PTPN-X). Namun rasa dan aroma tembakau tersebut belum bisa
mengimbangi tembakau deli
Kelas: Dicotyledoneae
Ordo: Persontae
Familia: Solanaceae
Subfamilia: Nicotianae
Genus: Nicotiana
Spesies:Nicotiana tabacum
- akar. Jenis akar tunggang pada tanamantembakau yang subur terkadang dapat
tumbuh sepanjag 0,75m. Selain akar tunggangterdapat pula akar-akar serabut dan
bulu-bulu akar. Pertumbuhan akar yang lurus,berlekuk, baik pada akar
tunggang maupun pada akar serabut. Banyak sedikitnyaperakaran tergantung
pada berbagai macam faktor. Bila pengolahan tanah baik, akaradventif terdapat
pada kedalaman 1 cm-30cm. Akar tumbuh terbanyak padakedalaman
lapisan tanah 15-20 cm dari permukaan tanah atas (top soil) Pada pertumbuhan
yang normal, batang tembakau dapat tumbuh tegakdenganbantuan ajir (lanjaran).
Tembakau bawah naungan dapat mencapai ketinggian 4 mUniversitas Sumatera
Utara karena tanaman mempunyai sifatetiolasi.
1.Kelopak bunga
2.Mahkota bunga
3.Bakal buah
4.Kepala putik
Misalnya pupuk organik yang mempunyai kadar hara yang rendah dan
lambat tersedia untuk tanaman. Oleh karena itu peranan utama dari pupuk organik
bukanlah untuk menambah unsur hara, tetapi untuk memparbaiki sifat fisika tanah
dan meningkatkan aktifitas mikro organisme di dalam tanah Berhubungan dengan
uraian di atas, maka untuk mengetahui lebih lanjut dalam menekan serangan
penyakit layu ini maka perlu diadakan suatu penelitian untuk mengendalikan
penyakit ini, tetapi hal ini masih dilakukan di rumah kaca.