Anda di halaman 1dari 11

30. Menentuka rukun khutbah ?

Rukun khutbah jumat ada 5 , yaitu :

1. Membaca alhamdulillah di kedua khutbah (maksudnya : khutbah pertama dan kedua)

2. Membaca shalawat di kedua khutbah

3. Wasiat taqwa di kedua khutbah

4. Membaca ayat al quran di salah satu dua khutbah

5. Berdoa untuk orang mukminin dan mukminat di khutbah terakhir (khutbah kedua)

29. Bentuk penerapan syarikat kerja dalam ekonomi islam?

Syarikat merupakan salah satu bentuk kerja sama ekonomi dalam islam . Syarikat lebih dikenal dengan istilah
perjanjian . Sebelum kita menuju pada pembahasan syarikat ekonomi islam , terlebih dahulu kita harus
mengetahui apa yang dimaksud dengan kerjasama ekonomi islam .

Kerja sama ekonomi islam yaitu cara kerjasama ekonomi yang sesuai dengan azas atau prinsip – prinsip syariat
islam .
Prinsip – prinsip syariat islam mengandung unsur – unsur :
 Tolong menolong dalam kebaikan dan ketakwaan
 Bersih dari kecurangan
 Bersih dari kedzaliman
 Bersih dari riba
Bentuk kerja sama ekonomi islam :

 Syarikat
 Mudarabah / qirad
 Musaqah
 Muzara’ah dan mukhabarah

28. Zakat, haji, atau pengelolahan wakaf yang bermanfaat bagi ummat?

Zakat
Zakat adalah sedekah yang wajib dikeluarkan umat islam menjelang akhir bulan ramadhan,
sebagai pelengkap ibadah puasa. Zakat merupakan salah satu rukun ketiga dari rukun islam.
Faedah diniyah (segi agama)

Faedah khuluqiyah (segi akhlak)

Faedah ijtimaiyyah (segi sosial kemasyarakatan)

Wakaf
Wakaf (arab: ‫وقف‬, jamak: ‫اوقاف‬, awqāf) adalah perbuatan yang dilakukan wakif (pihak yang
melakukan wakaf) untuk menyerahkan sebagian atau untuk keseluruhan harta benda yang
dimilikinya untuk kepentingan ibadah dan kesejahteraan masyarakat untuk selama-lamanya.
Seorang wakif dapat orang-perorangan, organisasi, maupun badan hukum.

Haji
Haji (bahasa arab: ‫حج‬, hajj) adalah rukun (tiang agama) islam yang kelima setelah syahadat,
shalat, zakat dan puasa. Menunaikan ibadah haji adalah bentuk ritual tahunan yang
dilaksanakan kaum muslim sedunia yang mampu (material, fisik, dan keilmuan) dengan
berkunjung dan melaksanakan beberapa kegiatan di beberapa tempat di arab saudi pada suatu
waktu yang dikenal sebagai musim haji (bulan dzulhijjah). Hal ini berbeda dengan ibadah umrah
yang bisa dilaksanakan sewaktu-waktu.

27.pengertian al-qur’an?

Al-quran adalah firman atau wahyu yang berasal dari allah swt kepada nabi muhammad saw
dengan perantara melalui malaikat jibril sebagai pedoman serta petunjuk seluruh umat
manusia semua masa, bangsa dan lokasi. Alquran adalah kitab allah swt yang terakhir setelah
kitab taurat, zabur dan injil yang diturunkan melalui para rasul. Hal ini juga senada dengan
pendapat yang menyatakan bahwa al-qur'an kalam atau wahyu allah yang diturunkan melalui
perantaraan malaikat jibril sebagai pengantar wahyu yang disampaikan kepada nabi
muhammad saw di gua hiro pada tanggal 17 ramadhan ketika nabi muhammad berusia 41
tahun yaitu surat al alaq ayat 1 sampai ayat 5. Sedangkan terakhir alqu'an turun yakni pada
tanggal 9 zulhijjah tahun 10 hijriah yakni surah almaidah ayat 3.

26.prilaku rukun dalam peragulan?

A. Kerukunan dalam pergaulan antara lawan jenis


Sekiranya pergaulan itu berasaskan kepada tujuan mendesak ataupun keperluan, maka
dibolehkan. Walau bagaimanapun, dalam masa yang sama, perlu menjaga batas-batas
pergaulan sebagaimana yang telah digariskan islam.

B. . Kerukunan dalam pergaulan sejenis

Dalam hal menjaga aurat, nabi pun menegaskan sebuah tata krama yang harus diperhatikan,
beliau bersabda: “tidak dibolehkan laki-laki melihat aurat (kemaluan) laki-laki lain, begitu juga
perempuan tidak boleh melihat kemaluan perempuan lain. Dan tidak boleh laki-laki berkumul
dengan laki-laki lain dalam satu kain, begitu juga seorang perempuan tidak boleh berkemul
dengan sesama perempuan dalam satu kain.” (hr. Muslim)

C. . Kerukunan dalam pergaulan seorang muslim dengan non muslim

Dalam perkara-perkara umum (sosial) kita tetap menjalin hubungan yang baik dengan non
muslim sekalipun. Contoh baik: nabi berdiri ketika iring-iringan jenazah non muslim melewati
beliau. Kita perlu tahu bahwa ada tiga jenis non muslim yaitu kafir harbi, kafir dzimmi, dan kafir
mu’aahad. Masing-masing mendapat perlakuan yang berbeda. Dalam masalah aqidah dan
‘ubudiyah, kita tegas terhadap non muslim. Seperti: kita tidak mengucapkan dan menjawab
salam kepada mereka, tidak mengikuti ritual ibadah mereka, dan semacamnya.

D. . Kerukunan dalam pergaulan sesama muslim

Sesama muslim adalah bersaudara, seperti tubuh yang satu dan seperti satu bangunan yang
kokoh dan saling mendukung antar bagiannya. Pergaulan sesama muslim dibalut dengan
ukhuwah islamiyah. Derajat-derajat ukhuwah islamiyah adalah alamatus shadr wal lisan wal
yad, yuhibbu liakhihi maa yuhibbu linafsih, dan iitsaar.

Ada banyak hak saudara kita atas diri kita, diantaranya sebagaimana dalam hadits nabi yaitu
jika diberi salam hendaknya menjawab, jika ada yang bersin hendaknya kita doakan, jika
diundang hendaknya menghadirinya, jika ada yang sakit hendaknya kita jenguk, jika ada yang
meninggal hendaknya kita sholatkan dan kita antar ke pemakamannya, dan jika dimintai nasihat
hendaknya kita memberikannya. Selain itu, sesama muslim juga tidak saling meng-ghibah, tidak
memfitnahnya, tidak menyebarkan aibnya, berusaha membantu dan meringankan bebannya,
dan sebagainya.

E. . Kerukunan dalam pergaulan dengan ortu dan keluarga

Bersikap santun dan lemah lembut kepada ibu dan bapak, terutama jika telah lanjut usianya.
Jangan berkata ‘ah’ kepada keduanya. Terhadap keluarga, hendaknya kita senantiasa saling
mengingatkan untuk tetap taat kepada ajaran islam. Sebagaimana nabi telah melakukannya
kepada ahlu bait. Dan allah berfirman: quu anfusakum wa ahliikum naara.

F. . Kerukunan dalam pergaulan dengan tetangga

Tetangga harus kita hormati. Misalnya dengan tidak menzhalimi, menyakiti dan
mengganggunya, dengan membantunya, dengan meminjaminya sesuatu yang dibutuhkan,
memberinya bagian jika kita sedang masak-masak.

25. Makna prilaku ridha?

Makna ridha yaitu sikap menerima segala ketentuan allah swt, tenang dalam menghadapi
cobaan dengan senantiasa berusaha, dan tidak mudah putus asa. Bersikap ridha berarti
menerima secara sungguh-sungguh dari dalam hati atas pemberian allah melalui nalar pikiran
yang positif bahwa allah telah memberikan kenikmatan sesuai ukuran kebutuhan kita

24.penerapan prilaku ridha,adil atau amal shalih dalam kehidupan sehari-hari?

Cara berperilaku ridha dalam kehidupan sehari-hari dapat diwujudkan dengan sikap-sikap
sebagai berikut.
1. Selalu berpikir positif
Kita harus selalu berpikir positif terhadap apa pun yang kita dapatkan saat ini. Kita bertawakal
kepada allah dengan mempercayakan yang dia tetapkan kepada kita.
2. Selalu berikhtiar kepada allah swt.
Orang yang ridha dapat ditunjukkan dengan selalu bersungguh-sungguh dalam bekerja.
Dengan demikian, kita tidak boleh mudah menyerah saat menghadapi masalah tertentu saat
bekerja.
3. Mampu mengambil hikmah dari segala ketentuan allah swt.
Agar kita tidak mudah menyerah dan putus asa hendaknya membiasakan diri melakukan
introspeksi diri. Caranya dengan menggali hikmah dari segala sesuatu yang sedang ia alami, baik
yang berupa kebaikan atau keburukan.
4. Senantiasa bersyukur atas segala sesuatu
Untuk menunjukkan sikap ridha kita harus selalu bersyukur. Dengan bersyukur kepada allah
atas kenikmatan yang kita terima, allah akan melipatgandakan kenikmatan tersebut. Dengan
kita berperilaku ridha akan membawa pengaruh positif dalam hidup kita sehari-hari. Misalnya
tercermin dalam diri seseorang yang senantiasa menjalani hidup dengan optimis, semangat,
dan sabar dengan dilandasi keridhaan dan keikhlasan.
Amal shalih

Setiap amal saleh, harus didasari niat yang suci dan ikhlas. Jangan sampai seorang yang
beramal memiliki niat yang salah, ada udang dibalik madu. Misal, mengharap
kedudukan,pujian, atau keuntungan yang lain-lain.
Berusaha atau beramal, pada umumnya tidak memandang ruang dan waktu serta tidak
hanya pada saat yang lapang. Dalam situasi apa pun, kita tidak menyianyiakan untuk beramal
atau berusaha. Walaupun hasil amal itu belum tampak sekarang, hal itu tidak boleh menjadikan
kita malas beramal.
Contoh amal saleh adalah sebagai berikut, diantaranya :
1. Selalu belajar dan bekerja keras dengan niat lillah ta’ala/ karena allah.
2. Selalu melaksanakan segala perintahnya dan menjauhi larangan-nya. Seperti, shalat zakat, dan
puasa.
3. Berbakti kepada orang tua.
4. Melakasanakan perintah guru.

Adil
Adil berarti tidak berat sebelah, tidak memihak, atau menyamakan sesuatu dengan yang
lain. Istilah lain dari al-‘adl adalah al-qist, dan al misl (sama bagian atau semisal).
Yang dimaksud adil adalah menempatkan sesuatu pada tempatnya. Seseorang dikatakan
adil jika berlaku jujur terhadap sesamanya sebagaimana terhadap dirinya sendiri.
Orang yang adil selalu bersikap imparsial, suatu sikap yang tidak memihak kecuali kepada
kebenaran. Bukan berpihak karena pertemanan, persamaan suku, bangsa maupun agama.

23.contoh prilaku taubat?

Di antara contoh dan tanda orang yang bertaubat adalah lebih berhati-hati dalam melakukan
sesuatu disebabkan takut terjerumus lagi ke dalam dosa. Selain itu orang yang bertaubat akan
lebih giat beramal karena merasa kawatir dosanya belum diampuni oleh allah swt. Adapun
contoh perilaku taubat sebagai berikut:

a. Ikhlas artinya, taubat pelaku dosa harus ikhlas semata-mata karena allah, bukan karena
lainnya.
B. Menyesali dosa yang telah diperbuatnya.
C. Meninggalkan sama sekali maksiat yang telah dilakukannya.
D. Tidak mengulangi artinya, seorang muslim harus bertekad tidak mengulangi perbuatan dosa
tersebut.
E. Istighfar yaitu memohon ampun kepada allah atas dosa yang dilakukan terhadap hak-nya.
F. Memenuhi hak bagi orang-orang yang berhak, atau mereka melepaskan haknya tersebut.
G. Waktu diterimanya taubat itu dilakukan di saat hidupnya, sebelum tiba ajalnya.

22.menujukkan perilaku taubat nasuha?

Taubatan nasuha adalah kembalinya seseorang dari perilaku dosa ke perilaku yang baik yang
dianjurkan allah. Taubat nasuha adalah taubat yang betul-betul dilakukan dengan serius atas
dosa-dosa besar yang pernah dilakukan di masa lalu.

Pelaku taubat nasuha betul-betul menyesali dosa yang telah dilakukannya, tidak lagi ada
keinginan untuk mengulangi apalagi berbuat lagi, serta menggantinya dengan amal perbuatan
yang baik dalma bentuk ibadah kepada allah dan amal kebaikan kepada sesama manusia. Dosa
ada macam: dosa pada allah saja dan dosa kepada allah dan manusia (haqqul adami).

21.adab berpakaian,berhias, perjalanan ,bertamu dan menerima tamu?

Adab berpakaian

Adab berpakaian dalam pandangan islam yaitu sebagai berikut:

A) harus memperhatikan syarat-syarat pakaian yang islami, yaitu yang dapat menutupi aurat,
terutama wanita

B) pakailah pakaian yang bersih dan rapi, sehingga tidak terkesan kumal dan dekil, yang akan
berpengaruh terhadap pergaulan dengan sesame

C) hendaklah mendahulukan anggota badan yang sebelah kanan, baru kemudian sebelah kiri

D) tidak menyerupai pakaian wanita bagi laki-laki, atau pakaian laki-laki bagi wanita

E) tidak meyerupai pakaian pendeta yahudi atau nasrani, dan atau melambangkan pakaian
kebesaran agama lain

F) tidak terlalu ketat dan transparan, sehingga terkesan ingin memperlihatkan lekuk
tubuhnya atau mempertontonkan kelembutan kulitnya

G) tidak terlalu berlebihan atau sengaja melebihkan lebar kainnya, sehingga terkesan berat
dan rikuh menggunakannya, disamping bisa mengurangi nilai kepantasan dan keindahan
pemakainya

H) sebelum memakai pakaian, hendaklah berdoa terlebih dahulu, yaitu :


ِْ ‫ي هم‬
‫ن َغي هْر َح ْولٍــ‬ َِ ‫ي هذَاالث َّ ْو‬
ِْ ‫ب َو َرزَ قَنه‬ َ ‫ي َك‬
ِْ ‫سانه‬ ِ ُ ‫ا َ ْل َح ْمد‬
ِْ ‫لله الَ هِذ‬

ِ‫ي َوالَقُ َّو ٍة‬


ِْ ‫هم هن‬

Artinya :

“segala puji bagi allah yang telah memberi pakaian dan rezeki kepadaku tanpa jerih payahku
dan kekuatanku”

Ketika kita berhias atau berdandan maka hendaknya maka hendaknya menggunakan tata cara
atau adab secara islami, yaitu antara lain:

A) memakai perhiasan atau alat-alat untuk berhias yang halal dan tidak mengandung efek
ketergantungan. Misalnya, alat-alat kecantikan tidak mengandung lemak babi, alcohol tinggi,
benda-benda yang mengandung najis dan sebagainya

B) menggunkan alat-alat atau barang-barang hias sesuai kebutuhan dan kepantasan, dan
tidak berlebihan. Misalnya, menggunakan lipstik melebihi garis bibir, bedak yang terlalu tebal,
parfum yang berbau menyengat, dan sebagainya

C) mendhulukan anggota sebelah kanan, beu kemudian sebelah kiri

D) berhiaslah untuk tujuan ibadah atau kebaikan, misalnya untuk melaksanakan salat,
mengaji, belajar, menyabut suami tercinta, dan sebagainya.

E) membaca “basmalah” setiap kali akan memualai berhias, agar mendapatkan berkah dan
pahala

F) membaca doa setiap kali menghadap cermin untuk berhias

ِ‫ي به ْال هح ْل هِم َواْالَ ْخالَ ه‬


.‫ق اْلك هَر ْي َم هِة‬ ِْ ‫ي به ْال هع ْل هِم َوالتَّ ْق َوى َوزَ يهنه‬
ِْ ‫اَللَّـ ُه َِّم َج هم ْلنه‬

Artinya :
“ya allah, percantiklah aku dengan ilmu dan takwa, dan hiasilah aku dengan hati yang lembut
dan budi pekerti mulia”

Adab perjalanan

Adab berpergian menurut ajaran agama islam, yaitu sebagai berikut:

A) mengucapkan salam ketika hendak meninggalkan rumah, agar allah memberikan


keselamatan baik bagi yang pergi maupun yang ditinggalkan

B) menulis wasiat atau pesan jika ada hal-hal yang dianggap penting, dan jika berpergian
menuju tempat yang sangat jauh dan memakan waktu lama

C) saling memaafkan satu sama lain, sehingga tidak ada beban bagi yang hendak pergi
maupun yang ditinggalkan

D) membaca doa sebelum meninggalkan atau keluar rumah, doanya ialah:

ِ‫للاه الَ َح ْولَــ َوالَقُ َوةَاهالَّ هبالله‬


ِ ‫ل‬ َِ ‫للاه ت ََو َّك ْلتُِ َع‬
ِ ‫ْـــم‬
ِ‫ل هبس ه‬

Artinya :

“dengan nama allah aku berserah diri kepada allah,tidak ada daya dan tidak ada kekuatan
kecuali dengan pertolongan allah”

E) berniat sengaja berpergian untuk bekerja atau belajar demi mencari ridha swt

Adab betamu

Dalam bertamu ada beberapa tata cara atau adab yang harus diperhatikan, agar suasana
pertemuan tidak rusak karena adanya hal-hal yang tidak berkenan dihati masing-masing pihak.
Diantara tata cara itu contohnya yaitu sebagai berikut :
A) sebelum memasuki rumah seseorang, kita harus meminta izin terlebih dahulu dengan
mengucapkan salam, jika tuan rumah mempersilahkan kita masuk, berulah kita masuk ke
ruamahnya dengan sopan.

Perhatikan firman allah swt :

ُ ‫ى ت َ ْستَِأ ْنه‬
‫س ْوا‬ َِّ ‫يَآيُّـ َهاالَّ هذيْنَِ ا َ َمنُ ْواألَتَدْ ُخلُ ْوابُي ُْوتًا َغي َْربُي ُْوته ُكـ ِْم َحت‬

.َِ‫س هل ُم ْوا َعلى ا َ ْهـل َهاقلىذ هل ُك ِْم َخي ُْرلَ ُك ِْم لَ َعلَّ ُك ِْم تَ ِذَ َّك ُر ْون‬
َ ُ ‫َوت‬

﴾٢٧:‫﴿النور‬

Artinya :

“wahai orang-orang yang beriman! Janganlah kamu masukin rumah yang bukan rumahmu
sebelum meminta izin dan member salam kepada penghuninya. Yang demikian itu lebih baik
bagimu, agar kamu (selalu) ingat.” (q.s an-nur:27)

B) sebagai tamu, apabila kita tidak mendapati tuan rumah, atau merasa tidak diterima oleh
tuan rumah karena satu dan lain hal maka tinggalkanlah rumah itu dengan segera. Tetapi
jangan sampai memperlihatkan kekecewaan terhadap perlakuan tuan rumah yang tidak
berbudi baik tersebut.

ِ‫هن قه ْي َل‬ َِّ ‫هن لَ ِْم ت هَجد ُْوافه ْي َهااَ َحدًافَالَتَدْ ُخلُ ْوهَا َحت‬
ِْ ‫ى ي ُْوذَنَِ لَ ُك ِْم َوا‬ ِْ ‫فَا‬

ِ‫للاُ به َماتَ ْع َملُ ْونَِ َع هل ْي ُم‬


ِ ‫ار هجعُ ْواه َُواَ ْزكَى لَ ُك ِْمقلى َو‬ ْ ‫لَ ُك ُِم‬
ْ َ‫ار هجعُ ْواف‬
﴾٢٨:‫﴿النور‬

Artinya :

Dan jika kamu tidak menemui seseorang di dalamnya, maka janganlah kamu masuk sebelum
kamu mendapat izin. Dan jika dikatakan kepadamu:”kembalilah!(hendaklah) kamu kembali. Itu
lebih suci bagimu dan allah maha mengetahui apa yang kamu kerjakan “(q.s an. Nur :28)

C) apabila sudah diterima dengan baik, janganlah berbuat seenaknya di rumah orang,
meskipun udah dikatakan oleh tuan rumah, anggaplah sebagai rumah sendiri. Itu adalah hak
dan kewajiban dia sebagai tuan rumah, sedangkan kemu mempunyai hak dan kewajiban
tersendiri sebagai tamu.

D) menjadi tamu dirumah teman dekat harus tetap menjaga kesopanan. Jangan melihat-
lihat semua benda yang ada dirumah itu, kecuali benar-benar dipersilahkan oleh tuan rumah

E) jika kita dihidangkan makanan dan minuman maka cicipilah makanan dan inuman tersebut
setelah kita dipersilahkan oleh tuan rumah untuk dicicipi, seandainya makanan dan minumana
itu tidak sesuai dengan selera kita maka jangan ditampakkan bahwa kita tidak suka, tetapi
cicipilah sekedarnya saja

F) kalau dirasa sudah sudah cukup keperluannya maka dengan sikap yang agak berat kita
berpamitan, untuk pulang. Tidak lupa sampaikan penghargaan yang sebesar-besarnya atas
sambutannya dengan harapan kita akan menanti kedatangannya di rumah kita, dan dapat
bertemu kembali dilain waktu

Adab menerima tamu

Kalau kita menerima tamu atau menjadi tuan rumah, terdapat beberapa hal yang harus kita
perhatikan, antara lain sebagai berikut:
A) apabila kedatangan tamu, kita harus segera menyambutnya dengan penuh hormat. Jika
memungkinkan, kita hidangkan kepada mereka makanan dan minuman ala kadarnya sesuai
dengan kemampuan kita

B) harus bersikap ramah dan sopan, sebab menerima tamu hukumnya wajib, khususnya
tamu teman akrab. Bhakan rasulullah saw menjadikannya sebagai tolak ukur keimanan
seseorang. Perhatikan sabda rasulullah saw, yang diriwayatkan h.r. Abu hurairah berikut :

َ ‫الخ هرفَ ْليُ ْك هر ِْم‬


﴾‫ض ْيفَ ِهُ ﴿رواه أحمد‬ ‫لله َو ْال َي ْو هِم اْ ه‬ ِْ ‫َم‬
ِ ‫ن كَانَِ يُؤْ همنُِ هبا‬

Arintinya :

“barangsiapa beriman kepada allah dan hari akhir, hendaklah dia menghormati tamunya “(h.r.
Ahmad)

C) sebagai tuan rumah, banyak hal yang dapat kita tanyakan atau kita berikan kepada tamu,
misalnya tentang kesehatan, keluarga, pekerjaan, peristiwa-peristiwa yang lalu dan sebagainya

D) dalam memberikan sesuatu kepada tamu, jangan terlalu menonjolkan diri sendiri,
sehingga membuat tamu tidak nyaman, selain itu juga jangan mendominasi pembicaraan,
sehingga tamu hanya sebagai pendengar, tidak memiliki kesempatan untuk berbicara.

E) jangan sekali-kali menanyakkan pertanyaan yang tidak sopan kepada tamu, misalnya:

“dimana saudara nanti menginap”?

“kapan saudara pulang dari sini”?

“akan kemana saudara sesuadah dari sini”?

“apa maksud saudara dating ke sini”?

F) ketika tamu berpamitan hendak pulang, nyatakan persaan sayang dan menyesal atas
pertemuan yang begitu singkat. Antarkan ke pintu, dan nyatakan pengharapan kita atas
kedatangannya kembali lain waktu.

Anda mungkin juga menyukai