Kurikulum SMK Negeri 1 Majalengka Kabupaten majalengka Propinsi Jawa Barat, Bidang
Studi Keahlian Teknik Gambar Bangunan telah dilakukan validasi oleh Dunia Usaha dan
Dunia Industri, Hasil validasi kurikulum tersebut dinyatakan sesuai dengan kebutuhan
Kompetensi industri, dengan klasifikasi :
1. Standar kompetensi Kelas X, Dasar Keahlian Konstruksi dan Menggambar konstruksi
bangunan dengan manual
2. Standar Kompetensi Kelas XI, Menggambar konstruksi bangunan dengan
menggunakan program AUTOCAD
3. Standar Kompetensi Kelas XII, Menggambar konstruksi bangunan, interior dan
eksterior dengan menggunakan program AUTOCAD dan Rencana Anggaran Biaya
(RAB)
ttd
KATA PENGANTAR
Dengan memanjatkan puji dan syukur kehadirat Tuhan yang Maha Esa atas
limpahan rahmat dan hidayah-Nya, SMK Negeri 1 Majalengka Kabupaten
Majalengka Provinsi Jawa Barat telah dapat mengembangkan Kurikulum Tingkat
Satuan Pendidikan untuk Kompetensi Keahlian Teknik Gambar Bangunan.
Kurikulum SMK Negeri 1 Majalengka dikembangkan dengan berpedoman
kepada panduan yang ditetapkan Badan Standar Nasional Pendidikan (BSNP)
dengan mengacu pada ketentuan Peraturan Pemerintah No. 19 Tahun 2005 tentang
Standar Nasional Pendidikan melalui Permen Diknas No. 24 Tahun 2006.
Kurikulum SMK Negeri 1 Majalengka telah mendapat persetujuan dari Komite
Sekolah dan telah diketahui oleh Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat untuk
dilaksanakan mulai Tahun Pelajaran 2011/2012.
Keluarga besar SMK Negeri 1 Majalengka menyampaikan penghargaan dan
ucapan terima kasih kepada semua pihak yang terlibat dalam penyusunan Kurikulum
ini.
DAFTAR ISI
Uraian Halaman
LEMBAR PENETAPAN i
KATA PENGANTAR ii
DAFTAR ISI iii
BAB I. PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang 1
1.2. Landasan 2
1.2.1. Landasan Yuridis 2
1.2.2. Landasan Filosofis 3
1.2.3. Landasan Ekonomis 5
1.3. Tujuan Penyempurnaan Kurikulum SMK Negeri 1 5
Majalengka
1.4. Prinsip-Prinsip Pengembangan Kurikulum SMK Negeri 1 6
Majalengka
1.5. Acuan Operasional Penyusunan Kurikulum SMK Negeri 7
1 Majalengka
BAB II STRUKTUR DAN MUATAN KURIKULUM SMK NEGERI 1
MAJALENGKA
2.1. Struktur dan Muatan Kurikulum SMK Negeri 1 10
Majalengka
2.2. Mata Pelajaran 12
2.3. Muatan Lokal 17
2.4. Pengembangan Diri 18
2.5. Penjurusan 19
2.6. Beban Belajar 19
2.7. Kriteria Ketuntasan Belajar Minimal (KKM) 26
2.8. Penilaian Peserta Didik 30
2.8.1. Prinsip Penilaian 30
2.8.2. Teknik dan Instrumen Penilaian 30
2.8.3. Mekanisme dan Prosedur Penilaian 31
2.8.4. Penilaian oleh Pendidik 33
2.8.5. Penilaian oleh SMK Negeri 1 Majalengka 34
2.8.6. Penilaian oleh Pemerintah 35
2.9. Kenaikan Kelas 36
2.10. Kelulusan 36
BAB I
PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
Kurikulum adalah seperangkat rencana dan pengaturan mengenai tujuan, isi dan
bahan pelajaran serta cara yang digunakan sebagai pedoman penyelenggaraan kegiatan
pembelajaran untuk mencapai tujuan pendidikan tertentu. Tujuan tertentu ini meliputi
tujuan pendidikan nasional serta kesesuaian dengan kekhasan, kondisi dan potensi
daerah, satuan pendidikan dan peserta didik.
Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) adalah kurikulum operasional yang
disusun oleh dan dilaksanakan di masing-masing satuan pendidikan. KTSP terdiri atas
tujuan pendidikan tingkat satuan pendidikan, struktur dan muatan kurikulum tingkat
satuan pendidikan, kalender pendidikan, dan silabus.
Pengembangan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan mengacu pada standar
nasional pendidikan untuk menjamin pencapaian tujuan pendidikan nasional. Standar
nasional pendidikan terdiri atas standar isi, proses, kompetensi lulusan, tenaga
kependidikan, sarana dan prasarana, pengelolaan, pembiayaan dan penilaian pendidikan.
Dua dari kedelapan standar nasional pendidikan tersebut, yaitu Standar Isi dan Standar
Kompetensi Lulusan merupakan acuan utama bagi satuan pendidikan dalam
mengembangkan kurikulum.
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 (UU 20/2003) tentang
Sistem Pendidikan Nasional dan Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 19
tahun 2005 (PP 19/2005) tentang Standar Nasional Pendidikan mengamanatkan
kurikulum pada jenjang pendidikan dasar dan menengah disusun oleh satuan pendidikan
dengan mengacu kepada standar isi dan standar kompetensi lulusan serta berpedoman
pada panduan penyusunan kurikulum yang diterbitkan oleh Badan Standar Nasional
Pendidikan (BSNP).
Berdasarkan acuan tersebut, maka SMK Negeri 1 Majalengka menyusun dan
mengembangkan kurikulum yang selanjutnya disebut Kurikulum SMK Negeri 1
Majalengka. Kurikulum SMK Negeri 1 Majalengka disusun oleh Tim Pengembang
kurikulum yang diketuai langsung oleh Kepala Sekolah. Dokumen kurikulum SMK
Negeri 1 Majalengka disusun berdasrkan sistematika dalam petunjuk teknis yang
diterbitkan oleh Direktorat Pembinaan SMK.
Kurikulum SMK Negeri 1 Majalengka disusun antara lain agar dapat memberi
kesempatan kepada peserta didik :
a) belajar untuk beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa;
b) belajar untuk memahami dan menghayati;
c) belajar untuk mampu melaksanakan dan berbuat secara efektif;
d) belajar untuk hidup bersama dan berguna untuk orang lain, dan;
belajar untuk membangun dan menemukan jati diri melalui proses belajar yang
aktif, kreatif, efektif dan menyenangkan.
1.2. Landasan
1.2.1. Landasan Yuridis
a. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem
Pendidikan Nasional.
Ketentuan dalam UU 20/2003 yang mengatur KTSP, adalah Pasal 1 ayat (19);
Pasal 18 ayat (1), (2), (3), (4); Pasal 32 ayat (1), (2), (3); Pasal 35 ayat (2);
Pasal 36 ayat (1), (2), (3), (4); Pasal 37 ayat (1), (2), (3); Pasal 38 ayat (1), (2).
b. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 19 Tahun 2005 tentang
Standar Nasional Pendidikan.
Ketentuan di dalam PP 19/2005 yang mengatur KTSP, adalah Pasal 1 ayat (5),
(13), (14), (15); Pasal 5 ayat (1), (2); Pasal 6 ayat (6); Pasal 7 ayat (1), (2), (3),
(4), (5), (6), (7), (8); Pasal 8 ayat (1), (2), (3); Pasal 10 ayat (1), (2), (3); Pasal
11 ayat (1), (2), (3), (4); Pasal 13 ayat (1), (2), (3), (4); Pasal 14 ayat (1), (2),
(3); Pasal 16 ayat (1), (2), (3), (4), (5); Pasal 17 ayat (1), (2); Pasal 18 ayat (1),
(2), (3); Pasal 20.
c. Peraturan Pemerintah Nomor 17 tahun 2010 tentang Pengelolaan dan
Penyelenggaraan Pendidikan
d. Permendiknas Nomor 22 tahun 2006 tetang Standar Isi
Standar isi mencakup lingkup materi dan tingkat kompetensi untuk mencapai
kompetensi lulusan pada jenjang dan jenis pendidikan tertentu. Termasuk
dalam SI adalah : kerangka dasar dan struktur kurikulum, Standar Kompetensi
(SK) dan Kompetensi Dasar (KD) setiap mata pelajaran pada setiap semester
dari setiap jenis dan jenjang pendidikan dasar dan menengah.
e. Permendiknas Nomor 23 tahun 2006 tentang Standar Kompetensi Lulusan
SKL merupakan kualifikasi kemampuan lulusan yang mencakup sikap,
pengetahuan dan keterampilan sebagaimana yang ditetapkan dengan
Permendiknas No. 23 Tahun 2006. Standar Kompetensi Lulusan terdiri dari
umat beragama. Oleh karena itu, muatan kurikulum semua mata pelajaran harus ikut
mendukung peningkatan iman, taqwa dan akhlak mulia.
8. Dinamika perkembangan global
Pendidikan harus menciptakan kemandirian, baik pada individu maupun bangsa, yang
sangat penting ketika dunia digerakkan oleh pasar bebas. Pergaulan antar bangsa yang
semakin dekat memerlukan individu yang mandiri dan mampu bersaing serta
mempunyai kemampuan untuk hidup berdampingan dengan suku dan bangsa lain.
9. Persatuan nasional dan nilai-nilai kebangsaan
Pendidikan diarahkan untuk membangun karakter dan wawasan kebangsaan peserta
didik yang menjadi landasan penting bagi upaya memelihara persatuan dan kesatuan
bangsa dalam kerangka NKRI. Oleh karena itu, kurikulum SMK Negeri 1
Majalengka harus mendorong berkembangnya wawasan dan sikap kebangsaan serta
persatuan nasional untuk memperkuat keutuhan bangsa dalam wilayah NKRI.
10. Kondisi sosial budaya masyarakat setempat
Kurikulum SMK Negeri 1 Majalengka dikembangkan dengan memperhatikan
karakteristik sosial budaya masyarakat setempat dan menunjang kelestarian
keragaman budaya. Penghayatan dan apresiasi pada budaya setempat harus terlebih
dahulu ditumbuhkan sebelum mempelajari budaya dari daerah dan bangsa lain.
11. Kesetaraan Jender
Kurikulum SMK Negeri 1 Majalengka diarahkan kepada terciptanya pendidikan yang
berkeadilan dan memperhatikan kesetaraan jender.
12. Karakteristik Satuan Pendidikan
Kurikulum SMK Negeri 1 Majalengka dikembangkan sesuai dengan visi, misi,
tujuan, kondisi, dan ciri khas satuan pendidikan.
BAB II
STRUKTUR DAN MUATAN KURIKULUM
SMK NEGERI 1 MAJALENGKA
Kelompok
Mata Pelajaran/
No Mata Cakupan
Komponen Terkait
Pelajaran
2. Kewarganega- Kelompok mata pelajaran Pendidikan Agama,
raan dan kewarganegaraan dan kepribadian Pendidikan
Kepribadian dimaksudkan untuk peningkatan Kewarganegaraan,
kesadaran dan wawasan peserta didik Bahasa Indonesia,
akan status, hak, dan kewajibannya dalam Penjaskes, Seni
kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan Budaya, Bahasa
bernegara, serta peningkatan kualitas Inggris, Matematika,
dirinya sebagai manusia. Fisika, Kimia,
Kesadaran dan wawasan termasuk Biologi, IPS,
wawasan kebangsaan, jiwa dan Kewirausahaan,
patriotisme bela negara, penghargaan KKPI, Kompetensi
terhadap hak-hak asasi manusia, Kejuruan, Muatan
kemajemukan bangsa, pelestarian Lokal dan
lingkungan hidup, kesetaraan gender, Pengembangan Diri
demokrasi, tanggung jawab sosial,
ketaatan pada hukum, ketaatan membayar
pajak, dan sikap serta perilaku anti
korupsi, kolusi, dan nepotisme.
3. Ilmu Kelompok mata pelajaran ilmu Bahasa Indonesia,
Pengetahuan pengetahuan dan teknologi pada Bahasa Inggris,
dan Teknologi SMK/MAK dimaksudkan untuk Matematika, Fisika,
menerapkan ilmu pengetahuan dan Kimia, Biologi,
teknologi, membentuk kompetensi, IPS, Kejuruan,
kecakapan, dan kemandirian kerja. KKPI, dan Muatan
Lokal.
4. Estetika Kelompok mata pelajaran estetika Bahasa Indonesia,
dimaksudkan untuk meningkatkan Bahasa Inggris,
sensitivitas, kemampuan Seni Budaya,
mengekspresikan dan kemampuan KKPI, Kejuruan
mengapresiasi keindahan dan harmoni. dan Muatan Lokal.
Kemampuan mengapresiasi dan
mengekspresikan keindahan serta
harmoni mencakup apresiasi dan
ekspresi, baik dalam kehidupan
individual sehingga mampu menikmati
dan mensyukuri hidup, maupun dalam
kehidupan kemasyarakatan sehingga
mampu menciptakan kebersamaan yang
harmonis.
5. Jasmani, Kelompok mata pelajaran jasmani, Penjaskes, Fisika,
Olahraga dan olahraga dan kesehatan pada SMK/MAK Kimia, Biologi, dan
Kesehatan dimaksudkan untuk meningkatkan Muatan Lokal.
potensi fisik serta membudayakan sikap
sportif, disiplin, kerja sama, dan hidup
sehat.
Budaya hidup sehat termasuk kesadaran,
sikap, dan perilaku hidup sehat yang
Kelompok
Mata Pelajaran/
No Mata Cakupan
Komponen Terkait
Pelajaran
bersifat individual ataupun yang bersifat
kolektif kemasyarakatan seperti
keterbebasan dari perilaku seksual bebas,
kecanduan narkoba, HIV/AIDS, demam
berdarah, muntaber, dan penyakit lain
yang potensial untuk mewabah.
j. Muatan lokal.
Menurut Permendiknas Nomor 20 Tahun 2006 tentang standar isi, Struktur
kurikulum SMK meliputi substansi pembelajaran yang ditempuh dalam satu jenjang
pendidikan selama tiga tahun, mulai kelas X sampai dengan kelas XII. Mata pelajaran
beserta alokasi waktu pada struktur kurikulum SMK tercantum pada Tabel 2 berikut :
Tabel 2. : Struktur Kurikulum SMK
Komponen Durasi Waktu (Jam)
A. Mata Pelajaran
1. Pendidikan Agama 192
2. Pendidikan Kewarganegaraan 192
3. Bahasa Indonesia 192
4. Bahasa Inggris 440 a)
5. Matematika
5.1 Matematika Kelompok Seni,
Pariwisata, dan Teknologi 330 a)
Kerumahtanggaan
5.2 Matematika Kelompok Sosial,
Administrasi Perkantoran, dan 403 a)
Akuntansi
5.3 Matematika Kelompok Teknologi,
516 a)
Kesehatan, dan Pertanian
6. Ilmu Pengetahuan Alam
6.1 IPA 192 a)
6.2 Fisika
6.2.1 Fisika Kelompok Pertanian 192 a)
6.2.2 Fisika Kelompok Teknologi 276 a)
6.3 Kimia
6.3.1 Kimia Kelompok Pertanian 192 a)
6.3.2 Kimia Kelompok Teknologi dan
Kesehatan 192 a)
6.4 Biologi
6.4.1 Biologi Kelompok Pertanian 192 a)
6.4.2 Biologi Kelompok Kesehatan 192 a)
7. Ilmu Pengetahuan Sosial 128 a)
8. Seni Budaya 128 a)
9. Pendidikan Jasmani Olahraga dan
192
Kesehatan
10. Kejuruan
10.1 Keterampilan Komputer dan
202
Pengelolaan Informasi
10.2 Kewirausahaan 192
10.3 Dasar Kompetensi Kejuruan b) 140
10.4 Kompetensi Kejuruan b) 1044 c)
B. Muatan Lokal 192
C. Pengembangan Diri d) (192)
Keterangan notasi :
a)
Durasi waktu adalah jumlah jam minimal yang digunakan oleh setiap Kompetensi
Keahlian. Kompetensi Keahlian yang memerlukan waktu lebih, jam tambahannya
diintegrasikan ke dalam mata pelajaran yang sama di luar jumlah jam yang
dicantumkan.
b)
Terdiri dari berbagai mata pelajaran yang ditentukan sesuai dengan kebutuhan
setiap Kompetensi Keahlian.
c)
Jumlah jam Kompetensi Kejuruan pada dasarnya sesuai dengan kebutuhan
standard kompetensi kerja yang berlaku di dunia kerja tetapi tidak boleh kurang
dari 1044 jam.
d)
Ekuivalen 2 jam pembelajaran (per minggu).
Durasi jam yang tertulis pada struktur kurikulum adalah jumlah jam pembelajaran
tatap muka, dua jam pembelajaran praktik di sekolah atau empat jam pembelajaran
praktik di DU/DI setara dengan satu jam tatap muka. Alokasi waktu untuk Praktik
Kerja Industri (Prakerin) diambil dari durasi waktu mata pelajaran Kompetensi
Kejuruan (1044 jam).
Implikasi dari struktur kurikulum diatas dijelaskan sebagai berikut:
a. Di dalam penyusunan struktur kurikulum SMK, mata pelajaran dibagi ke dalam
tiga kelompok, yaitu kelompok program normatif, adaptif, dan program produktif.
Kelompok program normatif adalah mata pelajaran yang dialokasikan secara
tetap yang meliputi Pendidikan Agama, Pendidikan Kewarganegaraan, Bahasa
Indonesia, Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan, dan Seni Budaya.
Kelompok program adaptif terdiri atas mata pelajaran Bahasa Inggris,
Matematika, IPA ( Fisika, Kimia, Biologi ), IPS, Keterampilan Komputer dan
Pengelolaan Informasi, dan Kewirausahaan. Kelompok program produktif terdiri
atas sejumlah mata pelajaran yang dikelompokkan dalam Dasar Kompetensi
Kejuruan dan Kompetensi Kejuruan. Kelompok program adaptif dan produktif
adalah mata pelajaran yang alokasi waktunya disesuaikan dengan kebutuhan
Kompetensi Keahlian, dan dapat diselenggarakan dalam blok waktu.
b. Materi pembelajaran Dasar Kompetensi Kejuruan dan Kompetensi Kejuruan
disesuaikan dengan kebutuhan Kompetensi Keahlian untuk memenuhi standar
kompetensi di dunia kerja.
Durasi
NO Komponen Waktu
(Jam)
3.2 Kompetensi Kejuruan 1044
1. Mengatur tata letak gambar manual 28
2. Menggambar dengan perangkat lunak 64
3. Membuat gambar rencana kolom beton 64
bertulang
4. Membuat gambar rencana balok beton 64
bertulang
5. Menggambar konstruksi lantai dan 64
dinding bangunan
6. Menggambar rencana dinding penahan 32
7. Menggambar konstruksi kusen, pintu dan 96
jendela
8. Menggambar rencana plat lantai 32
9. Menggambar konstruksi tangga 32
10. Menggambar konstruksi langit-langit 112
11. Menggambar konstruksi atap 82
12. Menggambar utilitas gedung 64
13. Menggambar lay out dekorasi interior 64
dan eksterior
14. Menggambar dekorasi interior rumah 64
tinggal, perkantoran dan ruang publik
15. Menerapkan desain interior bangunan 56
16. Menentukan unsur penunjang desain
interior dan eksterior bangunan 24
17. Menerapkan desain eksterior bangunan 24
18. Menerapkan material finishing bangunan 24
19. Merancang partisi ruang 24
B. Muatan Lokal 192
a. Bahasa Sunda 64
b. Bahasa Jepang 32
c. Pendidikan Lingkungan Hidup 64
d. Ilmu Ukur Tanah 32
C. Pengembangan Diri
a. Pengembangan Karier (192)
b. Pengembangan Kreativitas
Jumlah 4602
Mata pelajaran Kejuruan terdiri atas beberapa mata pelajaran yang dikelompokkan
dalam Dasar Kompetensi Kejuruan (DKK) dan Kompetensi Kejuruan (KK),
dikembangkan mengacu pada Standar Kompetensi Kerja (SKK) melalui proses analisis.
Jika standar kompetensi mata pelajaran kelompok DKK tidak dijumpai pada SKK,
maka Standar Kompetensi (SK) dan Kompetensi Dasar (KD) dapat dirumuskan melalui
analisis kompetensi kejuruan melalui langkah-langkah :
2.5 Penjurusan
Penjurusan atau pemilihan kompetensi keahlian oleh peserta didik SMK Negeri 1
Majalengka dilakukan pada saat pendaftaran penerimaan peserta didik baru. Pada saat
pendaftaran calon Peserta didik baru sudang menentukan pilihan kompetensi keahlian
yang diminatinya, dan setelah dinyatakan diterima di kelas X peserta didik baru sudah
ditetapkan kompetensi keahliannya.
Penjurusan ini berpedoman pada spektrum kompetensi kejuruan berdasarkan Surat
Keputusan Dirje Mandikdasmen Depdiknas dan Peraturan Menteri Pendidikan Nasional
Nomor 28 tahun 2009 tentang kompetensi kejuraan pada SMK.
Untuk Bidang Studi / Program Studi Teknik Bangunan meliputi, sebagai berikut :
Bidang Studi Keahlian : Teknologi dan rekayasa:
Program Studi Keahlian : Teknik Bangunan
Kompetensi Keahlian : Teknik Gambar Bangunan
Keterangan :
Ej TM = Estimasi jam TM
Ej PS = Estimasi jam PS
Ej PI = Estimasi jam PI
Keterangan :
Nilai 200 diperoleh dari 4 x 50 (angka 4 adalah jumlah
minggu/bulan; angka 50 adalah jumlah jam kerja/minggu @ 45
menit)
Jumlah jam 200 akan diambil dari jumlah jam terstruktur mata pelajaran
Kompetensi Kejuruan (1044).
10 . Alokasi Jam Mata Pelajaran Program Produktif
Program Produktif terdiri dari beberapa mata pelajaran yang
dikelompokkan ke dalam mata pelajaran Dasar Kompetensi Kejuruan (DKK)
dan Kompetensi Kejuruan (KK), dengan alokasi jam 140 jam untuk DKK dan
1044 jam untuk KK. Salah satu alternatif yang dapat dilakukan untuk
mendistribusikan jam DKK dan KK dengan menggunakan tabel 4 berikut
Hasil penilaian kegiatan pengayaan dapat menambah nilai siswa pada mata
pelajaran yang bersangkutan.
Kegiatan Pengembangan diri dilaksanakan di tingkat I dengan jadwal khusus
di hari Jum’at, jam 13.00 – 16.30.
Kegiatan Pembelajaran di Industri ( Prakerin ) dilaksanakan pada semester 4
( kelas XI ) selama 2,5 bulan dengan sistem dua paroh, yaitu setengah jumlah kelas
tingkat II dilaksanakan 3 bulan pertama dan setengahnya lagi dilaksanakan 3 bulan
berikutnya.
Struktur kurikulum Teknik Gambar Bangunan rinci, seperti pada tabel berikut : :
STRUKTUR KURIKULUM DAN JAM PEMBELAJARAN
SMK NEGERI 1 MAJALENGKA
TAHUN PELAJARAN 2011 / 2012
DURASI WAKTU
SEMESTER
NO MATA PELAJARAN ( 3 THN )
( JP ) 1 2 3 4 5 6
NORMATIF
1 Pendidikan Agama 192 2 2 2 2 2 2
2 Pendidikan Kewarganegaraan 192 2 2 2 2 2 2
3 Bahasa Indonesia 192 2 2 2 2 2 2
PRAKTEK KERJA INDUSTRI (PRAKERIN)
4 Penjas, Olahraga & Kesehatan 192 2 2 2 2 2 2
5 Seni Budaya 128 2 2 2 2
ADAPTIF
6 Bahasa Inggris 440 4 4 4 4 6 6
7 Matematika 516 4 4 6 6 6 6
8 Fisika 276 2 2 2 2 4 4
9 Kimia 192 2 2 2 2 2 2
10 Biologi 192 2 2 2 2 2 2
11 IPS 128 2 2 2 2
12 KKPI 202 2 2 2 2 2 2
13 Kewirausahaan 192 2 2 2 2 2 2
PRODUKTIF
14 Dasar Kejuruan 140 2 2
15 Kompetensi Kejuruan 1044 6 6 6 6 6 6
MUATAN LOKAL
16 Bahasa Sunda 64 2 2
17 Pendidikan Lingkungan Hidup 64 2 2
18 Bahasa Jepang 32 2
19 Ilmu Ukur Tanah 32 2
PENGEMBANGAN DIRI 192
JUMLAH JAM PEMBELAJARAN PER MINGGU 40 40 40 40 50 40 40
Kewarganegaraan
3 Bahasa Indonesia 75 75 75 75 75 75 75
Penjas, Olahraga & 75 75 75 75 75 75
4 75
Kesehatan
5 Seni Budaya 75 75 75 75 75
ADAPTIF
6 Bahasa Inggris 75 75 75 75 75 75 75
7 Matematika 75 75 75 75 75 75 75
8 IPA 75 75 75 75 75 75 75
9 Fisika 75 75 75 75 75 75 75
10 Kimia 75 75 75 75 75 75 75
11 IPS 75 75 75 75 75
12 KKPI 75 75 75 75 75 75 75
13 Kewirausahaan 75 75 75 75 75 75 75
MUATAN LOKAL
16 Bahasa Sunda 75 75 75
17 PLH 75 75 75
18 Bahasa Jepang 75 75
19 Ilmu Ukur Tanah 75
5. Penilaian akhir hasil belajar oleh SMK Negeri 1 Majalengka untuk mata
pelajaran kelompok mata pelajaran estetika dan kelompok mata pelajaran
pendidikan jasmani, olah raga dan kesehatan ditentukan melalui rapat dewan
pendidik berdasarkan hasil penilaian oleh pendidik.
6. Penilaian akhir hasil belajar peserta didik kelompok mata pelajaran agama
dan ahlak mulia dan kelompok mata pelajaran kewarganegaraan dan
kepribadian dilakukan oleh SMK Negeri 1 Majalengka melalui rapat dewan
pendidik berdasarkan hasil penilaian oleh pendidik dengan
mempertimbangkan hasil ujian sekolah.
7. Kegiatan ujian sekolah dilakukan dengan langkah-langkah (a) menyusun
kisi-kisi ujian, (b) mengembangkan instrumen (c) melaksanakan ujian (d)
mengolah dan menentukan kelulusan peserta didik dari ujian sekolah, dan
(e) melaporkan dan memanfaatkan hasil penilaian.
8. Penilaian ahlak mulia yang merupakan aspek afektif dari kelompok mata
pelajaran agama dan ahlak mulia, sebagai perwujudan sikap dan perilaku
beriman dan bertaqwa kepada Tuhan YME, dilakukan oleh guru agama
dengan memanfaatkan informasi dari pendidik mata pelajaran lain dan
sumber lain yang relevan.
9. Penilaian kepribadian, yang merupakan perwujudan kesadaran dan tanggung
jawab sebagai warga masyarakat dan warga negara yang baik sesuai dengan
norma dan nilai-nilai luhur yang berlaku dalam kehidupan bermasyarakat
dan berbangsa, adalah bagian dari penilaian kelompok mata pelajaran
kewarganegaraan dan kepribadian oleh guru pendidikan kewarganegaraan
dengan memanfaatkan informasi dari pendidik mata pelajaran lain yang
relevan.
10. Penilaian mata pelajaran muatan lokal mengikuti penilaian kelompok mata
pelajaran yang relevan.
11. Keikutsertaan dalam kegiatan pengembangan diri dibuktikan dengan surat
keterangan yang ditandatangani oleh pembina kegiatan dan Kepala SMK
Negeri 1 Majalengka.
12. Hasil ulangan harian diinformasikan kepada peserta didik sebelum
diadakan ulangan harian berikutnya. Peserta didik yang belum mencapai
KKM harus mengikuti pembelajaran remedi.
13. Hasil penilaian oleh pendidik dan satuan pendidikan (SMK Negeri 1
Majalengka) disampaikan dalam bentuk satu nilai pencapaian kompetensi
mata pelajaran, disertai dengan deskripsi kemajuan belajar.
14. Kegiatan penilaian oleh pemerintah dilakukan melalui UN dengan langkah-
langkah yang diatur dalam Prosedur Operasinal Standar (POS) UN.
15. UN diselenggarakan oleh Badan standar Pendidikan (BSNP) bekerja sama
dengan instansi terkait.
16. Hasil UN disampaikan kepada SMK Negeri 1 Majalengka untuk dijadikan
salah satu syarat kelulusan peserta didik dari satuan pendidikan dan salah
satu pertimbangan dalam seleksi masuk ke jenjang pendidikan berikutnya.
17. Hasil analisis data UN disampaikan kepada pihak-pihak yang
berkepentingan untuk pemetaan mutu program dan/atau SMK Negeri 1
Majalengka dalam upaya peningkatan mutu pendidikan.
2.8.4 Penilaian Oleh Pendidik
Penilaian hasil belajar oleh pendidik dilakukan secara berkesinambungan,
bertujuan untuk memantau proses dan kemajuan belajar peserta didik serta untuk
meningkatkan efektifitas kegiatan pembelajaran. Penilaian tersebut meliputi
kegiatan sebagai :
1. menginformasikan silabus mata pelajaran yang didalamnya memuat
rancangan dan kriteria penilaian pada awal semester.
2. mengembangkan indikator pencapaian KD dan memilih teknik penilaian
yang sesuai pada saat penyusunan silabus.
3. mengembangkan instrumen dan pedoman penilaian sesuai dengan bentuk
dan teknik penilaian yang dipilih.
4. melaksanakan tes, pengamatan, penugasan, dan/atau bentuk lain yang
diperlukan.
5. mengolah hasil penilaian untuk mengetahui kemajuan hasil belajar dan
kesulitan belajar peserta didik.
6. mengembalikan hasil pemeriksaan pekerjaan peserta didik disertai
balikan/komentar yang mendidik.
7. Pemanfaatan hasil penilaian untuk perbaikan pembelajaran.
8. melaporkan hasil penilaian mata pelajaran pada setiap akhir semester
kepada Kepala SMK Negeri 1 Majalengka dalam bentuk satu nilai prestasi
6. Hasil UN digunakan sebagai salah satu penentu kelulusan peserta didik dari
satuan pendidikan yang kriteria kelulusannya ditetapkan setiap tahun oleh
Menteri berdasarkan rekomendasi BSNP.
2.10 Kelulusan
Sesuai dengan ketentuan PP 19/2005 Pasal 72 Ayat (1), peserta didik dinyatakan
lulus dari satuan pendidikan pada pendidikan dasar dan menengah setelah memenuhi
Kriteria Kelulusan dari Satuan Pendidikan. Adapun Kriteria Kelulusan SMK Negeri 1
Majalengka adalah sebagai berikut :
1. Menyelesaikan seluruh program pembelajaran;
Hal ini berarti peserta didik telah mengikuti program pembelajaran seluruh
mata pelajaran yang terdapat pada kurikulum SMK Negeri 1 Majalengka.
Pemenuhan persyaratan ini dilihat pada kelengkapan laporan hasil belajar yang
tercantum pada rapor yang dimiliki peserta didik mulai semester 1 sampai semester 6
Ketentuan ini menjadi prasyarat untuk mengikuti Ujian Sekolah dan Ujian Nasional.
Penilaian ini dilakukan oleh Satuan Pendidikan bersama pendidik.
2. Memperoleh nilai minimal baik pada penilaian akhir untuk seluruh mata
pelajaran :
(a) kelompok mata pelajaran agama dan akhlak mulia, (b) kelompok
kewarganegaraan dan kepribadian, (c) kelompok mata pelajaran estetika, dan (d)
kelompok mata pelajaran jasmani, olahraga, dan kesehatan;
Penilaian akhir untuk masing-masing kelompok mata pelajaran dilakukan oleh SMK
Negeri 1 Majalengka dengan mempertimbangkan hasil penilaian peserta didik oleh
pendidik.
a. Penilaian hasil kelompok mata pelajaran agama dan ahlak mulia dilakukan
melalui pengamatan terhadap perubahan perilaku dan sikap untuk menilai aspek
perkembangan afeksi peserta didik, serta melalui ulangan, dan/atau penugasan
untuk mengukur aspek kognitif peserta didik.
Pengamatan yang dilakukan untuk menilai kelompok mata pelajaran agama dan
ahlak mulia dapat berdasarkan indikator :
1) kerajinan melaksanakan ibadah sesuai dengan agama yang dianut;
2) kerajinan mengikuti kegiatan keagamaan;
3) jujur dalam perkataan dan perbuatan;
4) mematuhi aturan sekolah;
5) hormat terhadap pendidik;
6) ketertiban ketika mengikuti pelajaran di kelas atau di tempat lain;
7) kriteria lainnya yang dapat dikembangkan SMK Negeri 1 Majalengka.
Ulangan dan/atau penugasan dilakukan SMK Negeri 1 Majalengka dengan
materi ujian berdasarkan kurikulum yang digunakan.
Hasil penilaian akhir terdiri dari dua aspek yang masing-masing harus minimum
baik :
1) hasil pengamatan terhadap perkembangan perilaku minimum baik
2) hasil ulangan dan/atau penugasan minimum baik.
b. Penilaian hasil kelompok mata pelajaran kewarganegaraan dan kepribadian
dilakukan melalui pengamatan terhadap perubahan perilaku dan sikap untuk
menilai perkemabangan afeksi peserta didik dan kepribadian, serta melalui
ulangan, dan/atau penugasan untuk mengukur aspek kognitif perserta didik.
Pengamatan yang dilakukan untuk menilai kelompok mata pelajaran
kewarganegaraan dan kepribadian dapat menggunakan indikator :
1) menunjukan kemampuan belajar;
Pendidikan berbasis keunggulan lokal dan global yang dimasukan dalam kurikulum
didasarkan pada kebutuhan di lingkungan sekitar peserta didik dan juga dibutuhkan
secara global. Penentuan Pendidikan Berbasis Keunggulan Lokal dan Global di SMK
Negeri 1 Majalengka dilakukan dalam bentuk Mata Pelajaran wajib dan Muatan Lokal.
Dalam bentuk mata pelajaran wajib, pendidikan berbasis lokal dan global
diimplementasikan dalam bentuk penambahan jam pelajaran bahasa inggris dengan
konsep “English Plus”. Sementara dalam bentuk muatan lokal diimplementasikan
dengan adanya materi pelajaran pengelasan dan bahasa jepang.
Alokasi waktu minggu efektif belajar, waktu libur dan kegiatan lainnya
diuraikan sebagai berikut :
a. Semester 1 (Gasal):
BAB III
ISI KURIKULUM SMK NEGERI 1 MAJALENGKA
3. Membekali peserta didik dengan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni, agar
mampu mengembangkan diri di kemudian hari baik secara mandiri maupun
melalui jenjang pendidikan yang lebih tinggi;
4. Membekali peserta didik dengan kompetensi-kompetensi yang sesuai dengan
program keahlian yang dipilih.
c. Membaca
Menggunakan berbagai jenis membaca untuk memahami wacana tulis
berupa teks, grafik, dan tabel yang berkaitan dengan pekerjaan.
d. Menulis
Menggunakan berbagai jenis wacana tulis untuk mengungkapkan pikiran,
perasaan, dan penyampaian informasi dalam bentuk teks, grafik, dan tabel
yang berkaitan dengan pekerjaan
3. Tingkat Unggul
a. Mendengarkan
Memahami wacana lisan dalam kegiatan penyampaian dan penerimaan
informasi yang berkaitan dengan kegiatan ilmiah sederhana
b. Berbicara
Menggunakan wacana lisan untuk mengungkapkan pikiran, perasaan, dan
penyampaian informasi yang berkaitan dengan kegiatan ilmiah sederhana
c. Membaca
Menggunakan berbagai jenis membaca untuk memahami wacana tulis
berupa teks, grafik, dan tabel yang berkaitan dengan kegiatan ilmiah
sederhana
d. Menulis
Menggunakan berbagai jenis wacana tulis untuk mengungkapkan pikiran,
perasaan, dan penyampaian informasi dalam bentuk teks, grafik, dan tabel
yang berkaitan dengan kegiatan ilmiah sederhana
b. Berbicara
Mengungkapkan makna secara lisan dalam wacana interpersonal dan
transaksional, secara formal maupun informal, dalam bentuk
menyampaikan permintaan dan perintah yang berkaitan dengan
keprofesian
c. Membaca
Memahami makna dalam wacana tulis interpersonal dan transaksional,
secara formal maupun informal, dalam bentuk menyimak permintaan dan
perintah yang berkaitan dengan keprofesian
d. Menulis
Mengungkapkan makna secara tertulis dalam wacana interpersonal dan
transaksional, secara formal maupun informal, dalam bentuk
menyampaikan secara tertulis permintaan dan perintah yang berkaitan
dengan keprofesian
Standar Materi
Kompetensi Dasar
Kompetensi Pembelajaran
• Contoh sikap anti korupsi.
• Gerakan / organisasi anti
korupsi
3. Menampilkan 3.1. Menganalisis upaya • Pengertian dan macam-macam
peran serta dalam pemajuan, penghormatan, HAM
upaya pemajuan dan penegakkan HAM • Instrumen HAM Nasional
penghormatan 3.2 Menampilkan peran • Upaya pemerintah dalam
dan perlindungan serta dalam upaya penegakan HAM
Hak Asasi pemajuan, penghormatan, • Peran serta masyarakat dalam
Manusia dan penegakan HAM di penegakan HAM
(HAM) Indonesia • Instrumen HAM internasional
3.3. Mendeskripsikan • Bentuk pelanggaran HAM
instrumen hukum dan internasional
peradilan internasional
• Peradilan HAM internasional
HAM
Standar Materi
Kompetensi Dasar
Kompetensi Pembelajaran
5.3. Menghargai persamaan kedudukan warga negara dalam
kedudukan warga negara kehidupan bermasyarakat,
tanpa membedakan ras, berbangsa dan negara
agama, gender, golongan, • Persamaan kedudukan warga
budaya, dan suku negara dalam kehidupan
bermasyarakat, berbangsa dan
negara
• Perilaku yang menampilkan
persamaan kedudukan warga
negara dalam kehidupan
bermasyarakat, berbangsa dan
negara
• Persamaan Kedudukan Warga
Negara tanpa membedakan ras.
agama, gender, golongan,
budaya, suku
6. Menganalisis 6.1. Mendeskripsikan • Pengertian sistem politik
sistem politik di suprastruktur dan Indonesia.
Indonesia infrastruktur politikndi • Cara berpolitik melalui
Indonesia suprastruktur politik Indonesia.
6.2. Mendeskripsikan • Cara berpolitik melalui
perbedaan sistem politik di infrastruktur politik Indonesia
berbagai negara • Menguraikan dinamika politik
6.3. Menampilkan peran Indonesia
serta dalam sistem politik • Menunjukkan perbedaan sistem
di Indonesia politik Indonesia dengan negara
liberal dan komunis
• Peranserta dalam sistem politik
di Indonesia
7. Menganalisis 7.1. Mendeskripsikan • Pengertian Budaya Politik
Budaya Politik Di pengertian budaya politik • Ciri-ciri budaya politik
Indonesia 7.2. Menganalisis tipe-tipe • Macam-macam budaya politik
budaya politik yang • Faktor penyebab
berkembang dalam berkembangnya budaya politik
masyarakat Indonesia disuatu daerah
7.3. Mendeskripsikan • Budaya politik yang
pentingnya sosialisasi berkembang dalam masyarakat
pengembangan budaya • Macam-macam tipologi budaya
politik politik
7.4. menampilkan peran
• Perkembangan tipe budaya
serta budaya politik
politik sejalan perkembangan
partisipan
sistem politik yang berlaku
• Makna sosialisasi kesadaran
politik
• Mekanisme sosialisasi budaya
politik
• Peran serta budaya politik
Standar Materi
Kompetensi Dasar
Kompetensi Pembelajaran
partisipan
8. Menganalisis 8.1. Mendeskripsikan • Pengertian Budaya demokrasi
budaya demokrasi pengertian dan prinsip- • Prinsip-prinsip demokrasi
menuju prinsip budaya demokrasi • Demokrasi liberal, komunis dan
masyarakat 8.2. Mengidentifikasi ciri- demokrasi pancasila
madani ciri masyarakat madani • Pengertian masyarakat
8.3. Menganalisis madani ( Civil society)
pelaksanaan demokrasi di • Ciri-ciri masyarakat madani
Indonesia sejak orde • Kendala yang dihadapi dan
lama,orde baru, dan upaya mengatasinya bangsa
reformasi Indonesia dalam mewujudkan
8.4. Menampilkan perilaku masyarakat madani
budaya demokrasi dalam
• Pelaksanaan demokrasi yang
kehidupan sehari-hari
diterapkan di Indonesia pada
masa orla, orba dan orde
reformasi
• Perilaku budaya demokrasi
dalam kehidupan sehari-hari
9. Menampilkan 9.1. Mendeskripsikan • Pengertian keterbukaan dan
sikap pengertian dan pentingnya keadilan
keterbukaan dan keterbukaan dan keadilan • Ciri-ciri keterbukaan
keadilan dalam dalam kehidupan • Macam-macam keadilan
kehidupan berbangsa dan bernegara • Pentingnya keterbukaan dalam
berbangsa dan 9.2. Menganalisis dampak kehidupan berbangsa dan
bernegara penyelenggaraan bernegara
pemerintahan yang tidak • Penyelenggaraan pemerintahan
transparan yang tidak transparan
9.3. Menunjukkan sikap • Dampak penyelenggaraan
keterbukaan dan keadilan pemerintahan yang tidak
dalam kehidupan transparan
berbangsa dan bernegara
• Sikap keterbukaan dan
keadilan di lungkungan sekolah
dan masyarakat
Standar Materi
Kompetensi Dasar
Kompetensi Pembelajaran
meningkatkan hubungan internasional
internasional • Perwakilan suatu Negara di
Negara lain
10.5. Menghargai kerja • Tingkatan perwakilan
sama dan perjanjian diplomatic
internasional yang • perbedaan perwakilan
bermanfaat bagi Indonesia diplomatik dengan perwakilan
konsuler
• Fungsi perwakilan Diplomatik
dan perwakilan konsuler
• Asas, tujuan, struktur dan
peranan PBB
• Peranan Indonesia dalam PBB
• Asas, tujuan, struktur dan
peraan ASEAN
• Peranan organisasi
international (KAA, OKI, GNB,
APEC)
• Bentuk kerjasama dan
perjanjian internasional
Indonesia dengan negara lain
11. Menganalisis 11.1 . .Mendeskripsikan • Pengertian hukum internasional
sistem hukum dan sistem hukum dan • Asas dan sumber hukum
peradilan peradilan internasional internasional
internasional 11.2 Menjelaskan • Subjek-subjek hukum
penyebab timbulnya internasional
sengketa internasional • Peranan lembaga peradilan
dengan cara penyelesaian internasional
oleh Mahkamah • Penyebab timbulnya sengketa
Internasional internasional
11.3. Menghargai • Cara menyelesaikan masalah-
putusan Mahkamah masalah (sengketa)
Internasional internasional
• Prosedur Mahkamah
Internasional dalam
penyelesaian masalah
internasional
12. Menampilkan 12.1. Mendeskripsikan • Pengertian ideologi negara
sikap positif Pancasila sebagai ideologi • Proses perumusan Pancasila
terhadap terbuka sebagai dasar negara
Pancasila sebagai 12.2. Menganalisis • Fungsi pokok Pancasila
ideologi terbuka Pancasila sebagai sumber dalam kehidupan berbangsa dan
nilai dan paradigma bernegara
pembangunan • Makna Pancasila sebagai
12.3. Menampilkan sikap ideologi terbuka
positif terhadap Pancasila • Pancasila sebagai sumber nilai.
sebagai ideologi terbuka • Pancasila sebagai paradigma
Standar Materi
Kompetensi Dasar
Kompetensi Pembelajaran
pembangunan
• Sikap dan perilaku positif yang
sesuai dengan nilai-nilai
Pancasila
• Sikap positif yang sesuai
dengan Pancasila sebagai
ideologi terbuka.
13. Mengevaluasi 13. 1. Menganalisis sistem • Bentuk pemerintahan menurut
berbagai sistem pemerintahan di berbagai teori klasik dan teori modern
pemerintahan negara • Macam-macam sistem
13.2. Menanalisis pemerintahan
pelaksanaan sistem • Ciri – ciri sistem pemerintahan
pemerintahan negara Presidensial dan Parlementer
Indonesia • Kelebihan dan kelemahan
13.3. Membandingkan sistem pemerintahan presidensil
pelaksanaan sistem dan parlementer
pemerintahan yang berlaku • Sistem pemerintahan negara
di Indonesia dengan negara Indonesia berdasarkan UUD
lain 1945.
• Sistem pemerintahan negara
Indonesia berdasarkan
amandemen UUD 1945
• Kelebihan dan kelemahan
pelaksanaan sistem pemerintahan
Indonesia
• Sistem pemerintahan Indonesia
dengan negara lain
14. Mengevaluasi 14.1. Mendeskripsikan • Pengertian, fungsi , dan peranan
peranan pers pengertian, fungsi, dan pers di Indonesia
dalam masyarakat peran serta perkembangan • Perkembangan pers di
demokrasi pers di Indonesia Indonesia
14.2. Menganalisis pers • Landasan hukum pers di
yang bebas dan Indonesia
bertanggung jawab sesuai • Kode etik jurnalistik dan
kode etik jurnalistik dalam tanggungjawab profesi
masyarakat demokratis di kewartawanan di Indonesia
Indonesia
• Kebebasan pers di Indonesia
14.3. Mengevaluasi
kebebasan pers dan • Dampak penyalahgunaan
dampak penyalahgunaan kebebasan media massa/ pers.
kebebasan media massa
dalam masyarakat
demokratis di Indonesia
15. Mengevaluasi 15.1. Mendeskripsikan • Pengertian globalisasi
dampak proses, aspek, dan dampak
• Aspek globalisasi
globalisasi globalisasi dalam
kehidupan berbangsa dan • Proses globalisasi
Standar Materi
Kompetensi Dasar
Kompetensi Pembelajaran
bernegara • Dampak globalisasi dalam
15.2. Mengevaluasi kehidupan berbangsa dan
pengaruh globalisasi bernegara
terhadap kehidupan bangsa
• Pengaruh globalisasi di bidang
dan negara Indonesia
ekonomi, ideologi, politik,
15.3. Menentukan sikap
sosial dan budaya
terhadap pengaruh dan
implikasi globalisasi • Sikap terhadap pengaruh dan
terhadap bangsa dan implikasi globalisasi terhadap
negara Indonesia Bangsa dan Negara Indonesia
15.4. Mempresentasikan • Pengaruh globalisasi terhadap
tulisan tentang pengaruh bangsa dan negara Indonesia
globalisasi terhadap bangsa
dan negara Indonesia
• Kalimat efektif
1.7 Menggunakan • Penyebab kalimat tidak efektif
kalimat yang ‐ Pleonasme
baik, tepat, dan ‐ Hiperkorek
santun ‐ Struktur kalimat tidak
efektif
1.8 Mengucapkan ‐ Kata tidak baku
kalimat dengan ‐ Ketidaktepatan pilihan kata
jelas, lancer, (diksi)
bernalar dan ‐ Pola kalimat terlalu panjang
wajar ‐ Salah nalar
1.12 Membuat
parafrase dari
• Cara/teknik menyusun
teks tertulis
parafrasa1.
2.10 bernegosiasi
yang
menghasilkan • Teknik/cara menyampaikan
dalam konteks gagasan yang relevan dan
bekerja gagasan yang berbeda
• Teknik menyampaikan
simpulan
2.11 Menyampaikan
laporan atau
presentasi lisan • Pengertian proposal
dalam konteks • Bagian=bagian proposal
bekerja • Kiat yang efektif untuk
meyakinkan mitra bicara
• Definisi surat
3.4 Menulis surat • Format surat
dengan • Jenis sruat
memperhatika • Cirri surat
n jenis surat
• Bahasa surat
• Contoh surat
• Pengertian menulis
3.5 Menulis laporan ilmiah
laporan ilmiah • Sistematika penulisan
sederhana laporan ilmiah
• Langkah-langkah
menulis laporan
• Teknik penulisan
‐ Kutipan
‐ Catatan kaki
‐ Daftar pustaka
‐ Penulisan judul, bab,
anak judul
• Fisik laporan
‐ Jenis kertas
‐ Ukuran kertas
Standar Materi
Kompetensi Dasar
Kompetensi Pembelajaran
Permainan Bolavoli
• Passing bawah
• Passing atas
Servis bawah
Permainan Bolabasket
• Operan dada
• Operan pantul
• Operan atas
Operan samping
1.2 Mempraktikkan Permainan Bulutangkis
keterampilan salah Teknik dasar memukul forehand,
satu permainan memukul backhand, dan servis
olahraga beregu bola
bulutangkis (berpasangan dan
kecil dengan berkelompok) dengan koordinasi
menggunakan alat
yang baik.
dan peraturan yang
dimodifikasi serta Variasi dan kombinasi teknik
nilai kerjasama, dasar memukul forehand,
kejujuran, memukul backhand, dan servis
menghargai, bulutangkis (berpasangan dan
semangat dan percaya berkelompok) dengan koordinasi
diri**) yang baik.
Bermain bulutangkis dengan
menggunakan peraturan yang
dimodifikasi.
1.3 Mempraktikkan Atletik (Lari jarak pendek)
keterampilan • Teknik dasar start jongkok
atletik dengan • Teknik berlari
menggunakan
Teknik memasuki garis finish
peraturan yang
dimodifikasi Atletik (Lompat jauh)
serta nilai Teknik dasar lompat jauh
kerjasama, (awalan, tumpuan, melayang di
kejujuran, udara dan mendarat) dengan
menghargai, koordinasi yang baik.
semangat, dan
percaya diri**) Variasi dan kombinasi teknik
dasar lompat jauh (awalan,
tumpuan, melayang di udara dan
mendarat) dengan koordinasi
yang baik.
Perlombaan lompat jauh dengan
menggunakan peraturan yang
dimodifikasi.
Standar Materi
Kompetensi Dasar
Kompetensi Pembelajaran
1.4 Mempraktikkan • Sikap pasang tertutup
keterampilan salah
• Sikap pasang terbuka.
satu cabang olahraga
bela diri serta nilai • Sikap pasang dengan kombinasi
kejujuran, kuda-kuda depan sejajar
menghargai orang
• Kuda-kuda badan berputar
lain, kerja keras dan
percaya diri**) • Kuda-kuda serong depan
• Kuda-kuda tengah menghadap
dilajutkan latihan teknik
pukulan dan tendangan
2. Mempraktikkan 2.1 Mempraktikkan •
latihan latihan kekuatan, Latihan kekuatan.
kebugaran kecepatan, daya
•
jasmani dan cara tahan dan
Latihan kecepatan
mengukurnya kelentukan untuk
sesuai dengan kebugaran jasmani •
kebutuhan dan dalam bentuk Latihan daya tahan
nilai nilai yang sederhana serta
•
terkandung di nilai
Latihan kelentukan
dalamnya tanggungjawab,
disiplin, dan
percaya diri
2.2 Mempraktikkan tes •
kebugaran jasmani Latihan tes kebugaran
serta nilai tanggung jasmani
jawab, disiplin, dan
percaya diri.
3. Mempraktikkan 3.1 Mempraktikkan Berguling ke depan menggunakan
keterampilan rangkaian senam bantuan peti lompat
rangkaian senam lantai dengan
lantai dan nilai menggunakan
nilai yang bantuan serta nilai
terkandung di percaya diri,
dalamnya kerjasama,
tanggungjawab,
menghargai teman
3.2 Mempraktikkan Berguling ke depan diawali sikap
rangkaian senam berdiri kaki rapat, dilanjutkan
lantai tanpa alat kedua telapak tangan menyentuh
serta nilai percaya matras, kepala ditekuk ke dalam,
diri, kerjasama dan lalu lakukan berguling ke depan
tanggung jawab dengan tumpuan pada tengkuk
kedua kaki rapat dan di akhiri
dengan kembali berdiri tegak.
Standar Materi
Kompetensi Dasar
Kompetensi Pembelajaran
4. Mempraktikkan 4.1 Mempraktikkan • Rangkaian gerak dasar langkah
aktivitas ritmik keterampilan gerak
• Rangkaian gerak dasar
tanpa alat dengan dasar langkah dan
melompat
koordinasi yang lompat pada aktivitas
baik dan nilai- ritmik tanpa alat
nilai yang serta nilai
terkandung di kedisiplinan,
dalamnya konsentrasi dan
keluwesan
4.2 Mempraktikkan • Rangkaian gerak dasar ayunan
keterampilan dasar lengan pada senam ritmik
ayunan lengan pada menggunakan pita atau tali
aktivitas ritmik tanpa alat
dengan koordinasi gerak
yang benar serta nilai
disiplin, toleransi dan
estetika
5. Mempraktikkan 5.1 Mempraktikkan • Teknik bernafas
salah satu gaya keterampilan dasar • Teknik dasar meluncur
renang dan loncat salah satu gaya • Teknik dasar gerakan kaki
indah sederhana renang serta nilai • Teknik dasar gerakan lengan
dan nilai-nilai disiplin, keberanian, • Gerakan kombinasi tangan dan
yang terkandung tanggung jawab, dan kedua kaki
di dalamnya*) kerja keras
5.2 Mempraktikkan • Teknik dasar loncat indah
keterampilan teknik
dasar loncat indah
dari samping kolam
dengan teknik serta
nilai disiplin,
keberanian, tanggung
jawab, dan kerja
keras
Mempraktikkan 6.1 Mempraktikkan • Keterampilan dasar penjelajahan
perencanaan keterampilan pantai
penjelajahan dan dasar-dasar
penyelamatan kegiatan • Prinsip-prinsip penjelajahan
pantai: menarik dan menantang,
aktivitas di alam menjelajah pantai
aman, sehat
bebas dan nilai-nilai serta nilai
yang terkandung di tanggung jawab,
dalamnya***) kerjasama,
toleransi, tolong
menolong,
melaksanakan
keputusan
kelompok
Standar Materi
Kompetensi Dasar
Kompetensi Pembelajaran
6.2 Mempraktikkan • Keterampilan dasar
keterampilan dasar penyelamatan pada jelajah
penyelamatan pantai:
kegiatan penjelajahan
• Prosedur: menyelamatkan
di pantai serta nilai
korban, meringankan
tanggung jawab,
penderitaan korban,
kerjasama, toleransi,
mempertahankan daya tahan
tolong menolong,
korban
keputusan dalam
kelompok • Prinsip-prinsip: bersikap tenang,
perhatikan pernafasan korban,
hentikan pendarahan, perhatikan
tanda-tanda shock, jangan
memindahkan korban dengan
terburu-buru.
6.3 Mempraktikkan Memilih makanan dan minuman
keterampilan yang sehat secara berkelompok.
memilih makanan
dan minuman yang
sehat
7. Menerapkan 7.1 Menganalisis • Bahaya penyalahgunaan
budaya hidup bahaya Narkoba
sehat penggunaan
• Jenis-jenis Narkoba
narkoba
7.2 Memahami • Perundangan Narkoba
berbagai peraturan
Penyalahgunaan NARKOBA
perundangan
bertentangan dengan UU RI No. 9
tentang narkoba
Tahun 1976 tentang pemanfaatan
Narkoba untuk pengobatan dan
ilmu pengetahuan namun
sebaliknya jika disalahgunakan
akan mengakibatkan ketagihan
dan sangsi hukum yang tegas.
Kelas X, Semester 2
Kelas XI Semester 1
Standar Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran
Kompetensi
1. Mempraktikkan 1.1 Mempraktikkan Sepak Bola
berbagai keterampilan teknik • Formasi permainan sepak bola
keterampilan bermain salah satu penyerangan W –M atau 4-2-4
permainan permainan olahraga • Formasi pertahanan sepak bola
olahraga dengan bola besar secara 4-4-2
teknik dan nilai sederhana serta nilai Bola Voli
nilai yang kerjasama, kejujuran, • Formasi permainan bola voli
terkandung di menghargai, semangat Permainan Bolabasket
dalamnya. dan percaya diri **) • Pengintegrasian teknik dalam
permainan bola basket
1.2 Mempraktikkan Permainan Bulutangkis
Koordinasi teknik dasar
keterampilan teknik
memukul forehand, memukul
bermain salah satu
backhand, dan servis
permainan olahraga
bulutangkis (berpasangan dan
bola kecil secara
berkelompok) dengan
sederhana serta nilai
koordinasi yang baik.
kerjasama, kejujuran,
Bermain bulutangkis dengan
menghargai, kerja
menggunakan peraturan yang
keras dan percaya
diri**) dimodifikasi.
Kelas XI Semester 2
Standar Materi
Kompetensi Dasar
Kompetensi Pembelajaran
7. Mempraktikkan 7.1 Mempraktikkan permainan Sepak bola
berbagai keterampilan
• Taktik dan strategi permainan
keterampilan bermain salah satu
sepak bola pola 4-4-2
dasar permainan permainan olahraga
Pola pertahanan 5-3-2
olahraga dengan bola besar serta nilai
teknik dan taktik kerjasama, kejujuran, Permainan bola voli
, dan nilai nilai kerja keras dan • Taktik dan strategi permainan
yang terkandung percaya diri **) bola voli
di dalamnya Permainan Bola basket
Taktik dan strategi permainan
bola basket dengan
menggunakan pola
penyerangan 1-2-2, 2-3 dan
pertahanan 3-2
7.2. Mempraktikkan Permainan Bulutangkis
Variasi dan kombinasi teknik
keterampilan
dasar permainan bulutangkis
bermain salah satu
memukul forehand, memukul
permainan olahraga
backhand, servis dan smash
bola kecil serta nilai
(berpasangan dan berkelompok)
kerjasama,
dengan koordinasi yang baik.
kejujuran, kerja
Bermain bulutangkis dengan
keras, toleransi dan
menggunakan peraturan yang
percaya diri**)
dimodifikasi dengan kerjasama
tim yang baik dalam bentuk
pertandingan
7.3. Mempraktikkan Atletik
teknik salah atletik
• Pemantapan teknik Lompat
dengan
tinggi gaya guling perut
menggunakan
peraturan yang • Teknik Lempar cakram
dimodifikasi serta
nilai kerjasama,
kejujuran,
menghargai, percaya
diri**)
7.4. Mempraktikkan
keterampilan • Teknik serang dan hindar
teknik salah satu menggunakan kaki
permainan olahraga • Teknik tendangan pencak silat
bela diri serta nilai • Gerakan menghindar
kerjasama,
kejujuran,
menghargai,
percaya diri.**)
8. Meningkatkan 8.1 Mempraktikkan Latihan Kebugaran Jasmani
kualitas latihan sirkuit untuk
Latihan untuk meningkatkan daya
kebugaran peningkatan
tahan kerja jantung
jasmani dan cara kebugaran jasmani
pengukurannya serta nilai tanggung
dan nilai nilai jawab, disiplin, dan
yang terkandung percaya diri
di dalamnya
menghargai lawan,
kerja keras, percaya
diri dan menerima
kekalahan**)
2. Mempraktikkan 2.1 Merancang program Latihan Kebugaran Jasmani
perancangan latihan fisik untuk Latihan untuk meningkatkan daya
aktivitas pemeliharaan tahan kerja jantung
pengembangan kebugaran jasmani • Prinsip latihan peningkatan
untuk serta nilai kebugaran
peningkatan dan tanggungjawab,
pemeliharaan disiplin, dan percaya
kebugaran diri
jasmani
2.2 Melaksanakan • Tes dan pengukuran
program latihan kelincahan,
fisik sesuai dengan
prinsip-prinsip
latihan yang benar
serta nilai
tanggungjawab,
disiplin, dan
percaya diri
3. Mempraktikkan 3.1 Mempraktikkan Latihan rangkaian latihan teknik
rangkaian gerak keterampilan dasar senam lantai (guling depan,
senam gerakan kombinasi guling belakang, guling lenting
ketangkasan rangkaian senam dan meroda) dengan koordinasi
dengan konsep lantai serta nilai yang baik.
yang benar dan percaya diri, Latihan rangkaian latihan teknik
nilai nilai yang kerjasama, dasar senam ketangkasan (loncat
terkandung di tanggungjawab dan harimau, salto depan dan salto
dalamnya menghargai teman belakang) dengan koordinasi
yang baik.
3.2. Mempraktikkan Latihan perlombaan senam
keterampilan ketangkasan (loncat harimau,
gerakan kombinasi salto depan dan salto belakang)
rangkaian senam dengan koordinasi yang baik.
ketangkasan serta
nilai percaya diri,
kerjasama,
tanggungjawab, dan
menghargai teman
4. Mempraktikkan 4.1. Mempraktikkan Gerak berirama senam aerobik
satu rangkaian keterampilan gerak serta nilai kerjasama, kediplinan,
gerak berirama berirama senam percaya diri, keluwesan dan
berbentuk aerobik serta nilai estetika (perorangan dan
aktivitas aerobik kerjasama, berkelompok).
secara beregu kedisiplinan, percaya
dengan diiringi diri, keluwesan, dan
musik dan nilai estetika
nilai yang
yerkandung di
dalamnya
Standar Materi
Kompetensi Dasar
Kompetensi Pembelajaran
dasar permainan bolabasket
melempar, menangkap,
menggiring dan menembak bola
(berpasangan dan berkelompok)
dengan koordinasi yang baik.
Variasi dan kombinasi teknik
dasar permainan bolabasket
berpasangan dan berkelompok
dalam bentuk penerapan pola
pertahanan dan pola penyerangan
permainan dengan koordinasi
yang baik.
Bermain bola basket dengan
menggunakan peraturan yang
dimodifikasi dengan kerjasama
tim dengan baik dalam bentuk
pertandingan.
Standar Materi
Kompetensi Dasar
Kompetensi Pembelajaran
1.500 meter dengan
menggunakan peraturan yang
dimodifikasi.
Atletik (Lompat tinggi)
Teknik dasar lompat tinggi
(awalan, tumpuan, saat melewati
mistar dan mendarat) dengan
koordinasi yang baik.
Variasi dan kombinasi teknik
dasar lompat tinggi (awalan,
tumpuan, saat melewati mistar
dan mendarat) dengan koordinasi
yang baik.
Perlombaan lompat tinggi dengan
menggunakan peraturan yang
dimodifikasi.
Atletik (Lempar cakram)
Teknik dasar lempar cakram
(awalan, tumpuan, lepasnya
cakram dan menjaga
keseimbangan) dengan koordinasi
yang baik.
Variasi dan kombinasi teknik
dasar lempar cakram (awalan,
tumpuan, lepasnya cakram dan
menjaga keseimbangan) dengan
koordinasi yang baik.
Perlombaan lempar cakram
dengan menggunakan peraturan
yang dimodifikasi.
6.4 Mempraktikkan Pencak Silat
keterampilan bela • Teknik pukulan dengan baik.
diri secara
berpasangan dengan Teknik tendangan
menggunakan
peraturan yang
sebenarnya serta
nilai kerjasama,
kejujuran, menerima
kekalahan kerja
keras dan percaya
diri**)
Standar Materi
Kompetensi Dasar
Kompetensi Pembelajaran
7. Memelihara 7.1 Mempraktikkan Latihan tes kebugaran jasmani
tingkat program latihan fisik secara sederhana (tes lari cepat,
kebugaran untuk pemeliharaan angkat tubuh, baring duduk,
jasmani yang kebugaran jasmani loncat tegak dan lari jauh 1.000
telah dicapai dan m, 1.200 m) dengan koordinasi
nilai-nilai yang yang baik.
terkandung di Perlombaan tes kebugaran
dalamnya jasmani secara sederhana dengan
koordinasi yang baik untuk
menumbuhkan dan memupuk
nilai-nilai disiplin dan
tanggungjawab.
7.2 Mempraktikkan Latihan interpretasi secara
membaca hasil tes sederhana hasil tes (lari cepat,
bedasarkan tabel angkat tubuh, baring duduk,
yang cocok loncat tegak dan lari jauh 1.000
m, 1.200 m) dalam menentukan
derajat kebugaran.
8. 8.1 Mempraktikkan Latihan rangkaian latihan teknik
Mengkombinasik rangkaian gerakan dasar senam lantai (guling depan,
an rangkaian senam lantai serta guling belakang, guling lenting
gerakan senam nilai percaya dirim, dan meroda) dengan koordinasi
lantai dan senam tanggung jawab, yang baik.
ketangkasan kerja sama, dan
dengan alat dan percaya kepada
nilai-nilai yang teman
terkandung di
dalamnya
8.2. Mempraktikkan Latihan rangkaian latihan teknik
rangkaian gerakan dasar senam ketangkasan (lompat
senam ketangkasan kangkang dan lompat jongkok)
dengan dengan koordinasi yang baik.
menggunakan alat Latihan perlombaan senam lantai
serta nilai percaya
(guling depan, guling belakang,
diri, guling lenting di atas peti lompat)
tanggungjawab,
dengan koordinasi yang baik
kerja sama, dan untuk menumbuhkan dan
percaya kepada memupuk nilai-nilai percaya diri,
teman
tanggungjawab, kerjasama, dan
percaya kepada teman.
9. Mempraktikkan 9.1 Mempraktikkan Gerak berirama senam aerobik
satu rangkaian rangkaian gerak serta nilai kerjasama, kediplinan,
gerak berirama senam aerobik keluwesan dan estetika
secara beregu dengan iringan (perorangan dan berkelompok).
dan nilai-nilai musik serta nilai Menyelaraskan antara gerak dan
Kompetensi Keahlian : Halaman 106
Teknik Gambar Bangunan
Kurikulum SMK Negeri 1 Majalengka Tahun 2011
Standar Materi
Kompetensi Dasar
Kompetensi Pembelajaran
yang terkandung kerjasama, disiplin, irama dengan iringan musik serta
di dalamnya keluwesan dan nilai kerjasama, kediplinan,
estetika keluwesan dan estetika
(perorangan dan berkelompok).
Perlombaan senam aerobik untuk
menumbuhkan nilai-nilai
kerjasama, kediplinan, keluwesan
dan estetika (perorangan dan
berkelompok).
9.2 Mempraktikkan Menyelaraskan antara gerak dan
senam irama irama dengan iringan musik serta
tradisional sesuai nilai kerjasama, kediplinan,
budaya daerah keluwesan dan estetika
secara berkelompok (perorangan dan berkelompok).
serta nilai kerjasama, Perlombaan senam aerobik untuk
disiplin, percaya
menumbuhkan nilai-nilai
diri, keluwesan dan kerjasama, kediplinan, keluwesan
estetika dan estetika (perorangan dan
berkelompok).
10. Mempraktikkan 10.1 Mempraktikkan Latihan koordinasi teknik dasar
keterampilan keterampilan meluncur, gerakan kaki dan
penguasaan berbagai gaya lengan, renang gaya punggung
berbagai teknik renang untuk dalam jarak tertentu dengan
gaya renang dan kepentingan koordinasi yang baik.
nilai-nilai yang bermain di air Latihan koordinasi teknik dasar
terkandung di dengan peraturan meluncur, gerakan kaki, lengan
dalamnya*) yang dimodifikasi
dan pernapasan renang gaya
serta nilai disiplin,
punggung dalam jarak tertentu
sportif, jujur, dengan koordinasi yang baik.
toleran, kerja keras,
dan keberanian Perlombaan renang gaya
punggung (menempuh jarak 50
meter).
10.2 Mempraktikkan • Renang gaya dada 25 meter
keterampilan
• Renang gaya bebas 25 meter
berbagai gaya
renang untuk • Renang gaya punggung 25
estafet sesuai meter
dengan peraturan
yang dimodifikasi
serta nilai disiplin,
sportif, jujur,
toleran, kerja keras,
dan keberanian
Standar Materi
Kompetensi Dasar
Kompetensi Pembelajaran
10.3 Mempraktikkan Simulasi pertolongan di air
keterampilan menggunakan gaya punggung dan
berbagai gaya bebas
renang untuk
kepentingan
pertolongan serta
nilai disiplin,
sportif, jujur,
toleran, kerja keras,
dan keberanian
12. Mempraktikkan 12.1 Mempraktikkan pola Mempraktikkan pola hidup sehat
budaya hidup hidup sehat melalui: latihan/olahraga secara
sehat teratur dan mengembangkan
kapasitas aerobik.
Menampilkan perilaku hidup
sehat melalui: makan-makanan
yang sehat, makan-makanan yang
mengandung gizi dan cukup
istirahat.
Mengimplementasikan pola hidup
sehat dan perilaku hidup sehat
dalam kehidupan sehari-hari
sesuai dengan dengan pola
sederhana dan tidak berlebihan
12.2 Menampilan Mengimplementasikan pola hidup
perilaku hidup sehat dan perilaku hidup sehat
sehat dalam kehidupan sehari-hari
sesuai dengan dengan pola
sederhana dan tidak berlebihan
Keterangan
1. *) Diajarkan sebagai kegiatan pilihan, disesuaikan dengan situasi dan kondisi
sekolah
**) Materi pilihan, disesuaikan dengan fasilitas dan peralatan yang tersedia
***) Diajarkan sebagai kegiatan yang dapat dilakukan dalam semester 1 dan atau
semester 2
2. Untuk pembinaan peserta didik yang berminat terhadap salah satu atau beberapa
cabang tertentu dapat dilakukan melalui kegiatan ekstra kurikuler
• Periodisasi Seni
Rupa Indonesia (Pra
sejarah , Hindu,
Budha dan Islam
• Periodisasi seni
lukis indonesia
Gambar nirmana
2. Mengekspresikan 2.1 Mendiskusikan • Macam macam
diri berkaitan karya seni rupa teknik dan corak
dengan karya seni terapan yang seni rupa terapan
rupa memanfaatkan • Kunjungan pameran
berbagai teknik seni rupa
dan corak
2.2 Melaporkan
pengamatan • Gambar ornamen
terhadap karya
seni rupa terapan
yang
memanfaatkan
teknik dan corak
di wilayah
Nusantara
Standar Materi
Kompetensi Dasar
Kompetensi Pembelajaran
Seni Musik
1. Mengapresiasi 1.1 Mengidentifikas • Fungsi musik dari
karya seni musik i fungsi dan latar zaman purba hingga
belakang musik modern
1.2 Menunjukkan • Tujuan pementasan
nilai-nilai musik
musikal dari
hasil • Manfaat musik
pengalaman dalam kehidupan
musikal yang sehari-hari
didapatkan
melalui
pertunjukan
musik
2. Mengekspresikan 2.1 Memainkan • Praktek bermain
diri berkaitan musik musik/vokal:
dengan karya seni 2.2 Mendiskusikan - Individual
musik persiapan - Kelompok
pertunjukan (unisono, paduan
musik yang suara)
diselenggarakan • Manajemen
di sekolah pementasan musik di
2.3 Mendiskusikan sekolah
suatu • Manfaat bermain
pertunjukan musik secara
music kelompok
• Penyusunan
persiapan
pertunjukan musik
di sekolah
• pendukung
pertunjukan musik
• Faktor pendukung
dan penghambat
pertunjukan musik
• Manfaaat
pertunjukan musik
Seni Tari
1. Mengapresiasi 1.1 Mengidentifikasi • Jenis, peran dan
karya seni tari jenis, peran, dan perkembangan tari
perkembangan tari • Hasil identifikasi
jenis,peran tari
• Penampilan tari
1.2 Mengidentifikasi • Gagasan tari
keunikan gagasan nusantara
dan teknik dalam • Teknik karya tari
karya seni tari di • Karya tari
wilayah Nusantara
Standar Materi
Kompetensi Dasar
Kompetensi Pembelajaran
2. Mengekspresikan 2.1 Mengidentifikasi • Gagasan tari
diri berkaitan gagasan untuk • Koreografi
dengan karya seni disusun ke dalam • Pergelaran tari
tari tari kreasi dalam
bentuk tari
tunggal atau
berpasangan/kelo • Gagasan konsep
mpok garapan
2.2 Mendiskusikan • Bentuk tari
tari kreasi yang • Bentuk garapan tari
berbentuk tari
tunggal atau
berpasangan/kelo
mpok
Teater
1. Mengapresiasi 1.1 Menunjukkan • Role play (bermain
karya seni teater sikap apresiatif peran)
terhadap unsur • Pertunjukan teater
estetis • Analisis lakon teater:
pertunjukan teater − Tema
1.2 Menunjukkan
− Plot/Alur
sikap apresiatif
− Penokohan
terhadap pesan
moral (kearifan − Latar/setting
lokal) pertunjukan − Sinopsis
teater − Pesan Moral
• Mengarang cerita
• Role playing
(bermain peran)
• Pertunjukan teater
2. Mengekspresikan 2.2 Merancang • Manajemen
diri berkaitan persiapan Pergelaran
dengan seni teater pergelaran teater (Produksi) Teater
1. Bidang Produksi
2. Bidang Artistik
• Perancangan
produksi/pergelaran
Teater
1. Bidang Produksi
2. Bidang Artistik
Standar Materi
Kompetensi Dasar
Kompetensi Pembelajaran
A.4.Menghasilkan
tuturan sederhana • Words and expressions
yang cukup untuk used to show regrets and
fungsi-fungsi dasar apologies:
(Producing simple • Words and expressions
expression for used to express sympathy:
basic function • Adjectives for expressing
feelings:
• Adjectives ‘ –ing’ vs ‘-
ed’
• Adjective set expressions
• Subject – verb agreement:
• Words and expressions
used in asking for and
giving permission:
• Grammar: Modals +
Auxiliary
• Expressions and verb
forms used in commands
and requests:
• Responses to commands:
• Expressions used for
offering things and
services.
A5.Menjelaskan secara • Words and expressions
sederhana kegiatan used in the context of
yang sedang terjadi telling or describing
(Explaining simply events.
about the on going • Grammar: Present
event) continuous, future
continuous.
• Sentences using ‘there +
be’
• Prepositions: in, on, at,
under, etc.
• Questions about events:
• Expessions of feelings /
opinions concerning an
event
Standar Materi
Kompetensi Dasar
Kompetensi Pembelajaran
and simple menus, • Degrees of comparison:
public transportation Pronouns and Reported
schedule, an Speech
A7.Memahami kata- • Words and expressions
kata dan istilah asing used in expressing
serta kalimat preference:
sederhana • Conditional sentence type
berdasarkan rumus. 1:
(Understanding • Words and expressions
foreign words and used to talk about
terms, siple capabilities:
statements based on • Words and expressing
formula) used in asking for and
giving direction
(location):
• Prepositions of place:
in front of, behind,
beside, dsb.
A8. Menuliskan • Grammar review: “will”,
undangan sederhana “could”, “would” and
prepositions: in, on at.
(Writing simple
• Samples of invitation
invitations)
(personal invitation).
• Parts of personal
invitations.
• Contents, style, spelling
and punctuation.
B. Berkomunikasi B1.Memahami • Talking about hobbies
dengan Bahasa percakapan and interests
Inggris setara sederhana sehari- • Guest handling
Level Elementary hari baik dalam • Yes – No questions
konteks profesional • Question tags
maupun pribadi • Questions with question
dengan orang words
bukan penutur asli • Gerund as subjects and
objects
(Understanding
• Gerund as complement:
simple daily
• Gerund after preposition:
conversation in
• Constructions with ‘too’
private and
and ‘enough’
professional
context with a non
native speaker)
B2.Mencatat pesan- • Expressions dealing with
pesan sederhana baik telephone conversations
dalam interaksi Grammar Review:
langsung maupun • Personal pronouns
Standar Materi
Kompetensi Dasar
Kompetensi Pembelajaran
melalui alat • Reported speech
(Taking simple • Adjective Clause
massage both in
direct and via tools
interactions)
B3.Merinci tugas • Telling about people’s job
pekerjaan dan latar using the Simple present
belakang pendidikan tense:
yang dimilikinya • Telling about people’s
secara lisan dan educational background
tulisan. using the Simple past
tense.
(Telling job
description and its • Samples of curriculum
educational vitae
background in oral • Expressing facts and
and written figures :
manner)
B4.Menceritakan • Telling about past events
pekerjaan di masa • Telling about future plans
lalu dan rencana • Sample of a personal
kerja yang akan letter (telling about past
datang and future events)
(Telling past • Grammar review:
working experience - Relevant tenses.
and working plan)
B5.Mengungkapkan • Giving invitations
berbagai macam • Bargaining
maksud hati. • Expressing certainty
(Telling various • Giving and responding to
kinds of compliments
expressions) • Expressing opinions
B6.Memahami • Expressions used in
instruksi-instruksi describing processes:
sederhana • Expressions used in
asking for and giving
(Understanding
suggestions and advice:
simple instructions)
• Expressions used in
asking necessity and
obligation:
• Expressions used in
persuading and
convincing:
• Grammar review:
− Degrees of comparison
− Imperatives
Standar Materi
Kompetensi Dasar
Kompetensi Pembelajaran
B7.Membuat pesan- • Samples of short
pesan pendek, messages, directory, and
petunjuk dan daftar lists.
dengan pilihan kata, • Content, punctuation, and
ejaan dan tata tulis spelling.
yang berterima.
(Making simple
massage, direction,
and list with the
right words,
spellings, and
punctuation)
C. Berkomunikasi C1.Memahami • Short talks
dengan Bahasa monolog yang (advertisements, reports,
Inggris setara muncul pada announcements, dll)
Level Intermediate situasi kerja • Relevant vocabulary
tertentu. • Antonym, synonym.
(Understanding • Affixes : prefixes,
monologs emerge suffixes
in certain working • Pembelajaran mandiri
situation) dengan moodle
C2.Memahami • Percakapan di telepon
percakapan terbatas tentang reservasi
dengan penutur • Reservation forms
asli. • Future tense
(Understanding • Response to complaints
limited • Expressions dealing with
conversations with arrangementt
native speakers) • Expressions dealing with
confirmation and
cancellation:
• Modals Auxiliary:
WOULD
• Expressions dealing with
unreal condition.
• Conditional Types 2 and 3
• Subjunctives with wish, if
only, would rather.
• Answering typical
questions asked in
interviews
• Pembelajaran mandiri
dengan moodle
C3.Menyajikan • Presentation skills:
laporan - How to open a speech
- How to propose ideas
(Presenting reports)
Kompetensi Keahlian : Halaman 116
Teknik Gambar Bangunan
Kurikulum SMK Negeri 1 Majalengka Tahun 2011
Standar Materi
Kompetensi Dasar
Kompetensi Pembelajaran
- How to elaborate ideas
- How to close a speech
- How to handle
questions
- How to use body
language
- How to maintain
audience’s
attention
- How to use presentation
Pembelajaran mandiri
dengan moodle
C4.Memahami manual • Manuals: (telephone
penggunaan installation, computer
peralatan installation, maintenance
and repair, etc.)
(Understanding
• Relevant vocabulary
Manuals)
• Antonym/Synonym
• Affixes: prefixes,
suffixes.
• Pembelajaran mandiri
dengan moodle
C5.Memahami surat- • Business documents:
surat bisnis letters, faxes, memos,
sederhana advertisements,
brochures, forms,
(Understanding
questionnaires, etc.
simple bussiness
• Relevant vocabulary
letters)
• Antonym/synonym
• Pembelajaran mandiri
dengan moodle
C6.Memahami • SOP from a specific
dokumen-dokumen workplace (receptionist,
teknis waiter, etc.)
• Relevant vocabulary
(Understanding
technical • Antonym/synonym
dokument) • Affixes: prefixes, suffixes
• Pembelajaran mandiri
dengan moodle
Standar Materi
Kompetensi Dasar
Kompetensi Pembelajaran
bussines letters - Opening salutation
and report) - The body
- Closing salutation
- Signature
• Samples of advertisement
on job vacancy
• Samples of letters of
application
• Pembelajaran mandiri
dengan moodle
C8. Persiapan TOEC • Review Materi A1 – C7
dan UAN • Latihan dan pembahasan
TOEIC
• Latihan dan pembahasan
UAN
• Pembelajaran mandiri
dengan moodle
13.3 Menjelaskan
protein, - Protein dan
klasifikasi dan klasifikasinya
penggunaannya - Aplikasi protein
STANDAR MATERI
KOMPETENSI DASAR
KOMPETENSI PEMBELAJARAN
Faktor-faktor yang
mempengaruhi
pembentukan
kepribadian
2. Memahami 2. 1 Menjelaskan proses • Latar belakang
proses kebang- perkembangan kedatangan orang-
kitan nasional kolonialisme dan orang Eropa di dunia
imperialisme Barat, Timur
serta pengaruh yang • Masuknya kekuatan
ditimbulkannya di asing di Nusantara
berbagai daerah melalui kongsi
2. 2 Menguraikan proses perdagangan,
terbentuknya kesadaran perluasan kolonialisme
nasional, identitas dan imperialisme Barat
Indonesia, dan serta terbentuknya
perkembangan pemerintahan Hindia-
pergerakan kebangsaan Belanda, Sistem
Indonesia Tanam paksa, Sistem
Politik Pintu Terbuka
dan Politik Etis
• Dampak sosial,
ekonomi, politik, dan
budaya akibat
kolonialisme dan
imperialisme Barat di
Nusantara
• Perlawanan rakyat dan
kerajaan-kerajaan di
Nusantara dalam
menentang
kolonialisme dan
imperialisme Barat
• Faktor-faktor yang
melatarbelakangi
munculnya pergerakan
nasional di Indonesia
(faktor internal dan
eksternal)
• Perkembangan
pendidikan dan awal
munculnya kesadaran
nasional
• Bentuk dan strategi
organisasi pergerakan
Nasional Indonesia
• Gagasan persatuan dan
Kompetensi Keahlian : Halaman 153
Teknik Gambar Bangunan
Kurikulum SMK Negeri 1 Majalengka Tahun 2011
STANDAR MATERI
KOMPETENSI DASAR
KOMPETENSI PEMBELAJARAN
kesatuan bangsa serta
terbentuknya identitas
kebangsaan Indonesia
• Masalah Pokok
Ekonomi :
− Barang apa yang
diproduksi.
− Bagaimana cara
memproduksi.
− Untuk siapa barang
diproduksi.
• Sistem ekonomi :
− Pengertian Sistem
ekonomi
− Macam-macam
sistem ekonomi
− Kebaikan dan
kelemahan sistem
ekonomi.
Cara memecahkan
masalah ekonomi
melalui sistem
ekonomi yang dianut.
STANDAR MATERI
KOMPETENSI DASAR
KOMPETENSI PEMBELAJARAN
4. Memahami 4. 1 Mendeskripsikan • Produksi, distribusi,
konsep ekonomi berbagai kegiatan dan konsumsi sebagai
dalam kaitannya ekonomi dan pelaku- kegiatan ekonomi
dengan kegiatan pelakunya utama
ekonomi 4. 2 Membedakan prinsip • Pelaku-pelaku ekonomi
konsumen dan ekonomi dan motif :
produsen ekonomi − Produsen,
termasuk 4. 3 Mendeskripsikan peran konsumen,
permintaan, konsumen dan pemerintah,
penawaran, produsen masyarakat luar
keseimbangan 4. 4 Mengidentifikasi negeri.
harga, dan pasar faktor-faktor yang • Peran dan Pola
mempengaruhi Interaksi pelaku
permintaan dan ekonomi
penawaran
4. 5 Menjelaskan hukum
permintaan dan hukum • Prinsip ekonomi
penawaran serta • Berbagai motif
asumsi yang ekonomi
mendasarinya Perilaku konsumen dan
4. 6 Mendeskripsikan produsen
pengertian
• Manfaat dan nilai suatu
keseimbangan dan barang
harga
• Perilaku konsumen
4. 7 Mendeskripsikan
Perilaku produsen
berbagai bentuk pasar,
• Permintaan dan
barang dan jasa
Penawaran
− Pengertian
permintaan dan
kurva permintaan.
− Faktor yang
mempengaruhi
permintaan.
− Pengertian
penawaran dan
kurva penawaran
Faktor yang
mempengaruhi
penawaran
• Hukum Permintaan dan
Hukum Penawaran
• Hukum Permintaan dan
Hukum Penawaran
• Fungsi Permintaan dan
fungsi penawaran
STANDAR MATERI
KOMPETENSI DASAR
KOMPETENSI PEMBELAJARAN
• Pengertian Harga
Keseimbangan
• Menentukan harga
keseimbangan
• Pergeseran titik
keseimbangan
• Pengertian elastisitas
dan macam-
macamnya.
Menentukan elastisitas
permintaan dan
penawaran
• Pasar output
− Pengertian pasar
barang dan jasa
− Bentuk-bentuk
Pasar barang (pasar
output)
STANDAR MATERI
KOMPETENSI DASAR
KOMPETENSI PEMBELAJARAN
7. Memahami 7. 1 Mengidentifikasi • Pengertian budaya dan
kesamaan dan berbagai budaya lokal, budaya lokal
keberagaman pengaruh budaya asing, • Unsur-unsur budaya
budaya dan hubungan • Macam-macam budaya
antarbudaya lokal di Indonesia
7. 2 Mendeskripsikan • Dampak masuknya
potensi keberagaman budaya asing
budaya yang ada di • Hubungan antarbudaya
masyarakat setempat
dalam kaitannya • Contoh-contoh budaya
dengan budaya lokal di masyarakat
nasional setempat
7. 3 Mengidentifikasi
berbagai alternatif
penyelesaian masalah
akibat adanya
• Masalah-masalah
keberagaman budaya akibat keberagaman
7. 4 Menunjukkan sikap budaya
toleransi dan empati
• Pentingnya integrasi
sosial terhadap
nasional
keberagaman budaya
• Peran masyarkat dalam
menjaga keselarasan
antar budaya
• Peran pemerintah
dalam menjaga
keselarasan antar
budaya
• Menghargai budaya
orang lain
• Menjaga &
melestarikan budaya
lokal
5. 2 Mengoperasi
Aplikasi E-mail :
kan software
email client • Web-mail dan E-mail Client
• Registrasi e-mail
• Setting SMTP Server, POP Server,
IMAP Server
• Fitur E-mail
• Aplikasi E-mail
• Attachment file
• Pencetakan
• Cara mengidentifikasi
10 kegagalan dan
keberhasilan seseorang
berdasarkan
karakteristik
wirausahawan
1.2 Menerapkan sikap • Pengertian, tujuan,
dan perilaku kerja manfaat perilaku kerja
prestatif (selalu prestatif
ingin maju)
• Perilaku kerja prestatif
(selalu ingin maju)
meliputi:
− kerja ikhlas
− kerja mawas ><
emosional
− kerja cerdas
− kerja keras
− kerja tuntas
1.3 Merumuskan solusi • Pengertian masalah
masalah
• Teknik pemecahan
masalah dan
pembuatan keputusan
• Membedakan masalah
dan bukan masalah
• Identifikasi masalah
dan mencari
penyebabnya
• Mencari dan
menentukan alternatif
pemecahan masalah
• Pertimbangan dalam
merumuskan solusi
masalah
• Mengetahui dampak
negatif dan positif dari
konflik
• Memanfaatkan konflik
positif
• Mengatasi konflik
negatif
2. 3 Membangun visi • Mengetahui visi dan
dan misi usaha misi perusahaan
• Mengetahui kegiatan
yang dapat digunakan
untuk mencapai visi
dan misi perusahaan
3. Merencanakan
usaha kecil/mikro 3.1 Menganalisis • Peluang dan resiko
peluang usaha usaha
• Factor-faktor
keberhasilan dan
kegagalan usaha
• Mengembangkan ide
dan peluang usaha
• Menganalisis
kemungkinan
keberhasilan dan
kegagalan
• Memetakan peluang
usaha
• Pemanfaatan peluang
secara kreatif dan
inovatif
• Kepuasan pelanggan
• Promosi
• Negosiasi
• Saluran dan jaringan
distribusi
• Kepuasan pelanggan
• Promosi
• Negosiasi
• Saluran dan jaringan
distribusi
Wangkongan misalnya di
sekolah,pasar terminal
2. Mampu 12.2.1Bercakap-cakap
dan di dalam angkot
mengungkapkan (guneman)
pikiran, dengan -Tatakrama Bahasa
perasaan, dan menggunakan (undak usuk Basa)
keinginan secara tatakrama dalam
lisan dalam berbagai situasi -Wacana Paguneman
bercakap-
cakap,memandu 12.2.2 Memandu acara -Harti Leksikal dan
acara dalam berbagai Gramatikal
moderator,berdis situasi
kusi atau -Pemandu acara
seminar,dan 12.2.3 Berdiskusi atau -Penjelasan Mengenai
pidato. berseminar Pembawa Acara
12.2.4 Memimpin -Kalimat Langsung dan
diskusi Tidak Langsung
- Diskusi atau seminar
12.2.5 Berpidato dalam tentang budaya sunda
berbagai situasi -Moderator panumbu
catur
Kompetensi Keahlian : Halaman 167
Teknik Gambar Bangunan
Kurikulum SMK Negeri 1 Majalengka Tahun 2011
Standar Materi
Kompetensi Dasar
Kompetensi Pembelajaran
1.2 Melakukan upaya Permasalahan
mengatasi Lingkungan Hidup
permasalahan dalam Upaya Mengatasi
lingkungan hidup permasalahan
Lingkungan Hidup
Pembuatan Kompos
Mendaur ulang Kertas
Lubang Resapan
Berpori (Biopori)
2.Menerapkan etika 2.1Memahami etika Pengertian etika
lingkungan dilandasi lingkungan lingkungan
keimanan dan Prinsip-prinsip etika
ketaqwaan lingkungan
Model-model etika
lingkungan
Kearifan lokal dalam
penerapan etika
lingkungan
2.2 Menerapkan nilai- Cara-cara penerapan
nilai etika lingkungan etka lingkungan
Dilandasi keimanandan slogan-slogan yang
ketaqwaan berkaitan dengan
pemeliharaan
ketertiban, kebersihan
dan kelestarian
lingkungan sekolah
Memelihara ketertiban
kebersihan
3.Menerapkan 3.1 Menjelaskan proses Macam-macam proses
pembibitan, pembibitan, pembibitan secara alami
penanaman, penanaman, dan buatan, pembibitan
pemeliharaan dan pemeliharaan dan menggunakan cara
pengawasan pengawasan lingkungan generatif dan vegetatif
lingkungan Hidup Hidup Cara penanaman
manual (dengan
menggunakan tanah)
dan Teknik hidroponik
Cara pemeliharaan dan
pengawasan
Lingkungan Hidup
Standar Materi
Kompetensi Dasar
Kompetensi Pembelajaran
3.2 Melakukan pembibitan dengan
pembibitan, menggunakan biji
penanaman, (generatif)
pemeliharaan dan pembibitan secara
pengawasan lingkungan vegetatif
Hidup Penanaman tanaman
pemeliharaan dan
pengawasan lingkungan
Hidup
4.Menerapkan IPTEK 4.1 Memahami Permasalahan
dalam pengelolaan permasalahan lingkungan hidup
Lingkungan Hidup lingkungan hidup yang (efek rumah kaca,
berkaitan dengan global warming, Hujan
IPTEK asam)
Penyebab permasalahan
lingkungan hidup
(efek rumah kaca,
global warming, Hujan
asam)
Akibat permasalahan
lingkungan hidup
4.2 Menjelaskan Katalitik filter
berbagai macam IPTEK Pesawat terbang
dalam pengelolaan bertenaga surya
lingkungan Hidup Energi dari biogas
Pengganti freon ramah
lingkungan pada
kendaraan bermotor
4.3
Memecahkan produk hasil dari
masalahan pengelolaan pengelolaan lingkugan
lingkungan hidup hidup (dari barang bekas
dengan menggunakan
IPTEK
STANDAR MATERI
KOMPETENSI DASAR
KOMPETENSI PEMBELAJARAN
tentang identitas membedakan secara kehidupan sehari-hari
diri dan tepat - Ungkapan-ungkapan
kehidupan di dalam kelas
sekolah - Instruksi di dalam
kelas
1.2 Memperoleh Perkenalan
informasi umum dan - Memperkenalkan diri
atau rinci dari - Memperkenalkan
berbagai bentuk orang lain
wacana lisan
sederhana secara
tepat
BERBICARA 2.1 Menyampaikan Tempat tinggal
2. Mengungkapkan informasi secara
informasi secara lisan dengan lafal
lisan dalam yang tepat dalam
bentuk paparan kalimat sederhana
atau dialog sesuai konteks yang
sederhana tentang mencerminkan
identitas diri dan kecakapan
kehidupan berbahasa yang yang
sekolah santun dan tepat
2.2 Melakukan dialog Nomor telepon
sederhana dengan
lancar dan benar
yang mencerminkan
kecakapan
berkomunikasi
dengan santun dan
tepat
MENULIS
4. Mengungkapkan 4.1 Menulis kata, frasa Bunyi dan huruf bahasa
informasi secara atau kalimat dengan Jepang
tertulis dalam huruf (hiragana, - Hiragana
bentuk paparan katakana) yang tepat - Katakana
atau dialog
sederhana tentang
identitas diri dan
kehidupan
sekolah
4.2 Mengungkapkan Bunyi dan huruf bahasa
informasi secara Jepang
tertulis dalam - Hiragana
kalimat sederhana - Katakana
sesuai wacana, yang
mencerminkan
kecakapan
kecakapan
STANDAR MATERI
KOMPETENSI DASAR
KOMPETENSI PEMBELAJARAN
menggunakan kata,
frasa dalam kalimat
dengan huruf
(hiragana, katakana)
dan struktur yang
tepat
MEMBACA
3. Memahami 3.1 Membaca kata, Negara dan daerah asal
wacana tulis frasa atau kalimat
berbentuk dalam wacana
paparan atau tertulis sederhana
dialog sederhana dengan huruf (
tentang identitas hiragana, katakana)
diri dan secara tepat
kehidupan Memperoleh
sekolah informasi umum dan
atau rinci dari
wacana sederhana
secara tepat dengan
mencari kata kunci
informasi umum dan
atau rinci
3.2 Mengidentifikasi Negara dan daerah asal
bentuk dan tema
wacana sederhana
secara tepat
3.3 Memperoleh Pekerjaan
informasi secara
umum dan atau rinci
dari wacana
sederhana secara
tepat dengan
mencari kata kunci,
informasi umum dan
atau rinci
Kelas XI Semeter 4
STANDAR KOMPETENSI DASAR MATERI
KOMPETENSI PEMBELAJARAN
MENULIS
8. Mengungkapkan 8.1 Menulis kata, frasa Barang-barang
informasi secara atau kalimat dengan
tertulis dalam huruf (hiragana,
bentuk paparan katakana, kanji
atau dialog sederhana) yang
sederhana tentang tepat
kehidupan
sekolah
BERBICARA
6. Mengungkapkan 6.1 Menyampaikan Kegiatan sekolah
informasi secara informasi secara - Hari, bulan dan tanggal
lisan dalam lisan dengan lafal
bentuk paparan yang tepat dalam
atau dialog kalimat sederhana
sederhana tentang sesuai konteks yang
kehidupan mencerminkan
sekolah kecakapan berbahasa
yang yang santun
dan tepat
6.2 Melakukan dialog Kegiatan sekolah
sederhana dengan
lancar dan benar
yang
mencerminkam
kecakapan
berkomunikasi
dengan santun dan
tepat
STANDAR
KOMPETENSI DASAR MATERI PEMBELAJARAN
KOMPETENSI
STANDAR
KOMPETENSI DASAR MATERI PEMBELAJARAN
KOMPETENSI
STANDAR
KOMPETENSI DASAR MATERI PEMBELAJARAN
KOMPETENSI
STANDAR
KOMPETENSI DASAR MATERI PEMBELAJARAN
KOMPETENSI
STANDAR
KOMPETENSI DASAR MATERI PEMBELAJARAN
KOMPETENSI
STANDAR
KOMPETENSI DASAR MATERI PEMBELAJARAN
KOMPETENSI
STANDAR
KOMPETENSI DASAR MATERI PEMBELAJARAN
KOMPETENSI
Kompetensi Kejuruan
STANDAR KOMPETENSI
MATERI PEMBELAJARAN
KOMPETENSI DASAR
1. Mengatur 1.1 Membuat daftar Mengenali jenis gambar.
tata letak gambar Pengenalan jenis-jenis gambar pada
gambar pekerjaan bangunan
manual
1.2 Membuat Mengenali tujuan dan jenis gambar
gambar catatan yang telah dibuat.
dan legenda Memahami fungsi gambar catatan
umum dan legenda umum pada gambar
pekerjaaan bangunan.
Penentuan bentuk tabulasi atau
susunan gambar catatan dan legenda
umum pada gambar bangunan.
Pekerjaan membuat catatan dan
legenda umum yang memberikan
informasi rekapitulasi catatan dan
STANDAR KOMPETENSI
MATERI PEMBELAJARAN
KOMPETENSI DASAR
legenda pada produk gambar
bangunan dan gambar detail lainnya,
yang dikerjakan setelah
penggambaran produk gambar
bangunan selesai dilakukan.
1.3 Menggambar Desain grafis sederhana
lembar halaman Menunjukkan pemahaman tentang
muka dan konstruksi geometris dan istilahnya
informasinya Mengenal berbagai jenis, ukuran dan
karakter media gambar.
Mengenali berbagai jenis dan ukuran
huruf (fonts).
Merancang / skematis lembar
halaman muka yang memberikan
informasi tujuan dibuatnya paket
gambar bangunan sesuai standar
kantor atau ketentuan yang berlaku
pada suatu proyek tertentu.
Memahami desain grafis sederhana
Menunjukkan.pemahaman tentang
konstruksi geometris dan istilahnya
Mengenal berbagai jenis, ukuran dan
karakter media gambar.
Mengenali berbagai jenis dan ukuran
huruf (fonts).
Mengerjakan pembuatan lembar
halaman muka yang memberikan
informasi tujuan paket gambar
bangunan, yang dikerjakan sesuai
standar kantor atau ketentuan yang
berlaku pada suatu proyek tertentu.
Bekerja menggunakan alat manual
atau komputer untuk membuat
lembar halaman muka paket gambar
bangunan.
Memahami susunan / tata letak
gambar bangunan sesuai arahan
atasan atau standar yang berlaku di
perusahaan.
Menunjukkan pemahaman tentang
sistem dimensi.
Menunjukkan pemahaman tentang
operasi matematika dasar
Mengkonversikan skala, pecahan dan
desimal
Mengenal berbagai jenis, ukuran dan
karakter media gambar
Melakukan pemeriksaan tata letak
gambar sesuai dengan ukuran format
Kompetensi Keahlian : Halaman 187
Teknik Gambar Bangunan
Kurikulum SMK Negeri 1 Majalengka Tahun 2011
STANDAR KOMPETENSI
MATERI PEMBELAJARAN
KOMPETENSI DASAR
kertas yang dipakai, skala dan
standar gambar yang dikerjakan
secara manual.
1.4 Mengatur tata Mengenali tujuan dan jenis gambar
letak gambar yang telah dibuat.
manual Pengaturan tata letak gambar pada
pekerjaaan bangunan.
Pekerjaan menata letak gambar pada
kertas, sesuai dengan ukuran, skala,
serta standar gambar yang berlaku,
yang dikerjakan secara manual.
Pemeriksaan tata letak gambar pada
kertas, sesuai dengan ukuran, skala,
serta standar gambar yang berlaku,
yang dikerjakan secara manual.
1.5 Membuat Mengenali tujuan format gambar
format lembaran yang akan dibuat.
gambar Mengetahui susunan gambar yang
akan dibuat sesuai dengan standar
teknis atau arahan dari atasan .
Menyusun gambar menurut urutan
pekerjaan dan nomor dan kode
halaman.
Pekerjaan membersihkan, merapikan
dan menyimpan produk gambar.
Membereskan peralatan kerja
menggambar setelah digunakan.
2. Menggambar 2.1 Mendeskripsika Pengenalan perangkat lunak
dengan n perangkat (software) untukmenggambar teknik.
perangkat lunak Mempersiapkan / membuka
lunak menggambar perangkat lunak pada komputer
bangun untuk menggambar teknik
(AutoCAD atau sejenisnya).
2.2 Mengatur tata Pekerjaan mengatur tata letak gambar
letak gambar pada suatu ukuran kertas tertentu
pada model disertai dengan mengelola layer dan
space dengan mengatur skala dengan menggunakan
perangkat lunak perangkat lunak untuk menggambar
teknik.
2.3 Membuat back- Tata cara menduplikasi (back up)
up data level 1 data baik folder atau file
menggunakan teknologi komputer.
Mempersiapkan aplikasi back up
data atau sistem basis data hingga
beroperasi sesuai standar yang
berlaku.
Pembuatan back up atau duplikasi
data sesuai dengan kriteria yang
ditentukan pada prosedur/rencana
Kompetensi Keahlian : Halaman 188
Teknik Gambar Bangunan
Kurikulum SMK Negeri 1 Majalengka Tahun 2011
STANDAR KOMPETENSI
MATERI PEMBELAJARAN
KOMPETENSI DASAR
kerja untuk disimpan pada media
penyimpanan (contoh : hard disk,
disket, CD dan lain sebagainya).
Pengecekan hasil back up data.
Pembuatan check list back up data.
2.4 Membuat Tata cara mengembalikan (restore)
restore data data baik folder atau file pada sistem
level 1 basis data menggunakan teknologi
komputer.
Mempersiapkan aplikasi restore data
hingga beroperasi sesuai standar
yang berlaku.
Mempersiapkan data dari media
penyimpanan yang akan di-restore.
Restore data yaitu memasukan data
back up ke dalam basis data pada
komputer dari suatu media
penyimpanan sesuai dengan prosedur
/ rencana kerja perusahaan.
Pengecekan hasil restore data pada
komputer.
Pembuatan check list restore data.
2.5 Menggambar Pengenalan perangkat lunak
dengan (software) untukmenggambar teknik.
perangkat lunak Mempersiapkan / membuka
perangkat lunak pada komputer
untuk menggambar teknik
(AutoCAD atau sejenisnya).
Membuka file gambar.
Melihat / menampilkan gambar
menggunakan daftar perintah Zoom
dan Pan.
Menyimpan file dengan nama dan
dalam folder tertentu.
Pemahaman konsep Sistem
Koordinat Cartesian, Polar dan
Relative dalam penggambaran
menggunakan perangkat lunak
(AutoCAD atau sejenisnya ).
Aplikasi penggambaran pada Model
Space menggunakan Drawing Limits,
Grid, dan Snap.
Aplikasi penggambaran pada Model
Space tanpa Drawing Limits, Grid,
dan Snap.
Editing dan Modifying gambar.
Penyimpanan gambar dalam bentuk
file.
Mengarsir gambar menggunakan
Kompetensi Keahlian : Halaman 189
Teknik Gambar Bangunan
Kurikulum SMK Negeri 1 Majalengka Tahun 2011
STANDAR KOMPETENSI
MATERI PEMBELAJARAN
KOMPETENSI DASAR
perintah Hatch.
Edit gambar menggunakan perintah
Modify-Properties.
Pemberian keterangan atau notasi
gambar dengan tulisan menggunakan
perintah linetext dan multiline text.
Pemberian notasi ukuran gambar
menggunakan daftar perintah
Dimension.
Editing teks dan dimensi
menggunakan perintah Modify-
Properties.
Pengertian layer dan perencanaan
aplikasinya dalam penggambaran
menggunakan program AutoCAD
atau sejenisnya.
Pengertian dan prosedur
menggunakan perintah block,
wblock, dan xref.
(Format-Lintype)
Seting layer (Format-Layer).
Pekerjaan menggambar yang disertai
dengan mengelola layer.
Penerapan perintah block, wblock
dan external reference menggunakan
perangkat lunak (AutoCAD atau
sejenisnya) untuk menggambar
teknik
Pekerjaan menggunakan dan
memodifikasi objek eksternal (xref,
wblock) dengan menggunakan
perangkat lunak untuk menggambar
teknik.
3. Membuat 3.1 Mendeskripsika Pemahaman tentang :
gambar n kolom Standar minimal selimut beton.
rencana struktur gedung Prinsip-prinsip penulangan balok dan
kolom beton beton bertulang kolom beton.
bertulang Standar-standar penulangan beton
bertulang seperti panjang tekukan,
panjang tulangan overlap, jarak dan
teknik menyusun tulangan, dan lain-
lain.
Persiapan peralatan dan
perlengkapan menggambar rencana
penulangan kolom beton.
3.2 Merancang Penentuan dimensi kolom beton.
rencana kolom Perhitungan tulangan kolom.
struktur gedung Penentuan diameter dan jarak
beton bertulang sengkang pada penulangan kolom
Kompetensi Keahlian : Halaman 190
Teknik Gambar Bangunan
Kurikulum SMK Negeri 1 Majalengka Tahun 2011
STANDAR KOMPETENSI
MATERI PEMBELAJARAN
KOMPETENSI DASAR
beton.
3.3 Menggambar Pekerjaan menggambar denah
denah rencana perletakan kolom-kolom
perletakan dalam perencanaan struktur
kolom struktur bangunan.
gedung beton
bertulang
3.4 Menggambar Pekerjaan menggambar rencana
tulangan kolom penulangan kolom struktur bangunan
struktur gedung baik dalam gambar beberapa
beton bertulang potongan melintang dan potongan
memanjang
3.5 Membuat daftar Tulangan kolom beton bertulang
tulangan kolom
struktur gedung
beton bertulang
pada gambar
4. Membuat 4.1 Mendeskripsika Pemahaman tentang :
gambar n balok beton Standar minimal selimut beton.
rencana bertulang Prinsip-prinsip penulangan balok
balok beton beton.
bertulang Standar-standar penulangan beton
bertulang seperti panjang tekukan,
panjang tulangan overlap, jarak dan
teknik menyusun tulangan, dan lain-
lain.
Persiapan peralatan dan
perlengkapan menggambar rencana
penulangan balok beton.
4.2 Merancang Penentuan dimensi balok beton.
rencana balok Perhitungan tulangan balok.
beton bertulang Penentuan diameter dan jarak
sengkang pada penulangan balok
beton.
4.3 Menggambar Pekerjaan menggambar denah
denah rencana rencana pembalokan lantai atas dan
pembalokan perletakan kolom-kolom dalam
lantai dan perencanaan struktur bangunan.
peletakannya
STANDAR KOMPETENSI
MATERI PEMBELAJARAN
KOMPETENSI DASAR
5. Menggambar 5.1 Mendeskripsika Pemahaman tentang :
konstruksi n konstruksi Standar minimal ketebalan dinding ½
lantai dan dinding dan bata dan 1 bata
dinding lantai bangunan Standar macam-macam konstruksi
bangunan lantai.
Prinsip-prinsip menggambar dinding
dan lantai.
Persiapan peralatan dan
perlengkapan menggambar rencana
dinding dan lantai.
Skala, ukuran kertas, dan format
gambar
5.2 Menggambar Macam-macam konstruksi lantai.
konstruksi lantai Macam-macam material lantai.
Gambar macam-macam konstruksi
lantai sesuai dengan ketentuan atau
arahan atasan .
Gambar macam-macam material
lantai sesuai dengan spesifikasi dan
fungsi ruang.
STANDAR KOMPETENSI
MATERI PEMBELAJARAN
KOMPETENSI DASAR
5.4 Menggambar Pamahaman tentang konstruksi
konstruksi bata dinding dari bata/ batako, lengkap
dan batako dengan persyaratan-persyaratan
struktur maupun konstruksinya.
Pekerjaan menggambar dinding bata/
batako beserta kolom-kolom praktis
sebagai perkuatan dinding pada
gambar denah bangunan.
Pekerjaan menggambar konstruksi
dinding bata/ batako pada gambar
potongan bangunan.
Pekerjaan menggambar aksonometri
ikatan bata/ batako pada:
Dinding setengah batu.
Dinding satu batu.
Pilaster / kolom satu batu.
Rollaag ,balok lantai.
Pemeriksaan hasil penggambaran,
garis-garis bantu penggambaran
dibersihkan, penulisan keterangan
dan pembuatan kop gambar.
Penyusunan dan penyimpanan hasil
gambar.
Pekerjaan membersihkan dan
menyimpan peralatan kerja
menggambar setelah digunakan.
5.5 Menggambar Pekerjaan mempersiapkan peralatan,
konstruksi perlengkapan, dan media gambar.
penutup dinding Pemahaman tentang skala, ukuran
dan kolom kertas, dan format gambar.
Pemahaman penggambaran
konstruksi penutup dinding/kolom
dari keramik/ ubin /marmer / granit.
STANDAR KOMPETENSI
MATERI PEMBELAJARAN
KOMPETENSI DASAR
5.6 Menggambar Pekerjaan menggambar konstruksi
finishing penutup bidang vertikal seperti
dinding dan dinding/ kolom dari keramik/
kolom marmer/ granit, baik yang terbuat
dari bata maupun beton bertulang,
termasuk menggambar pola penutup
pada bidang vertikal tersebut.
Pekerjaan menggambar detail
potongan konstruksi penutup bidang
vertikal seperti dinding/ kolom dari
keramik/ marmer/ granit, baik yang
terbuat dari bata maupun beton
bertulang.
Pemeriksaan hasil penggambaran,
garis-garis bantu penggambaran
dibersihkan, penulisan keterangan
dan pembuatan kop gambar.
Penyusunan dan penyimpanan hasil
gambar.
Pekerjaan membersihkan dan
menyimpan peralatan kerja
menggambar setelah digunakan.
6. Menggambar 6.1 Menjelaskan Peralatan gambar yang akan dipakai.
rencana prinsip-prinsip Skala, ukuran kertas, dan format
dinding rencana dinding gambar .
penahan penahan Fungsi dinding penahan tanah .
Macam-macam konstruksi dinding
penahan tanah .
Prinsip-prinsip penulangan dinding
penahan tanah dari beton bertulang .
Standar-standar penulangan dinding
beton bertulang seperti panjang
tekukan, panjang tulangan overlap,
jarak dan teknik menyusun tulangan,
dan lain-lain .
6.2 Merancang Dimensi dinding penahan .
denah rencana Konstruksi dinding penahan.
penulangan Dimensi tulangan dan jarak
dinding penahan sengkang .
STANDAR KOMPETENSI
MATERI PEMBELAJARAN
KOMPETENSI DASAR
6.4 Menggambar Detail potongan masing-masing tipe
detail dinding penahan, lengkap dengan
penulangan penulangannya dan hubungannya
dinding penahan dengan kolom, sloof atau jenis
konstruksi penguat lainnya.
Gambar masing-masing tipe dinding
penahan , potongan melintang pada
beberapa tempat yaitu pada posisi
kolom, atau setiap ada perubahan
penulangan atau berdasarkan arahan
atasan.
Gambar potongan memanjang tiap
diding penahan lengkap dengan
konstruksi penguatnya.
6.5 Membuat daftar Tipe tulangan dinding penahan dari
tulangan beton bertulang
dinding penahan
pada gambar
7. Menggambar 7.1 Mendeskripsika Pemahaman tentang :
konstruksi n jenis kusen, − Tipe/jenis konstruksi pintu.
kusen, pintu pintu dan − Jenis, ukuran , dan konstruksi
dan jendela jendela kayu kusen pintu/jendela dari bahan
kayu.
− Konstruksi pengkaitan / hubungan
kusen dengan dinding atau kolom.
− Ketentuan arah bukaan, perletakan
engsel, rel penggantung,
pemasangan kaca, dimensi sponing,
peletakan kunci dan pegangannya,
dan lain-lain.
STANDAR KOMPETENSI
MATERI PEMBELAJARAN
KOMPETENSI DASAR
7.3 Menggambar Pekerjaan menggambar denah
rencana kusen, rencana peletakan kusen pintu
pintu dan /jendela kayu.
jendela kayu Gambar daftar kusen dan daun
pintu/ jendela dalam format, denah-
tampak-potongan sesuai desain
perancang an atau arahan atasan,
dalam skala 1:10/20 atau menurut
arahan atasan atau sesuai standar
perusahaan.
Arah bukaan dan letak engsel.
Notasi bahan
Notasi keterangan
Notasi dimensi kayu yang dipakai .
Gambar daftar kusen dan daun
pintu/ jendela dalam format, denah-
tampak-potongan sesuai desain
perancang an atau arahan atasan,
dalam skala 1:10/20 atau menurut
arahan atasan atau sesuai standar
perusahaan.
Arah bukaan dan letak engsel.
Notasi bahan
Notasi keterangan
Notasi dimensi kayu yang dipakai .
7.4 Menggambar Pemahaman tentang :
rencana kusen, − Bentuk-bentuk profil batang
daun pintu dan aluminium untuk kusen dan daun
jendela pintu/jendela.
aluminium − Prinsip-prinsip konstruksi atau
pemasangan kusen aluminium
− Konstruksi pengkaitan / hubungan
kusen dengan dinding atau kolom.
− Ketentuan arah bukaan, peletakan
engsel, pemasangan kaca dan lain-
lain.
Pekerjaan menggambar denah
rencana peletakan kusen pintu
/jendela aluminium.
Pekerjaan menggambar daftar kusen
dan daun pintu/ jendela dari
aluminium berupa gambar tampak
dan potongan sesuai standar
perusahaan / brosur pabrikan..
7.5 Menggambar Gambar kusen dan daun pintu/ jendela
detail potongan dari kayu dan aluminium berupa
dan sambungan gambar detail potongan/detail prinsif ;
Notasi bahan digambar dengan benar
STANDAR KOMPETENSI
MATERI PEMBELAJARAN
KOMPETENSI DASAR
dan rapi.
Membereskan gambar ;
− Pemeriksaan hasil penggambaran,
garis-garis bantu penggambaran
dibersihkan, penulisan keterangan
dan pembuatan kop gambar.
− Penyusunan dan penyimpanan hasil
gambar.
− Pekerjaan membersihkan dan
menyimpan peralatan kerja
menggambar setelah digunakan.
8. Menggambar 8.1 Mendeskripsika Melakukan pekerjaan persiapan
rencana plat n rencana plat menggambar konstruksi rencana plat
lantai lantai lantai
− Standar minimal selimut beton.
− Prinsip-prinsip tulangan tarik dan
tulangan susut.
− Standar-standar penulangan beton
bertulang seperti panjang tekukan,
panjang tulangan overlap, jarak dan
teknik menyusun tulangan, dan
lain-lain.
− Persiapan peralatan dan
perlengkapan menggambar rencana
pelat lantai beton bertulang.
Mengumpulkan informasi yang
diperlukan ;
− Penentuan tebal pelat dan
bentangan pelat.
− Penentuan jenis, jarak dan dimensi
tulangan tarik dan tulangan susut.
8.2 Merancang Merancang sketsa denah rencana
denah rencana penulangan pelat lantai.
penulangan plat Sketsa rencana penulangan pelat
lantai lantai beton bertulang yang tidak
mensyaratkan kedap air, yang
termasuk dalam pekerjaan
perencanaan struktur bangunan.
8.3 Menggambar Denah rencana penulangan pelat
denah rencana lantai ;
penulangan plat − Denah rencana penulangan pelat
lantai lantai beton bertulang yang tidak
mensyaratkan kedap air, yang
termasuk dalam pekerjaan
perencanaan struktur bangunan.
− Konstruksi pelat lantai dari beton.
− Denah konstruksi penulangan pelat
lantai beton bertulang.
STANDAR KOMPETENSI
MATERI PEMBELAJARAN
KOMPETENSI DASAR
8.4 Menggambar Detail potongan :
detail − Menggambar potongan pelat lantai
penulangan plat digambar minimal dalam 2 arah
lantai potongan, memanjang dan
melintang. Potongan digambar
lengkap dengan posisi tulangan
tarik dan susut.
Membereskan gambar.
− Pemeriksaan hasil penggambaran,
garis-garis bantu penggambaran
dibersihkan, penulisan keterangan
dan pembuatan kop gambar.
− Penyusunan dan penyimpanan hasil
gambar.
− Pekerjaan membersihkan dan
menyimpan peralatan kerja
menggambar setelah digunakan.
8.5 Membuat daftar Tipe tulangan plat dari beton
tulangan pada bertulang.
gambar
9. Menggambar 9.1 Mendeskripsika Pemahaman tentang :
konstruksi n konstruksi − Jenis tangga dan fungsinya.
tangga tangga − Komposisi bahan dan komposisi
adukan beton yang digunakan.
− Persyaratan bentuk dan ukuran
tangga.
− Detail konstruksi antar komponen
dalam tangga.
Persiapan peralatan dan
perlengkapan menggambar
konstruksi tangga beton dan
Railling..
9.2 Merancang Hal-hal yang berkenaan dengan
konstruksi perencanaan bentuk tangga :
tangga − Beda tinggi lantai .
− Elevasi / kemiringan.
− Lebar tangga.
− Tinggi undakan dan lebar pijakan.
− Tipe tangga dan railing.
9.3 Menggambar Pekerjaan menggambar denah tangga
konstruksi lengkap dengan pola penutup lantai,
tangga beton hingga peletakan railing tangga
Pekerjaan membuat gambar
potongan tangga termasuk railing
tangga.
Perhitungan ukuran tulangan tangga,
− Balok tangga
− Bordes
Kompetensi Keahlian : Halaman 198
Teknik Gambar Bangunan
Kurikulum SMK Negeri 1 Majalengka Tahun 2011
STANDAR KOMPETENSI
MATERI PEMBELAJARAN
KOMPETENSI DASAR
− Anak tangga
Pola penulangan dan bengkokan.
Pemeriksaan hasil penggambaran,
garis-garis bantu penggambaran
dibersihkan, penulisan keterangan
dan pembuatan kop gambar.
Penyusunan dan penyimpanan hasil
gambar.
Pekerjaan membersihkan dan
menyimpan peralatan kerja
menggambar setelah digunakan.
9.4 Menggambar Pemahaman tentang :
konstruksi − Jenis tangga dan fungsinya.
tangga dan − Spesifikasi bahan kayu yang
railling kayu digunakan.
− Persyaratan bentuk dan ukuran
tangga.
− Detail konstruksi antar komponen
tangga kayu.
− Skala, ukuran kertas, dan format
gambar
Persiapan peralatan dan
perlengkapan menggambar
konstruksi tangga kayu dan Railling.
Pemeriksaan dan perbaikan peralatan
menggambar.
Hal-hal yang berkenaan dengan
perencanaan bentuk tangga :
− Beda tinggi lantai
− Elevasi / kemiringan
− Lebar tangga
− Tinggi undakan dan lebar pijakan
− Tipe tangga dan railing
Pekerjaan menggambar denah tangga
lengkap dengan peletakan railing
tangga.
Pekerjaan membuat gambar
potongan tangga termasuk railing
tangga.
Pekerjaan menggambar detail tangga
arsitektural termasuk di dalamnya
detail railing tangga.
Pemeriksaan hasil penggambaran,
garis-garis bantu penggambaran
dibersihkan, penulisan keterangan
dan pembuatan kop gambar.
Penyusunan dan penyimpanan hasil
gambar.
STANDAR KOMPETENSI
MATERI PEMBELAJARAN
KOMPETENSI DASAR
Pekerjaan membersihkan dan
menyimpan peralatan kerja
menggambar setelah digunakan.
9.5 Menggambar Pemahaman tentang :
konstruksi − Jenis tangga dan fungsinya.
tangga dan − Spesifikasi bahan baja yang
railling digunakan.
besi/baja − Persyaratan dan variasi bentuk dan
ukuran tangga.
− Detail konstruksi antar komponen
tangga baja.
Persiapan peralatan dan
perlengkapan menggambar
konstruksi tangga baja dan Railling.
Hal-hal yang berkenaan dengan
perencanaan bentuk tangga :
− Beda tinggi lantai
− Elevasi / kemiringan
− Lebar tangga
− Tinggi undakan dan lebar pijakan
− Tipe tangga dan railing
Menggambar denah tangga lengkap
dengan peletakan railing tangga.
Gambar potongan tangga termasuk
railing tangga baja.
Menggambar detail konstruksi
tangga dari baja termasuk di
dalamnya detail railing tangga
Penggambaran, garis-garis bantu
penggambaran dibersihkan,
penulisan keterangan dan pembuatan
kop gambar.
Penyusunan dan penyimpanan hasil
gambar.
Membersihkan dan menyimpan
peralatan kerja menggambar setelah
digunakan.
9.6 Menggambar Pemahaman tentang :
bentuk-bentuk − Bentuk bentuk struktur t angga.
struktur tangga − Spesifikasi bahan bentuk-bentuk
struktur tangga yang digunakan.
− Persyaratan dan variasi bentuk dan
ukuran tangga.
− Detail konstruksi macam-macam
bentuk tangga antar komponen
bentuk tangga .
Persiapan peralatan dan
perlengkapan menggambar bentuk-
STANDAR KOMPETENSI
MATERI PEMBELAJARAN
KOMPETENSI DASAR
bentuk struktur tangga.
Menggambar denah tangga lengkap
dengan peletakan railing tangga.
Penggambaran, garis-garis bantu
penggambaran dibersihkan,
penulisan keterangan dan pembuatan
kop gambar.
Penyusunan dan penyimpanan hasil
gambar.
10. Menggambar 10.1 Mendskripsikan Pemahaman tentang :
konstruksi konstruksi − Spesifikasi bahan rangka kayu yang
langit-langit langit-langit digunakan.
− Spesifikasi bahan penutup langit-
langit.
− Persyaratan dan variasi bentuk
langit-langit.
− Detail konstruksi antar komponen
langit-langit rangka kayu.
Persiapan peralatan dan
perlengkapan menggambar
konstruksi penutup langit-langit
dengan rangka kayu
Penentuan ketinggian permukaan
bawah langit-langit.
Pemilihan bahan penutup langit-
langit.
Penentuan letak titik lampu dan
perlengkapan mekanikal / elektrikal
yang lain pada langit-langit.
10.2 Menggambar Pekerjaan menggambar denah pola
pola langit- pemasangan langit-langit
langit konvensional yang terbuat dari
rangka kayu dengan penutup langit-
langit dari asbes, kayu lapis (tripleks,
teakwood, multipleks), lambrisering
atau gypsum.
10.3 Menggambar Perletakan balok induk rangka langit-
detail konstruksi langit ke dinding.
langit-langit Perletakan balok anak pada balok
induk rangka langit-langit.
Peralihan langit-langit ke dinding.
Menggambar notasi arsir bahan
digambar dengan.
Menggambar notasi keterangan,
terutama menyangkut keterangan
bahan yang dipakai.
Gambar notasi dimensi dan elevasi
gambar detail.
STANDAR KOMPETENSI
MATERI PEMBELAJARAN
KOMPETENSI DASAR
Menggunakan alat gambar manual
dan atau komputer.
10.4 Menggambar Analisa kebutuahan titik lampu
rencana titik berdasarkan standar teknis.
lampu di langit- Sketsa gambar titik lampu sesuai
langit pola langit-langit.
Pemilihan bahan titik lampu sesuai
dangan karakter ruang.
Penentuan letak titik lampu dan
perlengkapan mekanikal / elektrikal
yang lain pada langit-langit.
Gambar detail titik lampu dan jenis
armaturnya.
Gambar skema komponen titik
lampu dan jumlahnya.
Memeriksa hasil gambar, menghapus
garis-garis bantu, penulisan
keterangan dan pembuatan kop
gambar.
Menyusun dan menyimpan hasil
gambar.
Membersihkan merapikan kembali
dan menyimpan peralatan
menggambar setelah digunakan.
11. Menggambar 11.1 Menjelaskan Melakukan pekerjaan persiapan
konstruksi konstruksi atap menggambar konstruksi atap ,
atap Pemahaman tentang :
− Jenis-jenis kuda-kuda dari kayu
bentang pendek (sampai dengan 12
m ).
− Ukuran bahan kayu untuk kuda-
kuda yang ada di pasaran.
− Elemen-elemen kuda-kuda: balok
bubung, kaki kuda-kuda, begel,
batang tarik dan lain-lain beserta
fungsinya.
Skala, ukuran kertas, dan format
gambar. Persiapan peralatan dan
perlengkapan menggambar
konstruksi rangka atap sistem kuda-
kuda dari kayu.
11.2 Merancang Mengumpulkan informasi yang
konstruksi diperlukan
rangka atap − Penentuan kemiringan atap
berdasarkan jenis bahan penutup
atap yang digunakan.
− Penentuan bentang kuda-kuda
berdasarkan gambar denah atau
STANDAR KOMPETENSI
MATERI PEMBELAJARAN
KOMPETENSI DASAR
potongan.
− Penentuan bentuk geometri kuda-
kuda, termasuk dimensi batang dan
jarak gording.
Menggambar denah rencana atap
yang menunjukkan peletakan kuda-
kuda dan gording.
11.3 Menggambar Pekerjaan menggambar konstruksi
detail potongan kuda-kuda dari kayu sampai dengan
kuda-kuda dan bentang 12 m termasuk detail
setengah kuda- konstruksi hubungan antar batang
kuda kuda-kuda pada titik simpul.
Penggambaran detail perletakan
kuda-kuda kayu pada balok
ring/kolom atau
dinding.Penggambaran detail
sambungan gording dan detail
perletakan gording pada kuda-kuda
kayu.
11.4 Menggambar Menggambar detail potongan
detail hubungan kuda-kuda dengan ring
sambungan balk.
Menggambaar detail potongan titik
buhul kuda-kuda .
Menggambar detail potongan kuda
kuda tiang pincang.
Menggambaar detail potongan jurai
Manggambar detail potongan ½
kuda-kuda
11.5 Menggambar Pemahaman tentang :
konstruksi − Spesifikasi / karakteristik bahan
penutup atap penutup atap dari genteng, sirap
dan asbes, beserta persyaratan
konstruksinya.
− Variasi langit-langit miring (di
bawah reng, kaso atau gording)
dan teknik konstruksinya
− Variasi talang horisontal dan
teknik konstruksinya.
− Peralatan gambar yang akan
dipakai.
Hal-hal yang berkenaan dengan
perencanaan konstruksi penutup
atap :
− Penentuan bahan penutup atap.
− Persyaratan kemiringan bidang
atap sesuai bahan penutup atap
yang digunakan.
STANDAR KOMPETENSI
MATERI PEMBELAJARAN
KOMPETENSI DASAR
− Bentuk pemasangan langit-langit
mengikuti kemiringan bidang
atap.
− Pemasangan konstruksi talang
horizontal.
Penggambaran denah rencana atap
yang memperlihatkan susunan
konstruksi rangka atap termasuk
kuda-kuda atau portal.
Pekerjaan menggambar detail
potongan penutup atap dari genteng
(baik dari keramik, beton maupun
metal), sirap dan asbes, yang
meliputi detail langit-langit miring.
11.6 Menggambar Pekerjaan menggambar detail
konstruksi konstruksi talang horisontal.
talang Membereskan gambar.
horisontal − Pemeriksaan hasil penggambaran,
garis-garis bantu penggambaran
dibersihkan, penulisan keterangan
dan pembuatan kop gambar.
− Penyusunan dan penyimpanan
hasil gambar.
Pekerjaan membersihkan dan
menyimpan peralatan kerja
menggambar setelah digunakan.
12. Menggambar 12.1 Mendiskripsika Melakukan pekerjaan persiapan
utilitas n utilitas menggambar utilitas bangunan,
gedung bangunan Pemahaman tentang :
− Pengertian utilitas bangunan
secara umum .
− Fungsi utilitas bangunan pada
suatu bangunan.
− Spesifikasi utilitas bangunan
sesuai dengan fungsi, karakter dan
peruntukan bangunan .
− Pesyaratan utilitas bangunan
sesuai dengan fungsi , karakter
dan peruntukan bangunan.
Persiapan peralatan dan
perlengkapan menggambar utilitas
bangunan.
12.2 Mengambar Analisa perencanaan menggambar
instalasi listrik instalasi listrik :
− Perhitungan kebutuhan
komponen rencanan instalasi
listrik bangunan .
− Daftar komponen rencanan
STANDAR KOMPETENSI
MATERI PEMBELAJARAN
KOMPETENSI DASAR
instalasi listrik bangunan.
− Diagram rencana instalasi listrik
bangunan.
− Gambar denah rencanan instalasi
listrik bangununan
12.3 Menggambar Analisa perencanaan menggambar
instalasi instalasi plambaing :
plambing − Perhitungan kebutuhan
komponen-komponen plambing
bangunan sesuai spesifikasi
bangunan mengacu pada nilai unit
alat plambing (NUAP).
− Daftar komponen-komponen
rencana plambing bangunan
sesuai dengan spesifikasi
bangunan.
− Sketsa diagram rencana
plambaing sesuai dengan denah
bangunan dan kondisi site.
− Gambar denah rencana plambing
sesuai spesifikasi bangunan dan
site.
12.4 Menggambar Analisa perencanaan menggambar
drainase gedung drainase gedung :
− Perhitungan kebutuhan
komponen-komponen drainase
gedung sesuai spesifikasi
bangunan .
− Daftar komponen-komponen
rencana drainase gedung sesuai
dengan spesifikasi bangunan.
− Sketsa diagram rencana sistem
drainase gedung sesuai dengan
denah bangunan dan kondisi site
(kontur tanah, sisterm drainase
pemerintah kota dan feil banjir) .
− Gambar denah rencana tataletak
sistem dainase sesuai spesifikasi
bangunan dan kondisi site (kontur
tanah, sisterm drainase pemerintah
kota dan feil banjir).
STANDAR KOMPETENSI
MATERI PEMBELAJARAN
KOMPETENSI DASAR
13. Menggambar 13.1 Mengidentifikas Melakukan pekerjaan persiapan
lay out ai elemen ruang, mambuat desain interior dan
dekorasi dekorasi interior ekterior bangunan , Pemahaman
interior dan dan eksterior tentang :
eksterior − Macam-macam ruang pada suatu
bangunan.
− Pengertian dasar-dasar estetika
pada ruangan .
− Pengertian dasar-dasar dekorasi
interior pada suatu ruangan.
− Pengertian dasar-dasar dekorasi
ekterior bangunan.
− Bahan dan media gambar untu
disain interior dan eksterior .
Persiapan peralatan dan
perlengkapan menggambar disain
interior dan ekterior.
STANDAR KOMPETENSI
MATERI PEMBELAJARAN
KOMPETENSI DASAR
eksterior.
− Lay out penerapan elemen-elemen
dekorasi interior dan eksterior.
− Gambar dekorasi pada desain
interior dan eksterior.
− Membaca dan menterjemaahkan
gambar dekorasi interior dan
eksterior.
13.4 Mendiskripsika Pemahaman konsep spektrum
n fungsi, warna dalam pencapaian suasan
suasana, harmoni :
harmoni interior − Spesifikasi / karakteristik warna
dan eksterior sesuai dengan fungsinya .
− Spesifikasi/Karakteristik
perpaduan warna terhadap
elemen-elemen ruang dalam
pencapaian suasana harmoni .
− Spesifikasi / karakteristik
penggunaan warna primer,
sekunder dan tersier terhadap
elemen-elemen ruang dalam
pencapai suasana harmoni.
− Efek pencahayaan terhadap nilai-
nilai harmoni pada disain interior
dan eksterior.
14. Menggambar 14.1 Menentukan Analisa elemen dekorasi interior,
dekorasi elemen dekorasi rumah tinggal, perkantoran dan
interior interior rumah raung publik :
rumah tinggal, − Spesifikasi elemen dekorasi
tinggal, perkantoran, rumah tinggal .
perkantoran dan ruang − Spesifikasi elemen dekorasi ruang
dan ruang publik perkantoran .
publik − Spesifikasi elemen dekorasi ruang
publik.
− Perbedaan elemen dekorasi sesuai
dengan karakter ruang.
Persiapan peralatan dan
perlengkapan.
STANDAR KOMPETENSI
MATERI PEMBELAJARAN
KOMPETENSI DASAR
14.3 Memilih warna Memilih warna elemen ruang dan
elemen ruang elemen dekorasi sesuai karakter
dan elemen ruang :
dekorasi interior − Memilih warna elemen ruang dan
rumah tinggal, elemen dekorasi interior rumah
perkantoran dan tinggal.
ruang publik − Memilih warna elemen ruang dan
elemen dekorasi interior ruang
perkantoran .
− Memilih warna elemen ruang dan
elemen dekorasi interior ruang
publik.
14.4 Mengidentifikas Analisa luas ruang dan kebutuhan
i luas dan ruang masing-masing elemen
kebutuhan dekorasi sesuai dengan spesifikasi
ruang masing- ruang :
masing elemen − Analisa luas ruang dan kebutuha
dekorasi interior ruang elemen-elemen dekorasi
rumah tinggal, interior rumah tinggal.
perkantoran dan − Analisa luas ruang dan kebutuhan
ruang publik. ruang eleme-elemen dekorasi
interior bangunan ruang
perkantoran.
− Analisa luas ruang dan kebutuhan
ruang elemen-elemen dekorasi
interior ruang publik.
14.5 Menggambar Gambar lay out dekorasi interior
lay out dekorasi sesuai dengan karakter ruang :
interior rumah − Gambar lay out dekorasi interior
tingal, rumah tinggal.
perkantoran dan − Gambar lay out dekorasi interior
ruang publik bangunan ruang perkantoran.
− Gambar lay out dekorasi interior
ruang publik.
14.6 Mengkomunika Visualisasi hasil gambar dekorasi
sikan secara interior sesuai dengan spesifikasi
visual hasil ruang :
gambar dekorasi − Visualisasi gambar dekorasi
interior rumah interior rumah tinggal sesuai
tinggal, dengan konsep ruang , elemen-
perkantoran dan elemen dekorasi dan tata warna.
ruang publik − Visualisasi gambar dekorasi
interior bangunan ruang
perkantoran sesuai dengan konsep
ruang , elemen-elemen dekorasi
dan tata warna.
− Visualisasi gambar dekorasi
interior ruang publik sesuai
STANDAR KOMPETENSI
MATERI PEMBELAJARAN
KOMPETENSI DASAR
dengan konsep ruang , elemen-
elemen dekorasi dan tata warna.
Membereskan gambar ;
− Pemeriksaan hasil penggambaran,
garis-garis bantu penggambaran
dibersihkan, penulisan keterangan
dan pembuatan kop gambar.
− Penyusunan dan penyimpanan
hasil gambar.
− Membersihkan dan menyimpan
peralatan kerja menggambar
setelah digunakan.
15. Menerapkan 15.1 Mendeskripsika Sejarah desain interior dan eksterior
desain n desain interior :
interior − Sejarah desain iterior dan eksterior
bangunan pada jaman, Mesir Kuno, Romawi
dan perkembangan dunia Islam.
− Sejarah desain interior dan
eksterior jaman Renaisen dan
Dunia Barat Klasik.
− Sejarah desain interior dan
eksterior Modern.
− Sejarah desain interior dan
eksterior massa kini.
STANDAR KOMPETENSI
MATERI PEMBELAJARAN
KOMPETENSI DASAR
15.4 Membuat desain Gambar desain interior ruangan:
interior pada − Pengertian desain interior ruangan
ruang .
− Sketsa desain interior ruang
− Elemen-elemen desain interior
ruangan dianalisa .
− Dekorasai interior ruangan .
− Desain interior lengkap dengan
ornamen dan tata warna .
Membereskan gambar ;
− Pemeriksaan hasil penggambaran,
garis-garis bantu penggambaran
dibersihkan, penulisan keterangan
dan pembuatan kop gambar.
− Penyusunan dan penyimpanan
hasil gambar.
− Membersihkan dan menyimpan
peralatan kerja menggambar
setelah digunakan.
16. Menentukan 16.1 Menentukan Ukuran skala manusia desain
unsur ukuran skala interior dan eksterior :
penunjang manusia desain − Ukuran skala manusia secara
desain interior dan umum terhadap desain interior dan
interior dan eksterior eksterior.
eksterior bangunan − Ukuran skala manusia terhadap
bangunan ukuran elemen-elemen interior.
− Ukuran skala manusia terhadap
ukuran elemen-elemen penunjang
eksterior .
− Ukuran skala manusia terhadap
ukuran elemen-elemen eksterior
secara menyeluruh.
− Aplikasi ukuran skala manusia
pada desain interior dan eksterior
sesuai ketentuan (dengan benar).
16.2 Mengaplikasika Apliksi material interior dan
n material eksterior sesuai dengan konsep dan
interior dan spesifikasi :
eskterior − Aplikasi material interior sesuai
bangunan dengan konsep dan spesifikasi
ruang baik dekoratif , pewarnaan
maupun keharmonian.
− Aplikasi material interior sesuai
tata letak ( proporsi dan
komposisi ) elemen-elemen
dekoratif.
− Aplikasi material eksterior sesuai
konsep dan spesifikasi bangunan.
Kompetensi Keahlian : Halaman 210
Teknik Gambar Bangunan
Kurikulum SMK Negeri 1 Majalengka Tahun 2011
STANDAR KOMPETENSI
MATERI PEMBELAJARAN
KOMPETENSI DASAR
− Aplikasi material eksterior sesuai
elemen-elemen penunjang
bangunan.
− Aplikasi material eksterior
menghasilkan tatanan yang
harmoni.
16.3 Menentukan Pencahayaan buatan interior dan
pencahayaan eksterior bangunan :
buatan interior − Menentukan tata letak
dan eksterior pencahayan buatan pada desain
bangunan interior.
− Menentukan intensitas cahaya
pada disain interior.
− Menentukan tata letak
pencahayan buatan pada desain
eksterior.
− Menentukan intensitas cahaya
pada disain eksterior.
STANDAR KOMPETENSI
MATERI PEMBELAJARAN
KOMPETENSI DASAR
dan pembuatan kop gambar.
− Penyusunan dan penyimpanan
hasil gambar.
− Membersihkan dan menyimpan
peralatan kerja menggambar
setelah digunakan.
17. Menerapkan a. Mendeskripsika Sejarah desain eksterior :
desain n desain − Sejarah desain eksterior pada
eksterior eksterior jaman, Mesir Kuno, Romawi dan
bangunan perkembangan dunia Islam.
− Sejarah desain eksterior jaman
Renaisen dan Dunia Barat Klasik.
− Sejarah desain eksterior Modern.
− Sejarah desain eksterior massa
kini.
STANDAR KOMPETENSI
MATERI PEMBELAJARAN
KOMPETENSI DASAR
garis-garis bantu penggambaran
dibersihkan, penulisan keterangan
dan pembuatan kop gambar.
− Penyusunan dan penyimpanan
hasil gambar.
− Membersihkan dan menyimpan
peralatan kerja menggambar
setelah digunakan.
18. Menerapkan 18.1 Mendeskripsika Identifikasi material finishing
material n material bangunan :
finishing finishing − Finishing material bangunan
bangunan bangunan pekerjaan kolom dan balok.
− Finishing material bangunan
pekerjaan dinding dan lantai.
− Finishing konstruksi tangga beton.
− Finishing rencana dinding
penahan.
− Finishing kusen pintu dan jendela
kayu dan finishing kusen pintu
dan jendela aluminium.
− Finishing rencana plat lantai.
− Finishing tangga beton dan
railling kayu, railling besi dan
baja.
− Finishing konstruksi langit-langit.
− Finishing konstruksi atap.
− Finishing utilitas bangunan
gedung.
Finishing material bangunan :
− Finishing material bangunan
pekerjaan kolom dan balok.
− Finishing material bangunan
pekerjaan dinding dan lantai.
− Finishing konstruksi tangga beton.
− Finishing rencana dinding
penahan.
− Finishing kusen pintu dan jendela
kayu dan finishing kusen pintu
dan jendela aluminium.
− Finishing rencana plat lantai.
− Finishing tangga beton dan
railling kayu, railling besi dan
baja.
− Finishing konstruksi langit-langit.
− Finishing konstruksi atap.
− Finishing utilitas bangunan
gedung.
STANDAR KOMPETENSI
MATERI PEMBELAJARAN
KOMPETENSI DASAR
18.2 Mendeskripsika Mengidetifikasi finishing dekorsi
n finishing interior dan ekstrerior.
material interior Mengidentifikasi finishing dekorasi
dan eksterior interior rumah tinggal, perkantoran
bangunan dan ruang publik.
Mengidentifikasi finishing desain
interior bangunan.
Menggidentifikasi finishing unsur
penunjang desain interior dan
eksterior bangunan.
Mengidentifikasi finishing
menerapkan desain interior dan
eksterior bangunan.
Mengerjakan i finishing dekorsi
interior dan ekstrerior.
Mengerjakan finishing dekorasi
interior rumah tinggal, perkantoran
dan ruang publik.
Mengerjakan finishing desain
interior bangunan.
Mengerjakan finishing unsur
penunjang desain interior dan
eksterior bangunan.
Mengerjakan finishing menerapkan
desain interior dan eksterior
bangunan.
STANDAR KOMPETENSI
MATERI PEMBELAJARAN
KOMPETENSI DASAR
Rencana desain partisi raung dari
bahan aluminium .
Detail potongan partisi ruang dari
bahan kayu .
Datail potongan partisi ruang dari
bahan aluminium .
19.3 Menentukan Bahan partisi ruang ditetapkan
penggunaan berdasarkan .
bahan dan Penetapan baahan partisi ruang
bentuk/model bentuk/model partisi ruang.
partisi ruang Penetapan bahan partisi ruang
menurut fungsi dan spesifikasi
ruang.
19.4 Menggambar konstruksi Analisa konstruksi partisi ruang .
partisi ruang.
Analisa konstruksi ruang
berdasarkan bahan yang dipilih.
Konstruksi ruang dari bahan kayu
sesuai bentuk/model yang dipilih.
Konstruksi ruang dari bahan
aluminium sesuai dengan
bentuk/model yang dipilih.
Detail potongan hubungan anata
konstruksi partisi dengan dinding,
plafon dan lantai partisi ruang dari
bahan dari kayu.
Detail potongan hubungan anata
konstruksi partisi dengan dinding,
plafon dan lantai partisi ruang dari
bahan dari aluminium .
Pemeriksaan hasil penggambaran,
garis-garis bantu penggambaran
dibersihkan, penulisan keterangan
dan pembuatan kop gambar.
Penyusunan dan penyimpanan
hasil gambar.
Membersihkan dan menyimpan
peralatan kerja menggambar
setelah digunakan.
004.KK.012
004.KK.019
Keterangan :
Kompetensi Kejuruan
BAB IV
PENGEMBANGAN SILABUS PEMBELAJARAN
7. Fleksibel
Keseluruhan komponen silabus dapat mengakomodasi variasi peserta didik,
pendidik, serta dinamika perubahan yang terjadi di sekolah dan tuntutan masyarakat.
8. Menyeluruh
Komponen silabus mencakup keseluruhan ranah kompetensi (kognitif, afektif, dan
psikomotor).
Keterangan:
TM : Tatap muka
PK di Sekolah : Praktek di Sekolah
PK di Luar Sekolah : Praktek Di Luar Sekolah
PS : Praktik di Sekolah Untuk produktif
PI : Praktek di Industri Untuk produktif