Cases
Valid Missing Total
N Percent N Percent N Percent
pre_test 19 100.0% 0 .0% 19 100.0%
post_test 19 100.0% 0 .0% 19 100.0%
Descriptives
Statistic Std. Error
pre_test Mean 6.6316 .28828
95% Confidence Interval for Lower Bound 6.0259
Mean
Upper Bound 7.2372
5% Trimmed Mean 6.6462
Median 7.0000
Variance 1.579
Std. Deviation 1.25656
Minimum 4.00
Maximum 9.00
Range 5.00
Interquartile Range 2.00
Skewness -.145 .524
Kurtosis -.190 1.014
post_test Mean 4.6842 .27628
95% Confidence Interval for Lower Bound 4.1038
Mean
Upper Bound 5.2647
5% Trimmed Mean 4.6491
Median 5.0000
Variance 1.450
Std. Deviation 1.20428
Minimum 3.00
Maximum 7.00
Range 4.00
Interquartile Range 1.00
Skewness .474 .524
Kurtosis -.288 1.014
Tests of Normality
Kolmogorov-Smirnova Shapiro-Wilk
Interpretasi Hasil :
Karena sampel < 50 maka dilihat untuk uji Shapiro Wilk. Hasil di atas terlihat
bahwa diperoleh nilai p kedua kelompok p = 0,378 dan p = 0,072
Ho = distribusi data adalah normal
Ha = distribusi data adalah tidak normal
nilai p > 0,05 maka Ho gagal ditolak (karena didapatkan data berdistribusi normal,
maka dilakukan uji T berpasangan)
Output Uji Normalitas Data Kelompok Kontrol
Cases
Valid Missing Total
N Percent N Percent N Percent
pre_test 19 100.0% 0 .0% 19 100.0%
pos_test 19 100.0% 0 .0% 19 100.0%
Descriptives
Statistic Std. Error
pre_test Mean 7.6842 .26549
95% Confidence Interval Lower Bound 7.1264
for Mean
Upper Bound 8.2420
5% Trimmed Mean 7.6491
Median 8.0000
Variance 1.339
Std. Deviation 1.15723
Minimum 6.00
Maximum 10.00
Range 4.00
Interquartile Range 2.00
Skewness .218 .524
Kurtosis -.706 1.014
pos_test Mean 6.6316 .25604
95% Confidence Interval Lower Bound 6.0937
for Mean
Upper Bound 7.1695
5% Trimmed Mean 6.5906
Median 7.0000
Variance 1.246
Std. Deviation 1.11607
Minimum 5.00
Maximum 9.00
Range 4.00
Interquartile Range 1.00
Skewness .301 .524
Kurtosis -.357 1.014
Tests of Normality
Kolmogorov-Smirnova Shapiro-Wilk
Statistic df Sig. Statistic df Sig.
.197 19 .052 .921 19 .119
pre_test
.188 19 .076 .923 19 .126
pos_test
Interpretasi Hasil :
Karena sampel < 50 maka dilihat untuk uji Shapiro Wilk. Hasil di atas terlihat
bahwa diperoleh nilai p kedua kelompok p = 0,119 dan p = 0,126
Ho = distribusi data adalah normal
Ha = distribusi data adalah tidak normal
nilai p > 0,05 maka Ho gagal ditolak (karena didapatkan data berdistribusi normal,
maka dilakukan uji T berpasangan)
Output Uji Bivariat Paired Sample Test Kelompok Intervensi
N Correlation Sig.
Interpretasi Hasil :
Ho = tidak terdapat perbedaan rerata skala nyeri yang bermakna antara sebelum
dan sesudah dilakukan teknik massage back effleurage
Ha = terdapat perbedaan rerata skala nyeri yang bermakna antara sebelum dan
sesudah dilakukan teknik massage back effleurage
Angka significancy 0,000 maka, nilai p <0,05 = Ho ditolak (Terdapat perbedaan
rerata skala nyeri yang bermakna antara sebelum dan sesudah dilakukan teknik
massage back effleurage )
Output Uji Bivariat Paired Sample Test Kelompok Kontrol
N Correlation Sig.
Paired Differences
Interpretasi Hasil :
Ho = tidak terdapat perbedaan rerata skala nyeri yang bermakna antara sebelum
dan sesudah dilakukan napas dalam
Ha = terdapat perbedaan rerata skala nyeri yang bermakna antara sebelum dan
sesudah dilakukan napas dalam
Angka significancy 0,000 maka, nilai p <0,05 = Ho ditolak (Terdapat perbedaan
rerata skala nyeri yang bermakna antara sebelum dan sesudah dilakukan napas
dalam)
Indenpendent Sampel T Test
Group Statistics
Interpretasi Hasil :
Ho = tidak terdapat perbedaan varians antara kedua kelompok
Ha = terdapat perbedaan antara kedua kelompok
Angka significancy 0,813 maka, nilai p > 0,05 = Ho gagal ditolak (Tidak terdapat
perbedaan antar kedua kelompok)
Karena varians sama, hasil uji T tidak berpasangan untuk varians sama (lihat baris
pertama Equal variances assumed)
Interpretasi Hasil :
Ho = tidak terdapat perbedaan rerata antara kedua kelompok
Ha = terdapat perbedaan rerata antara kedua kelompok
Angka significancy pada baris pertama 0,000 maka karena nilai p < 0,05 = maka
Ho ditolak (sehingga dapat disimpulkan terdapat perbedaan rerata skala nyeri
antara kelompok intervensi dan kelompok kontrol).