Analisis Berbagai Masalah Ekonomi Dan Pengimplementasian Kebijakan Publik

(The Analysis of Economics Problem and Public Policies Implementation)

Restuadi Nababan
NPM 163401055
Ekonomi Pembangunan KRS A

Abstrak
Tujuan dari makalah ini yakni untuk menganalisis permasalahan ekonomi dan
implementasi kebijakan publik. Masalah ekonomi merupakan bagian tak terpisahkan
yang menjadi fokus utama sebuah negara. Masalah tenaga kerja, Gross Domestic Product
(GDP), Kemiskinan, Pengangguran, Kepadatan Penduduk, Ketimpangan Ekonomi dan
Indeks Pembanguan Manusia (IPM) merupakan beberapa permasalahan yang menjadi
pokok fokus pembangunan serta pengimplementasian kebijakan guna mencapai tujuan
NKRI. Makalah ini menggunakan pendekatan kuantitatif deskriptif dengan mengambil
data sekunder dari Badan Pusat Statistik, World Transparent, Indonesia Investment dan
dari sumber lain yang relevan dengan setiap variabel ekonomi. Dalam makalah ini
ditemukan beberapa korelasi dan determinasi antar variabel. Korelasi antara investasi
dengan pertumbuhan ekonomi yakni positif dan siginifkan, artinya ketika investasi
meningkat maka pertumbuhan ekonomi juga akan linier meningkat. Pengangguran
merupakan masalah yang tak pernah selesai di negara Indonesia yang disebabkan oleh
tidak seimbangnya angkatan kerja dengan kesempatan kerja. Foreign Direct Investment
dan GDP per capita yang berpengaruh negatif terhadap ketimpangan pendapatan.
Pembangunan Infrastruktur terbukti menjadi salah satu instrumen yang mempermudah
peningkatan pertumbuhan ekonomi. Kepadatan penduduk menjadi dualisme pandangan
dari banyak ekonom, dimana ada yang optimis akan mendukung pertumbuhan ekonomi
namun tidak sedikit yang menentangnya. Persebaran penduduk yang tidak menumpuk di
satu titik atau daerah tertentu juga akan menjadi salah satu pendukung pertumbuhan
ekonomi. Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Indonesia yang dikategorikan masih
rendah jika dibandingkan dengan IPM negara lain di dunia menjadi penyebab
ketimpangan ekonomi dan meningkatnya pengangguran. Gross Domestic Product (GDP)
per capita Indonesia masih tergolong rendah bahkan jika dibandingkan dengan negara-
negara di Asia dan ASEAN. GDP per capita juga merupakan representasi dari pendapatan
nasional sebuah negara, artinya pendapatan nasional Indonesia masih ada di bawah rata-
rata. Masalah-masalah ekonomi yang dibahas dalam makalah ini membutuhkan kebijakan
darn kebijaksanaan dari pemerintah serta pihak yang terkait guna mengatasi dan
memberikan solusi yang terbaik demi tercapainya tujuan perekonomian Indonesia yaitu
kesejahteraan bagi seluruh rakyat Indonesia. Untuk itu, makalah ini juga membahas
mengenai rekomendasi kebijakan yang dapat diambil serta diimplementasikan oleh
pemerintah guna mennjadi solusi terhadap permasalahan ekonomi yang ada. Langkah
tepat yang diambil oleh Pemerintah akan menjadi indikator pencapaian dan keberhasilan
yang akan merubah setiap sistem yang kurang baik menjadi lebih baik. Tentu saja setiap
kebijakan yang diambil bersumber dari analisis ataupun kajian tentang masalah-masalah
tersebut lebih dahulu. Dengan mempertimbangkan teori ekonomi yang sudah ada serta
studi kasus para pegiat ekonomi dan dikombinasikan dengan kondisi di lapangan akan
menghasilkan produk-produk kebijakan yang berkualitas. Tentu saja peran serta
masyarakat dan seluruh komponen dalam sebuah negara juga menjadi tolok ukur
keberhasilan setiap pembangunan ekonomi yang dirancang. Masing-masing komponen
itu mengambil peran dan terus mengembangkan setiap kreativitas serta mampu
beradaptasi dengan zaman serba disrupsi.

Kata kunci : Masalah Ekonomi, Kebijakan Publik, Pendekatan Kuantiatif

Deskriptif, Korelasi dan Determinasi

Abstract
The aim of this study is to analyze economic problems and public policies implementation.
Economic’s problem is an unseparated part of nation main focus. The problem of labor,
GDP, Poverty, Unemployment, Public Density, Economic Imbalance and Human
Development Index (HDI) are kinds of problem that become main focus of economic
development so does public policies implementation to reach the goals of NKRI. This
study uses descriptive and quantitative approach which using secondary datas taken from
BPS, World Tranparent, Indoenesia Investment and other relevant sources with the
economic variables. In this study be found correlations and determinations each
variables. The correlation between investment and economic growth was positive and
significant, which means when investment increased so does the economic growth.
Unemployment is part of undone problem that every developing countries have, included
Indonesia which caused by imbalance between employees and employment. FDI and
GDP per capita have a negative correlation with income imbalance, which means when
FDI and GDP per capita are increased then income imbalance will goes down.
Infrastructure development is one of supporting instrumen in acceleration of economic
development. Human Development Index (HDI) of Indonesia that categorized lower than
other countries in the world becomes caused of economic imbalance and unemployment
increasing. Gross Domestic Product (GDP) per capita of Indonesia also categorized
lower than other countries even in Asia and ASEAN. GDP per capita also represents of
a country’s National Income, which means that Indonesian National Income still under
of average. The economic problems in this study need policies and wisdoms from
Government and stakeholders to give solutuons for economic purpose namely prosperity
for society. For that purpose, this study also explain about reccommendation of policies
that Government can takes and be implemented. Every good steps that Government
decided will be success indicator that can remake every bad systems to be better. And
absolutely every policies must be done with all components of society that analyze
problems at first and can be adapted with the era of disruption. With considering
economic theory and case studes of researcher then combined them into the facts will
produce a qualified policy.

Keywords : Economic Problems, Public Policy, Quantitative and Descriptive

Approach, Correlation and Determination