Tujuan Untuk menilai frekuensi perawatan tambahan, dan persepsi orang tua

'kualitas, perawatan hormat, pada kehamilan berikutnya untuk lahir mati.

Desain Multi-bahasa berbasis web survei Pengaturan Internasional.

Populasi Sebanyak 2.716 orang tua, dari 40 tinggi dan middleincome negara.

Metode Data diperoleh dari survei yang lebih luas dari pengalaman orang tua
berikut lahir mati. Data dianalisis dengan menggunakan statistik deskriptif dan
dikelompokkan berdasarkan wilayah geografis. Analisis subkelompok variasi
dieksplorasi dalam perawatan tambahan dengan usia kehamilan pada indeks
lahir mati.

Main ukuran hasil Frekuensi perawatan tambahan, dan persepsi kualitas,

perawatan hormat.

Hasil Mayoritas (66%) dari orang tua dikandung kehamilan berikutnya mereka
dalam 1 tahun lahir mati. kunjungan perawatan antenatal tambahan dan scan
ultrasound disediakan untuk 67% dan 70% dari semua orang tua
masing-masing, meskipun ada variasi yang luas di seluruh wilayah
geografis. Perawatan menangani kebutuhan psikososial jarang tersedia,
seperti kunjungan tambahan ke konselor berkabung (10%) dan akses ke
nomor telepon penyedia layanan bernama ini (27%). Dibandingkan dengan
orang tua yang lahir mati terjadi di ≤ 29 minggu kehamilan, orang tua yang
lahir mati terjadi pada ≥ 30 minggu kehamilan lebih mungkin untuk menerima
berbagai bentuk perawatan tambahan, terutama pilihan untuk pengiriman
awal setelah 37 minggu. Sekitar setengah (47-63%) dari semua orang tua
merasa bahwa unsur kualitas, perawatan hormat yang diterapkan secara
konsisten, seperti menghabiskan cukup waktu dengan orang tua dan
melibatkan orang tua dalam pengambilan keputusan.
Kesimpulan lebih besar perhatian diperlukan untuk memberikan perawatan bijaksana, empatik dan
kolaboratif di semua kehamilan berikut lahir mati. pendidikan khusus dan pelatihan bagi para
profesional kesehatan yang dibutuhkan.