Anda di halaman 1dari 2

BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Kabupaten Kolaka Utara merupakan salah satu daerah yang termasuk memiliki sumber daya alam
yang melimpah dari berbagai daerah Sulawesi Tenggara yang jika diolah dengan baik akan mendatangkan
keuntungan bagi daerah Kolaka Utara. Salah satu sumber daya alam tersebut yakni endapan nikel yang
berasal dari batuan ultra basa yang mengandung mineral Garnierit.

Oleh karena keterdapatan endapan nikel berada di bawah permukaan bumi sehingga untuk
mengelolanya diperlukan suatu kegiatan penambangan yang baik dan benar dengan urutan pekerjaan
pembersihan lahan, pengupasan tanah penutup, penggalian bijih, pemuatan, dan pengangkutan. Akibat
dari kegiatan tersebut menimbulkan dampak lingkungan lahan bekas tambang seperti berubahnya
bentuk topografi muka bumi, lahan yang terganggu ekologinya, erosi sedimentasi, hilangnya flora dan
fauna, pencemaran air,laut, tanah dan udara.

Sebagai upaya untuk meminimalisasi kemungkinan dampak lingkungan yang terjadi pada kegiatan
penambangan, diperlukan suatu perencanaan pengelolaan lingkungan yang baik dan benar. Olehnya itu,
perlu dilakukan pengelolaan lingkungan lahan bekas tambang untuk meminimalisir dampak lingkungan
yang akan terjadi sehingga diperlukan perencanaan pengelolaan lingkungan yang baik dan benar mulai
dari awal kegiatan hingga akhir kegiatan penambangan.

1.2. Rumusan Masalah

Adapun pokok-pokok permasalahan yang diangkat pada rencana pengelolaan lingkungan pasca
tambang blok III PT.X , yaitu :

1. Bagaimana kondisi umum blok III PT.X saat ini ?

2. Bagaimana kegiatan pengelolaan lingkungan pra reklamasi yang dilakukan ?

3. Bagaimana perencanaan reklamasi pada pasca penambangan ?

1.3. Tujuan Penelitian

Adapun tujuan dilakukannya kerja praktek ini yaitu :

1. Untuk mengetahui kondisi umum kegiatan penambangan yang dilakukan pada bukit III PT.X

2. Untuk mengetahui kegiatan pengelolaan lingkungan yang dilakukan sebelum tahapan reklamasi

3. Untuk mengetahui bagaimana perencanaan reklamasi pada pasca penambangan


1.4. Batasan Masalah

Untuk lebih terarahnya kegiatan kerja praktek ini penulis membatasi objek permasalahan pada
rencana umum pengelolaan lingkungan pasca tambang pada bukit III PT.X, tanpa memperhatikan
rencana alat serta biaya yang di butuhkan.

1.5. Manfaat Penelitian

Penelitian ini bermanfaat untuk menentukan metode perencanaan pengelolaan lingkungan yang
akan diterapkan terhadap kondisi daerah penambangan yang akan di reklamasi

Anda mungkin juga menyukai