Anda di halaman 1dari 3

BAB 1

PENDAHULUAN

Dasar Teori :

Tablet adalah sediaan padat kompak, dibuat secara kempa cetak, dalam bentuk tabung pipih
atau sirkuler, kedua permukaannya rata atau cembung, mengandung satu jenis obatatau
lebih dengan atau tanpa zat tambahan. Zat tambahan yang digunakan dapat berfungsi
sebagai zat pengisi, zat pengembang, zat pengikat, zat pelicin, zat pembasah atau zat lain yang
cocok (FI III,1979).

Pada proses ini komponen-komponen tablet dikompakkan dengan mesin cetak tablet lalu
ditekan ke dalam die dan dikompakkan dengan punch sehingga diperoleh massa yang
disebut slug , prosesnya disebut slugging, pada proses selanjutnya slug kemudian diayak dan
diaduk untuk mendapatkan granul yang daya mengalirnya lebih baik dari campuran awal. Bila
slug yang didapat belum memuaskan maka proses diatas dapat diulang (Kloe,2010).

Rotary Punch & Die : Mencetak tablet dalam jumlah besar.


Tablet terbentuk karena adanya gabungan tekanan antara punch & die.
Rotary Punch & Die merupakan alat mekanik yang terdiri dari beberapa
punch yang berputar untuk menekan serbuk/granul menjadi bentuk tablet
dengan ukuran yang seragam dan bentuk berbeda serta bobot yang seragam
untuk menghasilkan tablet dalam jumlah yang lebih banyak dibandingkan
dengan Single Punch Machine. (Pharmainfo, 2015).

Keseragaman Bobot Tablet Sejumlah 20 tablet ditimbang, kemudian dihitung bobot

rata-ratanya, untuk tablet yang bobotnya lebih dari 300 mg, jika ditimbang satu

persatu maka tidak boleh lebih dari dua tablet yang bobotnya menyimpang lebih

besar dari bobot rata-rata sebesar 5% dan tidak satu tablet pun yang bobotnya

menyimpang lebih besar dari bobot rata-rata sebesar 10%


Keseragaman Ukuran Meletakkan 5 atau 10 tablet, kemudian ketebalan luar tablet

dapat diukur memakai jangka sorong yang melengkung. Kecuali dinyatakan lain,

diameter tablet tidak lebih dari 3 kali dan tidak kurang dari 1 kali tebal tablet.

Kekerasan Tablet Tablet diletakkan pada posisi tegak lurus pada alat Hardness

tester, tekanan ditingkatkan hingga tablet pecah dan hancur. Tekanan dibaca pada

skala yang tertera pada alat tersebut yang dinyatakan dalam satuan kilogram (Kg).

Kerapuhan Tablet Kerapuhan tablet adalah ketahanan tablet terhadap goresan dan

guncangan. Untuk menguji friabilitas digunakan alat friabilator, yaitu

memperlakukan sejumlah tablet terhadap gabungan pengaruh goresan dan

guncangan dengan memakai sejenis kotak plastik yang berputar pada kecepatan 25

rpm, menjatuhkan tablet sejauh 6 inci pada tiap putaran. Biasanya tablet yang telah

ditimbang diletakkan didalam alat tersebut, kemudian dijalankan sebanyak 100

putaran. Tablet kemudian dibersihkan dan ditimbang ulang. Kehilangan berat lebih

kecil dari 0,5% sampai 1% masih dapat dibenarkan.


PEMBAHSAN

UJI KESERGAMAN UKURAN

Pembahasan :

Dari hasil uji keseragaman ukuran yang telah di tentukan hasilnya sudah memenuhi

syarat karena, karena diameter tablet tidak lebih dari 3x dan tidak kurang dari 1 1/3

kali tebal tablet.

KESIMPULAN :

Berdasarkan hasil uji keseragaman ukuran yang telah dilakukan hasil uji keseragaman

ukuran yang baik, sudah sesui dengan persyaratan yang di tetapkan.

UJI KERAPUHAN TABLET:

Pembahasan:

Anda mungkin juga menyukai