Anda di halaman 1dari 6

PERANCANGAN E-MARKETING UMKM KERAJINAN KESET DI DESA

DAMARJATI

Tri Vanti Devi Yulia


Fakultas Teknik, Program Studi Teknik Industri
Universitas Yudharta Pasuruan
Email: devivanti.dv@gmail.com

ABSTRAK

Perkembangan teknologi dunia digital dan internet berdampak kuat pada dunia pemasaran.
Diciptakannya teknologi e-marketing sebagai salah satu strategi pemasaran yang mampu
menjangkau jaringan masyarakat luas. Perancangan e-marketing dalam penelitian ini ditujukan
kepada usaha mikro, kecil dan menengah pengrajin keset yang berada di Desa Damarjati.
Permasalahan yang dihadapi oleh para pengrajin adalah minimnya strategi pengembangan
usaha, masih menggunakan sistem traditional marketing. Jangkauan pasar sempit,
Keterbatasan media promosi serta keluhan calon pembeli yang merasa kesulitan untuk
mengetahui detail produk keset. Metode penelitian yang dilakukan
dengan menganalisa kebutuhan yang dapat menghasilkan pemodelan sistem pemasaran dengan
menggunakan perancangan sistem UML. Penelitian ini menghasilkan sebuah analisa dan
perancangan emarketing bagi UMKM pengrajin Keset di Desa Damarjati yang diharapkan
mampu menjangkau pasar yang lebih luas, jumlah konsumen meningkat serta dapat menjalin
hubungan interaksi penjual dan pembeli tanpa dibatasi ruang dan waktu yang pada akhirnya
dapat meningkatkan perekonomian masyarakat khusunya para pengrajin keset. Sistem yang
dibangun meghasilkan aplikasi website untuk pemasaran produk keset yang diproduksi oleh
UMKM di desa Damarjati. Aplikasi website dapat diakses melalui URL
http://www.damarjatiok.online.
Kata kunci: strategi pemasaran, e-marketing, kerajinan keset.

1. Pendahuluan Sistem pemasaran yang semula


Perkembangan teknologi, dunia tradisional(offline) sekarang beralih ke
digital serta internet memberikan imbas digital(online). Emarketing merupakan
yang kuat pada dunia pemasaran. strategi pemasaran yang memanfaatkan
teknologi internet dengan website yang lebih luas dan menjaring
sebagai mediatornya. pelanggan lebih banyak. e-marketing
Pengertian tentang E-Marketing bisa diartikan sebagai bagian dari e-
menurut Armstrong dan Kottler commerce yang merupakan aktivitas
(2004:74) adalah sebagai berikut: E- perusahaan dalam mengelola kegiatan
Marketing is the marketing side of E- komunikasi,
Commerce, it consists of company melakukan kegiatan promosi dan
efforts to communicate abaout, promote melakukan kegiatan jual beli produk
and sell products and services over the baik barang maupun jasa melalui
internet. Yang bisa diartikan sebagai internet.
berikut: E-Marketing adalah sisi Sistem pemasaran yang
pemasaran dari E-Commerce, yang menggunakan e-marketing dapat
terdiri dari kerja dari perusahaan untuk memudahkan client memperoleh
mengkomunikasikan sesuatu, informasi produk dan jasa secara cepat
mempromosikan, dan menjual dan efisien, sehingga memberikan
barang dan jasa melalui internet. kepuasan kepada pelanggan dengan
Menurut American Marketing menciptakan dan mempertahankan
Association yang dikutip oleh Kleindl hubungan yang baik dengan client.
dan Burrow (2005) marketing adalah Pemakaian internet menjadi sarana
proses perencanaan dan pelaksanaan yang ampuh dalam melakukan aktivitas
dari ide atau pemikiran konsep, harga, pemasaran produk dan jasa misalkan
promosi dan distribusi. Marketing dapat melalui website.kegiatan ini disebut
diartikan lebih sederhana yakni sebagai kegiatan e-marketing yang
pembangunan dan pemeliharaan dapat membantu memenuhi kebutuhan
hubungan yang saling memuaskan perusahaan atau organisasi. Kegiatan
antara perusahaan dan konsumen. bisnis yang memanfaatkan teknologi e-
Konsep e-marketing sebenarnya marketing memiliki target bisnis yang
hampir sama dengan pemasaran secara jelas untuk membidik lebih banyak
tradisional, yang membedakan adalah konsumen.
medianya Jika e-marketing sudah Kerajinan tangan sudah menjadi
memanfaatkan media online bisa alternatif dari berbagai pilihan pola
berupa website, jejaring soial, email, hidup dan menjadikanya sebuah usaha
blog dan aplikasi yang lainya. Dengan yang menjanjikan. Produksi Kerajinan
e-marketing mampu menjangkau pasar yang memiliki ciri khas dan kwalitas

2|Page
produksi yang baik mampu mempermudah proses promosi dan
meningkatkan gairah pangsa pasar. penjualan hasil produk pengrajin.
Salah satunya adalah kerajinan keset 2. Metodologi Penelitian
dengan berbagai model dan 2.1 Metode Pengembangan Sistem
jenis keset yang dihasilkan oleh Perancangan digital marketing
sebagian besar masyarakat Desa dilakukan dengan menerapkan
Damarjati . Kerajinan keset menjadi metode pengembangan sistem air
produk unggulan desa yang dapat terjun (waterfall). Pemodelan
meningkatkan perekonomian waterfall merupakan pendekatan
masyarakat desa Damarjati metode klasik populer yang sering
.Permasalahan yang dihadapi adalah digunakan oleh
minimnya strategi pengembangan pengembang sistem karena
usaha. Kebanyakan pengrajin masih dianggap lebih mudah. Tahapannya
mengandalkan penjualan secara meliputi communication, planning,
tradisional. sistem pemasaran produk modeling, dan deployment.
masih manual, masih mengandalkan 2.2 Metode Pengumpulan Data
media komunikasi interaksi secara Untuk memperoleh data
langsung dengan konsumen dan masih yang diperlukan lebih akurat, model
berpusat pengumpulan data dilakukan
pada lokasi tempat tertentu seperti dengan cara sebagai berikut:
datang langsung ke tempat pengrajin a. Observasi :
atau ketika ada pameran. merupakan kegiatan
Permasalahan lain calon pengamatan dan pencatatan
pembeli seringkali kesulitan untuk aktifitas pemasaran yang
mengakses berbagai kebutuhan dilakukan oleh pengrajin keset
informasi tentang produk, informasi sehingga dapat diketahui
tentang harga terbaru, serta media hambatan dan permasalahan
promosi yang terbatas hanya sedikit yang dihadapi.
yang menggunakan teknologi informasi b. Studi Kepustakaan : yaitu
khususnya website untuk melakukan mencari referensi yang ada
promosi. Dari permasalahan yang ada dalam buku, literatur, jurnal,
masih dibutuhkan strategi pemasaran catatan, dll yang mendukung
berbasis online yang dapat menjangkau penyusunan laporan penelitian.
pasar yang lebih luas

3|Page
c. Wawancara : dalam perancangan sistem yang
melakukan kegiatan tanya jawab digunakan adalah model UML
dengan pelaku usaha atau (Unified Modeling Language).
pengrajin keset. Pemodelan proses UML merupakan
d. Dokumentasi : sistem arsitektur yang bekerja
melakukan pengarsipan dengan Object Oriented
kegiatan pengrajin keset yang Arcitechture Design (OOAD) .
sudah dilakukan. Dimana OOAD ini didukung
2.3 Analisa Kebutuhan Sistem dengan satu bahasa yang konsisten
Untuk membuat atau dalam menentukan,
merancang digital marketing ini mengviisualisasikan,
data-data yang dibutuhkan mengkontruksi, dan
diantaranya: mendokumentasikan artifact yang
a. Data Kategori Produk terdapat dalam sistem software.
b. Data Produk
c. Data Pembeli 2.5 Kerangka Pikir Penelitian
d. Data Jasa Pengiriman Kerangka pikir yang
Berdasarkan pengelompokkan ditunjukkan pada gambar 1
data diatas, diharapkan memberikan gambaran serta
menghasilkan perancangan pemaparan alur penelitian e-
digital marketing yang dapat marketing UMKM kerajinan keset.
mengelola kegiatan sebagai
berikut: 3. HASIL DAN PEMBAHASAN
a. Kelola informasi katalog 3.1 Perancangan Diagram Use Case
produk
b. Kelola Pemesanan
c. Kelola Registrasi pembeli
d. Kelola Konfirmasi
Pembayaran
e. Kelola Pengirirman

2.4 Perancangan Sistem


Untuk mengilustrasikan
aktivitas sistem, pemodelan proses

4|Page
Gambar 2. Diagram Use case Digital
Marketing
Diagram use case untuk
perancangan digital marketing
ditunjukan oleh gambar 2. Terdapat dua
kator utama yaitu admin sebagai
pengelola sistem dan pembeli. Kegiatan
proses bisnis digital marketing ini
adalah pengelolaan kategori produk,
pengelolan pengiriman, melihat
informasi katalog produk, proses
pemesanan produk, serta konfirmasi
pembayaran yang dilakukan oleh
pembeli.

3.2 Implementasi Sistem


Gambar 3. Halaman Utama

a. Halaman Utama Damarjatiok

Halaman utama atau tampilan


awal e- marketing valyabags.online b. Halaman Detail Produk

memiliki menu Home, About, Contact Pada halaman detail produk

Us dapat dilihat pada gambar 3. aplikasi e-marketing memberikan


informasi secara detail setiap produk
keset . Variabel yang dimunculkan
seperti deksripsi produk, harga produk
dan pilihan warna yang dapat di pilih
oleh pelanggan. halaman detail produk.
c. Halaman Pemesanan Produk
Halaman pemesan produk
memberikan informasi kepada para
pelanggan yang sudah memilih produk
yang akan dibeli kemudian

5|Page
memberikan informasi Kisaran, Jurnal Teknologi dan
detail harga yang harus dibayarkan Sistem Informasi, Vol. 1 No. 2,
oleh pelanggan. Maret 2015.
4. Kesimpulan ~Kotler dan Philip, 2004, Dasar-
Berdasarkan analisis dan Dasar Pemasaran, Penerbit
pembahasan penelitian , maka dapat Erlangga, Jakarta
disimpulkan sebagai berikut:
a. Perancangan e-marketing ~Budi, S. dkk., 2013, Analisis dan
UMKM mampu menjangkau Perancangan Sistem E-Marketing
pasar yang lebih luas, penjual Pada PT Nordic Lift Truck, Journal
dapat berinteraksi secara ComTech Vol. 4 No. 1
langsung dengan pembeli tanpa ~Tanunggal, P., dkk, 2013, Analisis
dibatasi ruang dan waktu. dan Perancangan E-Marketing pada
Pembeli lebih banyak dibanding PB. Sami Jaya, Jurnal INFRA Vol.
sistem pemasaran secara 1 No. 2
tradisional yang pada akhirnya ~ Muzdalifah, L., 2017, E-
dapat meningkatkan Marketing Sebagai Strategi
perekonomian masyarakat Pemasaran Untuk Meningkatkan
khusunya para pengrajin tas. Penjualan di Rumah Pengantin
b. Implementasi sistem e- L’Sinta Sidoarjo, Jurnal Penelitian
marketing UMKM Pengrajin Ilmu Ekonomi WIGA Vol. 7,
Tas dapat diakses melalui URL September 2017
http://www.valyabags.online ~Suhendar, A. dan Gunadi, H.,
5. Daftar Pustaka 2002,Visual Modelling
~ Santoso, 2015, E-Marketing Pada Menggunakan UML dan Rational
UKM Sepatu Bunut Abang Adik Rose, Informatika, Bandung.

6|Page

Anda mungkin juga menyukai