Anda di halaman 1dari 13

BAB III

METODOLOGI PENELITIAN

3.1 Metode penelitian


Metode penelitian yang digunakan dalam penyelesaian masalah ini adalah metode
penelitian eksperimental (experimental research) yang bertujuan untuk mengetahui
pengaruh variasi kecepatan dan gaya pembentukan terhadap sudut spring back pada
pembuatan clamping pipe U flange.

3.2 Bahan dan alat


3.2.1 Bahan yang digunakan
Bahan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pelat stainless steel JIS SS 430
dengan komposisi unsur kimia dan sifat mekanik sebagai berikut:
Kandungan unsur kimia material:
Fe = 82,41 % V = 0,015 %
C = 0,053 % W = 0,078 %
Si = 0,75 % Ti = 0,001 %
Mn = 0,472 % Co = 0,008 %
Cr = 15,89 % S = 0,019 %
Ni = 0,126 % P = 0,031 %
Mo = 0,088 % Cu = 0,058 %

Sifat mekanik material uji :


Ultimate stress = 53 kgf/mm2
Yield stress = 37 kgf/mm2
Elongation = 27 %

23
24

Dimensi material uji :


140 mm

30 mm
2 mm
Gambar 3.1 Dimensi material uji

3.2.2 Alat yang digunakan


Alat-alat yang digunakan dalam penelitian ini adalah :
1. Mesin potong untuk pembentukan dimensi material uji.
2. Mesin bending untuk proses bending material uji.
3. Busur derajat dan kertas milimeter untuk proses pengukuran sudut springback.
4. Punch dan dies untuk membentuk material uji.

42 mm

R 26 mm

Gambar 3.2 Geometri punch


25

R 30 mm
R 2 mm

50 mm
200 mm 40 mm

Gambar 3.3 Geometri Die

R 20 mm
R 2 mm

2 mm

115 mm

Gambar 3.4 Geometri Clamp pipe


26

Keterangan :
1. Hidrolis Punch

2. Punch

3. Die

4. Pelat

Gambar 3.5 Spesifikasi alat pengujian

3.2.3 Variabel Penelitian


Variabel yang ditetapkan dalam penelitian ini adalah :
a. Variabel bebas adalah Variabel yang besarnya ditentukan oleh peneliti. Variabel
bebas yang digunakan dalam penelitian ini adalah :
Gaya pembentukan : 30, 40, 50 [KN]
Variasi kecepatan spindle : 2 rpm (0,22cm/s)
(Kecepatan punch) 3 rpm (0,33cm/s)
5 rpm (0,55cm/s)
holding time : 2 [menit]
Tebal plat : 2 [mm]
b.Variabel terikat adalah Variabel yang nilainya tergantung dari variabel bebas dan
diketahui setelah penelitian dilakukan. Variabel tersebut yang diamati dalam
penelitian ini adalah : Sudut Springback.
27

3.3 Tempat dan Waktu Penelitian


Tempat yang digunakan untuk penelitian ini adalah :
- Laboratorium Proses Produksi I Teknik Mesin Universitas Brawijaya Malang.
- Laboratorium Proses Produksi Politeknik Negeri Malang.
Waktu penelitian adalah bulan september 2008.

3.4 Alat yang digunakan


Alat-alat yang digunakan dalam penelitian ini adalah :
2. Mesin potong untuk pembentukan dimensi material uji.
2. Mesin bending untuk proses bending material uji.
3. Busur derajat dan kertas milimeter untuk proses pengukuran sudut springback.

3.5 Prosedur penelitian


1. Menyiapkan spesimen uji dengan tebal pelat yang telah ditentukan.
2. Proses pembentukan clamping pipe U flange dengan metode bending.
3. Menganalisa data yang diperoleh.

3.6 Proses Penelitian


Proses penelitian yang akan dilakukan adalah sebagai berikut :
1. Studi literatur
Studi literatur bertujuan untuk menemukan landasan teori dan informasi ilmiah bagi
masalah yang diteliti. Studi literatur dilakukan di Perpustakaan Pusat Universitas
Brawijaya dan Perpustakaan Jurusan Mesin Universitas Brawijaya.
3. Persiapan alat dan bahan
Persiapan alat dan bahan meliputi pemotongan bahan menjadi benda kerja dengan
ukuran yang ditentukan, melakukan pengaturan pada mesin bending.
4. Proses permesinan
28

Melakukan proses permesinan sesuai dengan parameter yang ditentukan untuk semua
benda kerja. Proses permesinan yang dilakukan adalah proses pembentukan bending.
5. Pengambilan data sudut springback
Pengambilan data sudut springback dilakukan dengan menggunakan alat ukur sudut
pada program autocad.
6. Pengolahan data
Nilai sudut springback rata-rata yang didapat kemudian diolah dengan menggunakan
analisa varian.
6 Analisa dan pembahasan hasil pengujian
Nilai dari data sudut springback rata-rata yang telah diolah kemudian dianalisa dan
dibahas.
7. Penyusunan kesimpulan dan saran
Hasil dari analisa dan pembahasan digunakan sebagai dasar kesimpulan dan saran.

Gambar 3.6. Contoh Pengukuran Sudut Springback

3.7 Rancangan Penelitian


Rancangan penelitian ini akan mencari pengaruh dua faktor yaitu variasi kecepatan
dan gaya pembentukan. Dimana faktor variasi kecepatan terdiri dari tiga level dan gaya
pembentukan sebanyak tiga level, maka dalam penelitian ini digunakan model analisa
varian dua arah dengan interaksi. Pengulangan sebanyak tiga kali sehingga secara
keseluruhan diperlukan 27 sample untuk dianalisis. Rancangan penelitian seperti pada
tabel 3.1
29

Tabel 3.1 Rancangan Penelitian

Kecepatan Gaya pembentukan (KN)


ULANGAN
(rpm)
30 40 50
1 X111 X121 X131
2 X112 X122 X132
2
3 X113 X123 X133

1 X211 X221 X231


2 X212 X222 X232
3
3 X213 X223 X233

1 X311 X321 X331


2 X312 X322 X332
5
3 X313 X323 X333

Keterangan :
X = data hasil pengujian sudut springback
Xijk adalah data pengamatan yang berupa data pengujian sudut springback pada variasi
kecepatan ke i, gaya pembentukan ke-j dan ulangan ke-k.

3.8 Analisa Statistik


3.8.1 Analisis Kecukupan Data
Adalah metode statistik yang digunakan untuk menyatakan apakah data yang telah
diperoleh dapat diproses secara langsung atau perlu diadakan penambahan data untuk
proses selanjutnya.

• Data rata-rata
_
x=
∑ x ...................................................................................... (3.1)
n

• Variasi sampel
n

2
∑ Xi
i =1
σ = ……………………………………………………. (3.2)
n
30

• Standart deviasi
n

2
∑ Xii =1
σ = ……………………………………………….. (3.3)
n

• Tingkat ketelitian (degree of accuracy atau DA)


σ
DA = × 100% ………………………………………………..(3.4)
X
• Tingkat keyakinan (convident level atau CL)
Cl = 100% - DA………………………………………………... (3.5)
• Kecukupan data sudut springback
2
k n
 n 
2 
 n∑ Xi −  ∑ Xi 
2 
s i =1  i −1  
N'=  n  ………………………………..(3.6)



i =1
Xi 

 

DA
Ket : S=
100
K = Koefisien keyakinan. Berikut ini tabel dari nilai koefisien
keyakinan :

Tabel 3.2. Koefisien Keyakinan


Tingkat keyakinan K
(CL)
99,73 3
99 2,58
98 2,33
96 2,05
95,45 2
95 1,96
90 1,645
80 1,28
68,27 1
50 0,6745
Sumber : Spiegel, Muray. R, 1994
31

Dimana perbandingan N’ terhadap N adalah :


• Bila N’ > N, maka perlu adanya penambahan data baru.
• Bila N’ < N, maka tidak perlu adanya penambahan data baru.

Data yang diperoleh akan dianalisa secara statistik dengan metode Rancangan acak
kelompok (RAK) memakai klasifikasi dua arah, yang akan dihitung adalah :
• Pengaruh faktor kecepatan spindle.
• Pengaruh faktor gaya pembentukan.
• Pengaruh interaksi faktor kecepatan spindle dan gaya pembentukan.
Kaidah statistik yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis varian dan
analisis regresi.

3.8.2. Analisis varian dua arah


Di dalam pengolahan data untuk analisis statistik digunakan Analisis Varian Dua
Arah. Dari analisis varian dua arah ini akan diketahui ada tidaknya pengaruh gaya
pembentukan dan variasi kecepatan.

Dan untuk hipotesa dari penelitian ini dapat ditulis sebagai berikut :
H01 : A1 = A2 = A3 = Ai, faktor A (gaya pembentukan tidak berpengaruh terhadap sudut
springback)
H11 : A1 ≠ A2 ≠ A3 ≠ Ai, faktor A (gaya pembentukan berpengaruh terhadap sudut
springback)
2
H0 : B1 = B2 = B3 = Bi, faktor B (kecepatan tidak berpengaruh terhadap sudut
springback)
H12 : B1 ≠ B2 ≠ B3 ≠ Bi, faktor B (kecepatan berpengaruh terhadap sudut springback)
H03 : (AB)11 = (AB)12 = (AB)13 = (AB)ij, faktor A dan B (gaya pembentukan dan
kecepatan tidak berpengaruh terhadap sudut springback)
H13 : (AB)11 ≠ (AB)12 ≠ (AB)13 ≠ (AB)ij, faktor A dan B (gaya pembentukan dan
kecepatan berpengaruh terhadap sudut springback)
32

Keterangan :
A : faktor pengaruh gaya pembentukan.
B : faktor pengaruh kecepatan.
AB :faktor pengaruh interaksi antara keduanya yaitu gaya pembentukan dan
kecepatan.

Rumus- rumus perhitungan yang dipakai antara lain: ( Y. Suntoyo,1993 ; 68-69)


• Jumlah seluruh perlakuan
r c t

∑ .∑ .∑ .Υ ijk
i =i j =1 k =1
.................................................(3-1)

• Jumlah kuadrat seluruh perlakuan.

2
 r c t 
∑∑∑ y ijk  ..................................................(3-2)
 i =1 j =1 k =1 

• Faktor koreksi (FK)

2
 r c t 
∑∑∑ y ijk 
FK =   .........................................(3-3)
i =1 j =1 k =1

r.c.t

• Jumlah kuadrat total (JKT)

2
r c t 
JKT = ∑ ∑ ∑ Yijk  − FK ...................................(3-4)
 i =1 j =1 k =1 
• Jumlah kuadrat pengaruh A (JKA).

∑ .Υ
i =1
i
2

JKA = - FK............................................(3-5)
ct
33

• Jumlah kuadrat pengaruh B (JKB).

∑Τ
2
j
j =1
JKB = - FK................................................(3-6)
rt

• Jumlah kuadrat pengaruh interaksi AB (JKAB)

JKA = JKT – JKA – JKB......................................(3-7)

• Jumlah kuadrat Galat (JKG)

JKG = JKT – JKA – JKB – JKAB.................. .....(3-8)


• Nilai varian dari masing-masing perlakuan adalah:
JKA
SA2 = …………………………………….(3-9)
r −1
JKB
SB2 = …………………………………….(3-10)
c −1

JKAB
SAB2 = ……………………………..(3-11)
(r − 1)(c − 1)

JKG
S2 = ………………………………….(3-12)
rc(t − 1)

• Nilai F hitung dari masing-masing sumber keragaman adalah:


2
S
Untuk faktor A : F1 hitung = 12 ………………….(3-13)
S
2
S
Untuk faktor A : F2 hitung = 22 ………………….(3-14)
S
2
S
Untuk interaksi A dan B : F3 hitung = 32 …………(3-15)
S
34

Tabel analisis varian adalah sebagai berikut :

Tabel 3.3 Analisis Varian Dua Arah

Sumber
JK Varian (KT) Fhitung Ftabel
Keragaman Db
JKA 2
Pengaruh S12 = S
A
(r – 1) JKA F1 = 12
r −1 S
JKB 2
Pengaruh S22 = S
B
(c – 1) JKB F2 = 22
c −1 S
2
S3 = S3
2
Interaksi JKAB F3 = 2
(r - 1)(c - 1) JKAB S
A dan B
(r − 1)(c − 1)
JKG
Galat rc(t – 1) JKG S2 =
rc(t − 1)
Total
(rct -1) JKT

Sumber :Ir. M Hifni,1992; 76

Kesimpulan yang didapat dari uji F ini sebagai berikut :


a. Bila FA hitung > FA tabel, maka H01 ditolak dan H11 diterima. Berarti faktor A
(Gaya pembentukan ) berpengaruh terhadap springback.
b. Bila FB hitung > FB tabel, maka H02 ditolak dan H12 diterima. Berarti faktor B
(Kecepatan) berpengaruh terhadap springback.
c. Bila FAB hitung > FAB tabel, maka H03 ditolak dan H13 diterima. Berarti interaksi faktor
A (Gaya pembentukan) dan faktor B (Kecepatan) berpengaruh terhadap springback
.

3.8.3 Analisis Regresi


Analisis regresi digunakan untuk melihat hubungan antara variabel bebas dengan
variabel terikat dari data yang didapat. Rumus umum untuk analisis regresi sebagai berikut
:
Y = b0 + b1X1 + b2X2
35

3.9 Diagram Alir Penelitian

Mulai

Studi literatur

Pemotongan

Bending

Variasi gaya pembentukan Variasi Kecepatan


30, 40, 50 [KN] 2, 3, 5 [rpm]

N’ > N Tidak
N’< N

Ya

Analisis data dan Pembahasan

Kesimpulan dan Saran

Selesai

Anda mungkin juga menyukai