Anda di halaman 1dari 2

BAB IV

PENUTUP

4.1 Kesimpulan
Dari hasil perhitungan yang telah dilakukan akhirnya dapat ditarik beberapa
kesimpulan terkait dengan pemilihan kompresor pada sistem pneumatik
hidraulik pressure tank line indoor yang telah dilakukan adalah sebagai
berikut ini :
1. Hasil perhitungan berdasarkan diameter pipa yang terdapat di lapangan,
maka kecepatan aliran dalam pipa tiap section adalah :
• Pipa A-B : 54,409
• Pipa C-D : 30,605
2. Berdasarkan hasil perhitungan, nilai kecepatan aliran pada kondisi di
lapangan di setiap pipa dapat mempengaruhi besarnya kerugian tekanan
sebagai berikut:

Σ∆ A-B
• : 0,253 Bar

Σ∆ C-D
• :0,027Bar

Σ∆ A-B
• : 0,25Bar

Σ∆ C-D
• : 0,069Bar

3. Hasil perhitungan unjuk kerja kompresor resiprocating maka didapatkan


daya motor sebesar 21,706 KW

4. Berdasarkan hasil perhitungan kerugian tekanan (pressure drop) instlasi


pipa dan unjuk kerja kompresor, maka kompresor harus dapat memenuhi
kebutuhan sebagai

Teknik Mesin 2016 FT - UMJ Pompa & Kompresor II 4


4.2 Saran
1. Data-data penting seperti : tekanan, temperature, aliran udara, dan putaran
poros kompresor sebaiknya diketahui secara real melalui alat ukur dari
masing-masing parameter tersebut, kemudian ditentukan standar minimal
yang harus dipenuhi dari parameter tersebut ketika kompresor dioperasikan.
Sehingga apabila terjadi gangguan pada kompresor atau instalasi sistem
perpipaan nya dapat terminimalisir, karena sudah diatasi ketika melewati
batas standar nilai minimal nya.
2. Sistem perawatan pada Line Indoor dilakukan secara teratur dan terjadwal
mulai dari preventive maintenance, predictive maintenance, corrective
maintenance, dan breakdown maintenance agar peralatan pada sistem
instalasi mempunyai umur operasional yang panjang dengan performa yang
maksimal.

Teknik Mesin 2016 FT - UMJ Pompa & Kompresor II 5

Anda mungkin juga menyukai