PENYAKIT TONSILITIS
A. Definisi
Tonsilitis adalah radang yang disebabkan oleh infeksi bakteri kelompok
A streptococcus beta hemolitik, namun dapat juga disebabkan oleh bakteri jenis
B. Klasifikasi
1. Tonsillitis akut
2. Tonsilitis falikularis
eksudat diliputi bercak putih yang mengisi kipti tonsil yang disebut
3. Tonsilitis Lakunaris
C. Etilogi
2. Streptokokus viridans
3. Sterptokokus piogens
D. Manifestasi Klinis
pernafasan berbau, rasa sakit terus menerus pada kerongkongan dan sakit waktu
tampak:
jaringan sekitar, kripte yang melebar, tonsil ditutupi oleh eksudat yang
terpendam di dalam tonsil dengan tepi yang hiperemis, kripte yang melebar
E. Patofisiologis
Tonsilitis menurut Nurbaiti (2010) terjadi karena bakteri dan virus masuk
ke dalam tubuh melalui saluran nafas bagian atas akan menyebabkan infeksi
pada hidung atau faring kemudian menyebar melalui sistem limpa ke tonsil.
inflamasi dan infeksi sehingga tonsil membesar dan dapat menghambat keluar
masuknya udara. Infeksi juga dapat mengakibatkan kemerahan dan edema pada
faring serta ditemukannya eksudat berwarna putih keabuan pada tonsil sehingga
G. Komplikasi
1. Abses pertonsil
mole, abses ini terjadi beberapa hari setelah infeksi akut dan biasanya
3. Mastoiditis akut
Ruptur spontan gendang telinga lebih jauh menyebarkan infeksi
4. Laringitis
alergi
5. Sinusitis
atau lebih dari sinus paranasal. Sinus adalah merupakan suatu rongga
atau ruangan berisi udara dari dinding yang terdiri dari membran mukosa
6. Rhinitis
H. Penatalaksanaan
bentuk suntikan.
waktu 2 tahun.
Tonsilitis terjadi sebanyak 3 kali atau lebih / tahun dalam kurun
waktu 3 tahun.
antibiotik.
I. Phatway
Penyebaran limfogen
Faring&tonsil
Tonsil
Nyeri Ketidakefetifan
akut jalan nafas
Gangguan
pemenuhan
nutrisi kurang
dari kebutuhan
tubuh
KONSEP ASUHAN KEPERAWATAN
1. Pengkajian
a. Indentitas pasien
Nama
Umur
Agama
Jenis kelamin
Pendidikan
Pekerjaan
Suku bangsa
Alamat
Tanggal masuk
Tanggal pengkajian
c. Pemeriksaan Fisik
hidung, perdarahan.
rhinitis kronis
Palpasi sinus frontalis dan maksilaris, terhadap nyeri tekan
yangmenunjukkan inflamasi.
Sistem Gastrointestinal
Sistem Pulmoner
Sistem Imun
Sistem Muskuloskeletal
Klien mengalami kelemahan pada otot, otot terasa nyeri
sehari-hari
Sistem Endokrin
Sistem Gastointestinal
4. Mulut berbau
5. Bibir kering
Sistem Pernafasan
3. Pernafasn bising
4. Edema faring
5. Batuk
Sistem Imun
2. Pembesaran tonsil
3. Tonsil
4. Hiperemia
Sistem Muskuloskeletal
2. Letargi
4. Malaise
e. Diagnosa Keperawatan
Tujuan :
Intervensi
pada skala 0-
Hadir di deket pasien untuk memenuhi kebutuhan rasa
Tujuan
Intervensi
elektrolit