Anda di halaman 1dari 3

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 JUDUL KEGIATAN

Membuat miniatur vespa dari limbah mancis.

1.2 LATAR BELAKANG

Dalam kehidupan sehari hari pasti banyak kita jumpai seorang perokok,
nah oleh sebab itu pasti sering kita jumpai sampah sisa dari rokok tersebut yaitu
puntung rokok dan mancis bekas yang sering mereka buang, oleh sebab itu untuk
meminimalisir tersebut kami membuat limbah mancis tersebut memiliki nilai
jual.

1.3 PERUMUSAN MASALAH

Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan bagaimana cara


memanfaatkan limbah mancis bekas tersebut sehingga memiliki nilai jual di
kalangan masyarakat.

1.4 VISI DAN MISI

Visi :

Misi : Menciptakan Miniatur Vespa dari Limbah Mancis sehingga


memiliki nilai jual.

1.5 TUJUAN KEGIATAN

 Mengurangi limbah mancis bekas


 Menciptakan peluang bisnis dari limbah
 Membuat limbah memiliki nilai jual

1.6 SEKILAS TENTANG KEUANGAN

Mancis bekas : Rp.0;


Glue Gun : Rp.35.000;
𝑅𝑝.2000
Stick Glue :
𝑅𝑝 37.000
BAB II

PEMASARAN

2.1 ANAISIS PELUANG


 Streght : Membuat limbah menjadi benda yang memiliki
nilai jual.
 Weakness : Hanya sebagai hiasan yang dipajang
 Opportunity : Tingginya angka penggunaan mancis bagi perokok
aktif di Indonesia.
 Threats : Banyankya saingan dalam bidang miniature yang
menggunakan teknologi yang lebih maju.

2.2 GAMBARAN UMUM PASAR


 Segmentasi : Sebagai pajangan atau hiasan di rumah.
 Targeting : Kolektor miniatur.
 Positioning : Via Online dan Komunitas pencinta miniatur.

2.3 BAURAN PEMASARAN


 Price : Rp.25.000-30.000,-/Produk
 Promotion : Menggunakan Social media sebagai perantara
penjualan miniatur ke masyarakat luas
 Place : Rumah
BAB III

PELAKSANAAN BISNIS

3.1 LOKASI

3.2 PRODUK

3.3 JADWAL KEGIATAN

BAB IV

ASPEK MANAJEMEN

4.1 ASPEK ORGANISASI

4.2 PERIZINAN

BAB V

FINANSIAL

5.1 PRAKIRAAAN BIAYA MODAL

5.2 PRAKIRAAN BIAYA OPERASIONAL

Anda mungkin juga menyukai