ANALISIS METODE TRANSPORTASI MENGGUNAKAN

OPERATIONAL RESEARCH

Muhammad Fayiz Naufal Hilmy [173112706450149]

Program Studi Teknik Informatika,
Universitas Nasional
Jl. Sawo Manila, RT.14/RW.3, Ps. Minggu, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus 1bukota Jakarta 12520
muhammadfayiz99@gmail.com

ABSTRAK
Program Aplikasi ini merupakan bentuk aplikasi perhitungan pemecah masalah : Penugasan,
Transportasi, LP & Sequencing. Aplikasi ini adalah solver atau kalkulator untuk masalah riset operasional
seperti masalah penugasan, masalah transportasi, pemrograman linear, masalah sequencing dan teori game.
Dengan fitur simple & mudah digunakan serta design yang bagus.

Kata Kunci : Metode Transportasi, Operational Research, Aplikasi

I.PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Suatu harga atau nilai dengan interval tertentu dapat diperk1rakan atau dilakukan penaks1ran, yaitu
dengan teknik interpolasi dan ekstrapolasi. Dimana keduanya merupakan dasar- dasar dari metode
numerik. Metode Transportasi merupakan cara atau teknik dimana masalah-masalah matematika
diformulasikan sedemikian rupa sehingga dapat diselesaikan oleh pengoperasian aritmatika. Perbedaan
antara 1nterpolasi dan ekstrapolas1 adalah interpolasi memperkirakan harga atau nilai yang ada di dalam
tabel yaitu di antara data awal dan data akhir, sedangkan ekstrapolasi memperkirakan harga atau nilai
yang ada di luar tabel yaitu sebelum data awal atau sesudah data akhir. Interpolasi terbagi menjadi empat,
yaitu interpolasi Linier, interpolasi Kuadrat, interpolasi Lagrange, dan Metode Transportasi. Dalam
penulisan ini, penulis akan mengangkat masalah interpolasi, khususnya Algoritma Searching. Untuk
melakukan perhitungan dari Algoritma Searching ini biasanya masih dilakukan secara manual, dimana
penggunaan seperti ini sangat tidak efektif dari segi waktu karena tata cara perhitungan Algoritma
Searching. Ini harus melakukan operasi pengurangan harga fungsi di titik n terhadap harga fungsi di titik
n-1, perkalian, dan juga melakukan operasi penjumlahan, yang bisa saja nantinya terjadi ketidakakuratan
informasi bagi para pengguna. Hal-hal tersebut di ataslah yang melatarbelakangi penulis untuk membuat
program komputerisasi perhitungan Metode Transportasi. Sehingga dengan demikian dapat memudahkan
para pengguna dalam memperoleh output secara cepat dan juga tidak kalah pentingnya adalah dalam hal
keakuratannya.

B. Rumusan Masalah
Bagaimana cara mengerjakan soal Metode Transportasi dengan menggunakan aplikasi Operational
Research ?

C. Tujuan
Pembuatan jurnal ini sebagai tugas UAS mata kuliah Teknik Riset Operasional untuk lebih memahami
metode transportasi dan membantu pembaca lainnya yang ingin menyelesaikan tentang metode transportasi.
Manfaat dari makalah yang dibuat antara lain :
a. Membantu memahami apa yang itu Metode Transportasi.
b. Membantu mempelajari langkah-langkah yang dilakukan untuk menyelesaikan soal Metode
Transportasi.
II. LANDASAN TEORI

A. Metode Transportasi
Metode Transportasi adalah suatu metode yang digunakan untvk mengatur distribusi dari sumber – sumber
yang menyediakan produk2 yang sama di tempat- tempat yang membutuhkan secara optimal. Alokasi produk
ini harus diatur sedemikian rupa karna terdapat perbedaan biaya transportasi (alokasi) darl suatu sumber ke
beberapa tujuan yang berbeda – beda dan dari beberapa sumber ke suatu tujuan juga berbeda – beda.

Gambar Table Transportasi :

Pada jurnal ini akan ditentukan total biaya transportas dengan pemecahan awal (solusi awal) menggunakan :
a) Metode Sudut Barat Laut (North West Corner Rulle)
b) Metode Biaya Terendah (Least Cost Rulle)

METODE PENELITIAN

A. Metode Transportasi (Metode Sudut Barat Laut)

Jumlah yang dialokasikan pada sel kosong tersebut tidak boleh melebihi jumlah suplai pada sumber dan
jumlah permintaan pada tujuan. Pengalokasian sejumlah maksimum produk mulai dari sudut kiri atas dengan
melihat kapasitas pabrik dan kebutuhan gudang.
B. Metode Transportasi (Metode Biaya Terendah)

Penentuan solusi fisibel basis awal dengan menggunakan Metode Biaya Terendah tidak hanya
mempertimbangkan barang yang harus didistribusikan saja tetapi sekaligus mempertimbangkan faktor
biaya.

HASIL DAN PEMBAHASAN

A. Perhitungan Menggunakan Aplikasi Operational Research

Disini Ketika memulai aplikasi, pilih kolom Transportation Problem maka akan muncul pilihan
seperti di samping. Isi baris dan kolom sesuai yang diinginkan. Pada contoh berikut, baris dan kolom
masing masing di isi 3. Kemudian isi nilai dari baris dan kolom.

Gambar 4.1
Sekarang mencari solusi optimal menggunakan metode UV. Kalkulasikan U dan V untuk semua baris
dan kolom dan menghitung bagian kosong yang dialokasikan.

Gambar 4.2

Berikut adalah contoh gambar pengalokasian cell C11 dan cell C12 :

Gambar 4.3
Karena semua sisa persediaan dan permintaan sudah 0, maka solusi dasar awal sudah ditemukan.

Gambar 4.4

Ini adalah contoh gambar semua biaya yang mana kurang dari 0. Jadi ini adalah solusi optimum
Biaya: 50*2 + 20*3 + 30*4 + 30*3 + 70*2 = 510 (Jadi Total biaya adalah = 510)

Gambar 4.5
 SIMPULAN DAN SARAN

Berdasarkan hasil dari metode algoritma searching yang sudah di bahas sebelumnya, kita dapat
mengetahui bahwa metode transportasi dapat di selesaikan menggunakan aplikasi Operational Search.
Terdapat perbedaan terhadap Metode Transportasi antara menggunakan Sequential Search atau dengan
Binary Search.

Metode Transportasi (Metode Sudut Barat Laut)

Kelebihan
 Adalah metode paling mudah, tapi tidak mempertimbangkan biaya.

Kekurangan
 Metode ini tidak mengalokasikan produk sebanyak mungkin pada kotak selyang memiliki biaya
tranportasi terkecil. Dengan kata lain, setiap alokasi produk tidak memperhatikan besarnya biaya
perunit. Metode ini hanya mengalokasikan produk berdasarkan kriteria sudut kirii atas dan sudut
kanan bawah yang merupakan sel basiss. Oleh karena itu tidak memperhatikan biaya per unit,
metode NNWC kurang efisien dan merupakan metode terpanjangdalam mencari tabel optimum.

Metode Transportasi (Metode Biaya Terendah)

Kelebihan
 Mencari dan memenuhi yang biayanya terkecil dulu. Lebihefisien dibanding metode NWC.
 Lebih mudah dipahami sehingga lebih disukai oleh orang awam

Kekurangan
 Pada kasus tertentu, ada kemungkinan diperolehnya solusidengan biaya yang ekstra mahal.
 Pada metode Least Cost terletak pada penentuan alokasi produk ke dalam sel atau kotak yang
memiliki biaya terendah,dimana biaya tersebut mempunyai lebih dari satu sel atau kotak.

DAFTAR PUSTAKA

1.) Chapra, Steven C dan Canale, Raymond P. 1991. Numerical Methods For Engineers with Personal
Computer Applications. MacGraw: Hills Book Company.
2.) Ortega, J. M. 1990. Numerical Analysis: A Second Course. SIAM, Philadelphia.
3.) Potra, F. A. & V. Ptak. 1984. Nondiscrete Induction and Iterative Processes. Research Notes
4.) Bonate, P.L., 2006, Pharmacokinetic-Pharmacodynamic Modeling and Simulation, Springer.
5.) D. Suryadi H. S. 1995. Pengantar Algoritma Searching, cetakan keempat. Jakarta: Gunadarma.
6.) Potra, F. A. & V. Ptak. 1984. Nondiscrete Induction and Iterative Processes. Research Notes
7.) Bonate, P.L., 2006, Pharmacokinetic-Pharmacodynamic Modeling and Simulation, Springer.
8.) Parwati Septiani, N.W., 2011, PERHITUNGAN METODE TRANSPORTASI