Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
Kelas : X.5
Makalah Batik
A. Pengertian Batik
Batik (atau kata Batik) berasal dari bahasa Jawa "amba" yang berarti menulis dan "nitik".
Kata batik sendiri meruju pada teknik pembuatan corak - menggunakan canting atau cap - dan
pencelupan kain dengan menggunakan bahan perintang warna corak "malam" (wax) yang
diaplikasikan di atas kain, sehingga menahan masuknya bahan pewarna. Dalam bahasa Inggris
teknik ini dikenal dengan istilah wax-resist dyeing. Jadi kain batik adalah kain yang memiliki
ragam hias atau corak yang dibuat dengan canting dan cap dengan menggunakan malam sebagai
bahan perintang warna. Teknik ini hanya bisa diterapkan di atas bahan yang terbuat dari serat alami
seperti katun, sutra, wol dan tidak bisa diterapkan di atas kain dengan serat buatan (polyester).
Kain yang pembuatan corak dan pewarnaannya tidak menggunakan teknik ini dikenal dengan kain
bercorak batik - biasanya dibuat dalam skala industri dengan teknik cetak (print) - bukan kain
batik.
Batik adalah salah satu cara pembuatan bahan kain. Selain itu batik bisa mengacu pada dua
hal. Yang pertama adalah teknik pewarnaan kain dengan menggunakan malam, teknik ini adalah
salah satu bentuk seni kuno yang berguna untuk mencegah pewarnaan sebagian dari kain. Dalam
literature Internasional, teknik ini dikenal sebagai wax-resist dyeing.Pengertian kedua adalah kain
atau busana yang dibuat dengan teknik tersebut, termasuk penggunaan motif-motif tertentu yang
memiliki kekhasan. Batik Indonesia, sebagai keseluruhan teknik, teknologi, serta pengembangan
motif dan budaya yang terkait.
Batik merupakan warisan nenek moyang Indonesia ( Jawa ) yang sampai saat ini masih
ada. Batik juga pertama kali diperkenalkan kepada dunia oleh Presiden Soeharto, yang pada waktu
itu memakai batik pada Konferensi PBB. UNESCO menunjuk batik Indonesia sebagai mahakarya
warisan budaya manusia pada 2 Oktober 2009
Batik Tulis adalah kain yang dihias dengan teksture dan corak batik menggunakan tangan.
Pembuatan batik jenis ini memakan waktu kurang lebih 2-3 bulan.
Batik Cap adalah kain yang dihias dengan teksture dan corak batik yang dibentuk dengan
cap ( biasanya terbuat dari tembaga). Proses pembuatan batik jenis ini membutuhkan waktu
kurang lebih 2-3 hari.
Batik Lukis adalah proses pembuatan batik dengan cara langsung melukis pada kain putih.
Jenis-jenis Batik Berdasarkan Asal Pembuatannya adalah sebagai berikut:
Batik Jawa
Batik Jawa adalah sebuah warisan kesenian budaya orang Indonesia, khususnya daerah Jawa yang
dikuasai orang Jawa dari turun temurun. Batik Jawa mempunyai motif-motif yang berbeda-beda.
Perbedaan motif ini biasa terjadi dikarnakan motif-motif itu mempunyai makna, maksudnya bukan
hanya sebuah gambar akan tetapi mengandung makna yang mereka dapat dari leluhur mereka,
yaitu penganut agama animisme, dinamisme atau Hindu dan Buddha. Batik jawa banyak
berkembang di daerah Solo atau yang biasa disebut dengan batik Solo.
Adapun jenis-jenis Batik Berdasarkan Corak / Motifnya yang ada di Indonesia sampai saat
ini adalah sebagai berikut :
1. Batik Pekalongan
Pasang surut perkembangan batik Pekalongan, memperlihatkan pekalongan layak menjadi
ikon bagi perkembangan batik di Nusantar. Ikon bagi karya seni yang tak pernah menyerah dengan
perkembangan zaman dan selalu dinamis. Kini batik sudah menjadi nafas kehidupan sehari-hari
warga Pekalongan dan merupakan salah satu produk unggulan. Hal ini disebabkan oleh banyaknya
industri yang menghasilakan produk batik. Karena terkenal dengan produk batiknya, Pekalongan
dikenal sebagai Kota Batik.