NAMA : DWI ATIKA SAFITRI

NIM : 180106003
PRODI : SARJANA TERAPAN KEPERAWATAN ANESTESIOLOGI

Seperti yang sudah termuat di dalam kemenkes RI 2017, Insiden Keselamatan Pasien
(IKP) / Patient Safety adalah setiap kejadian atau situasi yang dapat mengakibatkan atau
berpotensi mengakibatkan harm (penyakit, cedera, cacat, kematian, dan lain-lain) yang tidak
seharusnya terjadi.

Insiden Keselamatan Pasien meliputi:

- KTD ( Kejadian Tidak Diharapkan)
- KNC (Kejadian Nyaris Cedera)
- KTC (Kejadian Tidak Cedera)
- KPC (Kondisi Potensial Cedera)
- Sentinel Event, cedera yang serius.

Keselamatan pasien juga diatur dalam UU No 44 tahun 2009 tentang Rumah Sakit
pada pasal 2, 3, 29, dan 43.

Contoh kejadian insiden keselamatan pasien

- Operasi / amputasi salah sisi, salah orang.
- Salah pemberian jenis obat, salah dosis.
- Salah tindakan.
- Tertinggal alat di dalam tubuh.
- Pasien jatuh di rumah sakit.

Insiden keselamatan pasien bisa ditekan atau bahkan dihindari dengan cara
membudayakan budaya keselamatan pasien. Dalam organisasi ini, keselamatan pasien selalu
menjadi pemikiran utama dalam benak setiap orangm bukan hanya waktu memberikan
pelayanan kesehatan, tetapi juga pada saat menentukan tujuan, mengembangkan proses dan
prosedur, membeli peralatan dan produk baru, mendesain klinik, tempat perawatan, dan
mengembangkan unit-unit baru.

Salah satu upaya dalam meningkatkan keselamatan pasien adalah dengan

melaksanakan tujuh langkah menuju keselamatan pasien, yang diantaranya adalah:
- Bangun kesadaran akan nilai keselamatan pasien.
- Pimpin dan dukung staf anda.
- Integrasikan aktifitas pengelolaan resiko.
- Kembangkan sistem pelaporan.
- Libatkan dan berkomunikasi dengan pasien.
- Belajar dan berbagi pengalaman tentang keselamatan pasien.
- Cegah cedera melalui implementasi sistem keselamatan pasien.
 Keselamatan pasien tidak hanya dapat dijaga oleh perawat saja. Namun keluarga dan
pengunjung atau bahkan pasien itu sendiri dapat meningkatkan tingkat keselamatan pasien.
Salah satu cara keluarga dan pasien dalam meningkatkan keselamatan pasien adalah dengan
senantiasa bertanya pada apa yang tidak diketahui dan mematuhi nasehat dari tim medis,
entah dari dokter ataupun perawat.